Keselamatan Kerja di Laboratorium Kimia

Aug 21, 2024

Catatan Pembelajaran Keselamatan Kerja di Laboratorium Kimia

Pembukaan

  • Assalamualaikum, jumpa lagi di channel Aylan Haula 27.
  • Tema: Keselamatan kerja di laboratorium kimia dan penggunaan alat-alat laboratorium.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Percobaan

  1. Tata Tertib Laboratorium

    • Taati tata tertib demi keamanan dan kelancaran kerja.
  2. Petunjuk Eksperimen

    • Pelajari petunjuk eksperimen agar jelas tujuan, masalah, dan cara kerja.
    • Kerjakan sesuai dengan cara yang telah ditentukan.
  3. Alat Pelindung

    • Gunakan alat pelindung seperti masker, kacamata pelindung, dan jas laboratorium.
  4. Pemahaman Alat

    • Pahami fungsi dan cara penggunaan alat laboratorium dengan benar.
    • Contoh: Alat dari gelas mudah retak dan pecah.

Larangan Saat Melaksanakan Percobaan

  1. Meja Kerja

    • Letakkan hanya alat yang digunakan di atas meja.
  2. Kacamata Pengaman

    • Selalu gunakan kacamata pengaman.
  3. Memanaskan Cairan

    • Isi tabung reaksi maksimal sepertiganya.
    • Api pemanas harus terletak pada bagian atas larutan.
    • Goyangkan tabung reaksi agar pemanasan merata.
    • Arahkan mulut tabung ke tempat aman.
  4. Tidak Mengarahkan Tabung ke Orang Lain

  5. Mencium Gas

    • Kipaskan gas ke arah hidung untuk mencium bau.
  6. Membuang Limbah

    • Jangan buang zat sisa ke keranjang sampah biasa.
    • Laporkan bahan yang tumpah ke guru atau laboran.
  7. Mengembalikan Zat Sisa

    • Jangan mengembalikan sisa zat ke dalam botol stok.
    • Sediakan wadah untuk mengumpulkan sisa.

Simbol-Simbol Bahan Kimia

  1. Pengoksidasi

    • Oksidator bisa membakar zat lain.
    • Contoh: Hidrogen peroksida, kalium perklorat.
    • Keamanan: Hindari panas dan bahan mudah terbakar.
  2. Eksplosif

    • Dapat meledak pada kondisi tertentu.
    • Contoh: Amonium nitrat, TNT.
    • Keamanan: Hindari benturan dan sumber nyala.
  3. Toxic (Beracun)

    • Berbahaya bila terhisap atau kontak dengan kulit.
    • Contoh: Arsenik klorida.
    • Keamanan: Hindari kontak dan segera berobat jika teracuni.
  4. Flammable (Mudah Terbakar)

    • Berbahaya dan mudah terbakar.
    • Contoh: Aseton, propana.
    • Keamanan: Jauhkan dari sumber api.
  5. Harmful Irritant (Iritasi)

    • Menyebabkan kerusakan kecil pada tubuh.
    • Contoh: Pyridin.
    • Keamanan: Hindari kontak.
  6. Korosif

    • Merusak jaringan tubuh.
    • Contoh: Asam belerang.
    • Keamanan: Hindari kontak.
  7. Simbol Karsinogenik

    • Penyebab kanker dan perubahan genetik.
    • Contoh: Formalin.

Alat-Alat Laboratorium yang Sering Digunakan

  1. Labu Ukur

    • Membuat larutan dengan volume tertentu.
  2. Labu Arlan Meyer

    • Untuk titrasi larutan.
  3. Gelas Ukur

    • Mengukur volume larutan.
  4. Gelas Kimia

    • Membuat dan menampung larutan.
  5. Tabung Reaksi

    • Untuk mereaksikan zat.
  6. Pipet Tetes

    • Memipet larutan.
  7. Spatula

    • Mengambil zat padat.
  8. Bunsen Burner

    • Sumber api untuk pemanasan.
  9. Neraca Analitik

    • Mengukur massa zat dengan tinggi ketelitian.
  10. Batang Pengaduk

    • Mengaduk zat.
  11. Cawan Penguap

    • Tempat penguapan bahan.

Penutup

  • Terima kasih telah menyaksikan. Semoga informasi ini bermanfaat.