Ikatan Kimia

Pengertian Ikatan Kimia

• Gaya tarik-menarik antara dua atom atau lebih untuk membentuk molekul atau gabungan ion sehingga lebih stabil.
• Tujuan utama: mencapai kestabilan unsur.
• Contoh kestabilan: konfigurasi elektron gas mulia (golongan 8A).

Aturan Oktet dan Duplet

• Aturan Oktet: Atom cenderung melepas atau menangkap elektron agar elektron valensinya menjadi 8 (seperti gas mulia).
• Aturan Duplet: Khusus untuk atom H dan He yang hanya memiliki 2 elektron pada kulit valensinya.

Contoh Proses Kestabilan Unsur

• Aluminium (Al): Nomor atom 13 -> konfigurasi 2, 8, 3 -> melepas 3 elektron -> membentuk kation Al³⁺.
• Klor (Cl): Nomor atom 17 -> konfigurasi 2, 8, 7 -> menerima 1 elektron -> membentuk anion Cl⁻.

Jenis Ikatan Kimia

1. Ikatan Ion
2. Ikatan Kovalen
3. Ikatan Logam

Ikatan Ion

• Terjadi karena serah terima elektron, membentuk ion positif dan negatif dengan konfigurasi elektron seperti gas mulia.

• Contoh: NaCl (Natrium Chlorida)

  • Natrium (Na): Nomor atom 11 -> konfigurasi 2, 8, 1 -> melepas 1 elektron -> membentuk Na⁺.
  • Klor (Cl): Nomor atom 17 -> konfigurasi 2, 8, 7 -> menerima 1 elektron -> membentuk Cl⁻.

• Contoh lain: MgCl₂ (Magnesium Chlorida)

  • Magnesium (Mg): Nomor atom 12 -> konfigurasi 2, 8, 2 -> melepas 2 elektron -> membentuk Mg²⁺.
  • Klor (Cl): Nomor atom 17 -> konfigurasi 2, 8, 7 -> menerima 1 elektron -> membentuk Cl⁻ (dua kali).

Latihan Soal Ikatan Ion

• Kalium (K) dengan nomor atom 19 -> konfigurasi 2, 8, 8, 1 -> melepas 1 elektron -> K⁺.
• Fluorin (F) dengan nomor atom 9 -> konfigurasi 2, 7 -> menerima 1 elektron -> F⁻.
  • Membentuk senyawa KF (Kalium Flourida).
• Sodium (Na) dengan nomor atom 11 -> konfigurasi 2, 8, 1 -> melepas 1 elektron -> Na⁺.
• Oksigen (O) dengan nomor atom 8 -> konfigurasi 2, 6 -> menerima 2 elektron -> O²⁻.
  • Membentuk senyawa Na₂O.

Ciri-ciri Ikatan Ion

1. Energi Ionisasi dan Afinitas Elektron
   • Atom dengan energi ionisasi rendah: melepas elektron membentuk kation.
   • Atom dengan afinitas elektron tinggi: menerima elektron membentuk anion.
   • Pada tabel periodik, semakin ke kanan, energi ionisasi dan afinitas elektron semakin besar.
2. Gaya Elektrostatis
   • Kation (+) dan anion (-) saling tarik-menarik dengan kuat.
3. Unsur Logam dan Non-logam
   • Unsur yang cenderung melepas elektron: logam.
   • Unsur yang cenderung menerima elektron: non-logam.

Sifat Umum Senyawa Ionik

1. Titik Didi dan Titik Leleh Tinggi
   • Karena ikatan elektrostatisnya kuat.
2. Keras tapi Mudah Patah
   • Tekanan kecil menyebabkan pergeseran kisi kristal -> tolak-menolak antar ion sejenis.
3. Padatan Tidak Menghantarkan Listrik
   • Partikel diam di tempat.
   • Menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan atau larutan (larutan elektrolit).
4. Larut dalam Pelarut Polar
   • Contoh: air.
   • Tidak larut dalam pelarut nonpolar: alkohol, eter, bensin.

Penutup

• Ikatan kimia esensial untuk kestabilan atom.
• Jenis ikatan kimia: ion, kovalen, dan logam.
• Sifat dan ciri-ciri senyawa ionik penting untuk dipahami.
• Materi selanjutnya: ikatan kovalen.
• Jangan lupa like, komen, dan share video untuk membantu teman-teman lainnya memahami materi ini.