Pujian kepada Allah: Syukur atas kenikmatan yang diberikan, berkumpul di masjid untuk ibadah sholat Jumat.
Salawat dan Salam: Dikhususkan untuk Nabi Muhammad SAW, keluarganya, sahabat, dan pengikut hingga hari kiamat.
Ayat Al-Quran
Ayat yang dibacakan: Menegaskan bahwa kebaikan bukan hanya tentang arah wajah saat beribadah, tetapi juga iman kepada Allah, hari akhir, kitab-kitab-Nya, dan para nabi.
Kebaikan yang sesungguhnya: Meliputi iman dan tindakan nyata seperti berinfak kepada orang-orang yang membutuhkan, mendirikan sholat, dan menunaikan zakat.
Menjadi Profesional
Janji dan Niat: Menekankan pentingnya menepati janji dan niat yang baik dalam semua aspek kehidupan, termasuk sebagai mahasiswa dan dosen.
Pentingnya Niat: Niat yang benar menjadi kunci menjadi seorang profesional. Harus selalu ingat akan tujuan awal.
Contoh Praktis: Ketika memasuki universitas, niat untuk belajar dan mencari keridhaan Allah.
Hadis tentang Niat
Hadis Mutawatir: Amal perbuatan tergantung niat, disampaikan Nabi saat hijrah ke Madinah.
Contoh Hijrah: Tergantung pada niat apakah untuk mencari kehidupan duniawi atau untuk Allah dan Rasul-Nya.
Pentingnya Niat dalam Ibadah: Seperti puasa, jika niatnya untuk diet saja, maka tidak mendapatkan pahala.
Menata Niat
Kesulitan dalam Menata Niat: Ditekankan oleh Sufyan al-Sawri bahwa menata niat adalah hal yang sulit namun harus dilakukan.
Amal dengan Niat Baik: Perbuatan kecil bisa jadi besar karena niat, sedangkan perbuatan besar bisa jadi kecil jika niatnya buruk.
Penutup
Kesimpulan: Menjadi profesional memerlukan niat yang baik dalam setiap pekerjaan.
Doa: Memohon kepada Allah untuk memberikan kekuatan iman dan keberkahan dalam amal.
Akhir Khutbah: Mengingatkan pentingnya berdoa dan berdzikir kepada Allah.