Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
🌋
Letusan Gunung Krakatau 1883
Sep 16, 2024
Letusan Gunung Krakatau 1883
Pendahuluan
Letusan Gunung Merapi tahun 1883 merupakan salah satu letusan terbesar dalam sejarah.
Menyebabkan tsunami yang menghancurkan 165 daerah di sepanjang garis pantai.
Jenazah ditemukan hingga satu tahun setelah letusan, bahkan sampai Afrika.
Latar Belakang Gunung Krakatau
Gunung Krakatau
adalah gunung berapi aktif di Indonesia, bagian dari 129 gunung berapi di negara ini.
Indonesia terletak di
Cincin Api Pasifik
(Pacific Ring of Fire), yang menjadi alasan banyaknya gunung berapi di wilayah ini.
Gunung Krakatau terletak di Selat Sunda, antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatera.
Sejarah Gunung Krakatau Purba
Gunung Krakatau Purba meletus pada tahun 416 Masehi atau 536 Masehi.
Letusan berlangsung selama 10 hari dengan letusan puncak selama 34 jam.
Mengubah iklim dunia dan menyebabkan kelaparan.
Pembentukan Gunung Krakatau
Gunung Krakatau Purba meletus dan menyisakan tiga pulau: Pulau Rakata, Sertung, dan Panjang.
Dari Pulau Rakata muncul tiga gunung merapi yang dikenal sebagai Gunung Krakatau.
Kronologi Letusan 1883
Letusan terjadi pada 26-27 Agustus 1883.
Tanda-tanda sebelumnya: gempa kecil sejak Mei 1883 dan munculnya batu apung di laut.
Asap dan letusan kecil dimulai pada 20 Mei 1883.
Aktivitas Wisata di Krakatau
Masyarakat menganggap Krakatau aman dan membuka wisata di daerah tersebut.
Pada 27 Mei 1883, 86 orang kaya mengunjungi Krakatau.
Letusan Dasyat
Tanggal 26 Agustus 1883, Krakatau meletus dengan kekuatan sangat besar.
Setiap detik, 1 juta kubik meter batu abu dan batu apung keluar.
Gelombang tsunami terjadi setelah letusan, menyebabkan ribuan orang tewas.
Dampak Letusan
Ledakan terdengar hingga Australia dan Inggris.
Suara longsoran menimbulkan tsunami dengan ombak setinggi 40 meter.
Sekitar 36 ribu orang tewas dan 165 desa hancur.
Kisah Heroik Kapten Lindeman
Kapten Lindeman berani mendekati tsunami dengan kapal untuk menyelamatkan penumpangnya.
Berhasil melawan gelombang tsunami dan menyelamatkan banyak orang.
Kesimpulan
Gunung Krakatau masih aktif dan bisa meletus kapan saja.
Peristiwa ini adalah pengingat akan kekuatan alam dan perlunya kewaspadaan.
Penutup
Terima kasih telah menonton dan jangan lupa untuk subscribe untuk informasi menarik lainnya.
📄
Full transcript