jadi hidup ini paling dasar itu Believe jadi justru dalam hidup kita itu yang paling mendasar hidup kita itu apa yang kita percaya dan yang tidak kita percaya dari billift nanti berkembang jadi nilai-nilai itu contohnya perdamaian persaudaraan keadilan itu kan nilai jadi yang paling dasar akarnya itu di lift kalau kalian lihat ada orang kok modelnya gitu orang itu kalau ingin ngerti kok bisa ada orang kayak gitu coba dilacak sampai akarnya apa dasar-dasar yang dia percaya itu beli dari situ nanti lahir nilai hidup kita itu yang penting damai sejahtera aman nah ini nilai apapun boleh terjadi yang penting adil dan tidak ada penindasan ini nilai nilai nanti diterjemahkan dalam norma itu bahasa lainnya mungkin dekat ke aturan [Musik] kalau tadi kan masih prinsip nilai itu kalau ini aturan [Musik] kalau dalam belajar etika Aturan itu ada dua norma itu ada dua ada yang umum ada yang khusus yang umum ada tiga kalau kuliah tenanan umum itu ada tiga yaitu hukum moral atau etika dan kesusilaan atau etiket prinsip-prinsip tadi diterjemahkan dalam hidup sehari-hari kalau kesadarannya orang masih rendah biasanya pakai hukum dibikin undang-undang dibikin aturan dibikin KUHP Demi apa mewujudkan prinsip-prinsip tadi dari billift yang dipercaya jadi aku begitu untuk menerjemahkan nilai yang dipercaya untuk mengatur masyarakat misalnya ingin keadilan yo dirumuskan hukum untuk menata agar hidup ini jadi adil ada etiknya kalau ini moral batinnya sikap batinnya itu biasanya moral kalau orang sadar Orangnya sudah punya kesadaran hukum yang tinggi biasanya masuknya level etik moral nggak perlu diperintah tidak perlu diancam sudah jalan karena dia sudah sadar moralnya sudah bagus ada lagi etiket etiket itu kesusilaan bedanya etika sama etiket misalnya menghargai orang tua itu moral cium tangan itu kesusilaan jadi apa peduli sama yang lain itu etika nyumbang ngasih sedekah itu etiket kesusilaannya katanya peduli kan gitu peduli sama pacar itu etika apel malam minggu itu [Musik] jadi dua-duanya penting karena kalau salah satu ndak ada ya kalau hanya etika saja tidak diterjemahkan secara riil dalam realitas tidak ada etiketnya ya ndak ada gunanya omong kosong atau etiket saja Ndak ada nilai yang dia perjuangkan tidak ada moralnya ya kebalikannya sia-sia kayak salat itu loh salat itu yang fisik syarat dan rukunnya ya ada khusyuknya batin yang nyambung sama Allah kalau hanya dapat fisik saja namanya olahraga kalau khusus saja tapi ndak ada aktivitas syarat dan rukunnya yang namanya kebatinan jadi dua-duanya ndak utuh untuk utuh ya Ada lahirnya ada batinnya kalau masih belum beres 2 ini dipaksa sama alat namanya hukum itu namanya norma ada yang khusus kalau norma yang khusus itu setiap bidang punya kode etik mahasiswa itu norma khusus etika profesi itu norma khusus etika kedokteran itu norma khusus jadi yang tidak kelihatan dalam hidup kita ada di lift ada values ada Nose ini nanti yang lahir jadi Attitude dan behavior ini dalam bahasa Inggris dua hal yang berbeda antara Institut sama behavio kalau behavior itu sudah watak watak itu lahir dari pembiasaan jadi yang biasa sudah jadi behavio kalau Attitude itu ekspresi spontan bisa karena behavior bisa karena yang lain gitu saya contohkan misalnya asli ini aku ini penyabar tapi kok anak ini kurang ajar banget jadinya saya marah terus ngebrak meja penyabar itu behavio cuma ini tadi aku gebrak meja itu biasanya etitu itu lahirnya dari behavior dari kebiasaan kalian coba dicermati ya hidupmu sehari-hari itu kan nanti ada yang kamu gitu terus itu PHP sukanya seperti itu terus itu gaya tapi Adakalanya Attitude mau beda sama behavior mungkin situasinya Sebenarnya kamu anti bohong anti curang kok tidaklah ujiannya susah banget akhirnya kamu terpaksa lah nglirik-nglirik nyontek-nyontek dikit nggak apa-apa dosennya nggak pernah diajar ditanyain misalnya jadi berubah Meskipun tidak itu sebenarnya kamu anti curang itu behavior Jadi kalau dimarahi dosennya saya itu jujur Pak cuma terpaksa Bapak sih soalnya susah sekali itu jadi dasarnya tadi believe itu biasanya diterjemahkan dalam prinsip-prinsip itu namanya nilai nilai ini tadi diwujudkan dalam bentuk aturan namanya norma itulah nanti yang membentuk perilaku kita ada perilaku yang menetap namanya behavior ada perilaku real spontan namanya teori dasar kalau belajar etika komunikasi nanti juga begitu membangun etik komunikasi ndak bisa ujung-ujug Orang disuruh Attitude atau behaviornya garapnya harus dari beli Eve orang yang tidak percaya Tuhan pasti beda nanti cara menerjemahkan nilai norma dan gaya hidup dan behavionya dengan yang percaya Tuhan orang yang tidak percaya hari akhir akhirat pasti juga beda cara dia hidup dengan yang percaya hari akhir akhirat itu di liftnya orang yang coba katakan ada beberapa mahasiswa misalnya yang ada yang takut sama cewek takut sama perempuan kalau didekati perempuan deg-degan gemeteran coba dicek jangan-jangan ada bilis-bilis tertentu atau sebaliknya kundel opo kalau sama perempuan noikat itu jangan-jangan ada sistem filish di balik itu dan itu untuk penelitian enak coba sambungkan misalnya sama feminisme Kok ada ya cowok takut sama cewek jangan-jangan takutnya bukan karena dia memang anti cewek cuma ada steroid pandangan yang negatif tentang perempuan misalnya perempuan itu bikin susah perempuan itu cerewet perempuan itu jangan-jangan begitu Itu bilisnya dulu jangan digarap attitude-nya kalau ketahuan bilisnya Oh pantes kan gitu jadi karena dasar perilaku itu ada di Kenapa sih kok kalau orang barat misalnya kalau anak muda ngomong sama orang tua itu yang muda tetap harus menatap wajahnya sementara kalau di kita kalau sama orang tua tidak boleh natap wajahnya kamu harus menunduk menunduk menandakan hormat kalau di sana menatap wajah menandakan hormat itu itu kan aspek Attitude nya kamu lacak kebelakang ada Bilis dan nilai-nilai apa mungkin kalau di sana mungkin nilainya mungkin yang dibangun nilai kesetaraan dari Bilis bahwa manusia itu dasarnya bebas sementara mungkin di kita manusia itu manusia itu hierarkis ada level ada yang perlu dihormati kelas tinggi ada yang mungkin begitu dari situ lahir nilai-nilai mungkin ketertiban di sini mengandalkan nilai ketertiban tidak boleh ada kekacauan maka yang muda ketemu yang tua jangan boleh ngangkat kepala sementara di sana nilai yang diangkat adalah kesetaraan jadi tidak mudah tidak tua semuanya punya hak kalau di sana paradigmanya Hak disini mungkin paradigmanya kewajiban-kewajibannya yang mudah menghormati yang tua itu akarnya namanya Jadi kalau ada problem jangan ke susu di-judgement attitude-nya kamu lacak akarnya ke belakang ke bawah Kenapa kok jadi begini Kenapa kok begitu karena perilaku itu lahir dari setiap orang kok ada mahasiswa kuliah semua semester 14 misalnya gelari besok di lulusnya pas hampir di o Nah itu jangan-jangan dia punya sistem bilisnya sendiri mungkin bagi dia kuliah itu ndak penting kuliah itu cuma buat status aja Pak lumayan mahasiswa karena kalau ndak kuliah Saya tidak punya status misalnya itu kan sistem sementara nilai yang dia perjuangkan kan bukan nilai-nilai kayak yang pingin cepet selesai kuliah mungkin ada nilai-nilai lain dan seterusnya jadi pilih valius norms Attitude dan behavior ini struktur hidupmu ini kalau dalam filsafat bahanmu untuk Muhasabah hidupmu itu kok sekarang wajahnya seperti ini apa sistem billiftmu selama ini yang entah kamu sadar apa ndak valueus apa yang kamu perjuangkan [Musik] harus disadari mulai sekarang apa setiap orang punya Pak punya cuma ndak setiap orang sadar itu yang harus kamu gali karena begitu kamu ndak sadar ya hidupmu nanti otomatis dari otomatis ke otomatis reflektif kalau bahasanya socrates hidupmu tidak ada nilainya karena kamu ndak tahu kenapa kamu begitu oke