📝

Analisis Kinerja 100 Hari Pemerintahan Prabowo

Feb 21, 2025

Catatan Unboxing dan Review Kinerja 100 Hari Pemerintahan Pak Prabowo

Pendahuluan

  • Fokus pada 100 hari pertama pemerintahan Pak Prabowo.
  • Pentingnya periode honeymoon dalam pemerintahan.
  • Survei kepuasan menunjukkan 80% puas dengan kinerja Pak Prabowo dan Bapak Gibran.

Kinerja Awal

  • Anggaran pemerintah Prabowo: Rp777 miliar (nyaris dua kali lipat dari pemerintahan Jokowi).
  • Penghapusan hutang UMKM dianggap sebagai langkah positif.
  • Investasi luar negeri meningkat, kunjungan ke 6 negara menghasilkan miliar dolar.
  • Relasi internasional semakin dibuka, menjabat ketua D8 (2026-2027).

Kebijakan dan Program

  • Kenaikan upah guru dan upah minimum nasional.
  • Masalah muncul dengan:
    • Polemik PPN.
    • Program makan siang gratis dengan target 70 juta orang, tetapi hanya 650 ribu anak yang terealisasi.
  • Budget cuts pada 22 Januari, efisiensi anggaran hingga 300 triliun rupiah.
  • Kebijakan larangan jual gas LPG menyebabkan antrian panjang dan keluhan masyarakat.

Masalah yang Dihadapi

  • Pemberantasan korupsi mulai melemah.
  • Manajemen keuangan tidak baik, menunjukkan kekhawatiran akan kebangkrutan.
  • Efisiensi anggaran harus diiringi dengan transparansi dan pemindahan anggaran ke sektor produktif.

Janji dan Realisasi

  • Penting untuk menilai kinerja dari janji yang telah dibuat.
  • Janji-janji dalam dokumen visi dan misi harus dipenuhi.
  • Analisis kepuasan publik tidak merepresentasikan keseluruhan situasi.

Kesimpulan Pribadi

  • Kinerja 100 hari masih jauh dari harapan.
  • Target pertumbuhan ekonomi 8% tetapi hanya di 4-5%.
  • Pengelolaan uang yang tidak efektif dan melemahnya pemberantasan korupsi.

Harapan ke Depan

  • Penting untuk mencari solusi daripada menunjuk kesalahan pada satu orang.
  • Sistem perlu diperbaiki untuk memastikan eksekusi yang lebih baik dari rencana.
  • Mengajak diskusi mengenai masa depan dan potensi orang-orang pintar Indonesia.

  • Ajak penonton untuk berkomentar tentang pandangan mereka.