Transcript for:
Memahami Potensial Aksi Neuron (anfisman_9_yt_M_20/08/2024)

tips potensial aksi atau impuls adalah proses yang terjadi secara sekuens dan secara cepat di akson dari suatu neuron proses ini menyebabkan potensial membran itu akan berubah menjadi lebih positif lalu kemudian kembali lagi ke posisi awal pada saat istirahat potensial aksi ini memiliki threshold potensial aksi hanya akan terjadi ketika depolarisasi dari potensial berjenjang itu mencapai level tertentu yang disebut threshold Nah untuk neuron threshold nya atau ambang batasnya adalah minus 55 milik VOC pembentukan dari potensial aksi tergantung Apakah stimulus tersebut dapat membawa potensial membran menuju ke arah threshold stimulus itu ada yang jenisnya adalah supershow jika potensial yang terbentuk itu tidak dapat memicu sampai ke minus 55 ini karena Depo Laras depolarisasi yang terjadi itu lemah kemudian ada stimulus threshold ketika dapat memicu potensial aksi dan dapat mendepolarisasi membran saraf sehingga akan muncul potensial aksi Lalu ada beberapa potensial aksi yang dia adalah stimulus Supra threshold cukup kuat untuk mendepolarisasi membran di atas dari threshold lihat di sini Jika stimulus itu datang tidak cukup kuat maka tidak akan muncul potensial aksi jika sudah mencapai ambang maka muncul potensial aksi jika melebihi ambang maka potensial aksi yang terbentuk amplitudonya sama seperti halnya stimulus yang merangsang sampai ke threshold jadi walaupun steam yang datang lebih besar namun amplitudo dari yang terbentuk adalah sama yang berbeda adalah frekuensi dari potensial aksi nya semakin besar stimulus yang datang maka akan semakin banyak potensial aksi yang terbentuk fase dari potensial aksi ada dua yaitu fase depolarisasi ketika potensial membran itu menjadi kurang negatif bahkan mencapai Zero dan menjadi positif kemudian fase repolarisasi ketika potensial membran itu kembali ke posisi awal saat istirahat yaitu minus 7 milivolt terkadang Fase repolarisasi ini diikuti oleh fase hiperpolarisasi ketika potensial membran istirahat secara sementara atau temporer itu menjadi lebih negatif daripada saat istirahatnya menjadi melebihi s70 milik volt nah perhatikan di sini ya ketika ada stimulus yang dapat memicu sampai ambang batas yang menambah 15 milivolt Maka akan muncul potensial aksi fase pertama adalah depolarisasi menjadi makin positif yang bahkan bisa mencapai positif tiga puluh mili volt nah Setelah itu dilanjutkan dengan repolarisasi kembali ke polarisasi awal yakni minus 70 milivolt namun ada hiperpolarisasi yang melebihi minus 79 terlalu kemudian kembali ke potensial membran istirahat proses ini ya ini ini disebut dengan potensial membran istirahat ketika kenal voltase natrium dalam posisi istirahat dan karena voltase kalium itu tertutup ketika ada stimulus yang berwarna biru ya yang memicu depolarisasi ketika potensial berjenjang yang sudah 1255 milik Fox akan dilanjutkan dengan potensial aksi di bagian aksonnya selalu Hai depolarisasi terjadi karena terbukanya kanal gerbang voltase natrium repolarisasi ini terjadi karena terbukanya karena voltase kalium hiperpolarisasi terjadi karena masih terbukanya karena voltase kalium perhatikan di sini ya pada saat istirahat semua karena voltase natrium maupun kalium itu tertutup di dalam sini adalah minus 70 milivolt didalamnya adalah negatif dan diluar itu positif lihat bahwa kenal voltase dari Natrium itu punya dua pintu ya diibaratkan seperti punya dua pintu yang seini adalah gerbang inactivation atau gerbang inaktif dan ini adalah gerbang aktif sedangkan yang kalium itu hanya punya satu pintu ketika terdapat stimulus-stimulus potensial berjenjang sudah terjadi mencapai Hai maka akan ada fase depolarisasi kanal natrium ya gerbang yang aktivasi akan terbuka karena aktivasi akan terbuka sehingga natrium dapat masuk ke dalam sel akhirnya di dalam sel makin banyak ion positif sehingga akan mengubah potensial membran menjadi lebih positif dalam hal ini terdepolarisasi final lalu kemudian sampai positif 30 lalu kemudian ketika sudah sampai ke positif 30 milivolt maka muncullah fase repolarisasi ketika daun pintu yang inaktivasi itu akan menutup signal dan karena kalium akan terbuka sehingga menyebabkan kalium yang banyak di dalam sel keluar tadinya yang di dalam sini itu positif Karena ada ion positif yang keluar maka akan negatif selanjutnya keluarnya ion kalium ini call natrium itu yang tadinya pintu atau gerbang inaktivasi itu menutup tadinya menutup ini membuka sedangkan yang posisi dari gerbang aktivasi itu menutup jadi ini membuka menutupnya bergantian setelah itu kembali ke posisi awal yaitu pada saat istirahat Nella karep kenal terbang yang inaktivasi dan ini ada yang aktivasi ya ketika istirahat maka ini menutup semua ini karena gerbang voltase ya lalu kemudian ketika ada stimulus maka kenal natrium akan terbuka akan terjadi depolarisasi lalu selanjutnya repolarisasi terjadi karena kanal natrium tertutup dan kanal kalium terbuka nah ini nutup ya kenal ya gerbang inaktivasi itu menutupnya pada saat repolarisasi kemudian pada saat hiperpolarisasi yang bagian enaktif ini ada akan lepas dan bagian yang aktif akan menutup merek tanahnya nah lalu kembali ke posisi istirahat jadi perbedaan dari potensial berjenjang dan potensial aksi adalah lokasinya dari segi lokasi kalau potensial berjenjang terjadi pada Soma dan dendrit sedangkan potensial aksi terjadi pada akson kalau potensial berjenjang itu jaraknya hanya singkat Tadi saya sudah sebutkan bahwa potensial berenang hanya untuk komunikasi yang jarak singkat sedangkan potensial aksi untuk komunikasi jarak jauh kemudian ukuran dari amplitudonya itu bervariasi makanya disebut berjenjang dan dia akan menghilang semakin jauh makankah tapi menghilang Sedangkan untuk potensial aksi itu sama dalam hal ini adalah old ornamen Jadi kalau tidak mencapai threshold maka tidak akan muncul potensial aksi seperti halnya dorong Domino yang pertama itu dapat memicu rentetan jatuhnya Domino selanjutnya lalu kemudian stimulus untuk membuka kanal ion kalau untuk potensial bersenjang adalah kimiawi atau neurotransmitter itu kalau pada potensial postsinaptic dan stimulus sensoris itu contohnya pada potensial reseptor nah Sedangkan untuk potensial aksi yang terbuka adalah karena voltase Nah untuk feedback positifnya ini tidak ada feedback positif tapi pada potensial aksi ada feedback positif maksudnya ketika sudah ada satu karena Land terbuka ya maka akan menyebabkan terpicunya terbukanya kanal kanal lainnya model pada fase repolarisasi tidak tergantung pada voltase Ia hanya akan terpolarisasi potensial berjenjang itu kalau stimulusnya hilang sedangkan pada potensial aksi itu diatur oleh voltase yaitu ketika kanal natrium itu inaktivasi dan kanal kalium terbuka maka barulah terjadi fase repolarisasi Nah untuk sumasi pada potensial berjenjang itu dapat terjadi itu masih sedangkan pada potensial aksi tidak terjadi sumatif pada potensial berjenjang itu ada potensial postsinaptic yaitu nanti kita bahas fsp maupun ipsp sedangkan potensial aksi itu adalah sinyal jarak jauh efek dari ketika ada stimulus akan membuka karena berlubang kimiawi dalam hal ini misalnya ligan ketika terbuka makan menyebabkan natrium-kalium dapat pindah ya Sedangkan untuk potensial aksi yang terbuka adalah kenal voltase potensial membran puncak dari potensial membran nya terdepolarisasi yaitu berpindah ya kalau depolarisasi itu menuju kearah nol sedangkan kalau hiperpolarisasi menuju kearah minus 90 nah sedangkan kalau potensial aksi dapat mencapai positif 30 sampai positif 50 milih volt nah dan namanya periode refraktori yaitu periode ketika syaraf kita tidak akan berespon terhadap stimulus yang adekuat ada dua yang pertama adalah periode refraktori Absolute itu dimulai dari fairing level sampai sepertiga dari repolarisasi kemudian roda refractory relatif dari sepertiga repolarisasi sampai awal dari depolarisasi selanjutnya nah pada periode refraktori yang absolut ini maka stimulus yang baik itu adekuat maupun yang di atas dari travel atau Supra threshold tidak akan dapat memicu munculnya potensial aksi kembali periode refraktori relatif maka inilah neuron itu dapat distimulasi jika stimulus yang datang itu melebihi normal Mengapa Hollywood itu terjadi karena kanal natrium karena natrium posisi dari gerbang inaktif maupun aktifnya itu harus kembali ke posisi istirahat nanti dia tidak bisa membuka jika tidak kembali ke posisi istirahat penjalaran dari potensial aksi secara konduksi continuous atau berkelanjutan dan konduksi lompatan atau saltatori perhatikan disini misalnya pada dendrit ke membran plasma yang tidak punya kanal maupun selubung myelin nah pada dendrit maka voltase itu akan menghilang Ya karena adanya kebocoran aliran Hai yang melewati membran potensial berenang itu tidak bisa berjalan dalam jarak jauhnya karena dan Rip tidak sesuai untuk perjalanan aliran listrik jarak jauh selanjutnya ini ketika ada akson yang tidak bermyelin itu banyak karena gerbang voltase karena gerbang voltase akan membuka karena adanya perubahan kelistrikan di membran saraf karena gerbang voltase ini membuka Seiring dengan berjalannya aliran listrik Nah konduksi Ini lambat karena butuh waktu untuk si ion dan si gerbang ini untuk terbuka sehingga konduksi yang berkelanjutan tanpa adanya selubung myelin itu berjalan dengan lambat perhatikan pada akson yang bermielin ini terjadi konduksi secara cepat seperti halnya seakan-akan terjadi lompatan antara satu nodus ranvier ke nodus ranvier lainnya hal ini disebut konduksi saltatori nah selubung myelin akan menjaga aliran dari Akson sehingga aliran tersebut tidak bocor keluar dari membran jadi sebagai insulator perhatikan disini bahwa di bagian nodus ranvier lah yang terdapat kanal ion jadi aliran listrik itu dapat berjalan lebih cepat karena tidak perlu ada banyak pembukaan dari kanal ion disepanjang dari membran neuron hanya pada tempat-tempat tertentu saja ya yang terbuka anak lainnya dan aliran listrik tetap terjaga karena ada selubung mielin dan ini juga lebih hemat energi karena tidak perlu banyak ATP untuk membuka banyak Kenal in jadi faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan konduksi dari potensial aksi yang pertama adalah banyaknya jumlah mili nisasi semakin tebal miliknya semakin banyak selubung selubungnya maka akan semakin cepat grupnya yang kedua adalah diameter dari Akson semakin lebar aksonnya maka akan semakin cepat propagasi impulsnya karena makin luas permukaan dari Akson tersebut ketika dua suhu potensial aksi itu akan berjalan lambat pada suhu yang rendah nah ini contohnya tipe-tipe Serabut saraf pada rentcars kita ada yang a b dan c dana itu ada Alfa abeta agama dan adelta diameternya ini besarnya 12-20 mikrometer dan kecepatan konduksinya 70-120 militer second dengan fungsinya masing-masing misalnya Alfa itu untuk propriosepsi dan untuk neuron pemantik yang B dan C semakin kesini P ini kecil ya kecil dan lihat ya bahwa yang ada dan b itu serabutnya bermyelin danste itu tidak bermielin periode refraktori nya pada yang tipe serabut a-line besar Maka luas permukaannya juga besar dan periode refraktori nya itu ternyata lebih singkat hanya 0,4 by sekon sehingga memungkinkan serabut tipe a ini dapat membawa impuls mencapai 1.000 impuls per detik sedangkan pada type C periode refraktori nya lebih lama bisa sampai 4 milih second dan hanya mampu membawa maksimum impuls atau potensi Axis sekitar 250 impuls per detik untuk lebih jelasnya mengenai potensial aksi maka dapat diamati animasi berikut hai hai ia tersenyum my hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai [Musik] morning hai hai Hai ketemu lagi [Musik] hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai hai