📏

Panduan Membaca Jangka Sorong

Nov 16, 2024

Cara Membaca Jangka Sorong

Pendahuluan

  • Jangka sorong digunakan untuk mengukur dimensi suatu objek dengan dua skala: skala utama dan skala nonius.
  • Pengukuran dilakukan dengan mengombinasikan hasil dari kedua skala tersebut.

Langkah-langkah Membaca Jangka Sorong

Membaca Skala Utama

  • Tentukan garis terakhir sebelum angka 0 pada skala utama.
  • Contoh: Jika garis terakhir adalah 6,7 cm, maka itulah nilai dari skala utama.

Membaca Skala Nonius

  • Temukan garis pada skala nonius yang paling lurus dengan garis pada skala utama.
  • Contoh: Jika garis tersebut adalah garis ke-8, maka skala noniusnya adalah 8 x 0,01 = 0,08 cm.

Menghitung Hasil Pengukuran

  • Jumlahkan hasil dari skala utama dan skala nonius.
  • Contoh: 6,7 + 0,08 = 6,78 cm.

Menghitung Volume Balok

Langkah Pengukuran

  1. Tinggi:

    • Skala utama: 4,2 cm.
    • Skala nonius: 9 -> 0,09 cm.
    • Hasil: 4,29 cm.
  2. Panjang:

    • Skala utama: 5,6 cm.
    • Skala nonius: 6 -> 0,06 cm.
    • Hasil: 5,66 cm.
  3. Lebar:

    • Skala utama: 7,2 cm.
    • Skala nonius: 6 -> 0,06 cm.
    • Hasil: 7,26 cm.

Perhitungan Volume

  • Rumus volume balok: Panjang x Lebar x Tinggi
  • Perhitungan: 5,66 x 7,26 x 4,29 = 176,282964 cm³.
  • Pembulatan mengikuti kaidah angka penting: 176 cm³.

Penutup

  • Penting untuk mengikuti kaidah angka penting dalam perhitungan.
  • Pelajari kembali tentang angka penting dan pembulatan jika diperlukan.