Konsep dan Rumus Dinamika Rotasi

Sep 20, 2024

Catatan Kuliah: Dinamika Rotasi

Pengantar

  • Koben membahas fisika, khususnya tentang dinamika rotasi.
  • Dinamika rotasi berkaitan dengan dinamika partikel dan hukum Newton.

Perbedaan Dinamika Translasi dan Rotasi

  • Dinamika Translasi:
    • Sigma F = M x A (Gerak lurus)
  • Dinamika Rotasi:
    • Sigma Torsi (στ) atau Momen Gaya untuk pergerakan berputar.

Definisi Torsi

  • Torsi (στ) dihitung dengan rumus:
    • στ = F x L (gaya kali lengan)
    • F: gaya (Newton)
    • L: jarak dari titik poros ke titik aplikasi gaya (meter)
  • Lengan adalah jarak antara titik poros putar dan gaya yang diterapkan.
  • Dua rumus untuk momen gaya:
    • στ = F x L
    • στ = I x α (Inersia x Percepatan sudut)
    • I: Inersia (kg m²)
    • α: Percepatan sudut (radian/s²)

Satuan

  • Torsi: Newton meter (Nm)
  • Gaya: Newton (N)
  • Lengan: meter (m)
  • Inersia: kg m²
  • Percepatan sudut: radian/s²

Contoh Soal

  1. Contoh 1: Batang dengan poros putar di titik A, gaya 10N diterapkan di ujung.

    • στ = F x L = 10 N x 2 m = 20 Nm (positif atau negatif tergantung arah)
  2. Contoh 2: Gaya miring diterapkan pada batang.

    • Proyeksikan gaya menjadi komponen tegak lurus, gunakan sin atau cos tergantung sudut.

Arah Rotasi dan Kesepakatan

  • Arah rotasi bisa positif atau negatif, tergantung kesepakatan di sekolah.
  • Pastikan untuk menyertakan keterangan arah putaran dalam jawaban.

Penambahan Gaya

  • Jika ada lebih dari satu gaya:
    • Hitung momen dari setiap gaya sebagai στ1, στ2, στ3, dst.
    • Jumlahkan semua momen gaya untuk mendapatkan total torsi.

Catatan Tambahan

  • Jika gaya tidak tegak lurus dengan lengan, gunakan proyeksi untuk menghitung torsi.
  • Ketika gaya segaris lurus dengan lengan, torsi = 0.
  • Penting untuk selalu mencatat satuan dalam perhitungan fisika.

Penutup

  • Pemahaman tentang torsi dan gaya sangat penting untuk dinamika rotasi.
  • Akan ada pembahasan lebih lanjut mengenai inersia di video berikutnya.