Transcript for:
Potensi Gempa dan Kesiapsiagaan Indonesia

badan meteorologi klimatologi dan geofisika atau BMKG mengingatkan adanya potensi gempa dari du megatras yang sudah lama tak melepaskan energi besarnya hal ini diungkap terkait gempa besar dengan magnitude 7,1 yang memicu Tsunami di Jepang yang bersumber dari megatrust nankai pada Jumat lalu megatrust ialah zona pertemuan antara lempeng tektonik bumi yang berpotensi memicu gempa besar dan tsunami dan diprediksi bisa terjadi lagi dengan jeda hingga ratusan tahun menurut kepala pusat gempa bumi dan tsunami BMKG dariono setidaknya ada du megatras di Indonesia yang sudah lama tak melepaskan energinya dalam bentuk gempa dan tinggal menunggu waktu [Musik] saja terkait perataan BMKG soalensi bes gempa Dar Meg yang sudah lama tak melepaskan energi besarnya di Indonesia saya akan berbincang dengan kepala BMKG di korita karnawati Halo selamat siang Bu Rita Selamat siang Mas Iqbal asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Bu Rita bisa dijelaskan kembali kepada kami soal dua megatrust yang ada di Indonesia ini seperti apa Bu sehingga membuat kita belakang ini selain memikirkantik juga memikirkan soal megr ini [Musik] Bu nya ee informasi tentang megatrust ini sudah cukup lama ee diketahui oleh publik terutama disampaikan oleh para pakar gempa bumi termasuk oleh BMKG Jadi kami sifatnya ee mengingatkan begitu ya Nah jadi di pulauan Indonesia ini ee terbentuk akibat tumbukkan lempeng-lempeng konik aktif yaitu lempeng Samudra indoaustralia menumbuk masuk ke bawah lempeng ee benua Eurasia ini dari peta kelihatan ya Nah yang berwarna kuning itu adalah zona tumbukan sebetulnya ada lagi tumbukan dari lempeng samudra Pasifik masuk ke bawah eh benua eh Eurasia nah namun yang kita bahas dalam megatras itu khusus yang berwarna kuning yaitu tumbuhkan lempeng samudra indoaustralia he masuk ke bawah eh lempeng benua Eurasia nah zona ini merupakan zona yang eh tersusun oleh beberapa segmen dan di dalam zona tumbukan ini tercatat data sudah mengalami kelepasan eneri akibat tumbukan lempeng tadi berkali-kali selama beberapa tahun beberapa ratus tahun he di antara lempeng-lempeng mohon maaf di antara segmen-segmen dalam lem ee zona migratras tadi terdapat dua segmen yang diperhitungkan ee sampai kurun waktu tertentu dalam periode ulangnya ini belum bergerak kembali Oke sementara itu segmen-segmen yang lain ini sudah Ee mengalami pelepasan energi Jadi sebelum lepas sebagai gempa bumi eneri itu tersimpan di dalam ee masa batuan yang bertumbukan tadi dan menurut para pakar termasuk BMKG dua segmen yang seharusnya saatnya bergerak namun belum bergerak yaitu segmen di Mentawai ya Sumatera Barat dan segmen di Banten Selat Sunda Oke Dan inilah yang selama ini eh pakar-pakar gempa dan juga BMKG Heeh mempersiapkan He kan kita jangan terkejut begitu ya mempersiapkan apabila sewaktu-waktu bergerak masyarakat dan pemerintah daerah itu sudah siap dan Itulah kenapa kami melakukan edukasi sosialisasi dan juga menyiapkan sistem ee monitoring yang lebih handal diperkuat he beserta potensi dampaknya berupa tsunami Oke sehingga kami juga menyiapkan sistem peringatan dini tsunami apabila sewaktu-waktu lempeng itu bergerak dan membangkitkan tsunami demikian Bu Rita selama ini BMKG seperti yang tadi sudah disampaikan oleh Bu Rita bahwa selalu mengingatkan akan terjadinya megatrust gempa yang cukup besar ini tetapi koordinasi dengan ee yang di lapangan seperti di daerah-daerah ataupun di provinsi ini seperti apa karena mengingat bahwa beberapa kali sering kita ee mendengar juga melihat bahwa persiapannya itu tidak ada bahkan peringatan dini juga tidak ada ya kalau untuk gempa bumi memang eh di Indonesia ini belum ada peringatan dini ya masih dalam eh proses penyiapan ya jadi memang belum siap untuk peringatan dini gempa bumi ya kalau di Jepang beberapa detik Katakanlah 10 detik sebelum gempa bumi ada peringatan dini nah di Indonesia yang sudah siap adalah peringatan dini untuk tsunami he yang diakibatkan oleh gempa bumi tadi He nah Seberapa jauh persiapannya ada dua ee eh persiapan terutama persiapan teknis yaitu dari segi teknologinya dan persiapan ee Sosi kultur dari segi kesiapsiagaan masyarakat untuk persiapan teknis koordinatornya adalah BMKG Heeh bekerja bersama dengan Brin dengan para pakar ya untuk membangun eh sistem monitoring dan peringatan dini yang eh lebih handal dibandingkan 20 tahun yang lalu misalnya saat gempa di Aceh ya dan membangkitkan tsunami sama sekali tidak ada sistem sekarang sudah ada sistem dan terus ditingkatkan Itu dari sisi teknis jadi mkg tidak sendiri didukung Brin dan pakar-pakar gempa dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga riset Nah untuk sisi kesiapsiagaan masyarakat dipimpin dikoordinasikan oleh Badan Nasional penanggulangan bencana BMKG ikut mendukung tapi yang menjadi lead koordinator Badan Nasional penanggangan bencana dan di daerah didelegasikan ke Badan Penanggulangan Bencana daerah he di daerah BMKG juga ada BMKG daerah dan di situlah BMKG daerah bersama badan penangunan Bencana Daerah bersama-sama melakukan sekolah lapang gempa melakukan gladi evakuasi melakukan tsunami ready dan didukung oleh eh UNESCO juga dan perguruan tinggi setempat ee LSM setempat Jadi sejauh itu ee kesiapannya agar masyarakat tidak kaget tapi sudah tahu apa yang harus dilakukan sebelum terjadi bencana gempa dan tsunami misalnya menyiapkan peta-peta zona bahaya menyiapkan Tata ruangnya jangan membangun di tempat zona-zona merah ya dibatasi kalau terpaksa harus membangun bisa dijadikan shelter tempat evakuasi sementara ya kemudian jalur-jalurnya di apkan ya kemudian sirinya disiapkan ada latihan-latihan namun koordinatornya dalam hal kesiapsiagaan masyarakat adalah BNPB di pusat di daerah adalah badan penanggulan Bencana Daerah kami terus mendampingi dan eh eh mendukung demikian Oke Bu Rita sebenarnya apa sih masalahnya kenapa seperti yang tadi eh Bu Rita katakan bahwa kita belum mempunyai ee peringatan dini untuk gempa padahal Indonesia itu sangat identik dengan gempa Seperti halnya di Jepang yang hanya dalam 10 detik langsung sudah ada tanda dalam 10 detik itu tanda akan adanya peringatan dini soal adanya gempa Apakah memang sulitkah untuk mendapatkan alat tersebut atau justru ada kendala lainnya I eh terutama kendalanya adalah kesiapan Eh infrastrukturnya misalnya peralatan yang ada di Indonesia ini semuanya dipasang di darat hm ya untuk memasang di laut kita sudah mencoba sejak Katakanlah 35 tahun yang lalu He tapi memasang di laut di dasar laut sampai kedalaman katakan 5.000 m Heeh belum berhasil dari segi teknologi nah Padahal kalau bisa dipasang di dasar laut itu sangat dekat dengan sumber gempanya karena sumber gempa megatras ada di dasar laut hean 3 S 6000 kalau masangnya di darat He kan ada keterlambatan dalam menangkap sinyal gempa kalau bisa di laut di dasar laut dekat dengan sumber gempa otomatis seketika bisa segera diketahui nah ini sudah kecolongan waktunya kalau ee apa kita masangnya di darat dan kita tidak tinggal diam he bersama ada dengan IPB kemudian dengan Brin kami melakukan namun eh ternyata ee untuk teknik memasuk apa memasangnya di dasar laut ini masih belum bisa nah Kami sedang berupaya ini akan memohon ke kominfo agar saat pemasangan kabel-kabel laut seperti di Jepang dan di negara maju cara memasangnya itu bersamaan dengan memasang ee jaringan komunikasi kabel laut jadi di kabel laut itu bisa dititipi he sensor deteksi gempa dan tsunami he jadi kita harusnya numpang begitu kalau masang sendiri kapasitas teknologi kami ini tidak ahli melamparkan kabel laut memasang alat sehingga kami masih dalam proses untuk eh memohon dukungan tadi jadi setiap memasang kabel laut kita nitip pada beberapa sensor G dipasang di situ sensor tekanan air untuk deteksi tsunami dipasang di situ jadi kendalanya ee terutama dari hal teknologi tadi di Jepang itu sudah bertahun-tahun lalu dilakukan dan memang biayanya besar ya beda dengan memasang di darat itu mas baik eh buita kita berbicara soal dampak yang akan terjadi tentunya Ee Kita juga harus bersiap-siap seperti ee yang Bu Rita katakan bahwa peringatan selalu di ee layangkan oleh BMKG nah dampak yang akan terjadi dengan adanya megat trust ini sendiri seperti apa ini bu Nah sebetulnya gempa di megatras itu tidak selalu ee kuat ya Eh bisa kekuatannya kurang dari 7 tapi bisa mencapai 7 lebih bahkan di Aceh waktu itu mencapai 9,1 oke nah apa yang harus disiapkan yang disiapkan apabila kekuatannya itu tujuh ke atas he itu pasti tingkat guncangannya kuat he sehingga bangunan-bangunan itu harus disiapkan tahan gempa he dan e tata ruang harus disiapkan diupayakan sedapat mungkin bangunan-bangunan kritikal jangan berada di zona merah zona yang diprediksi akan mengalami amplifikasi jadi meskipun jaraknya cukup jauh dari pusat gempa Oke tetapi tanahnya lunak ya He Itu bisa guncangannya berlipat kali daripada guncangan batuan yang berada di dekat zona gempa he karena batuan padat keras itu sifatnya meredang guncangan tapi tanah lunak tanah Lepas itu justru mengamplifikasi guncangan jaraknya jauh sehingga tata ruang dengan memperhatikan kondisi tanah ya dan jarak terhadap pusat gempa itu penting setelah tata ruang juga bersamaan dengan mestinya Izin Mendirikan Bangunan nah ini dan juga standar bangunan tahan gempa jadi seperti di Jepang itu terguncang gempa berkali-kali ya cukup kuat tapi Robohnya kan tidak separah di Indonesia karena standar bangunan tahan gempa sudah dipatuhi nah Kebanyakan yang roboh di Indonesia itu adalah Meskipun guncangannya tidak begitu kuat tetapi bangunannya itu e tidak mengikuti standar bangunan tahan gempa kemudian juga ee jalur evakuasi kalau terjadi tsunami atau kalau terjadi gempa itu harus sudah tahu harus ee berlindung ke mana i kemudian juga perlu adanya rambu-rambu ya agar kita semua tahu harus evakuasi kalau tsunami evakuasinya malah enggak boleh keluar dari gedung misalnya tapi naik ke atas Misalnya di gedung Ya tapi kalau gempa kan keluar dari gedung kebakaran keluar dari gedung Nah itu harus dilatih jadi masyarakat bisa bingung ini gempa mau tsunami malah pada keluar dari gedung padahal tempatnya sudah tinggi jadi ini yang EE Apa tugas bersama tadi berbagai pihak tidak hanya BMKG bersama BNPB bersama eh pihak terkait melakukan itu jadi ada latihan ada gladi yang rutin dan sirine dites setiap tanggal 26 setiap bulan karena sirine ini juga bisa macet ya tidak berbunyi jaringan komunikasi terputus nah ini dan juga harus menyediakan ee jaringan komunikasi alternatif bila listrik padam eh jaringan seluler padam he satelit kemungkinan e lebih lebih aman tapi bisa juga ee jaringannya juga runtuh nah nah ini kami melihat ee radio komunikasi di masyarakat itu biasanya yang EE relatif paling handal dikala semua jaringan komunikasi itu runtuh Jadi itu semua ee perlu disiapkan tidak hanya sekali dua kali tapi menjadi program yang rutin ya dilakukan bersama-sama sebagai contoh di Denpasar atau di Bali hotel-hotel di Kute di Nusa 2 di Sanur ini sudah disertifikasi oleh dan Penanggulangan Bencana Daerah bersama BMKG bahwa Hotel itu sudah perstandar eh apa aman tsunami artinya kalau terjadi tsunami itu sudah siap eh para tamu hotel ditunjukkan jalur evakuasinya berada di lantai misalnya lantai 3 atau lantai 4 ya dan logistiknya juga sudah disiapkan ini nih contoh Bagaimana cara menyiapkan seperti itu Semoga di wilayah lain di Indonesia itu dapat diterapkan saat ini baru di Bali demikian ee singkat saja Bu Rita kalau memang benar-benar ini terjadi apakah Indonesia sudah siap Insyaallah ya Eh kita berusaha untuk siap ya dan harus harus siap harus siap Namun kita juga belajar ya Jepang itu e relatif yang paling siap yaing siap namun kadang-kadang hal ada yang di luar dugaan seperti waktu terjadi di tohuku itu ya artinya ya kita harus berusaha terus baik berusaha terus terutama di wilayah yang rawan tadi Baik Bu Rita Terima kasih tentunya ini kita berharap agar walaupun e kita tinggal menunggu waktu saja tetapi setidaknya kita sudah memiliki persiapan seperti yang tadi sudah disampaikan oleh Bu Rita Terima kasih sekali lagi Bu dorita karnawati kepala BMKG sudah bergabung bersama kami di CNN Indonesia Terima [Musik] kasih terkait adanya potensi gempa dari dua megatrust mengundang reaksi dari wargaanet Mari kita lihat dari akun yang pertama dari @sinta Effendi berkomentar ahli tsunami Indonesia sudah bersuara potensi megatrust sejak lama silakan dicek timeline beliau segala peringatan eh tagar mitigasi untuk wilayah Indonesia yang rawan bencana tsunami selanjutnya dari @ felius berkomentar berita gini ya Sasa aja memang ada kemungkinan kita enggak tahu kapan terjadinya lebih baik ada tindak pencegahan daripada tidak sama sekali dan terakhir dari @ mylof berkomentar sebagai orang Jatim bagian selatan mewanti-wanti ini dari dulu karena Indo Memang zona subduksi lempeng yang sewaktu sewaktu gempa megatras bisa aja terjadi Indonesia harus benar-benar berbenah sama mitigasi bencana