Catatan Diskusi Panel tentang Integrasi, Kolaborasi, dan Inovasi Pendidikan Indonesia
Pengantar
- Terima kasih kepada semua peserta yang hadir.
- Diskusi panel ini diadakan berkat kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Hadir pemangku kepentingan penting dalam pendidikan.
Kehadiran Pemangku Kepentingan
- Mas Nadiem Makarim (Mendikbud)
- Ibu Sri Mulyani (Menteri Keuangan)
- Mas Salman Subakat (CEO Paragon, Wardah Kosmetik)
- Mas Budidi (Pemimpin Redaksi Koran Tempo)
- Mbak Dian Sasro (Pelaku Industri Kreatif)
Tujuan Diskusi
- Menunjukkan dukungan kepada komunitas dan organisasi pendidikan.
- Mengembangkan percakapan tentang integrasi visi pendidikan, kolaborasi, dan inovasi.
Pertanyaan Utama
- Kenapa pendidikan adalah tanggung jawab bersama?
- Pendidikan bukan hanya tanggung jawab sekolah, tetapi melibatkan orang tua, masyarakat, dan korporasi.
- Tujuan pendidikan adalah untuk mencerahkan budaya dan mempersiapkan anak-anak untuk masa depan.
- Apa yang dapat dikolaborasikan dengan komunitas pendidikan?
- Diperlukan organisasi yang baik agar kolaborasi lebih efisien.
- Keterlibatan semua pihak diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan.
Pembahasan oleh Panelis
Mas Nadiem Makarim
- Pendidikan harus menjadi gerakan kolektif.
- Mengorganisir semua pihak untuk berkontribusi dalam pendidikan.
- Pendidikan tidak hanya untuk sukses karir, tetapi juga untuk kemajuan budaya.
Ibu Sri Mulyani
- Pentingnya pendidikan yang tidak terbatas pada sekolah.
- Faktor-faktor lain yang mempengaruhi pendidikan anak, seperti teknologi dan interaksi sosial.
- Desentralisasi pendidikan untuk pelayanan yang lebih responsif.
Mas Salman Subakat
- Pendidikan sebagai isu kolaboratif yang penting.
- Mencontohkan kolaborasi yang berhasil dalam meningkatkan produk UKM.
Mas Budidi
- Kewajiban media untuk menjelaskan kebijakan pendidikan secara obyektif.
- Pentingnya membangun komunitas dan engagement dengan generasi muda.
Mbak Dian Sasro
- Pendidikan tidak terbatas di sekolah; harus diintegrasikan dengan dunia profesi dan industri.
- Pentingnya kolaborasi antara sektor-sektor untuk menciptakan inovasi pendidikan.
Klaster dalam Pendidikan
- Ada tujuh klaster yang terlibat dalam diskusi:
- Pengembangan Guru
- PAUD dan Pendidikan Keluarga
- Literasi
- Pendidikan Karakter
- Pendidikan untuk Semua (anak-anak marginal)
- Pendidikan Inklusi
- Teknologi Pendidikan
Penutup
- Pentingnya komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
- Harapan untuk lebih banyak kolaborasi di masa depan untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik.
Catatan ini mencakup berbagai perspektif dari pemangku kepentingan dalam pendidikan dan menekankan pentingnya kolaborasi di semua sektor.