Halo teman-teman, apa kabarnya di hari ini? Di episode dasar Arduino sebelumnya, kita telah mempelajari bagaimana caranya membuat alarm pendeteksi hujan. Buat teman-teman yang belum nonton, sasaranin tonton dulu deh, supaya tidak ketinggalan dan akan lebih paham untuk lanjut ke tahap berikutnya.
Masih di serial Arduino Nih TechnoGurts, buat yang belum tahu... Di beberapa video sebelumnya, kita sudah belajar menggunakan sensor-sensor pada Arduino. Seperti sensor jarak, sensor suhu, sensor garak, dan masih banyak lagi. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan mencoba menggunakan sensor yang berbana dari sebelumnya, yaitu sensor kelembaban tanah.
Sensor kelembaban tanah berguna untuk mengukur kadar air di media tanah secara relatif. Hal ini digunakan untuk melakukan penyiraman secara otomatis pada tanah ketika tanah dalam keadaan kering. Hmm, mantul gak tuh? Jadi, dari sensor kelembaban tanah ini, kita bisa membuat alat penyiram tanaman otomatis. Kan, lumayan tuh buat temen-temen yang sering lupa atau malas nyiram bunga kesayangan kalian.
Dengan alat ini, semuanya dilakukan secara otomatis dan no repot-repot, kan? Ya sudah. Mending langsung aja yuk kita buat alatnya. Eits, tetapi sebelum mengkeinti video, jangan lupa buat dukung channel ini dengan cara klik tombol subscribe di pojok kanan bawah video.
Dan jangan lupa nyalakan loncengnya, supaya teman-teman tidak keringalan saat ada video baru dengan proyek baru dan lebih keren tentunya. Ingat, subscribe youtube gratis teman-teman, gak ada ruginya kalian subscribe channel ini. Untuk kalian yang masih pemula... atau malah belum sama sekali tahu apa itu Arduino, teman-teman tidak usah khawatir, karena di channel ini kita bahas semua dari dasarnya, hingga kalian bisa atau bahkan naik di bidangnya.
Oke, alat dan komponen yang harus disiapkan adalah Arduino Uno, Breed Board, Sensor Kelembaban Tanah, LED merah, kuning, dan hijau, 3 resistor 220 ohm, modul relay, dan beberapa kebal jumper. Pertama-tama, Kita susun rangkaian seperti pada skematik ini. Kalian bisa follow atau download full project di video ini meliputi skematik dan program.inu di description box.
Link sudah saya sertakan. Susun dan letakkan ketiga LED di breadboard. Hubungkan resistor pada setiap kaki positif LED.
Sambungkan kaki resistor yang terhubung ke LED hijau dengan pin 7 Arduino. Dan kaki resistor yang terhubung ke LED kuning dengan pin 8 Arduino. Lalu untuk resistor yang terhubung ke LED merah ke pin 9 Arduino. Jangan lupa sambungkan juga negatif semua LED ke pin ground Arduino.
Lanjut ke relay. Hubungkan PCC dan ground relay ke pin 5V dan ground Arduino. Dan in relay ke pin 6 Arduino dan in relay ke pin 6 Arduino. Beralih ke bagian sensor. Hubungkan board sensor ke lemah bantana ke board control seperti ini.
Sambungkan PCC board control ke 5 pole Arduino dan groundnya ke ground Arduino. Terakhir, hubungkan A0 Board Control ke A0 Arduino. Gimana, udah belum teman-teman?
Kalau semuanya sudah terhubung dengan oke, selanjutnya kita ke pemograman. Nah teman-teman, ini adalah programnya. Seperti biasa, di channel ini saya tidak akan menulis ulang program, melainkan hanya menjelaskan setiap baris pada programnya. Langsung aja, di baris pertama ada tulisan slash 2 penyiram tanaman otomatis.
Seperti yang sudah saya jelaskan di beberapa video sebelumnya, bahwa kata atau tulisan setelah slash 2 tidak akan terbaca oleh komputer. Maka dari itu kita bisa memanfaatkannya sebagai judul atau sebagai keterangan dalam setiap program. Di bawahnya ada program const in pin digital semenengan A0. Nah, semua program ini adalah program untuk menginisialisasi setiap pin pada Arduino. Seperti contohnya const in pin digital semenengan A0.
Const in ini adalah variable dan pin digital ini adalah nama variable. Untuk nama variable, terserah kalian. Karena ini bebas, hanya jangan menggunakan spasi dan jangan terlalu panjang.
Usahakan mudah dimengerti. dan sesimpel mungkin. Oke lanjut, pin digital sama dengan A0.
Nah ini maksudnya kita menghubungkan pin digital ini atau pin digital ini sama dengan A0. Pin digital ini adalah penamaan karena pin A0 ini dihubungkan dengan keluaran dari sensor, maka penamaannya adalah pin digital. Kemudian selanjutnya ada cons in relay sama dengan 6 karena kita menghubungkan pin 6 Arduino dengan relay. Begitupun dengan ketiga LED, seperti LED green sama dengan 7 berarti kita menghubungkan LED hijau dengan pin 7 Arduino dan LED yellow sama dengan 8 berarti kita menghubungkan LED kuning dengan pin 8 Arduino dan LED red sama dengan 9, yaitu kita menghubungkan pin 9 Arduino ke LED merah.
Lanjut ke program Poet Setup. Nah di Poet Setup sendiri terdapat beberapa program seperti serial.begin dalam kurung 1600. Ini adalah program untuk memanggil serial monitor, karena kita akan menggunakan serial monitor sebagai penampil outputnya. Program selanjutnya yaitu pin mode dalam kurung pin digital, input. Program ini adalah program untuk menetapkan pin-pin pada Arduino, seperti pin digital, input. Karena pin A0 Arduino dihubungkan dengan keluaran dari sensor, maka pin ini kita tetapkan sebagai input.
Berbeda dengan... Program selanjutnya yaitu pin mode dalam kurung relay, output relay beserta ketiga LED ini sebagai indikator. Maka dari itu kita menetapkan pin ini sebagai output.
Lanjut ke void loop nih. Di void loop sendiri pertama-tama kita akan membuat program untuk membaca nilai dari pin sensor. Programnya yaitu int data analog sama dengan analog read dalam kurung pin digital.
Int ini adalah sebuah variable yaitu variable integer. Data analog ini adalah nama variablenya Sama dengan analog read Nah ini adalah program untuk menyuruh atau memerintahkan membaca dalam kurung pin digital Nah yang akan dibaca itu yaitu pin digital atau pin A0 tersebut Kemudian setelah membaca, setelah mengetahui nilainya Maka program selanjutnya adalah serial.print dalam kurung dalam tanda kutip A0.2 Ini adalah program untuk memprint kata A0 Kemudian setelah memprint kata A0, ada program lagi yaitu serial.print dalam kurung data analog. Jadi pas pertama-tama kita menyalakan serial monitor, awal kata yang akan diprint oleh serial monitor yaitu A0, kemudian akan menempelkan hasil pembacaan dari atau data dari pin A0 Arduino.
Program selanjutnya, jika nilai A0 kurang dari 500, maka serial monitor akan memprint kata A0. kita tak menyalakan LED hijau tetapi akan mematikan LED kuning merah beserta juga dengan relay programnya yaitu ini teman-teman if dalam kurung data analog kurang dari 500 jadikah data analog kurang dari 500 maka serial.println print kata di serial monitor media masih basah digital white dalam kurung LED green high karena kita akan menyalakan LED hijau dan digital white dalam kurung led yellow, low karena kita akan mematikan LED kuning begitu pun dengan LED merah dan juga relay selanjutnya, jika nilai A0 kurang dari 900 maka print kata serta nyalakan LED kuning dan relay kemudian matikan LED hijau dan juga merah programnya sendiri yaitu Lsip dalam kurung data analog kurang dari 800 maka akan memperoleh print, yaitu programnya serial.println serial monitor akan memprint kata kelembaban tanah masih cukup, digital rate dalam kurung led Karena kita akan mematikan LED hijau dan juga LED merah. Tetapi di sini ada digital white dalam kurung LED yellow, high. Karena kita akan menyalakan LED kuning beserta juga dengan relay. Nah, program terakhir.
Jika A0 selain dari itu, yaitu selain dari kurang dari 800 dan kurang dari 500, maka memprint kata dan menyalakan LED merah dan juga relay. Serta mematikan. LED hijau dan juga LED kuning. Programnya sendiri yaitu else dalam kurung serial.println perlu tambahan air. Serial monitor akan memprint kata perlu tambahan air.
Dan digital white dalam kurung led green, low. Karena kita akan mematikan LED hijau, maka kita berikan low. Tetapi berbeda dengan digital white dalam kurung led red, high.
Dan digital white dalam kurung lilai, high. Karena kita akan menyalakan. Kedua indikator ini yaitu seperti LED merah dan juga siri lay. Kemudian delay dalam kurung 500 microsecond. Delay ini untuk jeda sensor yaitu si sensor akan membaca 500 microsecond sekali.
Programnya cukup sekian teman-teman. Kalau dirasa saya kurang jelas menjelaskan program mohon dimaafkan. Karena disini saya juga sama-sama masih belajar. Tetapi tenang saja, disini saya juga telah menyertakan beberapa baris keterangan pada setiap program. Jadi kalian tidak akan pusing-pusing amat lah untuk memahami program tersebut.
Yaudah langsung aja kita cek programnya. Program tidak ada yang elor, langsung aja kita upload ke board Arduino. Program yang kita buat barusan memperlihatkan pemontauan nilai dalam bentuk digital.
Selanjutnya, nilai analog digunakan untuk penentukan 3 keputusan, seperti memperoleh informasi di antaranya LED hijau sebagai indikator media basah, LED kuning sebagai indikator kelembaban tanah masih cukup, dan LED merah sebagai indikator perlu tambahan air. Hal itu dilakukan dengan memeriksa nilai data pin analog melalui e-boarding card. Untuk mengujinya, kita transapkan sensor ke tanah. Mula-mula, keadaan awal tanah masih kering.
Itulah sebabnya muncul pesan. dan perlu tambahan air selanjutnya siram media tanah dengan sedikit air maka akhirnya akan muncul pesan kalbaban tanah masih cukup jika air terus ditambahkan dan A0 mencapai nilai di bawah 250 pesannya media masih basah saat LED merah menyala relay akan aktif ini akan mencalankan mumpa air untuk melakukan peniraman secara otomatis jika kalian belum tahu cara menggunakan relay untuk menyalakan peralatan elektronik 220V AC kalian bisa lihat videonya di pojok kanan atas video ini dan ketika LED hijau menyala relay akan off dan dan menghentikan nyala pompa air. Kalian juga bisa menambahkan LCD 16x2 untuk menampilkan pesannya.
Atau tunggu video selanjutnya untuk mengerinkan pesan tersebut ke smartphone kalian. Oke, sekian dulu video pada kali ini. Teruslah berinovasi dan berkreasi. Mudah-mudahan video ini bermanfaat, memotivasi dan membantu kalian dalam sama-sama belajar pemograman Arduino.
Saya minta dukungan kalian di kolom komentar. dukungannya untuk membuat channel ini selalu upload video setiap minggunya dan memberikan tutorial lebih menarik lagi pastinya dengan cara Klik tombol subscribe like dan share video ini ke teman-teman kalian Siapa tahu teman kalian bisa terbantu dan termotivasi untuk sama-sama belajar pemrograman Arduino Oke see you next video di minggu depan bye saya ajad pamit undur diri