Transcript for:
Tragedi Kecelakaan Kereta di Jembatan Troek

Dan dari hasil pemeriksaan, Wak, akhirnya diketahui bahwa salah satu mesin lokomotif di kereta Galuh itu tidak berfungsi hingga berdampak pada rusaknya rem kereta di beberapa gerbuk. Hai, wassalamualaikum wr. wb.

Terima kasih sudah klik video ini. Gimana kabar kalian hari ini, Wak? Semoga selalu sehat dan bahagia ya. Nah, untuk menemani waktu luang kalian di malam Rabu ini, Wak, aku datang kembali dengan membawakan sebuah peristiwa.

Kecelakaan kereta api yang pernah terjadi di... Indonesia pada tahun 1995 lalu atau sebelum kejadian tragedi Bintaro yang memang pernah aku bahas juga di video ini Nah kecelakaan kereta ini terjadi di sebuah medan ekstrim tepatnya di sebuah jembatan bernama Troek atau jembatan Cirahayu yang berada di Kabupaten Bupaten Tasik Malaya Provinsi Jawa Barat wa. Nah tragedi ini melibatkan dua kereta berbeda yang digabung nih menjadi satu rangkaian.

Dan ada masalah teknis di situ. Nah siapa sangka wa penggabungan itu ternyata berdampak fatal dan juga mengakibatkan tewasnya puluhan korban jiwa. Dan by the way wa tragedi terowong yang aku ceritakan malam ini juga merupakan usulan dari wa aku yang namanya Rama dari Denpasar.

Terima kasih ya mas Rama. Kalau kalian juga punya ide seputar topik atau kasus yang pengen aku bahas di video aku selanjutnya. Kalian bisa tulis aja saran kalian dengan klik.

klik link saran topik NOC yang ada di description box, Wak. Insyaallah aku sama tim akan membaca saran-saran dari kalian. Dan saran yang menarik akan aku up di video selanjutnya, oke?

Nah, sekarang baru kita masuk ke kisah dari tragedi Trawek. Check it out! Oke wak jadi sebelum kita masuk ke tragedi kecelakaan ini Aku mau ceritain dulu sedikit sejarah tentang kereta api di Indonesia wak ya Jadi apabila kita tarik mundur ke belakang wak Pada awal abad ke-16 Belanda ini kan datang ke Indonesia dengan tujuan untuk menjajah Sekalian sekaligus juga untuk mengeruk sumber daya alam kita ya kan. Nah pada masa itu Wak Belanda ini mengincar rempah-rempah dan juga komoditas hasil kebun untuk dijual lagi ke negara-negara lain yang ada di Eropa. Nah biasanya Wak hasil alam ini akan diambil oleh pemerintah India Belanda.

dari desa-desa di Indonesia lalu dikirimlah itu ke ibu kota daerah melalui jalur darat dengan menggunakan kereta kuda nanti sesampainya di ibu kota daerah ini barulah itu hasil bumi itu diekspor ke luar negeri dengan menggunakan jalur laut awalnya Wak Pola ini berjalan dengan lancar-lancar aja memang tapi seiring bertambahnya waktu nih pemerintah India Belanda atau Indonesia pada saat itu mulai merasa bahwa pengangkutan hasil bumi dengan andong atau kereta kuda itu kurang efektif karena proses itu kan memakan waktu yang lain lama kali ya kan? Nah karena itulah akhirnya pada pertengahan abad ke-16 tepat ya pada tahun 1864 pemimpin Belanda kala itu yaitu Raja William I meminta Gubernur Hindia Belanda yang bernama General Baron van den Bil untuk membangun rel kereta api pertama di Indonesia Wak yang dimulai dari kota Semarang sampai ke wilayah Tanggung, Jawa Tengah. Ini perlintasan pertama nih.

Dan karena rel itu adalah rel pertama yang akan dibangun Wak, lintasannya juga sengaja dibuat gak begitu panjang. Cuma sekitar 26 kilo aja. Nah setelah Nah mendengar perintah itu, General Baronin pun segera langsung meminta bantuan kepada sebuah perusahaan swasta asal Belanda namanya NIS.

Nah perusahaan ini nantinya yang akan bertanggung jawab untuk membangun rel kereta api itu Wak dengan rute Semarang-Tanggung tadi itu Wak. Seperti yang memang sudah direncanakan. Nah setelah melewati proses pembangunan selama kurang lebih 3 tahun Wak, jalur kereta api itu pun akhirnya selesai dibangun.

Nah jadilah itu kan jalur pertama yang 26 kilo tuh. Nah setelah pembangunan selesai, General Baronin pun lalu menguji tuh, menguji cuaca. coba rel itu dengan mengirim hasil bumi dengan menggunakan kereta api itulah Wak dan ternyata cara itu sangat-sangat efektif karena barang yang dia kirim ini bisa sampai lebih cepat cepat dibanding pada saat menggunakan kereta kuda tentunya Nah dari situlah Wak Jenderal Baron ini pun akhirnya berinisiatif lagi untuk memperpanjang rel kereta api yang tadi awalnya apa Semarang Tanggung berubah Wak jadi eh bukan berubah ditambah jadi Surakarta sampai Tanggung dengan total jarak 110 km jadi pertama 26 kilo dipanjangin lagi nih jadi 110 kilo bertambah drastis sekali kan 4 kali lipat dan seolah belum puas juga dengan semua itu Wak Jenderal Baron ini pun kembali menginisiasi pembangunan rel kereta api secara masif nih di daerah-daerah lain macam di Batavia atau Jakarta, Bogor, Surabaya bahkan hingga ke Pulau Sumatera dan juga Pulau Kalimantan Wak Nah dari sekian banyaknya jalur yang dibangun ini perusahaan di sini sempat menemui kendala Wak ketika mereka ini akan membuat rel kereta api di wilayah Jawa Barat tepatnya di jalur yang menghubungkan wilayah Bandung sama wilayahnya Tasik Malaya.

Kenapa? Karena wilayah itu medannya sulit kali Wak karena merupakan area pegunungan dan memiliki kontur tanah yang memang sangat terjal Dan selain itu juga Wak jalur itu ada sebuah jembatan Memang dari awal itu ada sebuah jembatan yang berdiri di atas sebuah sungai bernama Troek Nah bahayanya jembatan itu berlokasi di sebuah turunan yang sangat curam dan juga berkelok Jadi bukan di dataran lurus kayak biasa Wak Enggak Nah menyadari kesulitan itu Pembangunan Petinggi Perusahaan NIS yang bikin rel kereta api itu pun akhirnya nemuin Jenderal Baron lah kan, disampaikan lah ke lukisannya Pak Baron mohon maaf ini di jalur Troi ini medannya curang gali pak, agak sulit nih kalau misalnya mau bangun jalur kereta api disana Bapak mau ganti jalur aja gak nih kira-kira? Kata iya pak, kata si petinggi nih kan Nah Baron bilang gak bisa, saya gak mau, saya maunya tetap di jalur itu, masalah sulit atau enggak itu urusan kalian lah Pokoknya rute itu harus jadi, kata Jenderal Baron Nah karena permintaan itu sudah tidak bisa ditolak lagi, akhirnya perusahaan NIS ini pun menghentikan mengerahkan segala upaya mereka Wak untuk akhirnya mereka ini bisa menyelesaikan pembangunan rel itu. Dan terbukti berhasil akhirnya.

Tapi setelah pembangunan rel itu sudah selesai Wak, barulah ini pemerintah India-Belanda merasa khawatir juga tuh dengan adanya potensi kecelakaan di sana. Secara kan terjal kali, medannya kan curam kan Wak. Nah karena itulah pemerintah Belanda, which is si General Baron tadi ini kepikiran untuk membangun sebuah stasiun bernama Stasiun Cipendei. Maaf ya kalau salah sebut ya, maaf.

Stasiun Cipendei. Di. Di pertengahan jalur itu Wak, tepatnya di ketinggian 700 meter dari permukaan laut.

Nah rencananya Wak, stasiun Cipandai ini akan dijadikan sebagai tempat pemeriksaan kereta. Terutama kondisirannya sebelum mereka lanjut ke perjalanan selanjutnya. Kenapa?

Ya karena setelah dari stasiun Cipandai ini Wak, setiap kereta yang lewat harus melintasi sebuah jalan menurun yang sangat terjal ya kan? Nah pengecekan itu bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan. Jadi sebelum lewat yang tadi tuh Wak, tempat yang terjal tadi dicek dulu tuh di Cipandai.

Nah peraturan... tentang pengecekan kondisi kereta ini terus berlangsung selama puluhan tahun bahkan ya sampai Indonesia merdeka dari penjajahan Belanda tuh pemeriksaan kereta yang lewat kesana itu tetap harus dilakukan tapi sayangnya pada awal tahun 1990-an peraturan itu tiba-tiba dihapuskan tanpa alasan yang jelas, entah kayak gimana awal mulanya dan siapa juga yang menghapus peraturan itu, tapi yang jelas setiap kereta yang lewat di jalur itu udah gak wajib lagi berhenti di stasiun Cipandeli itu untuk diperiksa, udah lewat aja, gak tau aku gak dapat informasinya kenapa itu akhirnya peraturan itu dihapus Pus kalau misalnya kalian ada informasinya tambah lah itu tolong di bawah ya. Yaudah alhasil kereta yang melewati jalur itu ya bisa langsung melaju ke stasiun tujuan mereka masing-masing. Jadi udah bablas kayak gitu aja gitu loh.

Dan ada-ada kecekan lagi nih pandai itu loh. Nah perubahan peraturan itu pun rupanya berdampak sangat fatal. Karena pada suatu hari di tahun 1992 terjadilah sebuah kecelakaan tragis di jalur itu.

Tepatnya di jembatan Troek. Kecelakaan kereta api itu menewaskan puluhan korban jiwa dan menjadi salah satu sejarah kelam di dunia perkereta apian. Indonesia.

Wah ini kita masuk ke tragedinya ya. Aduh. Nah jadi Wak tragedi Trawag ini bermula dari adanya penggabungan dua kereta yang berbeda pada tanggal 23 Oktober tahun 1995, Wak.

Nah, ceritanya pada malam itu, sekitar jam 10 lewat 35 malam lah, ada nih sebuah kereta api, namanya kereta api Galuh yang sedang berhenti untuk menurunkan penumpangnya di jalur 2 stasiun Kibatu, ya. Nah, sekilas informasi aja, Wak, kereta api Galuh ini adalah kereta layanan ekonomi yang terdiri dari 6 gerbong dan juga 1 lokomotif, atau kepala keretanya nih, ya. Dengan total penumpang sekitar 300 orang, Wak.

Nah, kereta api Galuh Galuh ini berangkat dari stasiun Pasar Sadan Jakarta dengan tujuan akhir di stasiun Banjar, Jawa Barat. Tapi sebelum sampai ke stasiun Banjar ini Wak, mereka harus melewati beberapa stasiun lagi nih untuk menjemput dan juga menurunkan penumpang yang macam transit-transit kereta, kalian tau lah kan. Nah, salah satu stasiun yang akan mereka berhenti yaitulah tadi stasiun Cibatu ya. Nah, setelah berhenti di stasiun Cibatu itu, kereta Galuh ini tetap Wak harus melintasi 6 stasiun lagi. Harus turun naikin penumpang lagi sebelum akhirnya sampai ke stasiun akhirnya.

Nah, dimana? Ke enam stasiun itu yang tadi pertama kan stasiun Cibatu Terus stasiun berikutnya stasiun Cipandei Tempat pemeriksaan kereta Terus baru ke stasiun Troek Lanjut lagi ke stasiun Tasikmalaya Lanjut lagi ke stasiun Ciamis Stasiun Karangpucung Lalu barulah itu berhenti di tujuan akhir Yaitu di stasiun Banjar Ingat ya berarti habis dari Cibatu itu mereka harusnya di Cipandei Iya kan? Nah balik lagi ke ceritanya Jadi pas lagi berhenti di stasiun Cibatu itu Di saat yang sama Mas Sinis yang bertugas untuk melajukan kereta api Galuh ini menyadari bahwa Salah satu mesin di kereta mereka ini Tidak bisa berfungsi dengan baik, si Mas Sini sudah nge Nah khawatir terjadi sesuatu Mas Sini sendiri pun segera turun dari kereta Dan dia menghampiri seorang petugas yang ada Di sana, yang ada di stasiun Cibatu itu Dia bilang, permisi pak kayaknya Ini ada kerusakan lah di kereta saya Boleh minta tolong diperiksa, kata dia Oh boleh pak, boleh sebentar ya, kata si petugas Nah dala tuh, akhirnya petugas itu pun Segera langsung memeriksa kondisi kereta Galuh Dan dari hasil pemeriksaan Akhirnya diketahui bahwa Salah satu mesin di kereta mereka ini satu mesin lokomotif di kereta galuh itu tidak berfungsi hingga berdampak pada rusaknya rem kereta di beberapa gerbuk.

Nah karena kondisi itu cukup membahayakan, petugas ini pun segera langsung memanggil teknisi untuk membetulkan dulu kerusakan yang terjadi di kereta galuh itu. Nah karena proses reparasi itu membutuhkan waktu yang cukup lama, Jadwal keberangkatan kereta api Galuh pun jadi sangat berdampak tentunya dimana seharusnya kereta Galuh ini hanya cukup berhenti di stasiun Cibatu selama 5 menit tapi gegar harus direparasi jadi terlambat sekitar 30 menit lah dari jadwal yang sudah ditentukan dan seperti yang... Sudah kalian tahu, Wak, jadwal keberangkatan kereta api ini kan on time kali, kan?

Tepat waktu kali, kan? Sangat ketat juga, kan? Kalau ada satu kereta bermasalah, pasti dampaknya akan merembet lagi nih ke jadwal kereta-kereta lain. Iya, kan?

Nah, hal itu juga lah yang terjadi, Wak, pada si kereta galuh ini. Karena... proses reparasinya memakan waktu yang cukup lama, jadwal kereta-kereta lain yang seharusnya berhenti di stasiun Cibatu juga, khususnya di jalur 2, apalagi di tempat si kereta Galuh ini berhenti, tentunya jadi ikut terlambat lah ya, kan orang masih ada kereta kok di situ, tapi mau kayak gimana, tetap harus dilakukan reparasi, nah terus selang beberapa waktu kemudian nih, datang nih Wak kereta api lain, namanya kereta api Kahuripan, dia berhenti di jalur 3 tadi kereta apa, kayak apanya kereta Galuh kan di jalur 2, kereta Kahuripan di jalur 3 di stasiun Cibatu itu, tepat lah sebelah-sebelahan lah sama kereta api Galuh Nah sekilas informasi aja Wak, kereta api Kahuripan ini merupakan kereta ekonomi juga yang terdiri dari 7 gerbong dan 1 lokomotif ya. Nah kereta ini berangkat dari stasiun Bandung menuju ke stasiun Kediri yang ada di Jawa Timur dengan membawa 428 orang penumpang. Dan selain itu Wak, kereta api Kahuripan ini juga memiliki 2 kesamaan penting dengan kereta galuh.

Pertama, kereta Kahuripan ini juga akan berhenti di stasiun Banjar. Terus yang kedua Wak, kereta Kahuripan ini juga akan melewati rute. yang sama persis seperti yang akan dilintasi sama kereta api galuh ya. Nah menyadari adanya kesamaan itu akhirnya petugas di stasiun Cibatu itu mengusulkan sebuah ide yaitu menggabungkan kereta api galuh sama kereta api kahuripan supaya apa?

Supaya jadwal keberangkatannya tidak semakin terlambat lagi. Nah nanti nih ya waktu udah nyampe di stasiun Banjar which is tujuan akhir dari kereta api galuh nanti kedua kereta ini baru dipisahkan balik. Supaya kereta kahuripan bisa melanjutkan perjalanannya lagi menuju ke stasiun. stasiun akhirnya yang ada di Kediri.

Ngerti ya? Jadi lewatin jalur yang sama, pun juga ke Huripan, lu gak lewat Banjar, yaudah kita bareng aja nih. Nanti udah itu aku turunin kau di sana, aku lanjut lagi perjalanan. Nah, kayak gitu lah kurang lebih ide dari sana. Nah, karena itulah wak, si petugas yang punya ide ini, segera langsung menyampaikan usulnya kepada atasannya.

Nah, mendengar syarat itu, sang atasan ini pun langsung menyetujui, wak, tanpa berpikir macam-macam. Eh, boleh juga itu usulmu. Ya sudah, kalau kayak gitu kita gabungkan aja nih keretanya, kata si atasannya ini kan. Udah lah tuh, wak, setelah usul itu disetujui, keren.

Kereta ini pun bersiap untuk digabungkan. Tapi sayangnya Wak, reparasi dari kereta api galuh yang lagi diperbaiki itu malah diselesaikan dengan terburu-buru. Tanpa sempat diperiksa ulang Wak.

Kayaknya rem itu udah betul lah. Lagi pula kita udah gak ada lagi nih waktu buat ngecek lagi. Udah lah kita positive thinking aja semoga gak terjadi apa-apa.

Pikir sih petugas yang perbaiki itu. Udah aman-aman pak. Kata dia kayak gitu kan. Nah setelah reparasi itu selesai, petugas ini pun barulah itu segera menggabungkan kereta api galuh sama kereta api kahuripan. Melalui proses.

proses yang bisa dibilang cukup unik wa jadi pertama-tama lokomotif atau kepalanya kereta api galuh itu nanti dilepaskan nih dari rangkaian gerbongnya yang 6 itu terus gerbong ini dipindahkan wa yang tadi kan berhenti di jalur 2 tuh digeser lah ke jalur 3 supaya bisa digabungkan dengan 7 gerbong kereta kahuripan sehingga sampai sini ada berapa gerbong ada 13 7 punya kahuripan 6 yangnya galuh ya kayaknya aku harus ada ilustrasi lah ini apa ya Hai nilai ilustrasinya satu setting favorit aku hahaha sama nih kereta Galuh ada di jalur 2 kedua ini adalah kereta Kahuripan ada di jalur 3 ini dilepasin dilepasin nge-rap kepalanya dimasukin lah 6 gerbong dari kereta Galuh ke tujuh gerbong kereta hurwipan set jadilah 13 gerbong ini kepalanya masih disini nah terus kepala kereta atau lokomotifnya kereta galuh yang tadi dipisahkan ini gabung ke belakang sama-sama di jalur tiga ya Di rangkaian kereta yang sudah digabung ini posisinya lokomotif kahuripan, gerbong-gerbong-gerbong-gerbong-gerbong, lokomotif galuh ya. Lokomotif gerbong-gerbong-gerbong-gerbong-lokomotif. Dah kebayang ya setelah ini ya.

Nah dah lah tuh ini lah yang jalan. Sama-sama mau ke Troek. Nanti berhenti di Banjar rencananya kayak gitu.

Nanti biar di kahuripan lanjut lagi perjalanan ke Kediri gitu ya. Bayang lah ya. Tau sini lah lucu.

Hihi, dah nih ya. Nah setelah semua rangkaian ini selesai disatukan Wak, kereta gabungan Kahuripan-Galuh itu pun segera langsung diberangkatkan menuju ke stasiun Banjar pada pukul 11 lewat 38 malam. Pada saat itu para masinis dari kedua kereta tadi ini ya juga tetap bertanggung jawab dan juga memegang kendali atas kereta mereka masing-masing. Masinis Kahuripan tanggung jawab sama tujuh ini, masinis Galuh juga tanggung jawab dengan enam gerbong yang sedang disatukan ini. Ya.

Nah setelah meninggalkan stasiun Cibatua Rangkaian kereta itu pun melaju dengan sangat lancar melewati sebuah jalur yang menanjak hingga sampailah mereka ke stasiun Cipanduli, tempat pemeriksaan. Nah karena memang peraturan pemeriksaan rem itu sudah tidak diberlakukan lagi, alhasil yaudah kereta gabungan itu pun... langsung melaju, nggak berhenti itu di Cipandai mereka langsung melaju ke stasiun Troek dengan kecepatan normal, Wak, sekitar 40 km per jam, tanpa sempat berhenti dulu nah awalnya disini semua berjalan dengan normal, tanpa ada keanehan sedikit pun, Wak, tapi ketika melintasi jalur yang menurun para penumpang dari kereta api galuh yang ada di belakang itu Wak mulai sudah mencium adanya ketidakberesan pada saat itu para penumpang ini merasa bahwa kereta yang sedang mereka naikin kok tiba-tiba meluncur ya kencang kali ya sampai-sampai bikin mereka mau melayang loh saking kencangnya tuh loh kalau terjadi sesuatu beberapa penumpang juga berteriak-teriak panik tuh Pak Masinis Pak Masinis berhenti ini keretanya kok kencang kali Pak kata ya Nah setelah berkali-kali teriak Wak suara mereka ini pun akhirnya didengar lah sama Masinis dari kereta api galuh yang ada di belakang nih ya Nah di saat yang sama Wak Mas Sinis ini juga sadar bahwa kereta yang mereka kendalikan ini melaju dengan kecepatan tinggi Dan juga melebihi batas kecepatan normal Wak Harusnya kereta itu melaju dengan kecepatan maksimal ya maksimal 50 km per jam Tapi pada saat itu Wak kereta api galuh ini melaju dengan kecepatan 110 km per jam Bayangkan sama kalian 110 mau hampir 3 kali lipat tuh Wak dari awal yang 40 km tuh Nah menyadari hal itu Mas Sinis dari kereta api galuh ini pun langsung berusaha mengeram nih Tapi gak berhasil Hasil wak gak berhasil karena remnya tiba-tiba gak berfungsi.

Yang tadi diperbaiki itu wak udah gak berfungsi lagi. Tidak menyerah disitu masinis ini pun kembali menyalakan rem darurat dari lokomotif. Tapi lagi-lagi upaya itu juga belum membuahkan hasil. Karena kereta itu tetap meluncur dengan kencang.

Astagfirullah, astagfirullah gimana ini? Kenapa remnya gak bisa jalan tadi? Bukan ada dipenerin. Nah di tengah kepanikan itu akhirnya masinis galuh ini pun memutuskan untuk membunyikan semboyan 39. Yang menandakan bahwa dia butuh pertolongan karena adanya marah bahaya yang mengenai...

mengancam di depan mata. Dan FYI Wak, semboyan 39 ini adalah momen dimana seseorang masinis akan membunyikan seruling atau peluit lah gitu ya, dari lokomotif secara berulang-ulang. Oh dibunyikan saat-saat. Nah di sisi lain ketika mendengar peringatan itu, di saat yang sama Wak, para kru yang ada di kereta api galuh yang berada di dalam gerbong kadang-kadang tuh macam, bukan pramugari sih apa sih sebutannya, aduh aku lupa. Ya yang petugas atau kru yang ada dekat gerbong itulah, sadar nih, eh ada semboyan 39. Pudah nih kenapa keretanya kencang kali nih, pasti ada yang gak beres disini gak?

Nah akhirnya tanpa berlama-lama mereka pun segera langsung memutar rem darurat yang ada di dalam gerbong Wak. Untuk mengerem laju kereta. Jadi dibantu juga nih sama rem yang ada di masing-masing gerbong. Tapi sayangnya upaya yang sudah dilakukan sama kru-kru ini juga tidak berdampak signifikan Wak.

Karena kereta api galuh ini masih terus melaju dengan kecepatan tinggi ya Allah. Nah sementara itu si masinis kereta api kahuripan yang ada dekat depan ini gak sadar loh Wak. Kalau ada suatu masalah yang berarti situ. Belum gak, belum. Ngeh dia padahal dia di depan kan Saat mendengar suara peluit yang dibunyikan oleh masinis kereta api Galuh itu Masinis Kahruwipan ini mikir Eh kenapa itu dia nyembunyikan suara itu?

Orang gak ada apa-apa kok disini bebek aja kereta kita Nah pemikiran itu muncul karena masinis kereta Kahruwipan ini Entah kenapa malah tidak melihat adanya tanda bahaya loh Wak Gak tau aku Mereka kayak ngerasa ya aman-aman aja Apalagi kereta api yang dia lajukan ini mampu melewati tikungan-tikungan tajam Tanpa ada kendala sedikit pun Barulah itu asal beberapa saat kemudian tepatnya ketemu ketika melintasi jembatan Troek, masinis kereta Kahuripan ini baru merasa bahwa ada yang salah dengan keretanya. Astagfirullah, kenapa ini? Kok kereta ini jadi makin kencang gitu? Baru sadarnya di situ. Nah, karena panik, masinis kereta Kahuripan ini pun baru segera langsung menarik tuas remnya untuk mengendalikan laju kereta.

Dan sebelum upaya itu berhasil, tiba-tiba kereta Kahuripan ini meleset keluar dari rel dan menabrak sebuah tebing yang ada di depannya. Ya! Tabrak Wak dan hanya dalam hitungan detik saja rangkaian gerbong yang ada di belakangnya ini juga ikut bertabrakan sehingga kecelakaan besar sudah tidak bisa terhindarkan Wak. Dan saking kencangnya benturan itu beberapa gerbong kereta kahuripan juga sempat tergelincir dan juga terguling Wak di jurang yang memang ada di kanan kirinya kan lewat jembat. Sementara beberapa gerbong lain malah tersangkut di atas besi jembatan Nah, menyadari adanya kecelakaan besar, para penumpang ini pun langsung heboh lah kan Langsung berhemah-hemah lah itu minta tolong Tapi setelah berteriak berkali-kali, belum ada juga satupun petugas ataupun warden yang ada di sana datang menolong.

Kan malam itu kondisinya kan. Nah karena panik akhirnya beberapa penumpang yang berusaha untuk menyelamatkan diri ini mengambil inisiatif untuk melompat dari gerbong kereta. Nah mirisnya disini Wak. Karena situasi kalau itu sangat gelap. Kan malam hari Wak ya.

Para penumpang tuh gak sadar bahwa di bawah mereka tuh sungai. Kanan kiri mereka tuh jurang. Alhasil ketika mereka melompat keluar. Bukannya mereka selamat Wak.

Mereka malah terperosok masuk ke dalam jurang nih. dan sebagian juga lainnya tercebur ke dalam sungai Troek wah bisa kalian bayangkan kan di titik ini situasi sudah jadi makin tidak terkendali lagi dimana semua penumpang juga makin panik mereka saling berteriak meminta pertolongan dan juga untungnya wak kali ini warga di sekitar TKP akhirnya mendengar teriakan itu dan langsung bergegas mendatangi TKP dengan bawa senter lah itu masing-masing datang lah ini warga kan. Nah sesampai di lokasi kejadian warga langsung kaget ketika mereka melihat adanya ceceran darah yang sangat banyak di antara puing-puing kereta. Dan juga selain itu warga juga mencium bau anjir Macam bau jasad manusia, bau darah Yang memang diduga berasal dari korban tewas yang tidak sempat menyelamatkan diri Nah melihat kondisi yang sangat mengenaskan itu Warga ini pun langsung gerak cepat untuk mengevakuasi para korban dari lokasi kejadian Dan gak lama dari situ polisi juga langsung datang ke lokasi untuk membantu mengevakuasi para korban Sekaligus juga untuk mengangkat kereta yang udah anjlok ini Wak Nah tapi karena medan di jembatan TKP itu sangat terjam dan juga curam Proses evakuasi korban ini membutuhkan wang waktu kurang lebih 16 jam Wak dan baru selesai keesokan harinya sekitar jam 6 sore nah setelah semua korban itu berhasil dievakuasi akhirnya diketahui bahwa kecelakaan kereta api di jalur terowek ini sudah menewaskan sekitar 20 orang penumpang dan membuat ratusan orang lain yang menderita luka berat dan juga luka ringan nah setelah mengevakuasi para korban Wak polisi pun segera langsung menginvestigasi apa ini penyebab dari kecelakaan tragis itu dan setelah diperiksa akhirnya disimpulkan bahwa nah kecelakaan itu terjadi karena adanya kesalahan teknis yaitu rem blong dan juga diperparah lagi dengan adanya unsur kelalaian manusia nah pada saat itu petugas di stasiun Cibatu itu masih ingat yang dia bilang Oh ini kayaknya aman lah gitu dia ini lawan terbukti tidak menguji coba penggunaan rem pada kereta api galus setelah selesai diperbaiki harusnya kan dicoba dulu dicek double-check lagi tuh kan ini udah betul belum ini rem yang udah kita perbaiki ini ya ini kan enggak sama si petugas itu ini terjadi karena kelalaian dialah gitu dibilang Wak dan sejak adanya Akhirnya peristiwa tragis di Troek ini perusahaan kereta api Indonesia atau PT KAI akhirnya memberlakukan kembali aturan pengecekan rem di stasiun Cipandei tadi Tuhan.

Sepertinya sudah berlaku sejak zaman penjajahan Belanda dulu. Diberlakukan lagi. Dan setelah peraturan itu ditetapkan kecelakaan kereta di jalur ekstrim Troek juga sudah tidak pernah terjadi lagi sampai dengan hari ini. Alhamdulillah semoga tidak terjadi lagi juga. Insyaallah amin ya Rabbal Alamin.

Oke wak jadi itu tadi kisah tentang peristiwa kecelakaan kereta api yang ada di jembatan Troek atau jembatan Cirahayu yang menewaskan banyak sekali korban jiwa banyak orang yang bilang wak kalau kecelakaan kereta api Troek ini pemberitaannya memang tidak seheboh tragedi bintaro nah konon konon Katanya hal ini terjadi karena TKP dari kejadian itu berada di pedesaan terpencil yang memang jauh dari hingar-bingar keramaian. Sehingga tidak banyak media berita yang tertarik untuk meliput. Beda sama Bintaro kan, nggak ada tengah kota.

Jujur waktu riset tentang topik ini kami juga agak kesulitan. Karena memang gak banyak media yang mengangkat atau mengulas peristiwa Trawak ini secara detail Jadi kalau misalnya kalian punya tambahan informasi soal tragedi ini Atau bahkan pernah menjadi saksi mata dari peristiwa ini Tolong tulis semua informasi di kolom komentar di bawah Aku juga pengen tahu lebih lagi sih Dan tentunya sebelum menutup video ini Mari kita doakan semoga semua korban yang meninggal akibat peristiwa ini Diterima di sisi Allah SWT Dan untuk para korban yang selamat Semoga mereka selalu dalam keadaan sehat walafiat Dimanapun mereka berada Aminirrohbalalamin Oke Wak jadi sekian Sekian dulu videonya. Terima kasih banyak yang sudah menonton. Kalau kalian suka video ini, klik like-nya.

Jangan lupa komen di bawah untuk ide dan saran-saran untuk video selanjutnya. Jangan lupa nyalain notifikasi ya. Supaya kalian tahu kalau aku upload video baru. And as always, jangan lupa untuk klik tombol subscribe. Supaya kalian sama-sama tahu informasi menarik dan menegangkan dari channel aku.

See you next video, Wak. Bye.