[Musik] [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] menjadi dosen program studi hubungan internasional Universitas Islam Indonesia di bidang kami hormati Bapak Ibu tamu undangan dan hadirin yang berbahagia setinggi pujis dalam syukur Mari kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala Tuhan Yang Maha Esa karena atas perkenaannya kita dapat bergabung dalam acara ini hadirin yang kami hormati segenap ibu bapak yang berbahagia kami ucapkan selamat datang dan Selamat bergabung pada forum the briefing kepala laki-laki dan Republik Indonesia yang bertemakan diplomasi ekonomi Indonesia dalam rangka ifti di Universitas Islam Indonesia Rabu 14 Juni 2023 hadirin yang kami hormati izin menyampaikan bahwasannya acara ini terselenggara atas kerjasama badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Universitas Islam Indonesia acara ini terselenggara secara hibrid dengan pendaftar total 345 orang 142 mengikuti luring dan 203 orang mengikuti dari hadirin yang kami hormati segenap ibu bapak yang berbahagia untuk mengawali rangkaian acara pada pagi hari ini maaf maksud saya pada siang hari ini marilah kita baca bacaan lafaz Basmalah bersama-sama Bismillahirrohmanirrohim selanjutnya akan disampaikan pembacaan ayat suci Alquran dengan menengahkan surah al-qasas ayat 77 yang akan dilantunkan oleh saudara hoodie fondroy mahasiswa program studi hukum Islam Universitas Islam Indonesia kepadanya kecelakaan [Musik] Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] [Musik] Aku berlindung dengan Allah dari godaan setan yang terkutuk Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang dan carilah pahala negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia dan berbuat baiklah kepada orang lain sebagaimana Allah telah berbuat baik kepada dan janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi sungguh Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan Maha Benar Allah yang Maha Agung dengan segala firmannya Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya selanjutnya menyajikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan Hymne Universitas Islam Indonesia hadirin disilahkan berdiri [Musik] [Musik] [Musik] Indonesia [Musik] padamu kami berjanji Maju kau sedih Biarkan waktu [Musik] bisa memahami [Musik] [Tepuk tangan] [Musik] [Tepuk tangan] semoga [Musik] Akbar luar negeri Republik Indonesia kepada bapak Doktor Yayan GH Mulyana kami silahkan [Musik] Bismillahirohmanirohim yang kami hormati bapak Profesor Doktor Dodi Mulya Lubis shllm duta besar lbbp Republik Indonesia untuk kerajaan Norwegia merangka Islandia periode 2018-2023 yang terhormat Bapak Doktor mulyaman Darmansyah MPA duta besar LBB Republik Indonesia untuk konfederasi Swiss merangkap periode 2018-2023 yang kami hormati bapak Laurensius untuk Tahta Suci Vatikan periode 2022 dan juga sebagai Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri yang kami hormati dan kami banggakan Bapak Profesor Doktor Fathul Wahyu ST MSC PHD Rektor Universitas Islam Indonesia Yogyakarta yang kami hormati bapak Angga Fatanah sip binti sekretaris eksekutif Universitas Islam Indonesia sekaligus dosen program studi hubungan internasional Universitas Islam Indonesia Yogyakarta yang terhormat Ibu Nina kurniawi Soeharto kepala pusat strategi kebijakan isu khusus dan analisis data bapak Muhammad takdir bapak dan ibu tentu juga Ibu spika Bapak Leon Felix Hutabarat PSD konsul Jenderal RI Toronto Kanada periode 2018-2021 dan diplomat ahli Maja pusat strategi kebijakan modal yang terhormat Bapak dan Ibu dari Kementerian lembaga perwakilan RI di luar negeri pemerintah daerah civitas akademika dari berbagai universitas di Indonesia serta kalangan media dan masyarakat madani yang kami banggakan dan kasihi para mahasiswa-mahasiswi Universitas Islam Indonesia dan berbagai Universitas lainnya Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh salam sejahtera bagi kita semuanya Shalom Om Swastiastu nama budaya salam kebajikan pertama-tama kami haturkan Terima kasih banyak atas kehadiran bapak dan ibu serta adik-adik mahasiswa baik secara daring maupun secara luring di acara forum the briefing kepala perwakilan Ri ini yang merupakan kolaborasi antara kami BSK dan Kementerian Luar Negeri dengan Universitas Islam Indonesia untuk itu kami menyampaikan rasa Terima kasih yang sedalam-dalamnya serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak Rektor Universitas Islam Indonesia beserta seluruh jajarannya atas dukungan dan kerjasama dalam penyelenggaraan forum siang hari ini dan tentu kami juga menghaturkan terima kasih kepada tim Bapak tadi bacaan lantunan Alqurannya sangat indah dan sangat menyentuh dan tentu juga Hymne Wii yang sangat sarat dengan wisdom Bapak dengan kebijakan forum the briefing ini merupakan wadah atau bagi Kementerian Luar Negeri dan perwakilan RI dalam menyampaikan pertanggungjawaban publik bagi para kepala perwakilan RI yang telah menyelesaikan masa baktinya di luar negeri melalui forum ini publik memperoleh informasi langsung mengenai pelaksanaan visi dan misi pemerintah Indonesia di wilayah akreditasi serta berbagai capaian yang diraih kendala yang dihadapi serta arah dan strategi yang perlu dikembangkan untuk kedepannya dengan demikian kegiatan hari ini juga diharapkan dapat menjaring saran dan masukan publik guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan hubungan bilateral ataupun multilateral Indonesia dengan berbagai negara dan organisasi internasional lebih dari itu forum the briefing ini merupakan upaya berkelanjutan bskln kemudian luar negeri untuk memperkaya pengembangan rekomendasi kebijakan khususnya dengan memperhatikan berbagai perkembangan di tingkat lokal lokal voice serta kajian-kajian yang berorientasi kebijakan di berbagai Universitas khususnya di Universitas Islam Indonesia ya guys ya sejak tahun 2017 kegiatan forum the briefing diselenggarakan bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia tidak hanya sebagai saluran disminasi capaian kinerja perwakilan tetapi juga sekaligus sebagai forum silaturahim antara pemangku kepentingan secara berkala dan tentu kami senantiasa menjadi kehormatan Bapak dan keberkahan bagi kami dapat kembali ke kampus yang sangat indah dan juga penuh dengan makna di UI ini melanjutkan format tahun lalu forum baby pink pada tahun ini kembali dilaksanakan dengan mengusung tema tertentu guna memberikan nilai tambah ini mengusung tema diplomasi ekonomi Indonesia dalam kerangka ifti do you open Association agreement merupakan Association merupakan organisasi integertement di kawasan Eropa yang didirikan berdasarkan tahun 1960 dan beranggotakan 4 negara yaitu listen time Islandia Norwegia dan Swiss perlu proses panjang dan negosiasi untuk mewujudkan persetujuan kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dengan negara-negara EFTA Indonesia your pen sociation come back atau CPE naskah dimaksud akhirnya ditandatangani oleh menteri perdagangan RI enggardiasno Lukita pada tanggal 16 desember 2018 dan resmi berlaku per 1 November 2021 dengan terbitnya 3 Peraturan pelaksana yakni pertama Peraturan Menteri perdagangan Nomor 58 tahun 2021 tentang Ketentuan asah barang Indonesia dan ketentuan penerbitan deklarasi asal untuk barang asal Indonesia dan Indonesia fda komprehensif ikan kedua Peraturan Menteri Keuangan nomor 152 tahun 2021 tentang penetapan tarif bea masuk dalam rangka persetujuan ke mitraan ekonomi ecomprehensif antara republik Indonesia dengan negara-negara EFTA ketiga Peraturan Menteri Keuangan nomor 122 tahun 2021 tentang tata cara pengenaan tarif beasis masuk atas barang impor berdasarkan persetujuan kemitraan ekonomi komprehensif antara Republik Indonesia dan negara-negara EFTA mengapa ia sepa ini penting bapak dan ibu dapat kami catat bahwa manfaat utama yasifa antara lain pertama perluasan akses pasar ke negara-negara EFTA dan peningkatan daya saing produk Indonesia kedua peningkatan investasi pelaku usaha dari negara-negara EFTA ke Indonesia khususnya di sektor teknologi tinggi ketiga peningkatan kapasitas di bidang standar pendidikan dan pelatihan keempat sebagai pintu masuk produk Indonesia ke kawasan Uni Eropa dan kelima peningkatan kerjasama yang lebih luas untuk mengoptimalkan pemanfaatan perjanjian sangat beruntung pada hari ini kita telah hadir bersama di tengah-tengah kita ambassados yang telah mengemban amanah mewakili dan mengawal kepentingan nasional Indonesia di negara-negara EFTA kami mengapresiasi dan menyambut baik perkenaan Bapak duta besar Profesor Doktor yang akan memaparkan upaya perjuangan dan capaian diplomasi Indonesia di Norwegia merangkap Islandia Bapak duta besar muliaman Darmansyah adat yang akan menjelaskan upaya perjuangan dan capaian diplomasi Indonesia di konfederasi Swiss menangkap ke pangeran listenstein dan Bapak duta besar yang barangkali akan sedikit menjelaskan perjalanan negosiasi kesepakatan di samping berbagi pengalaman selamanya mengemban amanah di tanah suci Vatikan kami haturkan Terima kasih atas kesediaan Bapak duta besar bertiga untuk berbagi dan satu senang kami melihat bapak-bapak duta besar dalam keadaan sehat yang ketiga bapak dan ibu di tahun ini sebelumnya Kami telah menyelenggarakan sejumlah perguruan tinggi dan kedepan masih ada sejumlah sejumlah lainnya semoga peserta pada forum pembimbing kali ini dapat juga mengikuti kegiatan serupa di masa mendatang yang akan mengusung tema-tema khusus yang selaras dengan prioritas diplomasi Indonesia Sekali lagi kami menghaturkan Terima kasih yang tiada terhingga kepada bapak Rektor yang tidak hanya telah menjadi Host yang luar biasa dan penuh kehangatan Bapak tetapi juga menjadi sumber inspirasi sumber dorongan bagi kami untuk tetap bersinergi dengan bapak di dunia epistami Gemini di community of dan kepada adik-adik dimanapun berada yang telah bergabung dengan kami baik secara online maupun secara offline terima kasih dan juga kepada jajaran Bapak vektor para dosen yang telah berkenan hadir khususnya Pak Hangga yang akan menjadi penangkap dalam acara forum ini dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim kami menyatakan acara forum kepiting kepala Purwokerto ini secara resmi dibuka apabila [Tepuk tangan] bisa kita beri tepukan tangan sekali lagi kepada bapak Doktor Yayan GH Mulyana Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada bapak dokter Yayan GH Mulyana atas sambutan yang telah disampaikan dan sekaligus telah membuka acara secara resmi forum the briefing pada hari ini Baik bapak ibu tamu undangan dan segenap hadirin yang berbahagia selanjutnya bersama-sama kita akan menyimak sambutan dari Rektor Universitas Islam Indonesia Kepada yang terhormat Bapak Fathul Wahid ST MSC PHD disilahkan [Musik] Selamat siang salam sejahtera untuk kita semua alhamdulillah alhamdulillah Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang saya hormati Bapak El Amri Haji nanggung SH LLM Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan sekaligus sebagai duta besar Republik Indonesia untuk Tahta Suci Vatikan periode 2020-2022 yang saya hormati Bapak Profesor Doktor todong Mulya Lubis SH LLM duta besar Republik Indonesia untuk kerajaan Norwegia merangkap Islandia periode 2018-2023 Man periode 2018-2023 Sekretaris Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang hormati Bapak Edi Soeharto kepala pusat strategi kebijakan isu khusus dan analisis data Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang saya hormati Bapak Leonardo jenderal republik Indonesia diturun untuk periode 2018-2021 ibu bapak semua dari Kementerian Luar Negeri baik yang mengikuti acara ini secara loreng maupun daring yang mohon maaf tidak bisa saya sebut satu persatu tanpa mengurangi rasa hormat dan juga hadirin sekalian yang mengikuti acara ini dan wabil khusus adik-adik mahasiswa baik dari Universitas Islam Indonesia maupun dari Universitas sahabat yang mengikuti acara ini baik secara luring maupun secara daring Alhamdulillah pertama atas nama UII kami ucapkan terima kasih yang luar biasa Pak Yayan atas kepercayaannya kepada kampus kami Universitas Islam Indonesia untuk yang ketiga kalinya menjadi tuan rumah forum di briefing kepala perwakilan luar negeri Republik Indonesia dan ini adalah penghargaan yang luar biasa kepada kami semoga penghargaan ini tak lekang oleh waktu masih ada kesempatan-kesempatan lain di waktu-waktu kemudian kami bersyukur karena dengan forum seperti ini civitas siswa Terutama bisa belajar banyak dari apa yang sudah dijalankan apa yang sudah dilakukan di lapangan pengalaman dari kepala perwakilan Republik Indonesia di banyak negara dan saya yakin itu sangat berharga karena yang tadinya menjadi pengetahuan yang tersirat menjadi tersurat yang tadinya eksplisit sehingga dengan demikian itu bisa ditularkan lebih luas lagi di lantangkan lebih keras lagi dan damai Insya Allah juga akan menjangkau sudut-sudut yang mungkin tidak terbayangkan ketika semuanya disimpan begitu saja Ibu Bapak yang saya hormati adik-adik mahasiswa latar belakang saya Informatika tidak sangat terkait dengan hubungan internasional tapi izinkan kesempatan yang baik ini saya berbagi sedikit hasil perenungan yang mudah-mudahan nanti relevan dengan tema yang diangkat diplomasi ekonomi Indonesia dalam kerangka setelah pandemi saya semakin tersadar dan mungkin juga Ibu Bapak dan adik-adik sekalian bahwa dunia semakin terlihat terhubung apa yang terjadi satu pojok tanpa kita sadari mempengaruhi dipojok yang lain bahkan dalam kecepatan yang kadang tidak kita bayangkan pandemi misalnya bermula dari sebuah daerah yang kita tidak pernah kenal bahkan ternyata menyebar dengan demikian cepat mempengaruhi geopolitik dunia mempengaruhi kesehatan manusia di seluruh jagat beragam inisiatif dilakukan konflik di sebuah daerah misalnya atau di sebuah negara ternyata punya dampak yang luar biasa Siapa kira misalnya konflik di ukurannya bisa mempengaruhi harga gantung dunia bahkan beberapa negara menaik sampai 50% pasukan energi terganggu karena dunia menjadi lebih kentara terhubung apa yang terjadi di Eropa sangat mungkin juga berpengaruh dalam kebijakan luar negeri di Indonesia kemudian kedua Saya melihat bahwa dunia ini semakin digital teknologi informasi membantu banyak kerja manusia untuk menjaga kualitas hidupnya untuk mempermudah proses bisnisnya untuk mempercepat transaksi Dan lain-lain Dan pandemi ini menjadi pencelik mata bahwa ternyata kita dipaksa untuk menggunakan teknologi walaupun akhirnya kita sepakat banyak dari kita atau bahkan Kita seharusnya menikmatinya semakin digital tadi sebelum acara ini saya diundang terhormat oleh pak kepala pusat Pak Edi ikut Puskes podcast yang membahas terkait dengan analisis data tidak mungkin itu dilakukan tanpa teknologi digital dan saya yakin ini tidak mungkin kita abaikan begitu saja kita menutup sebelah mata bahwa teknologi digital kedepan akan mewarnai perjalanan dunia ini suka atau tidak suka siap atau tidak siap dan yang ketiga Ibu Bapak adik-adik sekalian ini yang membuat saya sedih semakin jelas ketika pandemi bahwa dunia ini timpang ketimpangan ekonomi ketimpangan kuasa politik ketimpangan pengaruh itu terjadi di semua pojok kita bisa melihat negara-negara yang tidak beruntung secara ekonomi tidak kebagian vaksin misalnya dan negara-negara yang punya diplomasi bagus punya hubungan yang bagus punya kemewahan secara finansial bisa mengakses sumber daya yang sangat terbatas ini juga pekerjaan rumah besar dan saya yakin juga penting untuk kita gaungkan pesan ini kesadaran ini bahwa dunia kita sekarang timbang ketimpangan ini punya banyak implikasi baik yang kejang ke dekat maupun jangka panjang termasuk potensi konflik sosial dan yang lain-lain sehingga kami berharap apapun yang dilakukan oleh negara bisa mengurangi masalah ini ketimpangan tidak hanya dalam konstelasi internasional Indonesia dengan negara-negara lain tapi juga di dalam negeri Indonesia sehingga informasi-informasi yang relevan untuk warga untuk khalayak ini bisa terbagi untuk semuanya terakses oleh banyak orang sehingga tidak ada lagi informasi asimetri informasi yang hanya dikuasai oleh kelompok-kelompok tertentu penjaga gerbang sehingga hanya segelintir warga yang bisa mendapatkan manfaat dari informasi yang ada semoga tiga hal tadi paling tidak membangun kesadaran kita semuanya Ibu Bapak dan hadirin yang mulia serta adik-adik bahwa dunia kita tidak sesempurna yang kita bayangkan masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan untuk menjaga kita eksistensi manusia dan juga nilai-nilai kemanusiaan sekali lagi terima kasih pada Pak Dokter Yayan atas kepercayaannya kepada kami Dan mohon maaf jika nanti dalam penyelenggaraan ada yang kurang berkenan wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh [Tepuk tangan] baik sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Profesor fadloid stmsc BSD baik sebelum kita belanja ke Agenda Selanjutnya kami mengajak Bapak dan Ibu semuanya untuk melaksanakan sesi foto dokumentasi ciri silahkan Berikan Senyuman terbaiknya jadi saya sudah dokumentasi ini akan dibantu oleh tim multimedia dan jangan khawatir Teruntuk partisipan yang juga hadir melalui daring secara Zoom akan tetap bisa kita lakukan sesi dokumentasi melalui tangkapan layar jadi silahkan dibuka kameranya dan Berikan Senyuman terbaiknya sesi foto dokumentasi akan saya Pandu dari sini dengan hitungan mundur oke Bisa bersiap memberikan pose terbaiknya duduk dengan nyaman baik teman-teman yang di tengah peserta juga bisa kelihatan Oke saya hitung mundur dari tiga dua satu Oke kalau sekali kurang cukup ya Oke kita sekali lagi tiga dua satu oke kita bikin ganjil Oke sekali lagi ya tiga dua satu Baik terima kasih tepuk tangan sekali lagi buat kita semua hari ini [Tepuk tangan] sebagai informasi menuju ke Agenda selanjutnya informasi bagi kita semua bahwa badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan program studi hubungan internasional Universitas Islam Indonesia telah memiliki sejarah kerjasama yang cukup erat beberapa diantaranya adalah forum the briefing kepala perwakilan Republik Indonesia yang terselenggara pada tahun 2021 dan 2022 kegiatan kali ini merupakan yang ketiga dari rangkaian the briefing kepala perwakilan Republik Indonesia di Universitas Islam Indonesia memasuki agenda utama dan tentunya yang paling ditunggu-tunggu kita akan bersama-sama mengikuti sesi diskusi sebelumnya dengan hormat kami mengundang duta besar Al Amri jinanggung shllm selaku narasumber Bapak Leonard kota barat sip msipstik selaku moderator serta Bapak Hangga fatana sip bnt ST Ma selaku pembahas dalam forum the briefing kepala perwakilan Negara Republik Indonesia kali ini kepada bapak disilahkan untuk menuju ke atas panggung dan menempati kursi yang telah disediakan baik Bapak Ibu yang kami hormati segenap tamu undangan yang berbahagia memasuki agenda berikutnya kita akan bersama-sama mengikuti sesi diskusi yang akan dipandu langsung oleh Bapak Leonard F Hutabarat sip MSI PHD diplomat ahli madya pusat strategi kebijakan multilateral badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia sekaligus menjadi konsul jenderal republik Indonesia di Toronto periode 2018-2021 sesi pemaparan dan diskusi kali ini akan langsung di moderatory oleh Bapak Leona kepadanya di silahkan [Musik] Terima kasih Mbak Novera selaku moderator yang kami hormati bapak Doktor Yayan ganda Hayat Mulyana Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri yang kami hormati Profesor Fathul Wahid BSD Rektor Universitas Islam Indonesia Yogyakarta yang kami hormati para narasumber Bapak duta besar Profesor Doktor todung Mulia Lubis LLM duta besar Republik Indonesia untuk Norwegia merangkap Islandia periode 2018-2023 yang kami hormati bapak duta besar Profesor Doktor mulyaman Darmansyah Haddad MPA duta besar Republik Indonesia untuk konfederasi Swiss merangkap ke pangeran 2018-2023 yang kami hormati bapak duta besar Laurensius Bapak duta besar untuk Tahta Suci Vatikan periode 2020 sampai dengan 2022 sekaligus Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri yang kami hormati Ibu Nina Kurnia Widi sekretaris pskln Kementerian Luar Negeri Bapak Edi Soeharto kepala pusat strategi kebijakan isu khusus dan analisis data base kln Kementerian Luar Negeri dan juga bapak Angga Fatanah Ma sekretaris eksekutif Universitas Islam Indonesia dan juga dosen program studi hubungan internasional Universitas Islam Indonesia seluruh civitas akademika Bapak Ibu sekalian peserta kegiatan the briefing baik yang hadir secara luring maupun daring Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh salam sejahtera untuk kita semua pada kali ini kita akan mendengarkan satu topik yang penting di dalam kebijakan luar negeri Indonesia merupakan prioritas diplomasi Indonesia berkaitan dengan diplomasi ekonomi Indonesia dalam kerangka AFTA para narasumber akan menyampaikan pandangannya Mengapa diplomasi secara bilateral di negara seperti Swiss ataupun Norwegia penting bagi kepentingan nasional Indonesia Mengapa Indonesia harus menjalin kesepakatan perjanjian internasional di bidang ekonomi dengan kawasan regional atau organisasi regional yang namanya EFTA di Eropa pada diskusi kali ini kita mengharapkan kita bisa melihat bagaimana diplomasi itu membumi untuk kepentingan masyarakat Indonesia upaya diplomasi yang seperti apa yang dijalankan oleh Bapak duta besar kita yang berada di negara akreditasi untuk sesi yang pertama akan kita dengarkan penjelasan dari bapak duta besar Profesor Doktor mulyaman Darmansyah adat MPA Bapak duta besar luar biasa berkuasa penuh untuk konfederasi swi SS merangkap ke Pangeran pada periode 2018-2023 kami akan membacakan secara singkat riwayat hidup Bapak duta besar profesor mulyaman Darman syahadat adalah alumni dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia melanjutkan studi S2 di Harvard University di Amerika Serikat dan S3 di university di Australia sebelum menjabat sebagai duta besar untuk konfigurasi Swiss sebagaimana kita ketahui bersama Bapak duta besar Profesor Doktor mulyaman syahadat adalah juga ketua OJK di Indonesia pada periode 2012 sampai 2017 demikian juga menjabat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia anggota dewan komisaris lembaga penjamin simpanan dan juga menjadi direktur pada direktur penelitian dan pengaturan perbankan pada tahun 2005 lalu banyak kegiatan di bidang akademik maupun universitas yang mungkin tidak saya Sebutkan satu persatu maupun publikasi ilmiah yang ada di berbagai jurnal yang dapat diakses secara online nantinya kami akan memberikan waktu dan pembahasan kepada bapak Profesor Budiman dari syahadat secara singkat untuk sekitar 15 menit Profesor waktu kami persilahkan [Musik] kita semua Apakah suara saya terdengar dengan baik mudah-mudahan terdengar dengan baik ya Bapak Ibu sekalian Saya ingin menyapa Bapak Yayan GH Mulyana Kepala Badan bskln dan teman-teman kemenlu yang lain pak rektor beserta jajaran civitas akademika Universitas Islam Indonesia adik-adik para mahasiswa hadirin sekalian yang berbahagia Saya ingin coba menjelaskan dalam waktu yang singkat ini beberapa hal terkait dengan diplomasi ekonomi yang diwujudkan dalam bentuk komprehensif ekonomi Partnership agreement yang telah terjadi tahun 2018 lalu Izinkan saya ingin menyampaikan tayangan agar presentasinya lebih teratur saya persilahkan mohon panitia bisa menyajikan tayangannya saya persilahkan Bapak Ibu sekalian ada terutama adik-adik para mahasiswa topik kita pada sore hari ini seperti judul Tema kita pada sore hari ini adalah diplomasi ekonomi Indonesia dalam rangka AFTA sehingga topik-topik besarnya Saya melihat ini adalah terkait dengan realisasi dari diplomasi ekonomi Mungkin kita sudah banyak tahu tapi mungkin sebagian besar adik-adik mahasiswa mungkin perlu lebih mendalami Apa yang dimaksud dengan ekonomi diplomasi ini sering kita dengar sering banyak artikel ataupun tulisan yang terkait dengan diplomasi ekonomi Saya tidak ingin bicara detail juga mengenai ini tapi ingin saya sampaikan bahwa Ini adalah payung Kenapa kemudian kita wujudkan diplomasi ini dalam bentuk penandatanganan antara Indonesia dengan EFTA member country Nanti akan saya sampaikan AFTA member country itu siapa saja dan coverage dari perjanjian ini apa saja sebagian tadi secara singkat sudah disampaikan oleh Dr Yayan Mungkin Nanti akan saya tambahkan beberapa hal Jadi intinya diplomasi ekonomi ini atau diplomasi ini adalah Upaya atau tools ekonomi dan komersial tools atau teknik yang dipakai untuk mewujudkan cita-cita diplomasi kita dengan tentu saja targetnya adalah lebih banyak kepada pencapaian target-target di bidang ekonomi apa wujudnya wujudnya itu bisa dalam bentuk negosiasi investment atau thread agreement kemudian kerjasama ekonomi lainnya yang tentu saja luas yang termasuk di dalam konteks kerjasama ekonomi manfaatnya tentu saja banyak nanti akan kita lihat terutama manfaat dari perjanjian ini tapi secara umum diplomasi ekonomi itu juga banyak memberikan manfaat terutama dapat mendorong daya kompetisi dari perekonomian kita jadi kalau kita belum melakukan Free Trade degreement dengan satu negara kita tidak bisa memperoleh benefit atau kemudahan-kemudahan yang dituangkan dari perjanjian misalnya sehingga tentu saja barang ekspor kita harganya tidak tidak menikmati ya fasilitas yang diberikan ketika agreement sudah kita capai oleh karena itu tentu saja ini harus kita lakukan dalam hal misalnya kita dengan negara-negara ASEAN kita dengan Thailand misalnya atau yang lebih konkrit misalnya dengan Uni Eropa misalnya kita dengan ilmu mungkin belum selesai perjanjiannya kerjasama ekonomi komprehensif agreementnya tapi Vietnam sudah selesai artinya tentu saja barang-barang Vietnam memiliki advantage tertentu dibandingkan dengan barang-barang kita ketika kita akan masuk ke Uni Eropa Oleh karena itu perjanjian seperti ini memberikan dorongan yang tidak kecil untuk mendorong kompetitif atau daya saing dari perekonomian kita Apa bedanya dengan tradisional diplomasi yang kita kenal secara umum saya pikir ini tidak secara spesifik saya bisa sampaikan tapi intinya ini lebih banyak kepada fokus ekonomi sementara diplomasi yang biasa kita dengar mungkin lebih banyak kepada isu-isu politik security human right dan lain sebagainya ya termasuk piskipping mission adalah bagian-bagian lain dari diplomasi yang dilakukan oleh kawan-kawan dari Kementerian Luar Negeri Oleh karena itu sekali lagi diplomasi ekonomi ini yang kemudian kita wujudkan dalam bentuk sepa ini atau perjanjian perdagangan bebas ini tentu saja sesuatu yang diharapkan dapat memberikan dorongan kuat bagi daya saing ekonomi kita sedikit mengenai apa sih sebetulnya [Musik] ya Indonesia komprehensif ekonomi jadi ini adalah komprehensif pretradergreement yang bertujuan untuk memperbaiki kerjasama ekonomi antara Indonesia dengan negara-negara EFTA tadi sudah disampaikan yurpion Free Trade Association ada 4 negara nanti kita lihat siapa saja mereka dan kemudian apa saja yang dijual oleh mereka dan dihasilkan oleh mereka kerjasama Seperti apa antara Indonesia dengan anggota EFTA dalam konteks ini adalah banyak ya nanti akan kita lihat coverage-nya tapi pada umumnya ini terkait dengan pengurangan barrier dalam perdagangan atau trade barriers kemudian menjunjung atau mendorong tema-tema khusus di dalam konteks ISPA ini tema sistem itu menjadi menjadi apa istilahnya menjadi sangat populer bahkan menjadi Core dari berbagai macam negosiasi oleh karena itu banyak yang mengatakan the beauty dari ISPA ini sebetulnya membawa isu-isu setelah beli ini ke dalam perjanjian Oleh karena itu tema ini tentu saja juga menjadi tema penting karena kita juga sudah komited untuk mendorong atau ikut berpartisipasi dalam mewujudkan sistem ekonomi development dan tema lain yang juga biasa diangkat biasanya mendorong peran dari UMKM atau SMS Tentu saja Ini memberikan kesempatan besar bagi kedua belah pihak ya Bukan saja buat Indonesia tentunya juga buat mereka untuk mengekspan untuk membuka akses pasar ya Ini penting sebab kadang-kadang akses tertutup dengan perjanjian ini akses menjadi terbuka tidak hanya untuk dagang tapi untuk juga berinvestasi dan tentu saja ini akan mendorong mensupport pertumbuhan dan perkembangan perekonomian secara keseluruhan sehingga bisa menciptakan lapangan kerja dan seterusnya Bapak Ibu sekalian adik-adik para mahasiswa yang berbahagia sebetulnya perjanjian ini baru separuh jalan ya Karena tujuan kita tidak hanya sampai Dengan penandatanganan perjanjian ini sebab tujuannya bukan penandatanganan perjanjian tujuannya adalah bagaimana dengan perjanjian ini kita betul-betul bisa memberikan manfaat terutama Keinginan kita untuk mendorong pertumbuhan perdagangan dan kerjasama ekonomi antara kedua pihak Indonesia dan EFTA Oleh karena itu nanti akan kita lihat secara singkat ya Di mana posisi kita di dalam rangka follow up dari perjanjian ini sebab itu lebih penting dampaknya walaupun perjanjian ini memakan waktu negosiasinya lebih dari 8 tahun bayangkan 8 tahun bukan waktu yang singkat tapi kemudian negosiasinya berjilid jilid Saya kira padubes amrih jinanggung langsung aktif pada waktu itu ikut menyaksikan Bagaimana perjanjian ini berkesinambungan satu periode ke periode lain karena memerlukan waktu lebih dari 8 tahun tapi tidak itu karena karena yang penting lagi adalah bagaimana implementasinya saya pikir ini yang mungkin nanti jadi tantangan kita bagaimana mengimplementasikan berbagai macam fte yang mungkin sudah kita tanda tangani karena Pak Jokowi sangat mendorong kita untuk membuka akses pasar melalui Negosiasi negosiasi perdagangan seperti fte ini oleh karena itu tentu saja Nanti secara singkat saya akan juga singgung what next after di agreement ini Bapak Ibu sekalian sedikit tadi saya next place ini adalah EFTA member countries tadi sudah disebutkan ada 4 negara Swiss Norway Nanti Pak dubestodung tentu saja lebih paham mengenai Norway dan Island Saya mungkin nanti lebih banyak bercerita mengenai switchlan dan listen time yang memang berada dua-duanya di bawah saya Kenapa kelompok regional ini berpotensi untuk kita dekati yaitu yang mungkin banyak pertanyaan karena tentu saja mereka memiliki banyak kelebihan dan banyak kemampuan terutama dari size ekonomi GDP swissland misalnya walaupun lebih kecil dari GDP kita principles tapi secara gabungan jadi GDP Swiss Norway Island dan listen lebih besar dari GDP kita karena melebihi satu triliun lebih dari satu triliun US Dollars ya Oleh karena itu tentu saja potensinya ini besar Swiss itu 7034 billion seperti kita ketahui mereka memiliki income perkapita yang tinggi sekali yang di atas 80.000 rata-rata ya dengan jumlah penduduk yang sebetulnya tidak terlalu besar karena Swiss hanya 8 juta orang Norway mungkin nanti menurut statistik yang saya miliki itu sekitar 5 juta orang Island sekitar 387.000 orang dan listenstein yang berada di bawah Saya hanya 40.000 40.000 satu negara hanya berpenduduk 40.000 orang namun demikian mereka memiliki income perkapita yang sangat tinggi artinya memiliki daya beli yang luar biasa ladaya beli yang luar biasa ini sementara pasar dalam negerinya kecil Tentu saja dia lari keluar keluar Nah ketika mereka daya belinya lari keluar nah masing-masing negara itu kemudian berusaha untuk menampungnya agar kemudian daya beli itu bisa masuk ke negara masing-masing Oleh karena itu upaya untuk menampung daya beli yang besar itu kita wujudkan dengan perjanjian-perjanjian perdagangan agar kemudian potensi yang berkembang itu bisa betul-betul bisa dimanfaatkan next please satu lagi ini tadi tahun 2018 ya ditandatangani di Jakarta bulan Desember antara menteri perdagangan Republik Indonesia pada waktu itu Pak Enggar kemudian juga menteri perdagangan dan menteri perekonomian keempat negara dilakukan di Jakarta penandatanganannya pada tahun 2018 namun seperti tadi sudah disampaikan efektif berlaku tahun 2021 karena kemudian terjadi perbedaan di dalam proses stratifikasinya terutama yang terjadi di Swiss pada waktu itu karena perjanjian ini di challenge oleh berbagai macam keberatan yang berkeberatan terhadap kehadiran perjanjian ini karena perjanjian ini memungkinkan kelapa sawit atau pump oil masuk sebagai salah satu komoditi yang bisa diperdagangkan Oleh karena itu molor dia ya Extended sampai 3 tahun untuk kemudian menyelesaikan politik domestic political Dynamic dynamics yang terutama yang terjadi di Swiss karena kemudian perjanjian perdagangan bebas kita ini di referendum ya kita tahu referendum nasional Jadi seluruh penduduk Swiss harus menyatakan sikap Apakah setuju dengan isi perjanjian ini yang memungkinkan kelapa sawit bisa diperdagangkan ke Swiss kira-kira demikian ini agak panjang ceritanya tapi terjadilah pemilihan masing-masing warga negara menentukan sikap dalam referendum nasional kita diberikan waktu 3 bulan untuk berkampanye Kenapa perjanjian ini penting dan perlu ditandatangani dan perlu diratifikasi karena kita mengatakan perjanjian ini sebetulnya tidak hanya terkait dengan kelapa sawit perjanjian ini jauh lebih besar dari kelapa sawit perjanjian ini adalah perjanjian membuka akses ke pasar bagi kedua belah pihak sehingga kemudian akan mendorong pertumbuhan ekonomi kedua belah pihak terutama pada masa-masa pandemic covid kemarin jadi kita mengatakan perjanjian ini bisa kita jadikan tools untuk recovery dalam masa covid ini dan tentu saja Ini dari pihak mereka mengatakan tidak setuju karena kemudian Indonesia belum membawa isu-isu sustainable dalam kelapa sawit masih terjadi the forestasi dan lain sebagainya dalam waktu 3 bulan kita adu argumen kita update data kena data-data yang lama masih dipegang oleh mereka sementara kita pegang data-data yang lebih baru akhirnya di referendum pemilihan rakyat Swiss dan rakyat Swiss akhirnya menyetujui perjanjian ini kita menang pemerintah Swiss juga merasa menang karena merasa sepakat dengan perjanjian ini dengan angka Margin yang tidak besar sebetulnya 52 lawan 48% tapi kita sudah menang sehingga dengan demikian tidak ada lagi isu terkait dengan keabsahan free tradegreement antara Indonesia dengan Swiss terutama sebab dengan Norway dengan Island dan dengan listensen sudah tidak ada isu isu hanya tinggal di Swiss yang kemudian mengakibatkan 3 tahun molor baru pada tahun 2021 ini kemudian dinyatakan efektif tapi kita bersyukur bahwa itu sudah kita lewati dan kemudian tidak ada lagi isu-isu terkait dengan PAM oil terutama untuk pasar Swiss dan anggota Fa yang lain walaupun kita tahu dengan Uni Eropa kita kemudian masih terus melakukan negosiasi Bapak Ibu sekalian next please tadi foto pertama foto di Indonesia ini foto di Swiss saya dengan menteri perekonomian Swiss melakukan selebrasi atas kemenangan referendum yang sudah dilakukan di Swiss pada waktu itu next please Bapak Ibu sekalian ini mungkin saya cepat saja kenapa ie cepa ini signifikan dengan bagi kita karena ada beberapa alasan yang penting selain tadi sebagian saya sudah katakan akan mendorong perdagangan membuka akses pasar mendorong pertumbuhan mendorong arus investasi memfasilitasi kerjasama kedua belah pihak memperkuat kerjasama ekonomi teknologi dan lain sebagainya memperbaiki daya kompetisi Plus meyakini menghormati hal-hal terkait dengan intelektual property Rights kemudian mendorong sustainable development dan tentu saja mendorong atau memungkinkan transfer berbagai macam teknologi dan lain sebagainya ini beberapa saja Tapi menurut saya dengan perjanjian ini banyak kesempatan lebih terbuka termasuk kerjasama yang profesional yang profesional ini profesional muda kedua belah pihak bisa saling mengunjungi bisa magang di negara-negara ini terutama hanya dengan Swiss bagi para profesional muda di Indonesia kesempatan ini menjadi terbuka next place saya akan singgung sedikit terkait dengan coverage dari perjanjian ini ini tidak Saya bahas agak dalam tapi saya lewat saja ini jadi coverage terdiri dari perdagangan investasi intelektual properti government procurement e-commerce competition Policy environment and leber police intinya Bapak Ibu sekalian di dalam trade in goods perdagangan barang ini intinya adalah pengurangan berbagai macam bentuk tarif sehingga menuju 0% dari 99,9% nilai barang yang kita ekspor maupun kita import ke negara-negara EFTA demikian juga di bidang investasi sama saya kira intinya mendorong Bagaimana arus investasi bisa berjalan baik intelektual properti yang selalu menjadi perhatian mereka karena mereka merasa perlu memberi penekanan ini Ya tentu saja mereka berkepentingan ya terhadap properti right yang mereka miliki agar kemudian tidak dilakukan apa istilahnya penanganan yang keliru Sebab mereka sangat menghormati ini kenapa Itu terjadi saya pikir tidak hanya di Swiss ya di negara-negara maju pada umumnya perlindungan terhadap intelektual properti lain menjadi salah satu agenda besar terutama dalam bentuk beberapa kegiatan ya Apakah itu paten ya Apa itu copyright dan lain sebagainya yang menurut saya tidak bisa itu dibuka di dibuat palsu dan lain sebagainya jadi ini yang saya kira penting Kenapa mereka sangat berkepentingan terkait dengan itu ini tadi Saya sudah sampaikan mereka juga berkepentingan dengan government procurement karena mereka meyakini ataupun tidak mau menghadapi diskriminator Oleh karena itu non diskriminatory activities perlu didorong demikian juga kerjasama di bidang yang lain termasuk di bidang lingkungan environment dan perburuhan next please Bapak Ibu sekalian itu tadi mungkin lebih banyak background Berikutnya ini menurut saya lebih penting kedepan Bagaimana kita bisa mencari cara untuk memperkuat implementasi dari perjanjian yang sudah dibuat itu kita tahu ada beberapa tipe challenges dalam setiap perjanjian yang kita yang kita yang kita indentifikasi kadang-kadang tidak ada wireless terhadap perjanjian ini banyak orang yang belum tahu bahkan pengusaha-pengusaha besar maupun pengusaha menengah dan kecil belum tahu ada perjanjian ini sehingga belum memanfaatkan keuntungan-keuntungan dari kesepakatan ini saya kira ini terkait dengan awareness kemudian juga kita masih dihadapkan dengan institusional koordination issues ya kadang-kadang koordinasi dan kolaborasi menjadi sulit antara satu instansi dengan instansi lain sehingga kemudian mempersulit para pelaku bisnis terutama salah satunya misalnya di dalam mengakses informasi yang diperlukan kemudian yang ketiga terkait dengan begitu banyaknya peraturan-peraturan yang kadang-kadang tumpang tindih sehingga mengakibatkan berden yang tidak kecil bagi para pengusaha yang ingin memanfaatkan perjanjian ini dan juga termasuk di dalamnya adalah kurangnya dukungan finansial bagi para pengusaha menengah dan kecil untuk membuka akses pasar ini terutama pasar ke negara-negara Yang Sudah menandatangani perjanjian ini kemudian yang berikutnya adalah hambatan di bidang infrastruktur dan logistik ini penting sebab kadang-kadang sulit bagi kita memperoleh data dan informasi mengenai logistik mengenai infrastruktur yang tersedia mengenai potensial partners yang ada di negara tujuan dan lain sebagainya ini adalah hal-hal yang saya katakan tipikal challenges termasuk di dalamnya adalah capacity building bagi para pelaku bisnisnya ya pemahaman terhadap seluk-beluk isi perjanjian dan pemahaman untuk implementasinya nah ini tantangan yang saya pikir menjadi hal yang perlu kita perhatikan kalau kita ingin mengoptimalkan implementasi dari perjanjian ini Dan ada hal yang lain termasuk isu budaya pengetahuan terkait dengan budaya kedua pihak ini juga menurut saya penting kekurangan pemahaman ini tentu saja mengurangi akses ya atau mempersulit akses dan yang terakhir adalah monitoring dan evaluasi tidak ada database ataupun informasi yang lengkap dan akurat sehingga bisa mudah dimanfaatkan Bapak Ibu sekalian next please next tolong balik lagi what next after this ini Mungkin pertanyaan yang menurut saya perlu menjadi perhatian dan diskusi kita ya Sebab saya melihat ada isu mengenai utilisasi dari perjanjian ini lighting di dalam implementasi karena berbagai macam tipikal challenges yang tadi saya sampaikan utilisasi itu menjadi isuz dan ternyata bukan hanya di Indonesia ini saya ada beberapa data survei yang dilakukan oleh HSBC terhadap 800 lebih perusahaan [Musik] diperoleh informasi hanya 20% dari mereka itu memanfaatkan fte jadi fte ini rupanya juga tidak mudah untuk dilakukan di Australia 62% dari eksportir at least memanfaatkan satu fte untuk tujuan ekspor menurut saya ini Angka ini lebih baik ya jadi pengusaha atau bisnisman eksportir di Australia itu 60% nya memanfaatkan fasilitas agreement agreement seperti ini ya kita tahu fte tidak hanya fte yang sedang kita bahas ini fda banyak kita dengan Australia ada kita dengan Uni Emirat Arab juga kemarin baru selesai dan lain sebagainya dan kita banyak sekali memiliki fte dan pemanfaatan itu menurut saya mungkin menjadi masih menjadi isu di Uni Eropa rata-rata utilisasi itu sekitar 77,4% relatif tinggi sebetulnya gimana Jerman lebih tinggi dari itu sekitar 78% dan Austria 88% pengusaha itu memanfaatkan memanfaatkan utilisasi dari isi perjanjian itu terutama dalam memanfaatkan pengurangan-pengurangan tarik kepercayaan pertanyaan penting bagaimana pengusaha Indonesia seberapa banyak pengusaha Indonesia memanfaatkan ini ternyata rendah info yang saya peroleh dari Kementerian Perdagangan memang tidak ada atau belum ada angka yang betul-betul murni walaupun menurut saya angkanya masih perlu bisa kita tingkatkan Oleh karena itu tentu saja semakin banyak pengusaha kita yang memahami terekspos dengan isi perjanjian ini dan ingin memanfaatkan karena ada dukungan ada support yang memadai tentu saja akan baik sehingga akan sejalan dengan keinginan mencapai tujuan dari perjanjian ini dilakukan pertanyaan berikutnya adalah dalam dengan situasi yang seperti itu kemudian wartegs apa yang bisa kita lakukan ini ada beberapa hal yang menurut saya tidak terlalu sulit sangat Straight forward tapi ini empat hal ini menurut saya mungkin perlu menjadi bahan diskusi atau bahkan mungkin bisa menjadi rekomendasi yang pertama harus diperluas informance dari berbagai macam stakeholders atau aktor dari bisnisman ya dua belah pihak ini sebab urusan fte ini bukan hanya urusan pemerintah tapi juga urusan para pengusaha urusan pihak-pihak lain yang terkait bahkan terkait dengan asosiasi-asosiasi bisnis juga dan bahkan terkait dengan lembaga-lembaga pembiayaan lembaga-lembaga pembiayaan bank dan lain sebagainya artinya kalau ini kita lakukan dengan melibatkan aktor yang besar yang lengkap yang holistik dalam satu ekosistem yang lengkap menurut saya mungkin kita akan bisa mencapai utilisasi level yang lebih baik Kemudian yang kedua terkait dengan guidance practical guiden nah ini kadang-kadang tidak mudah walaupun sekarang saya lihat sudah banyak upaya untuk mewujudkan practical guidance ini terutama yang dilakukan oleh Kementerian terkait agar memudahkan pemahaman terutama bagi para pelaku usaha UMKM ya untuk bisa memahami bisa mengurangi berden administratif sehingga kemudian bisa leluasa memanfaatkan kesempatan memanfaatkan perjanjian ini kemudian yang ketiga adalah efektif institusional structure bagaimana kita membangun kolaborasi dan koordinasi yang efektif institusional seperti apa yang bisa kita wujudkan kita tahu ada Kementerian Luar Negeri kita tahu ada Kementerian Perdagangan kita tahu ada kementerian perindustrian dan lain sebagainya yang masing-masing mungkin punya urusan luar negeri sendiri-sendiri bahkan Departemen atau Kementerian UMKM dan koperasi pun Punya agenda sendiri mendorong para pengusaha agar bisa membuka akses Nah ini mungkin mungkin menurut saya ke depan masih perlu kita istilahnya koordinasikan agar kemudian siapa pic yang kemudian jelas di lapangan agar Kemudian beberapa obstacle yang sangat tipikal tadi itu bisa kita selesaikan saya tahu ini tidak mudah tapi bukannya tidak mungkin dan saya optimis ini bisa kita lakukan yang terakhir Tentu saja Ini penting kita berusaha atau mendorong agar perekonomian kita harus menjadi bagian dari regional maupun Global supply Chains karena dengan itu terbuka ruangan yang lebih luas bagi para pelaku bisnis untuk membuka akses pasar masing-masing dengan dukungan dan support yang lebih menarik Bapak Ibu sekalian itu mungkin beberapa hal yang menurut saya bagian penting dari perjanjian ini sebab menandatangani perjanjian baru separuh Jalan separuh jalannya adalah bagaimana mengimplementasikan perjanjian itu agar betul-betul mencapai sasaran jadi pekerjaannya menurut saya belum selesai disitu terakhir dari presentasi saya next ini adalah saya fokus kepada bilateral Indonesia swissland yang menjadi tugas saya next ini saya akan cepat saja ini grafik volume perdagangan kita beruntung kita surplus selalu surplus dengan Swiss kurang lebih sekitar dua setengah billion US Dollar per tahun dan kita banyak mengekspor komoditi terutama komoditi logam mulia emas ya kopi coklat kemudian kelapa sawit tekstil sepatu elektrikal dan lain sebagainya yang saya kira secara keseluruhan mencapai 3,500-700 juta US Dollar sehingga kita masih bisa surplus sekitar 2,5 pondasinya sudah ada kalau kemudian aspek utilisasi ini bisa kita perbaiki tentu saja akan lebih baik dalam rangka implementasinya nanti next please ini ada beberapa gambar yang ingin saya sampaikan ini gambar antara binatang Swiss dan binatang Indonesia jadi ada kera dan Ada apa ini kancil atau apa ini kalau di Indonesia saling berpelukan satu sama lain menggambarkan persahabatan yang erat ini adalah gambar ketika kita kampanye bahwa isi perjanjian ini melambangkan kerjasama yang baik antara kedua negara next please ini ada gambar juga antara harimau sumatera dengan binatang yang biasa ada di Swiss mereka saling berangkulan dan menggambarkan bahwa Mari kita tandatangani perjanjian ini karena akan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak next please ini negara Swiss Saya kira Gambarnya agak kecil intinya adalah mereka terdiri negara kecil tapi mereka terdiri dari 26 provinsi yang menurut saya masing-masing provinsi penduduknya mungkin hanya sekitar puluhan ribu orang saja next please ini beberapa data mengenai Swiss kalau minta beberapa menit lagi pak moderator ini ada beberapa Ternyata selain jumlah penduduk yang hanya 8 juta tadi mereka memiliki empat bahasa mereka tidak punya Pelabuhan karena diapit oleh empat negara besar jadi istilahnya Land lock ya tidak ada pelabuhan yang ada hanya gunung-gunung diapit oleh Jerman Prancis Itali dan Austria tapi kemudian mereka punya pendapatan perkapita yang sangat tinggi next place bahasa juga ada 4 bahasa tidak seperti kita ada bahasa nasional bahasa Indonesia mereka mengakui ada empat bahasa nasional Jerman Prancis Italy dan Romance Jadi saya pikir ini kita perlu perkenalkan Bhinneka Tunggal Ika ke Swiss ya agar kemudian bisa punya satu bahasa mungkin buat mereka mungkin lebih bangga Mereka bicara bahasa dengan bahasa masing-masing ya kalau dia berbatasan dengan Jerman mereka lebih senang berbicara bahasa Jerman next please ini adalah beberapa ciri khas kebijakan luar negerinya Swiss mereka selama ini menganggap netral dalam berbagai macam polesis tapi belakangan netrality ini di uji terutama pasca perang Rusia dan you crane karena kemudian Swiss diminta menerapkan sanksi-sanksi kepada mereka yang berperang itu dengan kemudian menjadi isu domestik politik lokal Bagaimana kemudian menerapkan netrality dalam situasi yang tidak mudah akhir-akhir ini next please ini terkait dari value edit Swiss tidak punya kebun kopi dan tidak punya pohon kopi tapi dicatat sebagai eksportir kopi terbesar di dunia karena mereka terima kopi kita kopi kita diolah dan dijual kembali ke berbagai negara termasuk produk-produk turunan kopi yaitu mesin kopi alat-alat coffee dan lain sebagainya jadi memang sangat terkenal dengan value edit ekonomic base ya termasuk jam tangan ya Jam tangan harganya mahal sekali dari hanya sebuah logam yang sebetulnya kalau ditimbang logamnya tidak terlalu berat ini terkait dengan apa namanya Innovation banyak Nobel prize yang datang dari Swiss banyak universitas universitas Swiss yang masuk dalam rangking global dan lain sebagainya sehingga Swiss selalu berada di dalam ranking nomor 1 di dalam global innovation Saya kira demikian Pak moderator mohon maaf kalau agak panjang Saya berusaha agak lari sedikit tapi intinya adalah banyak tipikal challenge yang masih kita lihat dalam perjalanan dan banyak tantangan terutama Bagaimana mengimplementasikan perjanjian itu agar betul-betul bisa bermanfaat dan tentu saja keempat negara anggota AFTA ini memberikan banyak peluang sebetulnya Sepanjang Kita kemudian siap untuk memanfaatkannya saya kira demikian Terima kasih banyak Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh [Tepuk tangan] [Musik] salah satu guru besar kita di bidang ilmu ekonomi Terima kasih mengingatkan kembali Profesor mengenai tadi konsep diplomasi ekonomi kemudian Bagaimana upaya Indonesia mencapai kepentingannya melalui cepa dengan FK ini tantangan-tantangan dihadapi dan begitu lamanya proses negosiasi sampai 3 tahun hingga akhirnya dapat berlaku pada tahun 2021 selanjutnya kita akan mendengarkan untuk narasumber kita yang kedua yaitu Profesor Doktor todung Mulia Lubis yang merupakan alumni dari Universitas Indonesia dan juga melanjutkan studi di Harvard love school dan juga University of califordaus School di bartle dan S3 dari University of California di tempat yang sama Sebelum menjadi duta besar di kerajaan Norwegia yang merangkap juga untuk Island kita juga mengetahui aktivitas dari Profesor Doktor Todo Mulia Lubis Dalam berbagai organisasi dan juga asosiasi yang bergerak di bidang hukum dan hak asasi manusia beberapa hal merupakan founder dan Jerman maupun board Advisor dari ikatan advokat Indonesia ikadin Yayasan lembaga bantuan hukum Indonesia dan juga termasuk di dalam Indonesia asosiasi internasional baik di kawasan Asia dan internasional yang merupakan aktivitas dari Profesor todung Mulia Lubis Selanjutnya kami berikan waktu kepada Profesor untuk menyampaikan yang berkaitan dengan kegiatan the briefing kali ini [Musik] Banjaran belum ngirimin nah ini ya pagi ini ya oke ya mohon maaf terima kasih Pak Yayan ganda Hayat Mulyana kemudian juga Pak Profesor Fathul Wahid dubes mahasiswa yang hadir pada kesempatan ini Saya tidak akan sepanjang tapi saya akan mencoba masuk saja kepada situasi sendiri dan mungkin saya tidak akan mengulangi apa yang sudah disampaikan oleh Beliau yang saya mau Garis bawahi adalah bahwa memang kata kuncinya adalah bagaimana kita melaksanakan mengimplementasikan yang sudah ditandatangani pada tahun 2018 itu Ini kata kuncinya dan memang tidak mudah buat saya ya terutama bukan karena saya tidak berasal dari kalangan bisnis atau kalangan ekonomi ya tapi kebetulan yang Tempatnya sangat jauh di utara itu negara yang sangat apa ya sangat stabilitas sangat makmur kalau kita melihat berbagai indeks yang dikeluarkan oleh berbagai lembaga di dunia ini sangat demokratis yang sangat kemudian juga negara yang menurunkan internasional dikenal korupsinya sangat sedikit ya 10 negara besar 10 negara yang dalam daftar kemudian juga yang paling menarik apa yang dikatakan tadi adalah negara yang satunya sangat mendewa-dewakan green and blue Economic ini jadi khotbah setiap hari yang dilakukan oleh dan negara yang juga super kaya semua kita tahu bahwa software pants di Norwegia itu sangat besar jumlahnya 1,4 Saya tidak tahu Saya punya apa PowerPoint Sudah saya sampaikan Tapi kelihatannya tidak ditayangkan dan juga kalau kita melihat negara yang indeks kebahagiaan ya negara yang termasuk paling bahagia di dunia jadi ini semua ada di sana dan ini membuat mereka satunya ya tidak apa ya tidak terlalu melihat ya lain Saya tidak mengatakan mereka tidak tidak seperti itu tapi mereka punya semuanya mereka punya semuanya dan negaranya sudah mengatakan populasinya itu hanya 5,5 juta dan islandnya Kebetulan juga di bawah saya itu cuman punya penduduk 372.000 jadi relatif sangat kecil Jakarta saja yang penduduknya 10 juta lebih ya itu jauh lebih besar dari Swiss plus Islandia Kalau digabungkan tapi GDP per kapitanya sangat tinggi dia mencapai angka 89.000 154 68.727 dan Tadi saya sudah Sebutkan softwarenya 1,4 triliun di sana kan perempuan sangat apa ya sangat penting prosesnya pernah satu periode kita melihat perempuan berkuasa baik di pemerintahan baik di legislasi maupun di Makam Agung mereka dan population make up mereka itu 49,55% itu female dan yang paling menarik dari Norwegia adalah wallpapers yang mereka berikan pada setiap warga negara nah ini ini negara yang betul-betul kalau kita bicara yang ideal mungkin kalau mau membandingkan itu dengan negara lain saya begitu Terpukau dengan gagasan dan juga dengan apa yang mereka lakukan diskanik Eropa Barat yang lain juga melakukan hal yang sama itu dalam gradasi yang berbeda satu dengan yang lain saya pada semester depan ini akan mulai mengajak mata kuliah ulfate di UGM untuk pasca sarjana untuk Post ini kondisi objektif yang kita hadapi di sebuah negara yang sangat makmur sangat maju ya sehingga kita ketika kita bicara bagaimana kita meningkatkan perdagangan dan bagaimana kita meningkatkan investasi yang tadi dikatakan oleh pak mulyaman itu memang kita temukan juga di negara kita kadang-kadang melihat Betapa sulitnya ya untuk bisa menggaet mereka untuk bisa datang ke Indonesia melakukan investasi tapi bukan hanya investasi juga perdagangan karena mereka sudah sudah mempunyai segala-galanya walaupun yang dikatakan tadi juga Betul dan dengan uang begitu banyak dengan begitu tinggi mereka itu tidak bisa tidak harus kuat karena tidak ada tempat investasi yang bisa mereka lakukan mereka bisa pergi ke tempat lain dalam konteks ini sebagus-bagus sebanyak-banyaknya bea masuk impor ya yang kita hapuskan pada akhirnya kita bicara mengenai birokrasi dan regulasi yang mungkin ya dalam kacamata mereka tidak sepenuhnya kondusif untuk peningkatan ya hubungan dagang atau hubungan ekonomi yang terjadi antara warga negara nah ini yang kita selalu lihat belum lagi kalau kita bicara investasi investasi juga diharapkan pada challenge yang sama pada tantangannya Apakah itu regulasi apakah itu apakah itu ketidakpastian hukum yang memang mereka selalu komplain Saya tidak mengatakan bahwa kita tidak berhasil mendatangkan investor-investor dari sana tapi saya mau katakan adalah baik dalam bidang catet maupun dalam bidang investasi kita selalu dihadapkan pada hal-hal yang punya klasik yang kita hadapi selama ini dalam peningkatan hubungan dagang dan juga dalam peningkatan investasi sebelum penandatanganan Eta sepa kita selalu mengalami defisit dan Perdagangan kita dengan pada kuota 1 2018 kita masih defisit 47 juta 47 juta sih membandingkan Indonesia dengan Swiss plan itu agak sulit ya karena harus perdagangan antara Indonesia dengan Norway itu tidak sebanyak ya harus dagang antara Indonesia dengan switch tapi ya alhamdulillah setelah penandatanganan sudah ada satu peningkatan-peningkatan yang cukup signifikan walaupun kalau kita melihat interest dari pihak Indonesia untuk masuk ke pasar knowing Ya itu sangat kecil mungkin karena distansi dan mungkin juga karena marketnya juga size-nya kecil di samping ada persyaratan-persyaratan yang tidak banyak bisa dipenuhi oleh pengusaha Indonesia Apa itu yaitu kewajiban untuk memiliki sertifikasi sustainability nah ini dalam banyak produknya misalnya saya bisa bicara pelet yang banyak diminati oleh Norwegia seusai bukan setelah meletusnya perang Rusia dan krisis energi yang terjadi akibat dibatasinya import minyak dan gas Darius ya itu membuat mereka mencari alternatif alternatif lain termasuk salah satu yang disebut dari Indonesia itu gampang karena kita punya banyak sekali produk itu tapi untuk masuk pasar Eropa itu tidak mudah karena tidak satupun pengusaha kita yang punya sertifikasi yang dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi Eropa ini Eropa yang yang menekankan aspek sistem ini yang jadi soal dalam apa ya dalam ekspor impor yang kita lakukan karena tidak apa tidak terpenuhinya beberapa kesehatan di iu ya Yang betul menjadi satu kewajiban ada juga misalnya export ya ini kan ada trend Ada fashion menggantikan plastik back dengan non plastik back yang baik di gradable yang larut ke tanah di sini di Indonesia saudara-saudara sekalian ada Non plastik back yang dibuat dari tapioka ada Non plastik back yang dibuat dari sirip dari rumput laut dan konon akan dibuat juga dari sagu nah ini bisa diekspot sebetulnya kenapa bisa dibuat trailer sesuai dengan permintaan tapi ketika kita tidak punya sertifikasi itu agak sulit untuk masuk pasar nah ini kelemahan yang kita hadapi ya dalam-dalam bisnis yang terjadi ini dan saya melihat teman-teman yang dalam bidang ini itu agak lamban ya mudah-mudahan pihak pemerintah bisa melakukan apa ya untuk bisa membantu mereka tapi kalau kita mengandalkan export yang tradisional yang kita lakukan selama ini seperti export kopi ke Norwegia next Spot alas kaki sepatu tekstil dan sebagainya jumlahnya itu tidak seberapa jika kita bandingkan dengan apa yang kita beli dari negeri Karena kita membeli teknologi tinggi untuk peternakan ikan teknologi tinggi untuk pembangkit hydropowers dan yang lain-lain kita juga sedang mencoba membangun wind power di Indonesia dan yang tidak kalah penting juga saya ucapkan disini adalah begitu banyak import ya pembelian dari Indonesia untuk senjata-senjata yang punya apa ya teknologi tinggi dari Indonesia membandingkan value export dan import ya yang kita lakukan itu jadi sangat complang ya sangat senjang walaupun dalam kunjungan ibu yang baru dua hari yang lalu dilakukan di poslow diumumkan bahwa ada kenaikan ya 200% ya dalam perdagangan Indonesia walaupun saya pribadi masih melihat karena ada perbedaan dalam sumber statistik yang dipakai Nah kalau menurut data yang didapatkan dari BPS kita masih belum mengalami peningkatan yang cukup signifikan tapi kalau kita melihat statistik yang dibuat oleh Norwegia nah ini ini kelihatannya kita cukup-cukup naik signifikan naiknya Kenapa karena yang dihitung tidak saja export Langsung Tidak langsung yang masuk melalui hubnya di dalam senam ini ini hal-hal yang perlu kita lihat ke depan kalau ingin melihat saya lebih jauh tapi pada sisi lain ya kita melihat juga sudah meningkatkan lebih banyak ya perhatian pada Indonesia Terutama ketika kita bicara mengenai kemana uang software mereka itu disalurkan di Indonesia Nah itu beberapa miliar US Dollars itu sudah masuk ke Bursa Efek Indonesia jadi ya pembelian saham-saham atau equity dari banyak perusahaan Indonesia termasuk BUMN itu sudah dilakukan dan jumlahnya cukup signifikan ya terhadap Indonesia Nah ini ini tidak semuanya ya bisa dikatakan sebagai apa namanya dampak ya langsung dari saya yakin bahwa cukup signifikan pengaruh penandatanganan Terhadap Peningkatan perdagangan antara Indonesia dan ini beberapa fakta yang mungkin tidak terlalu apa bisa saya ungkapkan secara detail ya tapi yang pasti adalah kita masih punya Tantangan untuk meningkatkan volume perdagangan Indonesia dengan Noe kita masih punya Tantangan untuk meningkatkan investasi dan Indonesia kemudian juga pada sisi lain pekerjaan rumah kita di Indonesia adalah mencoba melihat dengan lebih jernih regulasi yang tidak membebani ya peningkatan hubungan dagang Apakah itu ruang konteks relatif Apakah itu dalam konteks Korupsi atau baik itu dalam hal perizinan maupun yang ketiga ya yang saya ingin juga Kemukakan di sini sebagai satu hal Bagaimana kita bisa meningkatkannya dan memanfaatkan Eta Sapa itu adalah invest dari Indonesia mungkin juga dari Indonesia untuk bisa lebih memberikan atensi bahwa Kadin sangat banyak melakukan kunjungan itu Iya Di sana juga ada di Swedia di Denmark tidak ada sehingga kelihatannya invest dari Dagang Indonesia dan apindo itu tidak sampai ke sana menurut saya sudah waktunya pasar skandinat ya Ini juga digarap dengan lebih serius oleh kemerdekaan dan kalau itu dilakukan percaya bahwa kita akan mampu meningkatkan hubungan dagang Indonesia ini negara besar yang kalau kita melihat dari jauh dari kita melihat begitu banyak potensi yang ada walaupun tidak tidak terlalu muncul ya permukaan Nah melihat ada fenomena Indonesia mulai tampil dalam panggung internasional sebelum diganti diadakan di Bali kita membaca di majalah di ekonomis yang mengatakan bahwa setelah tahun 1998 Indonesia kita tuh hilang pada tahun 98 karena ada people power yang menjatuhkan Soeharto memang kita diberitakan sampai setiap hari tapi setelah itu agak flowing down ya diklaining dan baru pada melihat absensi dunia ini yang kita mesti manfaatkan dan saya melihat bahwa kita melihat kecenderungan meningkat kedutaan apa yang kita lakukan pada waktu itu adalah juga mencoba memperkenalkan Indonesia lebih jauh baik dalam misi budaya yang didatangkan maupun dalam pengorganisasian beberapa festival termasuk Festival Film Indonesia dan juga yang saya selalu Kemukakan banyak kesempatan adalah bagaimana meningkatkan ya hubungan wisata antara Indonesia dengan demikian 2 negara yang sama-sama indah dan sama-sama cantik ya yang bisa dijual dengan sangat mahal tapi kita tidak berhasil melakukan itu kita kalah jauh dengan Thailand karena jumlah gereja banyak yang bisa dilakukan tapi saya ingin berhenti sampai di sini karena tidak mungkin menjelaskan saya lebih detail dan ada beberapa hal yang lain yang saya bisa share sebetulnya tapi saya memilih untuk berhenti sampai di sini karena sebagian besar dari gagasan-gagasan besar tadi sudah disampaikan oleh hanya ingin menambahkan beberapa hal yang critical dan yang mungkin kita lakukan sebagai agenda tingkatan hubungan dagang Indonesia [Tepuk tangan] tadi telah disampaikan oleh salah satu guru besar kita juga di bidang ilmu hukum mengenai regulasi ataupun tantangan-tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan perdagangan antara Indonesia dengan Norwegia termasuk masalah sertifikasi dan juga hal-hal yang mungkin bisa dibahas dalam diskusi nantinya untuk pendalaman selanjutnya narasumber kita yang ketiga dalam kegiatan De briefing ini adalah Bapak duta besar Amri jinanggung LLM saya akan membacakan dahulu Riwayat singkat Bapak duta besar Bapak duta besar perizinan angkung adalah alumni dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta melanjutkan studi di ekonomi Institut Colorado university di bolder us dan juga Master oblous di Cornel Universitas School di Amerika Serikat sebelum penugasan sebagai duta besar Republik Indonesia untuk Tata suci di Vatikan penugasan di dalam negeri adalah sebagai direktur hukum dan perjanjian ekonomi pada Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri untuk penugasan luar negeri pernah bertugas di kaberisi KBRI Den Haag dan juga di KBRI atau Peter Wina di Austria selanjutnya pada saat ini Bapak duta besar juga sebagai Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional di Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mungkin kita akan mendapatkan paparan lebih lanjut tidak hanya dalam kontes perjanjian ekonomi internasional pada bebas Mungkin banyak dari kita yang belum memahami apa itu Tahta Suci olisi Apa yang dilakukan oleh Indonesia di Vatikan Nah mungkin ini adalah kesempatan yang menarik untuk menggali lebih lanjut waktu kami persilakan pada [Musik] Selamat siang Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh salam sejahtera untuk kita semua terima kasih Pak Leo atas kesempatannya todung Mulya Lubis paduan Haddad Yayan rekan kami juga Pak rektor dan Pak Hangga Selamat siang semuanya terutama adik-adik mahasiswa saya orang Jogja sih Kulon Progo tapi baru sekali ini sayangnya baru sekali ini saya masuk Yui jadi saya berharap mungkin ada kesempatan yang lain untuk bisa masuk ke kampus UI background saya apa dari hukum kalau dua pembicara sebelumnya berbicara mengenai EFTA Saya tidak akan berbicara mengenai AFTA koneksi saya dengan EFTA saya ikut merundingkan perjanjian itu beberapa kali round berapa perundingan tapi setelah dilaksanakan kemudian Bapak duta besar tudung model lupis dan Bapak duta besar itu bagaimana singgung oleh Pak Leo tadi saya bertugas di Vatikan Tata Suci Vatikan kita sering-seringnya menyatukannya dalam satu kata Suci Vatikan Jadi mungkin agak berbeda dari dua duta besar sebelumnya Kalau tadi pak sebelumnya bicara penduduk Swiss penduduk listens bahkan penduduk ke yang yang negara-negara kecil lainnya ada sekian juta listen time ada sekian puluh ribu perhatikan ada yang bisa menebak ada berapa ada yang tahu berapa nggak sampai 1000 500 lebih dari 500 kurang dari 1000 Oke Nah nanti paparan saya akan dibagi dalam dua yang pertama saya akan data Suci Vatikan kemudian Mengapa Tata Suci tadikan Oke saya berikutnya ini gambar yang sering kita lihat di berbagai media jadi Tahta Suci Vatikan istilah yang sering kita pakai di Indonesia adalah ini Tahta Suci Vatikan ini sebenarnya ada dua elemen yang berbeda yang pertama Tahta Suci daripada yang sudah menyebutkan dalam bahasa Inggris sebagai polisi Kemudian yang kedua Vatikan dua entitas dua dua lembaga yang berbeda kesamaannya adalah sama-sama dipimpin oleh Paus saat ini Paus Fransiskus ini adalah paus yang ke 266 terpilih sebagai paus pada waktu usia 76 tahun sekarang sudah 86 tahun sekali Apa itu saya akan mulai dengan Tahta Suci dulu apa itu Tahta Suci bahasa Inggrisnya Tahta suci ini adalah satu lembaga gampangnya itu adalah tempat kedudukan paus paus itu ya dalam hierarki gereja itu ada paus di bawah paus sampai ke level yang kecil di bawah sana ada seminari ini sekolah para calon promo Pastor dan sebagainya jadi Tahta Suci adalah tempat kedudukan Uskup Roma atau besok auromi adalah paus adalah satu lembaga merupakan otoritas dari gereja Katolik didirikan sekitar paus yang pertama itu sekitar tahun 30-an jadi kalau sekarang tahun 2021 mungkin 2000 sekian tahun yang lalu sudah di sudah ada yang namanya Paus salah satu lembaga yang paling tua di dunia keistimewaan dari Tahta Suci adalah dia diakui Walaupun dia adalah otoritas sebuah agama tapi dia diakui sebagai atau memiliki internasional Liga personality kalau orang-orang dari fakultas hukum mungkin paham atau dari fisik saya juga Pak paham apa itu makna dari internasional kapasitas atau sebagai subjek hukum internasional dan sebagai subjek hukum internasional sebagai International impersonality Tahta Suci bisa menjalin hubungan diplomatik dengan negara-negara kemudian dia juga punya dia akan di aku sebagai subjek hukum dia bisa membuat pretty dia bisa membuat traktat perjanjian internasional kalau ada tadi EFTA mungkin kalau apa namanya kalau Vatikan dia bisa juga membuat perjanjian seperti itu dan dia diakui sebagai anggota berbagai organisasi internasional ada di video opcw ini terkait dengan games terkait dengan pengawasan apa energi nuklir singkatnya mungkin bisa berikutnya Tahta suci ini adalah tulisan dari seorang pastor mungkin di klik di klik lagi ya ini the turn polisi is rekening use in the work in the world of International low and transformations di drive dari kata latin Sades kemudian Ya intinya Peter Santo Paulus yang tadi menjadi Paus yang pertama sekitar prinsipnya Tahta suci ini adalah dalam bahasa yang sering dipakai umum adalah Roman kuria Roman kuria itu pemerintahan atau administrasi dari gereja Katolik di seluruh dunia ini mengenai tata Suci jadi kalau kita River ke Tata Suci adalah paus dan jajarannya kemudian Apa itu Vatikan saya berikutnya nah ini Vatikan jadi kalau kita bayangkan Roma kota Roma itu ada ringroadnya kemudian di salah satu tempat itu ada yang merah itu ya Jadi mungkin Jogja Ringroad gitu ya kemudian ada satu tempat mana Saya gan atau mana gitu Satu kelurahan tapi ini adalah satu negara kecil berdaulat saya berikutnya ini peta Vatikan kalau kita apa namanya berwisata di sana akan dapat satu ada satu map gitu ya seperti ini tempatnya didirikan atau berdiri baru pada tahun 1929 jadi Vatikan sendiri Ini masih baru meskipun sejarah Tahta Suci tadi dari tahun awal abad pertama tapi Vatikan sendiri baru sekarang ini nah sebelum Vatikan apa sebelum Vatikan ada kerajaan adat negara-negara lain kapal namanya kapal bapak yang terus berevolusi sehingga dari dari negara dari satu otoritas yang sebelumnya otoritas yang bahkan tidak punya tempat menjadi punya tempat menjadi punya negara menjadi berkuasa punya wilayah yang luas yang mungkin hampir sampai separuh kalau kita lihat peta Itali mungkin hampir separuh Itali itu dulu menjadi kekuasaan Papa state Nah sekarang tinggal seperti ini luasnya hanya sekitar 0,49 hampir hanya setengah kilometer persegi populasinya 825 tapi meskipun seperti itu dia adalah negara berdaulat negara yang memiliki kedaulatan sama sama dalam konteks hubungan internasional sama dengan Indonesia yang 280 juta sekian ribu pulau dan sebagainya dan dia tidak punya militer tidak punya Polisi Militer itu ditanggung oleh Itali dan dia tidak punya ekonomi artinya dia tidak melakukan aktivitas ekonomi karena apa Karena tadi Vatikan ini sebenarnya lebih untuk mendukung Tahta Suci tadi Kalau Tata Suci tidak mungkin tidak akan terikat pada tempat tapi dia perlu tempat karena apa Karena sebagai paus dia harus menjalankan suatu pemerintahan atau administrasi gerejanya supaya terbebas dari pengaruh atau dari jadi kita bayangkan kalau dia ada di negara tertentu dia akan duduk pada negara itu kan Tapi kalau dia punya wilayah yang yang dan dimana dia punya kedaulatan dia bisa terbebas dari pengaruh manapun dan dia Vatikan ini juga menjadi anggota dari berbagai organisasi internasional mungkin secara singkat ya tadi sudah saya sampaikan di sedikit sebenarnya negara ini sejarahnya sudah sangat panjang dari mungkin abad 67 mereka apa paus mulai memiliki tanah memiliki atau diberi tanah kemudian berkembang menjadi semakin luas menjadi negara kemudian mungkin masa keemasannya itu sekitar dalam kontes negaranya ya Papa sudah itu sekitar abad 13 sampai abad 18 jadi sekitar 500 tahunan dan dia sangat waktu itu sangat berpengaruh di Eropa karena kalau kita lihat kerajaan-kerajaan Eropa zaman dulu banyak Raja itu naik tahta itu yang melantik adalah paus Jadi kalau ada perebutan kekuasaan Mungkin orang kan atau siapapun akan berusaha untuk mendekati paus supaya dilantik jadi kita bisa memahami berapa kekuatan atau kekuasaannya waktu itu pengaruhnya waktu itu kemudian pada tahun abad sekitar tahun 188 semangat nasionalisme Itali mulai bangkit kemudian ada proses ya gerakan kalau kita kebangkitan nasional dan sebaik dan seterusnya kemudian perang kemerdekaan dan seterusnya sehingga terbentuk kerajaan Itali dan pada tahun sekitar 1920-an Papa state yang dari luas hanya tinggal di rumah kemudian apa namanya paus sebagai penguasa terbocor di suatu tempat Vatikan tadi dia di apa ya namanya di paus dan beberapa pihak di apa istilahnya Pak tifus Fatika ini jadi di inikanlah disitu ya di tempat itu di Vatikan nah kemudian mereka membuat perjanjian antara Kerajaan Itali yang waktu itu dipimpin oleh pintu muslim sebagai Perdana Menteri kemudian Sekjen atau sekretaris negara dari kepausan mereka mendalami perjanjian dan perjanjian itu dibuat 11 Februari 29 dengan perjanjian ini tersebut maka Vatikan diakui sebagai negara berdaulat oleh Itali kerajaan Itali mengakui kedaulatan kasus Tata suci dan kerajaan Italia mengakui full ownership dari paus terhadap Vatikan ini mengenai Tahta Suci Vatikan Tahta suci dan Vatikan Jadi dua sekali lagi dua lembaga yang berbeda kemudian Mengapa mengapa Indonesia dan banyak negara dunia menjalin hubungan diplomatik dengan tata suci Mengapa jadi kalau kita lihat media berita di dunia dan sebagainya Tahta Suci masih punya pengaruh hingga saat ini saya berikutnya meskipun dia tidak punya tentara meskipun dia tidak punya ekonomi dalam arti tidak ada aktivitas ekonomi tapi pengaruhnya masih sangat terasa lebih banyak tepat dari berbagai media kita tahu bahkan kesehatan paus menjadi perhatian banyak pihak eee kemudian statement beliau menjadi menjadi perhatian media massa dan sebagainya jadi saya berikutnya ada beberapa catatan yang yang mungkin perlu saya tegaskan lagi jadi Tahta suci dalam konteks hubungan internasional adalah sebuah institusi yang yang mungkin tertua ya dari tahun abad pertama dan pengaruhnya terasa dari ratusan yang lalu hingga saat ini mungkin sekarang tidak sekuat dulu Tapi Pengaruh itu kepada dan Vatikan terutama adalah negara yang berdaulat dimana semua negara karena sama-sama berdaulat menjalin hubungan menjalin hubungan diplomatik dan sebagainya nah yang penting juga Tata Suci merupakan satu kekuatan moral dunia yang selalu menyuarakan suara-suara mengenai suara-suara moral isu perdamaian isu kesejahteraan kesehatan lingkungan hidup toleransi dan sebaiknya mereka menjadi apa penganjur atau menjadi proponen untuk isu-isu seperti itu kekuatan Tata Suci bukan pada hard power tapi pada soft power diplomasi kemudian apa yang menjadi kepentingan Indonesia di Tata Suci saya berikutnya nah Tahta Suci adalah salah satu negara Vatikan adalah satu pelaku diplomasi internasional negara yang mengakui Republik Indonesia kemerdekaan Republik Indonesia sejak awal-awal jadi dia bagian dari mungkin 10 negara pertama di Eropa yang mengakui Republik Indonesia jadi karena dan pada tahun pengakuannya dilakukan pada tahun 50-an dan pada tahun itu pengaruh Tata Suci masih kuat termasuk di Eropa sehingga kemudian Apakah ini Faktor atau bukan tidak ada belum ada sampai sekarang tapi setelah itu kan banyak negara Semakin menjadi semakin mengakui Indonesia Sekali lagi apakah ini karena bukan kita nggak tahu ya tapi faktanya memang setelah itu banyak negara mengakui Indonesia tentunya kita punya kepentingan untuk tetap agar Tata Suci statuskan tetap mengakui kemerdekaan Indonesia tapi yang penting juga adalah keutuhan kedaulatan Indonesia ada berapa isu misalnya kalau sekarang ini isu Papua misalnya ya kita tidak ingin ada suara-suara Sumbang mengenai suku Papua atau istilah-isu lainnya secara umum di Indonesia dan sebagainya yang yang kita berharap tidak akan mengganggu terhadap kemerdekaan dan keutuhan wilayah NKRI ini salah satu kepentingan kita di sana kemudian pluralisme ini juga sesuatu yang menjadi Kementerian kita dan Tata Suci Vatikan selalu melihat Indonesia menjadi salah satu negara yang keluar sebenarnya sangat tinggi jadi temen-temen dari NU dan dari Muhammadiyah adalah salah satu pengunjung tetaplah Tata Suci untuk acara workshop Kegiatan seminar yang terkait dengan Flores semua apa kita diakui dalam hal ini di sana juga ada satu ada satu taman namanya Taman Borobudur jadi ada miniatur Borobudur di Museum Vatikan museum Vatikan itu adalah satu museum yang yang salah satu yang terbesar di dunia kemudian di museum itu ada satu tempat dimana ada miniatur Borobudur jadi kita bisa bayangkan sebuah Candi dari negara muslim terbesar di dunia ada di tempat pusat gereja atau dunia Jadi ini simbol-simbol pluralisme yang kita apa kita tempatkan di sana dan Indonesia atau Borobudur Garden ini adalah satu-satunya display dari negara lain yang ada di Vatikan tidak ada negara lain yang memiliki display yang sebesar Indonesia di sana karena sekali lagi negaranya kecil museumnya juga kecil tapi apa namanya tapi koleksinya termasuk yang terbesar di seluruh dunia eee dan ada juga koleksi yang berasal dari Indonesia salah satu koleksi yang yang saya Sebenarnya waktu itu tertarik untuk membuat Bagaimana caranya mendisplaykan itu heater di Museum Vatikan atau di sini satu koleksinya adalah saat Alquran terkecil di dunia mungkin bukan terkecil tapi satu Alquran kecil yang sekarang disimpan di Museum Vatikan kalau bisa di display ini menjadi salah satu apa namanya salah satu dorongan untuk pluralisme kemudian sebagai negara tadi Tata Suci maupun Vatikan menjadi anggota berbagai organisasi internasional dan dalam konteks hubungan internasional kita biasa saling mendukung satu sama lain Jadi ini juga menjadi satu kepentingan kita perlindungan WNI meskipun Vatikan sendiri negaranya kecil bentuknya hanya sekitar 850-an tetapi orang Indonesia yang yang terkait dengan Vatikan di mana KB harus memberikan Bendungan jumlahnya lumayan 1500-an lebih banyak tidak di Vatikan tapi tersebar di ada yang di Vatikan dan di Italia sekitar 1500 dan tentunya adalah kerjasama internasional yang lain ini [Musik] mengenai hubungan bilateral Indonesia Vatikan kemudian kepentingan kita di sana mulai seperti itu bisa dilihat dari foto berikut ini Soekarno terutama itu sudah berkali-kali berkunjung ke sana kemudian Presiden Soeharto Gus Dur dan Ibu Megawati juga pernah bertemu dengan paus yang ini melambangkan [Musik] hubungan bilateral atau melambangkan kepentingan Indonesia di sana dan dan sebaliknya moderator paleo Saya kira itu yang bisa saya sampaikan terima kasih atas perhatiannya wabillah hidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh [Tepuk tangan] terima kasih kepada Pak Dirjen HP Pak dubes diplomatik Indonesia sudah 30 tahun sejak tahun 1993 yang lalu saya pikir kita menarik melihat tadi cerita tentang Vatikan dan polisi bukan hanya bagi mahasiswa hubungan internasional tapi kita secara umum Apa bedanya yang mungkin yang selama ini Informasi seperti yang disampaikan oleh Pak dubes tadi tidak muncul di media atau di publik baik yang terakhir kita akan mendengarkan paparan yang keempat atau yang menanggapi nantinya dari Mas Angga Fatanah Ma sekretaris Saya eksekutif Universitas Islam Indonesia yang juga dosen dari Prodi hubungan internasional di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta saya bacakan sedikit merupakan alumni dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melanjutkan studi di S2 Universitas Gadjah Mada dan juga memiliki studi di flindes University Australia pada tahun 2009 yang lalu Selanjutnya kami berikan waktu penangkapan kepada pasangan [Musik] Terima kasih Bapak moderator bismillahirrahmanirrahim assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat siang menuju sore salam sejahtera untuk kita semuanya yang kami hormati yang terhormat Bapak Doktor Yayan ganda Hayat Mulyana Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Bapak Profesor Fathul Wahid stmcpd director Universitas Islam Indonesia Bapak Profesor Doktor mulyaman duta besar Republik Indonesia untuk konfederasi Swiss menangkap ke Pangeran periode 2018-2023 Bapak Profesor Doktor todung Mulia Lubis shllm duta besar Republik Indonesia untuk kerajaan Norwegia merangkap Islandia periode 2018-2023 Bapak Laurensius duta besar Republik Indonesia untuk Tahta Suci Vatikan periode 2020 2022 sekaligus sebagai Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Bapak Leonard F kutabarat PHD konsul Jenderal RI Toronto periode 2018-2021 Terima kasih Pak telah berkenan mendampingi Ibu Nina Kurnia Widi sekretaris badan strategi kebijakan luar negeri Republik Indonesia Bapak Edi Soeharto kepala pusat strategi kebijakan isu khusus dan analisis data Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia segenap Ibu Bapak dari Kementerian Luar Negeri yang mohon maaf belum kami Sebutkan satu persatu ibu Ketua program seri hubungan internasional Ibu Karina ibu bapak dosen Hi dan yang saya banggakan seluruh mahasiswa program studi hubungan internasional Terima kasih telah diberikan ruang dan waktu untuk dapat menyampaikan tanggapan atas paparan yang tadi secara komprehensif telah disampaikan oleh tiga duta besar yang sangat lengkap dan juga tentunya memberikan warna baru bagi kita ibu dan bapak yang kami hormati sebelum kami nanti memberikan tanggapan terkait dengan ini Izinkanlah kami ingin sekali lagi menekankan apresiasi kami atas terselenggaranya forum briefing ini karena kalau tadi Pak Leonard Hutabarat menyampaikan bahwa forum ini digunakan untuk membumikan diplomasi kepada seluruh pemangku kepentingan tidak kalah penting sebenarnya manfaat dari the briefing ini izin Bapak Yayan dan Bapak Rektor sih adalah sekaligus sebagai wadah verifikasi pemahaman kami selama ini di kelas karena selama ini yang kita pelajari kalau di program studi Hi kita hanya belajar dari teks tentunya kalau di dalam kelas dengan tentu sejumlah asumsi dan di sinilah kemudian apa yang kita pelajari kita cocokkan dengan pengalaman tantangan tadi banyak sekali tantangan yang juga capaian-capaian yang sudah dilakukan oleh para diplomat khususnya bapak-bapak duta besar yang tadi telah menyampaikan sejumlah uraian sehingga forum ini kami sangat berharap mudah-mudahan akan terus berlanjut di masa mendatang untuk dapat memberikan perspektif faktual kepada seluruh mahasiswa yang ada di program studio maupun kepada seluruh hadirin yang juga bergabung melalui media Zoom ibu dan bapak yang berbahagia Izinkanlah kami menyampaikan sekitar mungkin 3-4 hal yang pertama tadi telah disampaikan Saya kira ditebalkan berkali-kali baik oleh Bapak Profesor todung Mulia Lubis Bapak Profesor muliaman maupun Bapak Amri izin angkung bahwa isu terkait dengan sustainable development ini menjadi isu yang boleh jadi menjadi currency baru dalam komunikasi di dalam hubungan internasional kalau tadi disampaikan oleh Profesor Fathul Wahid bahwa dunia semakin terhubung maka ini menjadi hal yang relate atau bisa kita lihat Bagaimana hubungannya isu sustainable development yang kalau kita melihat atau merujuk pada sustainable Development Goals pada tahun 2020 endingnya agenda 2030 saat ini menjadi salah satu dimensi yang dibahas oleh banyak negara bahkan di Norwegia Islandia kemudian Swiss dan juga lessons tadi secara eksplisit disampaikan bahwa ini menjadi prasyarat setiap ekspor yang harus dilakukan oleh pihak kita oleh perusahaan-perusahaan dari Indonesia pengusaha-pengusaha dari negara kita harus memenuhi unsur-unsur yang sistein yang memperhatikan bagaimana pembangunan kita ini tidak hanya dilakukan untuk kepentingan memenuhi kebutuhan generasi kita tetapi juga dipastikan tidak mengorbankan kepentingan generasi mendatang Saya kira pesan ini juga sekaligus menjadi pengingat bagi kita tidak hanya ibu bapak tentu di Kementerian Luar Negeri tetapi juga bagi kita sebagai warga civitas khususnya Universitas Islam Indonesia untuk tidak hanya melihat dari jauh tapi juga menjadi bagian dari pelaku pembangunan berkelanjutan ini yang pertama yang kedua ibu dan bapak yang berbahagia tadi disampaikan dengan sangat cermat bahwa salah satu poin yang menjadi keunggulan Norwegia dan tentunya juga Swiss adalah hitech barang-barang dengan teknologi yang tinggi dengan kata lain nilai tambah menjadi salah satu yang patut kita perhatikan kalau di dalam kelas kita belajar namanya Global value chain Bagaimana rantai pasokan dunia itu hanya berputar disitu-situ saja ke negara-negara yang khususnya memiliki daya saing kalau tadi Bapak Profesor Doktor mulyaman menyampaikan kompetitive dalam konteks nilai tambah semakin tinggi nilai tambah yang kita berikan semakin kita berdaya saing ini juga sekaligus Kami ingin menebalkan tantangan yang sudah diuraikan atau sudah di highlight oleh bapak-bapak duta besar tadi tentang bagaimana kita perlu mendorong Indonesia semakin memperkaya dan menguatkan nilai tambah berikutnya ibu dan bapak mohon izin kami juga ini sekaligus karena tadi kami menyampaikan ini adalah forum untuk melakukan semacam verifikasi pemahaman kami yang ada di kelas terhadap isu-isu yang kemudian secara faktual terjadi di dunia khususnya di negara-negara yang menjadi akreditasi dari bapak-bapak duta besar Kami ingin kemudian melihat atau meninjau kembali perspektif yang selama ini kami pelajari tentang Bagaimana Citra atau reputasi negara itu dilihat dari 4 dimensi di sejumlah mata kuliah ini sempat dibahas yang pertama adalah functional dimension atau dimensi fungsional yang ini kira-kira menyentuh tentang bagaimana kompetensi dan kompetitif suatu negara dibentuk tadi Bapak Profesor Doktor todung Mulia sudah menyampaikan bahwa di Norwegia dan Islandia salah satu kunci utamanya terlepas dari adanya tantangan neraca perdagangan yang boleh jadi masih defisit meski kalau berdasar data dari Norwegia Sudah tumbuh 200% itu adalah perdagangan investasi dan juga kerjasama pendidikan yang tadi juga sempat disebut dalam slide Beliau juga oleh Bapak Prof Dr mulyaman yang ini menjadi dimensi fungsional Citra suatu negara Saya kira ini juga menjadi hal yang menarik kami sangat berterima kasih Bapak Amri zainanggung karena tadi telah berkenan memperkenalkan secara rinci Tahta Suci Vatikan yang selama ini mungkin kita hanya melihat secara sekilas dengan status sebagai International leagul personality atau entity ini tentu memberikan pemahaman yang baru bagi kita setidaknya bagi saya dalam melihat bagaimana Vatikan selama ini membina hubungan dengan Indonesia dan juga sebaliknya sementara kalau tadi Bapak Profesor Doktor mulyaman juga sempat menguraikan dengan sangat rinci Bagaimana EFTA cepa Bagaimana Indonesia EFTA komprehensif ekonomi agreement itu memiliki makna yang sangat penting tidak hanya bagi Indonesia tetapi juga bagi seluruh negara EFTA juga bagian dari yang kemudian kalau di dalam kelas kita pahami sebagai dimensi fungsional atas Citra yang membentuk reputasi suatu negara dimensi yang kedua ibu dan bapak adalah dimensi normatif Yang ini tadi Pesannya sudah dilantangkan berkali-kali dimensi normatif ini adalah dimensi yang terkait dengan norma dan juga tentunya nilai Saya kira kita perlu membahas lagi sustainable development tadi berulang kali disampaikan dan ini memang betul-betul penting bagaimana kemudian Norwegia Islandia kan sustainable development sebagai salah satu kriteria untuk bisa membina kerjasama ekonomi dan juga kerjasama di bidang lain yang lebih erat sementara kalau kita melihat normatif dimension atau dimensi normatif dari Vatikan hubungan Indonesia dengan Vatikan bagaimana tadi Bapak duta besar dan Bapak Dirjen amrih Jelangkung telah menyampaikan bahwa terdapat kerjasama interface dialog dan juga bagaimana Vatikan juga dikenal dengan nilai-nilai perdamaian kesejahteraan perhatian terhadap lingkungan hidup soft power yang begitu besar dan memang tidak berfokus pada hard power Bagaimana kemudian kerjasama antara Indonesia dengan Vatikan juga mencakup kerjasama lingkungan hidup pembangunan kemanusiaan perdamaian dan Ini semua adalah kapital atau modal bagi kita untuk membentuk dimensi normatif sebagai dimensi kedua dalam melihat reputasi suatu negara dimensi ketiga adalah dimensi estetik estetik dimension ini kira-kira kaitannya dengan attractiveness kebudayaan kuliner yang tadi Bapak Prof sempat menyampaikan bahwa sudah diselenggarakan kira-kira festival film From the south juga bagaimana promosi kuliner Indonesia melalui Indonesia restoran yang ada di Norwegia dan juga misi budaya angklung dan seterusnya yang tadi juga sudah promosikan dari Indonesia di Norwegia kami juga sangat yakin hal ini pasti telah dilakukan oleh bapak Profesor Doktor mulyaman dan juga bapak duta besar amrih jinanggung ya di Swiss dan juga di Vatikan yang ini kemudian membentuk dimensi estetik dari reputasi Indonesia di mata negara-negara sahabat kita ibu dan bapak yang berbahagia dimensi yang terakhir adalah dimensi emosional ini menarik kalau dari perspektif yang sebenarnya pertama kali dicetuskan oleh ilmuwan dari Swiss kebetulan itulah adalah Alexander bohman dimensi terakhir atau emosional dan mention ini adalah bagaimana kemudian ketika funsional dan mention kemudian normatif dan mention dan estetik dimension ini bergabung ini akan mempengaruhi bagaimana respons warga negara yang ada di negara sahabat negara mitra Kita memandang negara kita salah satu yang bisa kami highlight adalah bagaimana tadi pada akhirnya FTA diratifikasi oleh Swiss ini meski tadi disampaikan 52 versus 48 bagaimanapun ini adalah bentuk keberhasilan karena menurut bohman emosional dimension ini maknanya adalah general feeling of attraction and fastination for a country jadi ketika warga negara di luar negeri sana tertarik dengan negara kita memiliki rasa afection terhadap negara kita ini adalah salah satu bentuk keberhasilan dari diplomasi diplomasi yang dilakukan oleh para pihak khususnya dalam konteks ini bagaimana ketiga duta besar telah berupaya dengan sangat maksimum dan juga Paripurna ibu dan bapak yang berbahagia sementara kalau kita lihat di Vatikan tadi sempat disampaikan ada Borobudur Garden dan juga ada Alquran terkecil serta Bagaimana Vatikan senantiasa mendukung Indonesia dalam organisasi-organisasi internasional ini juga bentuk dari bagian emosional dimension yang merupakan buah dari perjuangan-perjuangan para diplomat para duta besar dan segenap aktor diplomasi di negara-negara tersebut ibu dan bapak yang kami hormati sebelum kami mengakhiri paparan singkat dan juga tanggapan singkat ini ada satu take away lebih lanjut yang juga bisa kita cermati bahwa diplomasi yang telah dilakukan oleh ketiga Bapak duta besar sejatinya menunjukkan bahwa dunia diplomasi telah berubah sebagaimana kita pelajari di kelas nah ini konsep lain lagi konsep yang beberapa kali kita pelajari bahwa School of diplomasi itu ada tradisional kemudian yang terakhir ada inovatif kita melihat sekarang tidak lagi hanya urusan state sentrik Bagaimana Indonesia EFTA cepa melibatkan aktor non negara dengan sedemikian banyak sampai-sampai melibatkan setiap warga negara Swiss untuk melakukan referendum adalah bukti bahwa yang terjadi sekarang bukan lagi diplomasi tradisional bukan juga diplomasi yang Nation dimana aktor utamanya adalah Civil organizations maupun multinasional Operation dan kemudian negara tidak punya daya paksa tetapi yang terjadi justru kombinasi diantara keduanya yaitu diplomasi inovatif Dimana ada perspektif ada nilai yang masuk aktor yang terlibat begitu beragam negara dan non negara yang ini kemudian melahirkan kebijakan-kebijakan inovasi dalam rangka memajukan kepentingan kedua negara Indonesia dan negara mitra sehingga kalau kita kembali ke perspektif yang tadi reputasi Indonesia semakin naik semakin indah semakin bagus di mata negara-negara sahabat dimana bapak-bapak duta besar pada saat itu melakukan pengabdian di negara-negara tersebut ibu dan bapak yang berbahagia mudah-mudahan sedikit dari kami tadi dapat memberikan perspektif dari kampus bagaimana kita memandang setiap upaya promosi dan juga upaya diplomasi yang dilakukan oleh bapak-bapak duta besar tersebut selain memberikan inspirasi tentang apa yang sudah kita Maaf apa yang sudah dikerjakan oleh bapak-bapak duta besar kepada khususnya generasi penerus di masa mendatang tetapi itu juga sekaligus berperan sebagai perspektif yang faktual yang memverifikasi apa yang kita pelajari selama ini di dalam kelas Terima kasih mohon maaf atas segala kekurangan sukses selalu dan kami juga mendoakan mudah-mudahan ke depan hubungan antara Universitas Islam Indonesia dan juga Kementerian Luar Negeri semakin dekat dan terjaga hangat sehingga memberikan banyak manfaat bagi kepada dua pihak terima kasih assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Ya [Tepuk tangan] tadi menarik telah menyampaikan dimensi-dimensi berkaitan dengan Citra normatif maupun emosional di dalam pelaksanaan diplomasi ataupun Bagaimana diplomasi sebagai bagian dari kebijakan luar negeri Indonesia mencapai kepentingan nasional kita baik untuk selanjutnya kita akan membuka sesi tanya jawab sesuai dengan waktu yang ada yang mewakili dari audiensi yang online dan juga yang hadir secara langsung di ruangan ini kami akan bukakan satu yang mewakili ya satu silakan dari panitia untuk microphone-nya menyembuhkan nama kemudian dapat menyampaikan kepada narasumber yang mana ya hanya saat ini Pak dubestodo Mulai Lubis karena ada agenda yang mendesak meninggalkan Zoom jadi kita dapat bola Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas kesempatannya Saya ingin bertanya kepada bapak mula Iman terkait tentang UMKM itu sendiri karena seperti yang kita ketahui bahwa MKM ini memiliki kontribusi yang sangat besar bagi Indonesia sampai 60% nah yang saya ingin tanyakan adalah bagaimana upaya yang sudah dilakukan oleh Indonesia untuk mengoptimalisasikan UMKM ini eee sehingga bisa bekerja sama dengan EFTA dan juga kira-kira UMKM yang seperti apa produk yang seperti apa yang dapat layak tembus ke FK karena kita di mahasiswa hal ini tidak belajar tentang ekonomi saja tidak belajar tentang politik saja tapi kita belajar tentang UMKM juga nanti suatu saat mungkin kita punya perusahaan UMKM bisa tembus di pasar EFTA terima kasih Terima kasih untuk ya pertanyaan pertama sambil menunggu nanti dari Chat satu lagi saya ambil dari audience silakan Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat sore perkenalkan saya Lui Maulidia Latifah dari Prodi hubungan internasional angkatan 2021 pertanyaan saya adalah Apakah tidak ada diplomasi Indonesia yang mendorong penyuaraan isu-isu ekonomi pembangunan berkelanjutan di dunia internasional terutama terkait isu-isu seperti kemiskinan dan pemerataan pembangunan terima kasih baik mungkin dua dulu sambil menunggu dari chat kami untuk pak dubes Profesor muliaman Pak yang berkaitan dengan bagaimana produk-produk UMKM yang mungkin bisa tembus di marketnya FTA atau bagaimana upaya membantu UMKM dalam ekspor ke luar negeri Kemudian yang kedua bukit berkaitan dengan dalam perjanjian internasional kita atau isu-isu global lainnya bagaimana isu mengenai kemiskinan atau pembangunan atau sdgs ini masuk dalam upaya diplomasi kita dengan mitra-mitra kita di forum bilateral ataupun global dalam negosiasi mungkin itu nanti Fatanah bisa menanggapi yang berkaitan dengan dua pertanyaan kesempatan yang pertama kami sampaikan waktunya ke Pak dubes muliaman silakan Pak profesor Makasih Pak moderator pertanyaan baik sekali terkait dengan bagaimana kita bantu market akses buat UMKM kita ini sebetulnya ikhtiar yang sudah lama dilakukan ya terutama dalam konteks internasional UMKM artinya Bagaimana UMKM sendiri menyiapkan diri sehingga siap betul-betul going global Oleh karena itu ada beberapa pekerjaan rumah lah ya artinya perjanjian itu kan istilahnya membukakan pintu pintu itu sekarang sudah terbuka sekarang bagaimana kita bisa menyiapkan diri agar betul-betul memanfaatkan keterbukaan yang sudah diberikan itu oleh karena itu ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian terutama misalnya tadi sudah disebutkan konsen terhadap isu-isu sistem ability Oleh karena itu tentu saja ini perlu menjadi perhatian juga bahwa produk-produk yang akan kita jual kita ekspor betul-betul memenuhi standar-standar sustanability sebagaimana yang diminta oleh negara penerima nantinya Swiss Norway Island yang tergabung di dalam negara-negara istilahnya pendekar pendekar sistem yang sangat dominan sehingga malah ada ada semacam believe ya bahwa kalau bisa sudah tembus pasar Swiss Mestinya Bisa tembus pasar Eropa yang lain karena standar yang sangat tinggi yang diterapkan oleh pemerintah atau otoritas ini jadi Oleh karena itu tentu saja ini menjadi penting standar quality kemudian pemenuhan sertifikasi dan tentu saja bimbingan teknis terkait dengan keberlanjutan quantity Sebab saya pernah mengalami sendiri ketika kontrak sudah ditandatangani pengiriman pertama pengiriman kedua lancar kemudian pengiriman ketiga mulai terjadi kendala karena kemudian tidak terpenuhi quantity minimum yang dipersyaratkan dan bahkan kemudian kualitasnya juga semakin menurun nah ini ya artinya pembinaan terhadap UMKM kita juga perlu menjadi pekerjaan yang perlu kita pikirkan sama-sama Oleh karena itu ini pendekatan yang holistik atau ekosistem karena buat UMKM itu selain dia perlu dibukakan pasar Dia juga perlu dibantu di dalam peningkatan kualitas dan juga bahkan sering terjadi keinginan untuk juga dibantu di dalam kebutuhan pembiayaan atau modal nah ini adalah tidak bisa dilakukan oleh Kementerian Luar Negeri sendiri ya Tapi ini harus melibatkan berbagai macam pihak Oleh karena itu keinginan untuk melakukan internasionalisasi atau globalisasi dari UMKM kita itu betul-betul satu efek yang menurut saya harus dikoordinasikan secara bersama-sama nah ini bukannya berarti selama ini belum jalan ya Saya sudah melihat beberapa proyek pemberdayaan UMKM ini Tapi menurut saya mungkin kita perlu lakukan revaluasi atau evaluasi Bagaimana ini bisa kemudian betul-betul efektif membantu UMKM kita Gue ingin internasional dengan beberapa dukungan seperti yang tadi Saya sudah sampaikan Saya kira mungkin secara singkat demikian Pak moderator Makasih Profesor beli aman selanjutnya mungkin tanggapan dari bapak dubes terima kasih Ibu Latifah tadi ya yang bertanya mengenai pembangunan berkelanjutannya mungkin tidak terkait langsung dengan petugas saya waktu di Vatikan tapi secara umum bisa sampaikan bahwa semua pemerintah di dunia sekarang ini dari perspektif masing-masing selalu mencoba mengedepankan ekonomi pembangunan ekonomi berkelanjutan sesuai pembangunan berkelanjutan ya ya Dan ini mereka lakukan dalam konteks baik hubungan bilateral regional maupun multilateral di forum-forum PBB di modelteral itu ada ada agendanya tertentu dan dalam konteks perjanjian-perjanjian yang yang seperti AFTA ini juga bahkan ada tadi Pak dubes sudah menyampaikan ada chapter yang terkait dengan development di berbagai perjanjian bilateral yang kita lakukan salah satunya dengan Uni Eropa ada juga chapter khusus mengenai namanya DSD treat and suster ngebel development perdagangan dan pembangunan yang berkelanjutan hanya Memang perspektifnya agak berbeda perspektif negara maju dan negara berkembang negara maju biasanya mengharapkan atau menjadikan sistem itu sebagai sebuah rules yang kemudian ingin diinfus ke negara berkembang contohnya misalnya kalau kita mengikuti kasus kayu misalnya sehingga kita membuat perjanjian dengan hiu fractiviti Bagaimana produk kayu kita harus menulis standar untuk bisa dijual di Uni Eropa eh tidak tidak dari misalnya tidak dari deforestasi dan sebagainya kelapa sawit juga secara sustainable kalau produk itu kayu misalnya bukan hanya sekedar kainnya bukan dari deportasi tapi bagaimana kayu itu diolah sehingga tidak lebih ke enviro di friendly dan sebagainya jadi ini ini di kita memang masih harus kita apa namanya kita galakkan terus supaya tadi disampaikan Pak dubes supaya produk kita produk UMKM Kita bisa menulis standar internasional dalam konteks khusus dan development jadi masalahnya ada di semua pihak makasih Terima kasih Pak dubes untuk tanggapannya selanjutnya dari masa Angga Fatanah silahkan untuk menanggapi Diantara Dua pertanyaan tadi Terima kasih Bapak Terima kasih terkait dengan sistem development Saya kira tentu pertama yang paling valid menjawabnya adalah bapak-bapak yang ada di Kementerian Luar Negeri upaya diplomasi apa yang sudah dilakukan tetapi sependek apa yang kita bahas di dalam kelas dan juga sejumlah riset kecil yang sempat kami lakukan pemerintah Indonesia selama ini tidak tinggal diam melihat demand adanya pembangunan berkelanjutan sebagai dimensi penting dalam melakukan hubungan ekonomi sebagai contoh kalau tadi kami boleh izin sedikit Melihat lebih dekat apa yang disampaikan oleh Bapak duta besar Profesor muliaman terkait dengan Mengapa Swiss itu sampai harus melakukan referendum untuk menjawab atau melakukan ratifikasi terhadap kelapa sawit Maaf terhadap EFTA isunya adalah karena terkait dengan kelapa sawit nah kelapa sawit sendiri Indonesia Saya kira sudah terlihat jelas Bagaimana dukungan pemerintah melalui berbagai Kementerian untuk mendorong standar sustainability kalau di Global itu namanya adalah rountable palm oil rspo itu kemudian bisa kita komplai dengan standar itu dulu sempat ada isbo Indonesia kemudian sahabat kita di negara sebelah ada mspo Malaysia Susta kemudian kita melihat ternyata daripada kita bikin standar setanability masing-masing lebih baik digabung saja ada imsbo gitu Indonesia Malaysia secara global paham oil yang ini kemudian menjadi salah satu wujud kebijakan yang nyata pendekatan pemerintah Indonesia untuk komplain dengan yang namanya sustainable development tadi sebagai salah satu kritik ya dalam hubungan ekonomi kalau masih ada waktu Pak moderator satu lagi adalah bagaimana kemudian ini kita perlu melihat sustainable development ini bukan kita lakukan itu sebagai penggugur kewajiban karena akan melakukan hubungan dagang ini penting karena yang terjadi adalah 3 prinsip dalam sistem development pertama adalah universality jadi apapun konteks identitas dan juga entitas Kita sebenarnya secara normal pembangunan berkelanjutan itu memberikan manfaat bagi semuanya khususnya generasi mendatang yang kedua inclusion tidak boleh ada satupun yang ditinggal semua harus dirangkul bahkan yang pertama adalah yang paling jauh bukan yang paling dekat dan yang terakhir adalah integration dari kalau kita bicara sdgs 17 prinsip plus tadi itu tidak boleh hanya diambil cari Viking satu dua tapi semuanya harus betul-betul dilaksanakan di upayakan sesuai dengan basis lain sesuai dengan dasar di mana kita berangkat dan juga ikhtiar dari masing-masing negara saya kira itu yang bisa sedikit yang ditambahkan Terima kasih Bapak Terima kasih bahwasanya waktu yang ada kami bermaksud hanya akan menanggapi dan mengundang Bapak duta besar Profesor mulyaman Hadad untuk menanggapi satu pertanyaan dari online Zoom Hardi alunanza dari Universitas Tanjungpura Pontianak dalam konteks dari 4 negara anggota FTA menurut Pak dubes kira-kira kelas ter strategis yang paling penting untuk mendukung diplomasi ekonomi Indonesia yang mana untuk mendapatkan perhatian lebih dan juga Bagaimana strategi untuk mengoptimalkan kerjasama dalam konteks EFTA ini tadi Mungkin karena ada penjelasan banyak tantangan kira-kira pandangan Pak dubes arahnya ke depan supaya lebih optimal Apa yang harus dilakukan mungkin ini pertanyaan terakhir kepada Pak dubes ee mohon tanggapannya Pak Terima kasih Pak moderator [Musik] Saya ingin coba menjawab dari cluster yang ada di ILC seperti tadi kan ada empat negara itu ya memang hubungan dagang Indonesia di antara 4 negara itu selama ini yang paling besar itu dengan Swiss itu juga kehadirannya di Indonesia juga sangat sangat kental dan sangat nyata jadi lebih dari 50 perusahaan Swiss itu sudah beroperasi di Indonesia kemudian Swiss menjadi investor nomor 2 terbesar di Indonesia dari Eropa jadi negaranya kecil tapi kontribusi ekonomi dalam konteks dagang dan investasi dengan Indonesia itu besar hal ini dilengkapi dengan keinginan atau willingness Swiss untuk membantu karena manajer sepertinya switch itu negara donor dalam kegiatan yang terkait dengan pengembangan sumber daya manusia sumber daya alam ya human right dan tentu saja juga yang terkait dengan sistem dan Swiss sudah menganggap Indonesia sebagai negara prioritas Saya kira ini penting bahkan kemudian mereka membuat strategic 5 tahun apa yang akan dilakukan dengan Indonesia sebagai negara prioritas modal ini menurut saya bisa kita manfaatkan kita leverage sedemikian rupa terutama untuk mendukung peningkatan kapasitas yang kita perlukan contohnya misalnya meningkatkan kapasitas kita di bidang sistem Saya kira Swiss banyak sekali terlibat di dalamnya Apakah terkait misalnya perbaikan ISPO ya tadi sudah disebutkan standar sistem ability yang dikeluarkan oleh kita untuk apakah untuk perbaikan-perbaikan kualitas pendidikan kesehatan dan lain sebagainya sudah banyak dilakukan sehingga dampaknya menurut saya akan bagus kalau kemudian [Musik] apa Model Capital yang kita sudah miliki ini kita manfaatkan sedemikian rupa untuk membuat kerjasama yang lebih jauh ke depan beberapa forum penting di Swiss itu selalu membahas Indonesia seperti misalnya selalu membahas isu-isu Indonesia terutama terkait dengan sumber daya alamnya geopolitik rulenya terutama setelah kita sukses memimpin kepemimpinan kita di jitu 20 kemarin saya kira dari timely untuk kemudian mengidentifikasi isu-isu practical apa yang bisa kita manfaatkan itu sangat terkenal juga dengan pendidikan vokasi jadi Swiss Jerman dan Austria itu adalah negara-negara yang mengunggulkan pendidikan VOC bahkan kita sudah punya kerja sama sesuai sejak tahun 70-an dalam bentuk berbagai pendirian sekolah Politeknik Politeknik Swiss di Indonesia dan bahkan kemudian pertukaran dosen pertukaran mahasiswa di bidang vokasi saya pikir ini mungkin bagus buat Indonesia ya terutama untuk mengurangi pengangguran misalnya karena di Swiss itu vokasi itu sejak pendidikan menengah sudah dilakukan vokasi mereka sekolah hanya dua hari seminggu 3 hari di tempat kerja dan ini tentu saja sangat diperlukan bagaimana kita perlu mendesainnya di Indonesia kebetulan pemahaman ini sudah begitu kental di Indonesia saya langsung terlibat misalnya Bagaimana peranan KADIN dan pemerintahan di Indonesia terkait dengan keinginan upaya membangun atau merevitalisasi pendidikan vokasi di Indonesia jadi banyak hal intinya yang bisa kita lakukan di bidang ekonomi di bidang pendidikan dan di bidang-bidang lainnya Saya ingin juga melaporkan kepada Bapak Ibu sekalian semakin banyak mahasiswa yang dibiayai melalui lpdp itu yang sekolah terutama di bidang hospitality perhotelan kemudian di bidang robotik science data science maksud saya dan lain sebagainya yang menurut saya sangat kita perlukan mudah-mudahan ini bisa terus dikembangkan dalam artian bisa dimanfaatkan untuk kepentingan dua belah pihak tentu saja saya kira demikian Pak moderator Terima kasih Profesor beliau Bapak Ibu sekalian peserta kegiatan the briefing dengan tanggapan dari Profesor Budiman terhadap tadi maka kita tanpa berpotensi melihat catatan Pada hari ini bagaimana para duta besar kita dalam menjalankan diplomasi di negara akreditasi berupaya memenuhi kepentingan nasional Indonesia karena bagaimanapun kebijakan luar negeri itu adalah akan memenuhi kepentingan di dalam negeri dan diplomasi yang dilakukan di luar negeri apakah itu diplomasi ekonomi dalam format komersial diplomasi ataupun trend diplomasi dengan kesepakatan EFTA atau secara bilateral atau forum global lainnya itu adalah untuk memenuhi kepentingan nasional Indonesia dan untuk sebesar-besarnya kepentingan seluruh rakyat Indonesia yang ada di tanah air dengan demikian kita sekali lagi memberikan Applause kepada para pembicara kita yang luar biasa ya Seluruhnya dua guru besar kita di bidang ilmu ekonomi Profesor Budiman Haddad guru besar di bidang ilmu hukum Profesor tudu Mulia Lubis Bapak Direktur Jenderal hukum dan perjanjian internasional kita juga Pak margin nanggung di sini penangkap dari Universitas Islam Indonesia mohon maaf apabila ada kekurangan dalam memandu acara selanjutnya kami serahkan kembali kepada pembawa acara Mbak Novera terima kasih kepada bapak Leonardo F Hutabarat yang telah yang telah memimpin jalannya sesi diskusi pada sore hari ini baik Ibu Bapak dan hadirin yang berbahagia saat lagi kita akan bersama-sama untuk menyaksikan penayangan dan penyerahan sertifikat secara simbolis baik sertifikat akan diberikan kepada pembicara pembahas dan juga moderator sertifikat pertama diberikan kepada Profesor Doktor todung m Lubis shllm duta besar Republik Indonesia untuk kerajaan Norwegia perangkap Islandia periode 2018-2023 boleh Berikan tepuk tangan yang meriah untuk Profesor Doktor baik sertifikat selanjutnya diberikan kepada masih kepada pembicara kita pada sore hari ini sertifikat selanjutnya diberikan kepada baik kita tunggu bersama-sama penayangan sertifikat ini ini kita sambil bernafas rileks Oh sudah muncul baik sertifikat selanjutnya diberikan kepada Profesor muliaman Darmansyah Haddad BSD duta besar Republik Indonesia untuk konfederasi Swiss mereka ke Pangeran 2018-2023 baik sertifikat selanjutnya masih diberikan kepada pembicara pada sore hari ini kita tunggu bersama-sama lagi sertifikat selanjutnya baik sertifikat selanjutnya diberikan kepada bapak Al amrih jinanggung shllm duta besar Republik Indonesia untuk teh Vatikan periode 2020-2022 sekaligus menjadi direktur jenderal hukum dan perjanjian internasional Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia sertifikasi selanjutnya akan diberikan kepada pembahas Oke kita tunggu sertifikat selanjutnya belum berubah Oke kita tunggu selanjutnya diberikan kepada pembahas kita pada sore hari ini Baik bangga bisa Oke diberikan kepada bapak Angga Fatanah selaku sekretaris eksekutif Universitas Islam Indonesia sekaligus menjadi dosen program studi hubungan internasional Universitas Islam Indonesia selanjutnya dan yang terakhir sertifikat diberikan kepada bapak Leonardo [Tepuk tangan] jenderal republik Indonesia untuk Toronto periode 2018-2021 sekali lagi Berikan tepuk tangan yang meriah kepada pembicara moderator dan pembahasan kita pada sore hari ini baik kepada bapak duta besar Amri jinanggung Bapak Leonard Hutabarat dan Bapak Hangga fatana untuk dapat kembali ke tempat semula kan yang meriah sekali lagi ragu-ragu tepuk tangannya boleh tepuk tangan sekali lagi baik untuk mengakhiri rangkaian agenda forum the briefing kepala perwakilan Republik Indonesia yang bertemakan diplomasi ekonomi Indonesia dalam kerangka ifti di Universitas Islam Indonesia tahun 2023 maka akan disampaikan penutupan oleh kepala pusat strategi kebijakan isu khusus dan analisis data Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia kepada yang kami hormati Bapak Edi Suharto dipersilakan [Musik] yang terhormat Bapak dokter Yayan Mulyana Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Kementerian Luar Negeri yang terhormat Bapak Profesor Fathul Wahid BSD Rektor Universitas Islam Indonesia yang terhormat para narasumber penangkap dan moderator pada acara forum the briefing hari ini Bapak duta besar Prof Dr Lubis Bapak duta besar Doktor muliaman Haddad Bapak tangga Fatanah Ma dari Universitas Islam Indonesia Ibu Nina kurniawidi sekretaris bskn Bapak Leonard Hutabarat moderator kita pada acara briefing kali ini Ibu Bapak Pimpinan dan jajaran civitas akademika Universitas Islam Indonesia adek-adek Mahasiswa UI yang berbahagia menjelang akhir kegiatan forum the briefing kepala perwakilan RI pada hari ini atas nama Kepala Badan strategi kebijakan luar negeri Bapak Doktor Yayan Mulyana dan institusi bskn Kementerian Luar Negeri kembali Saya ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Universitas Islam Indonesia Yogyakarta yang telah bersedia menjadi tuan rumah dan bekerjasama menyelenggarakan kegiatan forum the Briefing di siang hingga sore hari ini ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi juga kami sampaikan kepada para narasumber Bapak duta besar amrizinankung Bapak duta besar todomulya Lubis Bapak duta besar muliaman Haddad atas paparan dan diskusi yang Bernas di siang hingga sore hari ini Demikian juga kepada penanggap bapak Angga Fatanah Ma dan moderator kita Bapak Leonard Hutabarat PSD serta para peserta adik-adik mahasiswa atas kontribusi dan partisipasi aktifnya yang sangat berharga saya mencatat bahwa selama diskusi berlangsung kita telah mempelajari beragam upaya promosi dan inovasi diplomasi ekonomi yang dilakukan oleh para duta besar dan perwakilan RI di Eropa khususnya di negara-negara EFTA Swiss sentence Norwegia dan Islandia dengan harga utama ditandatanganinya kesepakatan Indonesia EFTA comprehensif ekonomi pada 23 November 2018 dan pelaksanaannya pada November 2021 [Musik] berhasil diselesaikan setelah negosiasi panjang selama lebih kurang 8 tahun dan diberlakukan setelah proses sertifikasi di masing-masing negara termasuk proses referendum di Swiss sehubungan dengan partisi penolakan salah satu LSM setempat yang terkait dengan isu komoditas Kelapa Sawit Indonesia hal ini menunjukkan bahwa kampanye negatif terhadap komunitas Indonesia tidak mendapatkan dukungan secara penuh dari publik khusus yang kemudian kita tahu bahwa hasil referendum tersebut mendukung perjanjian yang kita sebutkan tadi tidak mudah memang untuk menyelesaikan dan memberlakukan sebuah komprehensif ekonomi Partnership agreement dengan Mitra bilateral apalagi Mitra regional seperti AFTA ini lebih tidak mudah lagi untuk mengimplementasikan cepa tersebut agar sesuai dengan pembentukannya guna mendukung diplomasi ekonomi Indonesia dan dapat memberi manfaat berupa pembukaan akses pasar bagi produk dan jasa Indonesia peningkatan ekspor Indonesia dan volume perdagangan bilateral serta peningkatan kerjasama investasi Inbound dan outbound Indonesia dengan para negara EFTA tersebut demikian pula pemanfaatannya di bidang kerjasama lainnya yang tercantum di dalam pasal-pasal kerjasama atau agreement sudah lebih kurang satu setengah tahun cepa berlaku dan dari diskusi pada siang hingga sore ini kita mencatat trend positif pembentukan cepa terhadap kinerja ekspor dan surplus perdagangan bilateral Indonesia dengan empat negara EFTA tersebut kita juga telah mengeksplorasi berbagai ide inovatif berbagai perspektif yang beragam dan mengidentifikasi tantangan peluang dan strategi strategi kunci agar Bagaimana efektif mendukung upaya diplomasi ekonomi Indonesia khususnya khususnya di tentunya keberhasilan pemberlakuan cepat dan dampak positifnya dapat menjadi pembelajaran bagi KL terkait dunia usaha dan perwakilan RI dalam mengimplementasikan sejumlah cepa lainnya terutama yang berlaku maupun dalam proses negosiasi misalnya antara Indonesia dengan negara lain atau regional yang lain para peserta forum the briefing yang berbahagia kami telah mencatat semua saran dan masukan yang disampaikan pada diskusi kita pada siang hingga sore ini kita tersebut dapat menjadi masukan bagi kita semua dalam merumuskan strategi diplomasi ekonomi RI dengan EFTA Sebelum saya mengakhiri kegiatan forum the briefing ini saya ingin menyampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila selama berlangsungnya kegiatan terdapat sesuatu yang kurang berkenan dari kami selaku panitia tentunya bersama-sama dengan ada satu pantun Bapak Ibu sekalian para peserta diskusi tamasya ke Bali dengan adik tata boga pelajaran andalan kerjasama dengan Ui sudah berjalan baik Semoga ke depan dapat kita tingkatkan Bapak Ibu sekalian dengan lantunan pantun yang sederhana itu kami Ingin menutup forum the briefing ini Semoga apa yang kita telah lakukan bersama pada hari ini membawa manfaat dan keberkahan bagi kita semua bagi bangsa dan negara kita terima kasih sampai bertemu pada kesempatan yang lain Billahi taufik wal hidayah Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh baik sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Edi Soeharto yang telah memberikan kalimat penutupnya Baik bapak dan ibu sebelum menutup agenda pada sore hari ini mohon izin untuk bapak ibu serta peserta lainnya agar dapat mengisi tautan berisi evaluasi juga sertifikat pada tautan uii.id/survey the briefing sekali lagi uii.id/survey the briefing baik kita tadi telah bersama-sama mengikuti sesi diskusi dan berikut ada 7 pemenang dengan penanya terbaik pertama selamat kepada Rifki Febriansyah tepuk tangannya silahkan baik yang kedua lu Aim Maulidi Latifah yang ketiga Hardi alunaza yang keempat Cindy kelima Yesi Riana yusnitasari yang keenam Shalom Anjani dan yang terakhir Ahmad naufaldi selamat kepada para pemenang silahkan menghubungi nanti untuk mendapatkan hadiahnya silahkan para penenang dapat menghubungi staff sekretariat bskln Bapak Wahyu kumono melalui WhatsApp berikut dicatat nomornya baik-baik walaupun yang tidak menang juga boleh dicatat sepertinya ini nomornya 0852 16319540 bisa dihubungi melalui WhatsApp atau email ke sekretariat bppknlu.go.id baik kita telah sampai pada penghujung acara pada sore hari ini kalau tadi Pak Edi pakai pantun Kita balas pakai pantun Oke pergi ke Jakarta naik kereta pulang ke Jogja membawa pepaya bapak ibu hadirin yang berbahagia sampai jumpa di forum the briefing selanjutnya wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh [Tepuk tangan] [Musik] [Musik] [Musik]