Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
ðŸ§
Pengasuhan dengan Neuroparenting dan Emosi Anak
Feb 7, 2025
Catatan Kuliah dengan Dr. Aisah Dahlan
Pengenalan Narasumber
Dr. Aisah Dahlan: Praktisi Neuroparenting Skill
Ketua Asosiasi Rehabilitasi Sosial Narkoba Indonesia
Pemahaman Neuroparenting
Neuroparenting
: Menggabungkan neuroscience dengan pola pengasuhan.
Pentingnya memahami cara kerja otak anak dalam proses tumbuh kembang.
Pengasuhan harus berdasarkan pemahaman tentang program bawaan anak (watak, bakat).
Pentingnya Mengisi "Baterai" Anak
Anak di bawah 5 tahun harus diisi 5 "baterai" kasih sayang setiap hari:
Baterai Pujian
: Memuji anak untuk membangun kepercayaan diri.
Baterai Pelukan
: Sentuhan fisik untuk menumbuhkan rasa aman.
Baterai Waktu
: Menghabiskan waktu berkualitas bersama anak.
Baterai Pelayanan
: Memberikan perhatian dan bantuan dalam kebutuhan anak.
Baterai Hadiah
: Memberikan hadiah kecil sebagai bentuk kasih sayang.
Keterlibatan orang tua dalam mengisi baterai ini mencegah penyimpangan perilaku anak seperti tantrum.
Menangani Kemarahan dan Permintaan Maaf
Jika orang tua marah dan berteriak:
Segera minta maaf kepada anak.
Berikan penjelasan tentang mengapa marah dan apa yang terjadi.
Penting untuk menjelaskan agar anak dapat mengerti dan tidak menyimpan memori negatif.
Struktur Otak dan Memori
Otak Manusia
: Terdiri dari neuron yang menghubungkan memori positif dan negatif.
Memori emosional berhubungan dengan neurotransmitter yang berfungsi sebagai "lem" untuk menyimpan pengalaman.
Memori positif lebih mudah diingat dibandingkan memori negatif.
Tantrum dan Perilaku Anak
Tantrum
: Reaksi anak ketika merasa tidak mampu mengekspresikan emosinya.
Penting untuk mengenali penyebab tantrum, terutama jika baterai kasih sayang tidak terisi.
Pencegahan Tantrum
: Memastikan semua "baterai" terisi dengan baik.
Pengaruh Gadget pada Anak
Paparan screen time berlebihan dapat menyebabkan perilaku agresif dan tantrum.
Penting untuk mendampingi anak saat menggunakan gadget dan memilih konten yang sesuai.
Mengelola Emosi Orang Tua
Orang tua perlu mengelola emosi untuk menciptakan lingkungan yang positif.
Teknik pengelolaan emosi:
Rubah posisi (duduk atau rebahan).
Lakukan olah nafas dan istighfar.
Ambil waktu untuk menenangkan diri sebelum menyelesaikan masalah.
Pertanyaan dari Peserta
Tanggung Jawab Anak Sulung
: Dapat membebani anak sulung jika harus selalu menjaga adik-adiknya. Penting untuk membuat proses pembelajaran yang adil.
Dampak Screen Time
: Dapat mengarah pada perilaku negatif jika tidak diawasi. Penting untuk mendampingi anak saat menggunakan gadget.
Kesimpulan
Pengasuhan yang baik memerlukan pemahaman terhadap perkembangan otak dan kebutuhan emosional anak.
Komunikasi yang jelas dan pengisian "baterai" kasih sayang setiap hari sangat penting untuk kesehatan mental anak.
Penting untuk memilih teknik pengasuhan yang sesuai dengan kebutuhan anak agar mereka dapat tumbuh dengan baik.
📄
Full transcript