Pengantar BUMN, BUMD, dan BUMS

Aug 5, 2024

Materi Ekonomi Kurikulum Merdeka Fase F

BUMN, BUMD, dan BUMS

1. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

  • Definisi: Badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh negara.
  • Dasar hukum: Undang-undang nomor 19 tahun 2003 pasal 9.
  • Bentuk:
    • Perusahaan Umum (Perum)
      • Modal: 100% milik negara.
      • Tujuan: Melayani kepentingan umum dan mencari keuntungan.
      • Contoh:
        • Perum Pegadaian (jasa keuangan)
        • Perum Damri (transportasi darat)
        • Perum Peruri (percetakan uang)
        • Perum Bulog (logistik)
        • Perumnas (perumahan)
        • Perum Perhutani (sumber daya hutan)
    • Perusahaan Perseroan (Persero)
      • Modal: Minimal 51% dimiliki oleh pemerintah.
      • Tujuan: Mencari keuntungan.
      • Contoh:
        • PT PLN
        • Pertamina
        • Bank BNI
        • Bank BRI
        • Pelindo
        • Jasa Marga
        • Telkom Indonesia
        • PT Kereta Api Indonesia
        • PT Krakatau Steel

2. Perbedaan Perum dan Persero

  • Modal:
    • Perum: 100% milik negara.
    • Persero: Minimal 51% milik negara.
  • Tujuan:
    • Perum: Melayani publik.
    • Persero: Mencari keuntungan.
  • Bidang Jasa:
    • Perum: Jasa vital bagi masyarakat.
    • Persero: Beragam usaha.
  • Status Kepegawaian:
    • Perum: Pegawai perusahaan negara.
    • Persero: Pegawai swasta.

3. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)

  • Definisi: Badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh daerah.
  • Tujuan: Menyediakan barang atau jasa bermutu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sesuai dengan potensi daerah.
  • Contoh di Kalimantan Barat:
    • PT Jamkrida: Penjaminan kredit untuk UMKM
    • PT Bank Kalbar: Jasa keuangan
    • PDAM Tirta Khatulistiwa: Air bersih di Kota Pontianak

4. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)

  • Definisi: Badan usaha yang seluruh modalnya dimiliki oleh pihak swasta.
  • Bentuk-bentuk:
    • Badan Usaha Perseorangan:
      • Dididirikan oleh satu orang.
      • Bertanggung jawab atas semua pekerjaan.
    • Firma:
      • Persekutuan dua orang atau lebih di bawah nama bersama.
      • Tanggung jawab tidak terbatas.
    • Persekutuan Komanditer (CV):
      • Terdiri dari sekutu aktif (bekerja) dan sekutu pasif (modal).
    • Perseroan Terbatas (PT):
      • Modal diperoleh dengan mengeluarkan saham.
      • Mendirikan PT harus dengan akta notaris dan izin dari Menteri Kehakiman.

5. Contoh Badan Usaha Milik Swasta

  • PT Indofood: Makanan
  • Samsung dan Apple: Teknologi
  • Maha: Penyediaan motor
  • Indosat Ooredoo dan Tri: Telekomunikasi
  • JNE Express: Penyaluran barang
  • Bank BCA: Jasa keuangan

Penutup:
Materi mengenai BUMN, BUMD, dan BUMS telah dibahas. Tunggu video selanjutnya.