Keilahian dan Ketuhanan Yesus Kristus

Aug 7, 2024

Catatan Kuliah Tentang Keilahian Kristus dan Ketuhanan Yesus

Pendahuluan

  • Ditekankan dua hal penting dalam iman Kristen:
    • Keilahian Kristus: Mengacu pada sifat Allah Yesus.
    • Ketuhanan Kristus: Mengacu pada otoritas atau jabatan Yesus sebagai Tuhan.

Keilahian Kristus

  • Firman Allah adalah Allah.
  • Yesus sebagai Firman yang diciptakan oleh Allah.
  • Menekankan hubungan antara Yesus dan Bapak:
    • Yesus adalah Firman Bapak.
    • Firman dan Bapak tidak dapat dipisahkan, meskipun ada perbedaan.
  • Tritunggal Maha Kudus:
    • Tidak berbicara tentang tiga Allah, tetapi satu Allah dengan tiga persona.
  • Perbandingan dengan Manusia:
    • Seperti manusia yang memiliki pikiran dan roh.
    • Yesus sebagai Firman Allah yang menjadi manusia.

Dualitas Kristus

  • Yesus memiliki dua kodrat:
    • Kemanusiaan (haus, lapar, menderita).
    • Keilahian (kuasa untuk mengampuni dosa, menghidupkan orang mati).
  • Dalam 1 Petrus 3:18, kemanusiaan Yesus yang mati, bukan keilahian-Nya.

Otoritas Yesus

  • Kuasa Yesus diberikan oleh Bapak.
  • Yesus mengampuni dosa dan menghidupkan orang mati, yang hanya bisa dilakukan oleh Allah.
  • Kuasa yang diberikan kepada Yesus:
    • Segala kuasa di surga dan bumi.
    • Kuasa untuk menghakimi.

Keberadaan Firman

  • Firman Allah ada sebelum segala sesuatu dan tidak terikat oleh waktu dan ruang.
  • Firman dan Roh Kudus sebagai sumber hidup Allah.
  • Kitab Torah:
    • Ada referensi kepada Allah, Firman Allah, dan Roh Allah.

Tritunggal dan Pemahaman Agama

  • Perbedaan antara Yahudi dan Kristen lebih kepada tafsir, bukan kitab suci.
  • Ajaran Tritunggal tidak dapat dipahami dengan tafsir Islam mengenai Roh Kudus dan Firman.
  • Etika dalam hubungan lintas agama: jangan saling mengintervensi.

Kesaksian Kristus

  • Yesus menyatakan bahwa Dia keluar dari Bapak.
  • Istilah “Bapak” bukan menunjuk pada gender, melainkan sebagai sumber keilahian.
  • Yesus sebagai monogenes teos (Putra Tunggal Allah).

Dua Kelahiran Kristus

  • Kelahiran ilahi Yesus tanpa ibu dan kelahiran jasad dari Bunda Maria.

Kesimpulan

  • Keilahian Kristus mengacu pada Firman Allah yang kekal dan satu dengan Allah.
  • Firman Allah tidak pernah terpisah dari Allah dan memiliki kuasa untuk menciptakan.
  • Yesus Kristus adalah satu subjek dengan dua kodrat: sepenuhnya Allah dan sepenuhnya manusia.