Catatan Kuliah: Genre Makro dan Mikro dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
Pendahuluan
- Pembicara: Stefan Humena
- Fokus: Masalah genre makro dan mikro dalam konteks pembelajaran bahasa Indonesia di perguruan tinggi.
Definisi Genre
- Genre:
- Dalam konteks musik: Jenis atau aliran (pop, rock, jazz, dll.).
- Dalam sastra: Kelompok sastra berdasarkan bentuk (prosa, puisi).
- KBBI mendefinisikan genre sebagai jenis, tipe, atau kelompok berdasarkan bentuk.
Genre dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
- Genre sebagai jenis teks:
- Definisi sempit: Jenis teks.
- Definisi luas: Proses sosial yang bertahap dan berorientasi pada tujuan menurut G.R. Martin dan David Rose.
- Tiga kata kunci:
- Proses sosial
- Berorientasi pada tujuan
- Bertahap
Teks dan Proses Sosial
- Teks tidak hanya tulisan; bisa berupa lisan atau gabungan keduanya.
- Teks sebagai satuan bahasa yang disusun dalam struktur tertentu yang mengungkapkan makna kontekstual.
- Proses pemerolehan bahasa: Teks ada dalam pikiran sebelum terwujud.
Genre Makro dan Mikro
- Perbedaan Makro dan Mikro:
- Makro: Besar, luas.
- Mikro: Kecil, sempit.
- Genre makro sebagai jenis teks yang besar, sedangkan genre mikro sebagai jenis teks yang kecil.
- Contoh genre makro: Naskah akademik (skripsi, tesis, disertasi).
Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi
- Mahasiswa diajarkan untuk mengeksplorasi berbagai jenis teks.
- Tujuan:
- Mengidentifikasi jenis teks
- Memahami tujuan teks
- Menciptakan teks akademik
- Genre makro juga berfungsi sebagai payung bagi genre mikro:
- Contoh: Buku pelajaran mengandung genre mikro seperti deskripsi, eksposisi, argumentasi.
Kesimpulan
- Genre adalah bagian penting dalam pembelajaran bahasa Indonesia di perguruan tinggi.
- Pembahasan mengenai genre makro dan mikro membantu mahasiswa memahami struktur dan tujuan teks.
Penutup
- Ajak pembaca untuk memberikan masukan dan kritik.
- Saran untuk like, share, komen, dan subscribe.
Terima kasih atas perhatian Anda!