Catatan Kuliah: Pemahaman Iman dan Islam dalam Islam
Pendahuluan
- Iman: Meliputi keyakinan, ucapan, dan perbuatan.
- Islam: Terfokus pada amalan zahir/praktik ritual.
- Ada kesalahpahaman bahwa amal bukan bagian dari iman.
Konsep Iman
- Iman adalah keyakinan dan tindakan.
- Keyakinan: Percaya kepada Allah dan rasul-Nya.
- Tindakan: Meliputi amal perbuatan seperti salat.
Dalil tentang Iman Sebagai Amal
- Surat Al-Baqarah: "Allah tidak menyia-nyiakan iman kalian" – Tafsir: Iman di sini berarti salat.
- Hadis Muslim: Iman memiliki banyak cabang, tertinggi adalah ikrar La ilaha illallah, paling rendah adalah menyingkirkan gangguan di jalan.
Perbedaan Iman dan Islam
- Iman: Lebih kepada amal batin (keyakinan).
- Islam: Lebih kepada amal zahir (praktik).
- Jika disebut bersama, mereka memiliki makna berbeda. Jika disebut sendiri, maknanya bisa mencakup satu sama lain.
Contoh Kaedah dalam Al-Quran
- Ayat tentang fakir dan miskin: Jika disebut bersama, mereka berbeda.
- Ayat tentang iman dan Islam: Jika disebut sendiri, mencakup keduanya.
Hadis Jibril
- Iman: Percaya kepada Allah, Malaikat, Kitab, Rasul, Hari Akhir, dan takdir.
- Islam: Mengucapkan syahadat, mendirikan salat, menunaikan zakat, puasa Ramadan, dan haji.
Iman Bisa Bertambah dan Berkurang
- Dalil: Ayat-ayat Al-Quran memberikan efek penambahan iman.
- Kondisi Pemeluk Iman: Bisa bertambah dengan ketaatan, berkurang dengan maksiat.
Kesimpulan
- Iman dan Islam saling berkaitan dan saling melengkapi.
- Pemahaman yang benar tentang iman dan Islam penting untuk menghindari kesalahpahaman dalam praktik keagamaan.
Semoga catatan ini bermanfaat untuk memperdalam pemahaman kita tentang iman dan Islam. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.