Hak dan Kewajiban Warga Negara

Pendahuluan

• Pembahasan terkait hak dan kewajiban warga negara.
• Hubungan erat hak dan kewajiban dengan konstitusi.
• Hak dan kewajiban warga negara berbeda-beda sesuai konstitusi masing-masing negara.

Tujuan Pembelajaran

• Mendorong disiplin diri dalam melaksanakan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
• Mengharmoniskan hak dan kewajiban dalam tatanan demokrasi Indonesia.

Konsep Hak dan Kewajiban

Hak

• Hak adalah kewenangan terhadap sesuatu.
• Kekuasaan yang dimiliki tidak mutlak.
• Contoh: menggunakan handphone harus mengikuti aturan yang berlaku.

Kewajiban

• Kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilakukan.
• Kewajiban disertai dengan insentif (reward/punishment).
• Contoh: kewajiban menghentikan kendaraan saat lampu merah.

Hubungan antara Hak dan Kewajiban

• Tidak dapat dipisahkan, saling terkait (resiprokal).
• Hak merupakan konsekuensi logis dari pelaksanaan kewajiban.

Teori Kebebasan

• Kebebasan bukan mutlak; harus diarahkan untuk kebaikan.
• Kebebasan tidak boleh mengganggu hak orang lain.

Hubungan antara Bangsa dan Negara

• Bangsa: kesatuan manusia.
• Negara: organisasi kekuasaan.
• Penduduk dan warga negara:
  • Penduduk = orang yang berada di wilayah tertentu.
  • Warga negara = diakui secara hukum oleh negara.

Tugas Warga Negara

• Mengidentifikasi pasal-pasal dalam UUD 1945 tentang hak dan kewajiban warga negara.
• Memahami hubungan mutualis antara negara dan warga negara.

Asas Kewarganegaraan

Asas Yusoli

• Warga negara berdasarkan tempat kelahiran.

Asas Yusanguinis

• Warga negara berdasarkan hubungan darah.

Problem Status Keluarga Negara

• Apatrid: tidak memiliki kewarganegaraan.
• Bipatri: memiliki lebih dari satu kewarganegaraan.
• Multipatri: memiliki kewarganegaraan dari orang tua yang berbeda.

Mendapatkan Status Warga Negara

• Menurut Undang-Undang No. 12 Tahun 2006, ada 7 cara untuk menjadi warga negara Indonesia (akan dibahas di pertemuan berikutnya).

Penutup

• Terima kasih atas perhatian, semoga bermanfaat.