Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Potensi Gempa dan Kesiapsiagaan Indonesia
Aug 14, 2024
Potensi Gempa dari Dua Megatrust di Indonesia
Pengantar
BMKG mengingatkan potensi gempa dari dua megatrust yang belum melepaskan energi.
Dikutip dari gempa 7,1 Magnitudo yang memicu tsunami di Jepang dari megatrust Nankai.
Megatrust adalah zona pertemuan lempeng tektonik yang berpotensi gempa besar dan tsunami.
Megatrust di Indonesia
Terdapat dua megatrust di Indonesia yang belum melepaskan energinya:
Segmen Mentawai
(Sumatera Barat)
Segmen Banten
(Selat Sunda)
Dua segmen ini telah lama tidak bergerak dan diharapkan akan berpotensi melepaskan energi dalam bentuk gempa.
Mekanisme Lempeng Tektonik
Pulau Indonesia terbentuk akibat tumbukan lempeng:
Lempeng Samudra Indo-Australia
menumbuk
Lempeng Benua Eurasia
.
Zona tumbukan memiliki beberapa segmen, di mana beberapa segmen telah melepaskan energi dan yang lainnya belum.
Persiapan dan Edukasi Masyarakat
BMKG telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk mempersiapkan kemungkinan gempa besar.
Sistem monitoring dan peringatan dini tsunami telah disiapkan, namun peringatan dini gempa masih dalam proses.
Koordinasi dengan Badan Terkait
Koordinasi persiapan dilakukan bersama dengan:
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Latihan kesiapsiagaan dilakukan, seperti:
Sekolah lapang gempa
Gladi evakuasi
Penyiapan rambu-rambu evakuasi
Tantangan dalam Peringatan Dini Gempa
Masih belum adanya peringatan dini untuk gempa.
Teknologi dan infrastruktur yang ada saat ini masih terfokus di darat, bukan di laut.
Kesulitan dalam memasang sensor di dasar laut yang lebih dekat ke sumber gempa.
Upaya untuk berkolaborasi dengan lembaga lain untuk meningkatkan sistem peringatan.
Dampak Potensial dari Megatrust
Gempa dari megatrust dapat berkisar antara kurang dari 7 hingga lebih dari 9 magnitudo.
Pentingnya bangunan tahan gempa dan tata ruang yang baik:
Bangunan kritikal tidak boleh berada di zona merah.
Kesiapan jalur evakuasi dan komunikasi harus ada untuk mengatasi bencana.
Latihan evakuasi harus dilakukan secara rutin agar masyarakat paham langkah-langkah yang harus diambil.
Penutup
Persiapan untuk menghadapi gempa harus dilakukan secara terus-menerus dan melibatkan semua pihak.
BMKG terus berupaya meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana di Indonesia.
📄
Full transcript