Transcript for:
Pohon Ilmu dalam Pendidikan Modern

Terima kasih. Pendahuluan, latar belakang pohon memberikan nilai positif dalam kehidupan, menyejukkan dan memberi hal yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Agar pohon menunjukkan nilai mandiri, akar yang selalu mencari sumber untuk bertumbuh menggambarkan nilai mandiri para buru yang terus mendorong diri sendiri untuk melakukan aksi. bertanggung jawab atas segala hal yang terjadi pada dirinya daun pohon berfungsi mengubah energi matahari menjadi makanan atau buah sebatang pohon juga mampu berkolaboratif dengan lingkungan sekitar seperti angin dan burung menurut lui Melalui lingkungan sekitar, pohon mampu memproduksi atau berkembang biak sehingga menghasilkan pohon-pohon yang memberikan kebaikan bagi lingkungannya. Sebagai mana fungsinya, pohon memberikan hal yang dibutuhkan oleh mahluk hidup maupun lingkungan. Pohon ilmu pendidikan menggembarkan sejarah dari setiap mahluk. hidup di bumi seperti insan manusia sejarah kehidupan bisa dilihat dari tumbuhan tumbuhnya pohon kehidupan yang ia miliki sampai buah yang dihasilkan dan apa manfaatnya bagi masyarakat sekitar pohon bisa menjadi sistematis dan keberadaan ilmu pengetahuan mulai dari proses pengetahuan yang lahir dari Dari pengalaman dan pendidikan sekolah, hal ini seperti kaedah pohon yang tumbuh sistematis dengan proses ilmiah dan benar hingga menghasilkan buah yang bermanfaat bagi manusia. Pohon sama dengan karakternya yaitu ada akar, batang, ranting, daun. tetapi bisa menghasilkan beraneka ragam buah yang bermanfaat Rumusan masalah 1. Mengapa harus pohon ilmu pendidikan? 2. Apa yang dimaksud dengan pohon ilmu pendidikan? 3. Bagaimana penerapan konsep ilmu dan perkembangan pendidikan modern? A. Harus pohon ilmu pendidikan, karena pohon bisa menjadi bahan untuk mengklasifikasikan setiap jaman ilmu yang ada dengan dasar yang kuat, yalah sumber dari segala ilmu pengetahuan, yaitu yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Sumber semua ilmu pengetahuan yang menjadi bahan makanan bagi pohon melalui akar-akarnya. Kemudian berkembang kepada seluruh batang, ranting, cabang, daun, dan buah yang merupakan hasil dari setiap cabang ilmu yang bermanfaat. Contoh pohon pendidikan dalam pendidikan yang nyata. Pertama akar. Akar ini adalah... adalah konsep dasar atau prinsip utama dalam pendidikan contoh akar dalam pohon ilmu pendidikan yang nyata ialah misalkan dalam pembelajaran atletik itu merupakan konsep dasar atletik atau prinsip utama dalam atletik konsep dasar atletik itu terdapat ada empat gerakan yaitu berjalan, berlari, melompat, dan melempar. Jadi akar ini istilahnya dalam dunia pendidikan, yaitu seperti konsep dasarnya suatu pendidikan. Yang kedua ada batang. Batang ialah keterkaitan berbagai cabang ilmu. Batang dalam pohon ilmu pendidikan berarti keterkaitan antara cabang ilmu yang berbeda, di mana setiap cabang saling terhubung dan saling mendukung satu sama lain. Contohnya dalam pendidikan jasmani dan kesehatan, di mana berbagai ilmu saling terhubung dengan ilmu psikologi. untuk memahami aspek mental dan motivasi dalam olahraga. Selain itu, pendidikan jasmani juga berhubungan dengan ilmu nutrisi untuk mengetahui asupan gizi yang mendukung performa fisik. Yang ketiga ada cabang, yaitu topik ilmu pendidikan. Contoh cabang dalam pohon ilmu pendidikan yang nyata adalah misalkan dalam pendidikan ilmu jasmani dan olahraga berisi tentang aktivitas fisik yang dijadikan sebagai media pembelajaran yang juga dapat membentuk faktor-faktor yang berbeda. yang mendukung seperti untuk meningkatkan kesehatan, pembentukan sikap dan jiwa, sportivitas, serta menjadi ajang pengembangan minat dan pakat yang dituangkan melalui permainan-permainan yang keempat ada daun, daun yaitu konsep spesifik atau topik maupun teori yang terkait dengan batam contoh daun dalam pohon yang mempendidikan yang nyata ialah misalkan dalam ilmu pendidikan jasmani adalah metode-metode pembelajaran yang diterapkan, sebagai contohnya dalam pendidikan penelitian Penerapan metode permainan atau games yaitu gerakan di mana pembelajaran dilakukan melalui permainan yang melibatkan permainan fisik seperti permainan sederhana dan permainan-permainan tradisional. Yang kelima atau yang terakhir ada buah. Buah yaitu hasil atau dampak dari proses pendidikan. Contoh nyata buah dalam pohon ilmu pendidikan adalah hasil atau capaian melalui metode-metode pembelajaran yang telah diterapkan dalam daun pohon ilmu pendidikan. Misalnya dalam penjaks metode permainan dapat menghasilkan peserta didik menjelaskan. menjadi lebih termotivasi agar peserta didik tidak tegang dalam mengikuti proses pembelajaran, serta membuat suasana pembelajaran yang menyenangkan, sehingga ilmu-ilmu yang ditransferkan guru lebih mudah dipahami oleh peserta didik. B. Pengertian pohon ilmu pendidikan Pohon ilmu pendidikan adalah gambaran visual yang menunjukkan hubungan antara konsep atau model yang digunakan untuk menggambarkan cabang-cabang atau bidang-bidang yang berbeda dengan ilmu pendidikan. Pohon ilmu pengetahuan menggambarkan bagaimana ilmu pengetahuan muncul dan membentuk cabang-cabang baru dari satu akar. Masing-masing cabang melepaskan diri dari batang yang berkembang mandiri dan masing-masing mengikuti metodologinya sendiri. Dengan demikian, perkembangan ilmu pengetahuan semakin lama semakin maju dengan munculnya ilmu-ilmu baru yang pada akhirnya memunculkan pula sub-sub ilmu pengetahuan baru bahkan ke arah ilmu pengetahuan yang lebih khusus lagi seperti spesialis. Tujuan mempelajari pohon ilmu pendidikan. Pertama, menggambarkan keragaman bidang pendidikan. Ini mencapai segala hal mudah dari teori-teori pendidikan hingga praktek pengajaran manajemen sekolah. evaluasi kurikulum dan aspek-aspek yang relevan. Kedua, menghubungkan konsep-konsep pendidikan. Ini membantu kita melihat bagaimana teori-teori, membantu kita bagaimana praktek-praktek pendidikan saling terkait dan berdampak satu sama lain. Tiga, mendorong penelitian dan pengembangan pendidikan. Ini membantu peneliti untuk fokus pada area yang penting dan belum tertakut, serta memadai, serta membantu mengidentifikasi potensi untuk inovasi dalam pendidikan. Penarapannya di zaman modern ini sangat relevan, terutama dalam mengintegrasikan pengetahuan lintas disiplin untuk memecahkan masalah kompleks yang dihadapi manusia serta pengambangan pendidikan saat ini. Setelah kita temukan salah satu contoh penerapan media pohon ilmu pendidikan di zaman modern saat ini Pada siswa SD Negeri 1, saya menggunakan desain penelitian tindakan yang terdiri dari dua siklus. Pada masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tindakan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes hasil belajar, lembar observasi, dan dokumentasi. Penggunaan pohon ilmu juga membantu siswa dalam melatih dan meningkatkan kemampuan literasinya melalui soal-soal maupun tulisan-tulisan yang dipasang pada pohon ilmu. Respon siswa yang positif dalam penggunaan pohon ilmu, hal ini ditunjukkan melalui proses belajar bahwa hasil kemampuan media pohon ini sebagai berikut. Dari prasiklus kemampuan berhitung siswa mencapai 36 persen, kemampuan berhitung siswa mencapai 54 persen. Ketuntasannya yang telah ditentukan yaitu 75%. Jadi dapat disimpulkan bahwa pohon ilmu adalah gambaran visual yang menunjukkan hubungan antara konsep yang berbeda dengan suatu topik tertentu. Implementasi pohon ilmu ini ditujukan dan meningkatkan kemampuan literasi siswa. dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung maupun memecahkan masalah. Kesimpulan yang didapatkan ialah mengapa pohon ilmu pendidikan menjadi generasi muda ke depannya, menjadi generasi muda bermanfaat dengan menerakan pohon ilmu pendidikan tersebut, sebagaimana pohon yang banyak manfaatnya. Saran, demi terrealisasinya media pohon ilmu pendidikan, perlu adanya kesadaran sebagai generasi muda untuk lebih mengembangkan adanya konsep pohon ilmu pendidikan, sehingga dapat memudahkan keterampilan berpikir kritis dan relatif, serta dapat membuat kepentingan. dapat membentuk karakter dan nilai yang baik dan juga dapat meminimalisir masalah-masalah yang terdapat di dunia pendidikan. Demikian presentasi dari kelompok kami, ada lewat saya mengatakan ilmu tanpa amal, baikkan pohon, tanpa bohong, nantinya kehidupan dengan teman-teman sekalian. Saya berharap tidak hanya terhenti sampai CW saja, tetapi teman-teman dapat mengaktifkan jika hidupan sehari-hari. Eits, sebelum kami mengakhiri presentasi kami Makasih, saya Ferdika, paling rindu dengan menteri sari Terima kasih teman-teman, sudah mendengarkan Semoga bermanfaat di kemudian hari Saya, Mas Zazakiyah Saya, Pak Ferdika Sidayat Saya, Awal Basir Saya, Syedun Marok Kami dari Kepulauan 1, kami undur diri Wassalamualaikum Wr. Wb Intro Ya, demikian presentasi dari kelompok kami Intro ilmu tanpa aman haa haa