Tanggal 10 Juli sampai 14 Juli 1945 dibahas rancangan Undang-Undang Dasar. Setelah selesai dibahas, maka sidang kedua BPUPKI telah selesai. Tanggal 6 Agustus 1945, sekutu menjatuhkan bom atom di Hiroshima. Korban berjatuhan di mana-mana.
Tanggal 7 Agustus 1945, BPUPKI dibubarkan dan digantikan dengan PPKI. Dengan alasan, tugas BPUPKI telah selesai. Tanggal 9 Agustus 1945, Jepang kembali dijatuhi bom atom oleh sekutu, tepatnya di kota Nagasaki. Hal ini membuat Jepang kewalahan.
Setelah peristiwa pengeboman, tiga toko Indonesia yaitu Insinyur Soekarno, Dr. Hanis Momotata, dan Dr. Rajiman Wedioningrat dipanggil oleh Marsakal Terauchi di Dalat, Vietnam. Di Dalat, Vietnam, Jendral Terauchi memberikan tiga keputusan, yaitu disetujuinya pembentukan PPKI, pengangkatan Insinyur Soekarno sebagai ketua PPKI, dan Dr. Andes Momatata sebagai Wakil PPKI, serta untuk mendiskusikan keputusan Jepang. Bisa kita membuat pertemuan antara saya, Anda, Bung Hatta, Bung Rajiman, untuk membicarakan kembarikan Indonesia? Baiklah, kami akan berangkat nanti sore. Baiklah, kalau begitu, terima kasih, Bung.
Insinyur Soekarno membicarakan undangan Tera Uci kepada Bung Hatta dan Rajiman. Pagi bu, silahkan duduk Jadi kedatangan saya kesini untuk membahas undangan Terauchi kepada kita Menuju ke Dao Vietnam Untuk apa kita kesana? Untuk membahas kemerdekaan negara Indonesia Esok harinya, Insinyur Soekarno, Bung Hatta, dan Rajiman sudah sampai di Dalat, Vietnam.
Mereka dijemput oleh Tera Uji. Pagi hari setelah menginap di hotel, Soekarno dan kawan-kawan bertemu Tera Uci dan melakukan perbincangan. Kami ingin menutupkan kemarin yang dimaksimalkan, sehingga terputusnya PPKI kemarin yang perlu dibantu.
Lalu apa saja tugas PPKI? PPKI akan membahas turut penutupan negara pada saat proklamasi. Jika begitu, apa waktu pelaksanaan proklamasinya? Jangan khawatir, kami belum menutupkan.
Kita akan menutupkan kemarin yang dimaksimalkan. Apakah wilayah Indonesia akan mengikuti seluruh wilayah India dan Belanda? Bagaimana bisa jadi wilayah Indonesia akan mengikuti wilayah Indonesia?
Pertemuan tersebut hanyalah tipuan muslihat dari Jepang untuk membantu bangsa Indonesia tidak berontak. Soekarno dan kawan-kawan pun kembali ke Indonesia. Sebelum pulang, mereka singgah ke Singapura untuk menemui tiga pimpinan PPKI. Soekarno selanjutnya mencari tahu bahwa Jepang telah menyerah pada sekutu.
Hari berikutnya, Soekarno dan kawan-kawan melakukan rapat koordinasi. Bung Karno Hatta dan Rajiman kembali diundang ke Singapura untuk menemui tiga pimpinan PPKI. Dalam perjalanan, mereka berbincang. Rasanya saya belum yakin jika Jepang telah menyerah pada sekutu.
Kalau begitu kita diskusi lebih lanjut dengan tokoh-tokoh yang ada di Indonesia. Lalu siapa saja tokohnya? Menurut saya, baik golongan muda maupun golongan tua berhak untuk memproklamikan kemerdekaan Indonesia.
Setelah mengetahui kekalahan Jepang dari siaran radio BBC, para pemuda menemui Ingenier Soekarno dan Muhammad Hatta di rumahnya, Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta. untuk mendesak pensiun Soekarno dan Muhammad Hatta agar mengumumkan kemerdekaan saat itu juga dengan Sultan Syahrir sebagai curu bicara Ini berbasis gambar PKI, karena PKI dibagi oleh Jepang dan kemerdekaan Indonesia, hal-hal yang berusaha rakyat Indonesia, bukan dari kemudian masalah ini. Bukan begitu, kita memang saksa membiarkan dalam langkah PKI, karena PKI merupakan badan yang bertugas untuk mempersiapkan kemerdekaan.
Dengan demikian, usaha para pemuda dengan jurubicara Sultan Syahrir untuk membujuk Insinyur Soekarno agar segera memproklamasikan kemerdekaan, mengalami kegagalan. Setelah mengalami kegagalan membujuk Bung Karno, maka para pemuda kembali mengadakan rapat dengan Hoi Rosales sebagai pemimpin. Setelah rapat usai, akhirnya diputuskan. Para pemuda akan menculik Insinyur Soekarno dan kawan-kawan. Keesokan harinya, tepat dini hari, tanggal 16 Agustus 1945, Dokter Handis Muhammad Hatta, Insinyur Soekarno beserta Ibu Fatmawati dan Guntur Soekarno Putra dibawa oleh pemuda Karengas Dengklok.
Anda apa ini? Apa maksudnya kami dibawa ke sini? Maksud kami, agar Bapak segera memproklamasikan kemerdekaan.
Saya sudah mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia harus dibicarakan terlebih dahulu dalam sirak PPKI. Lagi pula, Bapak kan Ketua PPKI. Bapak tidak mungkin mengambil keputusan tanpa memberitahukan anggota PPKI yang lain.
Bapak benar, karena mempersiapkan kemerdekaan adalah tugas PPKI. Sementara terjadi perdebatan di Rengas Tingklok, di Jakarta Wikana, golongan muda dan Mister Ahmad Subarjo, golongan tua, melakukan perundingan. Setelah mendapat beberapa kesepakatan, diutuslah Yusuf Kunto untuk mengantar Ahmad Subarjo ke Rengas Tingklok. Setelah sampai di sana, Mr. Ahmad Subarjo akhirnya menjemput Insinyur Soekarno dan kawan-kawan. Sekitar pukul 23.00, rombongan Insinyur Soekarno sampai di Jakarta.
Untuk sesaat, pulang ke tempat masing-masing. Lalu, langsung menuju rumah Laksamana Maeda untuk menemuskan naskah proklamasi. Jangan masuk Bapak-Bapak, tunggu dulu.
Bagaimana mungkin kita akan membahas suatu teks proklamasi di rumah laksamana Jepang? Tunggalah, selama berada di kediaman saya, saya menjamin keselamatan Anda sekalian akan terjamin. Baiklah, di ruang mana kita dapat merumuskannya? Anda sekalian bisa berdiskusi di ruang makan.
Bagaimana kalau kita mengambil keputusan kemulusan BPBKI dengan bunyi kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia? Itu boleh juga. Perlu adanya pernyataan pengalihan kekuasaan seperti ini.
Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Dan bagaimana naskah ini juga harus ditandatangani oleh seluruh orang yang datang pada hari ini? Bila seperti itu, akan ada banyak tanda tangan.
Bagaimana bila Bung Karnal saja yang menandatangannya? Dengan Pak Hata juga. Begini saja, lebih baik Bung Karnal dan Bung Hata yang menandatangannya atas nama bangsa Indonesia.
Tidak kamu bagus, saya setuju. Bagaimana jika nasional ini diketik oleh saya? Tapi harus ada beberapa perubahan, seperti fotografi bangsa Indonesia diganti atas nama bangsa Indonesia.
Dan Jakarta 17805 diganti menjadi hari 17 bulan 8 tahun 5 dan juga tempo menjadi tempo. setelah selesai diketik hari itu juga tepatnya hari Jumat tanggal 17 Agustus 1945 Pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan di lapangan IKAD. Namun, karena alasan keamanan, maka dipindah ke kediaman Insinyur Soekarno. Terjadi sedikit perbincangan diantara Soekarno, Fatmawati, Latif Hendreningrat, dan Esuhud. Baik, Pak, kita membutuhkan bendera merah putih untuk dikebarkan sebagai lambang kemerdekaan Indonesia.
Ya, saya sudah tahu. Maka dari itu, saya sudah meminta istri saya untuk menjahitkanmu. Ya, ini sudah saya jahitkan. Baik, terima kasih, Bu. Pada tanggal 17 Agustus 1945, di kediaman Insinyur Soekarno, persiapan proklamasi dilakukan oleh Sudiro yang menyiapkan mikrofon sebagai tangan kanan Soekarno.
Tepat pukul 10.00 WIB, Insinyur Soekarno membacakan teks proklamasi. Selanjutnya, dengan pengibaran merah putih oleh S. Suhut dan Latif Hendra Ningrat, Proklamasi kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan di selenggara Dengan cara seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, Jakarta hari 17 bulan 8 tahun 05 atas nama bangsa Indonesia Soekarno-Hatta.
Berita proklamasi menyebar dengan cepat ke seluruh penjuru Jakarta. Setelah itu, teks sampai ke tangan kepala bagian Radio Dunia, W dan B, dan memerintahkan FWUS Markonis untuk menyiarkannya. Pada tanggal 18 Agustus, PPKI melakukan sidang yang kedua dihadiri oleh Insinyur Soekarno, Muhammad Hatta, Rajiman, dan para pemuda.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Untuk memulai sidang PPKI ini, mari kita menyanyikan lagu Indonesia Raya Indonesia tanah ibu, tanah tumpah daraku, disanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku. Indonesia terbangsaanku, bangsa yang tanah airku, marilah kita berseru Indonesia berseru. Untuk Indonesia raya Indonesia raya Merdeka, merdeka Tanahku, negeriku Yang ku cinta Indonesia raya Merdeka, merdeka Hiduplah Indonesia raya Indonesia raya Merdeka, merdeka Tanahku, negeriku Yang ku cinta Indonesia Raya Merdeka, Merdeka, Idulah Indonesia Raya Para Hadirin Di sini kita akan membahas dan menetapkan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara yang digunakan untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden untuk dan membentuk KFIP, Komite Nasional Indonesia Pusat yang membantu pekerjaan Presiden sehari-hari.
Ya, kami setuju. dituntuk apa? bisa ini kan cipta ribet oke Saya akhiri sidang kali ini dan saya ucapkan terima kasih MOTEKA!