Deret Volta adalah urutan logam berdasarkan kekuatan reduktor.
Konsep Dasar
Reduktor Terkuat ke Terlemah
Merupakan urutan logam dari reduktor terkuat hingga terlemah.
Fungsi Deret Volta: meramal apakah reaksi akan berlangsung tanpa data.
Reduktor dan Oksidator
Reduktor terkuat: mudah teroksidasi, mudah melepas elektron.
Reduktor semakin kuat saat bergerak ke kiri, semakin lemah saat bergerak ke kanan.
Oksidator: semakin ke kanan, semakin kuat oksidatornya.
Trik Menghafal Deret Volta
Jembatan Kode:
"Lihatlah Kalau Bapak Caisar Nanti Meninggal Alam Mana Ada Air Zaman Kerajaan Fir'aun Cerdik Cocok Nabi Sulaiman Pemberantas Buta Huruf Sambel Bibik Cukup Hangus Agak Pahit Al-Fatihah."
Konsep Oksidasi dan Reduksi
Logam kiri dapat mendesak ion logam di sebelah kanan.
Istilah lain untuk mendesak: bereaksi, mengusir, mengendapkan, mereduksi.
Contoh Reaksi
Contoh 1: Zn + CuSO4
Zn dapat mendesak Cu.
Reaksi berlangsung.
Contoh 2: Cu + ZnSO4
Cu tidak dapat mendesak Zn.
Reaksi tidak berlangsung.
Penjelasan Potensial Reduksi
Semakin negatif nilai E0 sel, semakin kuat sifat reduktornya.
Urutan logam berdasarkan potensial reduksi:
Misalkan Logam A (-0,4 V), B (+0,9 V), C (-1,1 V).
Urutan: C (paling negatif) > A > B (paling positif).
Latihan Soal
Contoh Soal 1: Urutkan logam berdasarkan potensial reduksi.
Contoh Soal 2: Logam X bisa mendesak Y, Y bisa mendesak Z, Z tidak bisa mendesak X.
Urutkan: X > Z > Y.
Soal Latihan:
P + L2+ (tidak reaksi)
M + 2P+ (reaksi)
L + M2+ (reaksi)
Urutkan dari yang paling positif.
Penutupan
Jika video ini bermanfaat, silakan share ke teman.
Like, subscribe, dan komentari untuk video lebih baik.
Rangkuman tersedia di Iki Kim Ude.
Salam sukses bersama Kim Ude, Asiknya belajar kimia.