Pembelajaran Sejarah: Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa hingga Awal Abad ke-20
Ciri-ciri Perlawanan sebelum Abad ke-20
- Bersifat Lokal: Terjadi di daerah-daerah tanpa koordinasi antar daerah.
- Tidak Menggunakan Organisasi: Dilakukan secara berkelompok tergantung wilayah.
- Dipimpin Tokoh Masyarakat: Utamanya ulama, kiai, dan raja.
- Mengutamakan Kekuatan Senjata: Namun kalah dalam teknologi persenjataan dari penjajah.
- Mudah Dipecah Belah: Kurangnya koordinasi antara pemimpin dan bawahan.
Negara Penjajah
Perlawanan Terhadap Portugis
Di Maluku
- Latar Belakang: Monopoli perdagangan rempah, campur tangan urusan kerajaan, penyebaran agama Katolik.
- Tokoh: Sultan Khairun, Sultan Ba'abullah.
Di Demak
- Latar Belakang: Monopoli perdagangan di Melaka, kerjasama Portugis dan Pajajaran, perebutan pelabuhan Sunda Kelapa.
- Tokoh: Raden Patah, Pati Unus, Fatahila.
Di Aceh
- Latar Belakang: Hubungan Kesultanan Aceh dengan Eropa, sikap menentang Sultan Ali Muhayyad Shah terhadap Portugis.
- Tokoh: Sultan Iskandar Muda, Sultan Ali Muhayyad Shah.
Perlawanan Terhadap VOC (Belanda)
Kesultanan Mataram
- Latar Belakang: Monopoli perdagangan, penolakan mengakui kedaulatan, penghambat cita-cita Sultan.
- Tokoh: Sultan Agung.
Kesultanan Banten
- Latar Belakang: Persaingan dagang, campur tangan politik VOC.
- Tokoh: Sultan Ageng Tirta Yasa, Sultan Haji.
Makassar
- Latar Belakang: Monopoli dagang rempah oleh VOC.
- Tokoh: Sultan Hasanuddin.
Perlawanan Terhadap Belanda
Patimura (Maluku)
- Latar Belakang: Upaya Belanda kembali menjajah Maluku.
- Tokoh: Thomas Matulesi (Patimura).
Perang Diponegoro
- Latar Belakang: Campur tangan kolonial, pengenaan pajak, patok batas tanah.
- Tokoh: Pangeran Diponegoro, Sentot Ali Basyah Prawirodirjo.
Kesultanan Palembang
- Latar Belakang: Ambisi Belanda menguasai Palembang.
- Tokoh: Sultan Badarudin.
Perang Padri (Sumatera)
- Latar Belakang: Konflik internal kaum padri dan adat, politik devide et impera Belanda.
- Tokoh: Tuanku Imam Bonjol.
Perang Aceh
- Latar Belakang: Keinginan Belanda menjadikan Aceh bagian dari kerajaannya.
- Tokoh: Sultan Mahmud, Tuanku Muhammad Daud Shah, Tengku Umar, Cut Nyak Dien.
Perlawanan Tapanuli
- Latar Belakang: Ambisi Belanda terhadap Tapanuli, penyebaran agama Nasrani.
- Tokoh: Sisingamangaraja XII.
Kerajaan Bali
- Latar Belakang: Hak Tawan Karang menghambat Belanda menguasai Bali.
- Tokoh: I Gusti Ngurahmade Karangasem, I Gusti Ketut Jelantik.
Kesultanan Banjar
- Latar Belakang: Monopoli perdagangan, pajak, kerja paksa.
- Tokoh: Pangeran Antasari, Pangeran Hidayatullah.
Dampak Penjajahan Eropa
- Politik: Jabatan pemerintah dipegang bangsa Eropa.
- Hukum: Penggunaan istilah hukum berbahasa Belanda.
- Ekonomi: Kebijakan tanam paksa, sistem uang.
- Sosial: Pendidikan, gaya hidup, dan bahasa terpengaruh.
- Budaya: Arsitektur Indis, warisan bangunan kolonial seperti Istana Negara.
Perlawanan kerajaan-kerajaan di Indonesia hingga awal abad ke-20 menunjukkan semangat juang rakyat Indonesia dalam melawan kolonialisme serta dampaknya terhadap berbagai bidang kehidupan yang masih terasa hingga kini.