Catatan Kuliah: Pertempuran Surabaya dan Hari Pahlawan

Hari Pahlawan

• 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.
• Pertempuran Surabaya merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Indonesia.

Latar Belakang Sejarah

• 17 Agustus 1945: Proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno dan Hatta.
• Kabar kemerdekaan sampai di Surabaya pada hari yang sama melalui surat kabar.
• Dukungan dari Wakil Residen Jepang dan Polisi Istimewa untuk membentuk pemerintahan daerah.
• 19 Agustus 1945: RMTA Soerio diangkat sebagai Gubernur Jawa Timur, R. Sudirman sebagai Residen Surabaya.

Pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR)

• 2 September 1945: Pembentukan BKR di Surabaya, dipimpin oleh Mustafa.
• BKR terdiri dari pemuda dan bekas PETA, serta berdirinya badan perjuangan seperti Pemuda Republik Indonesia.
• BKR berubah menjadi TKR pada 5 Oktober 1945.

Perebutan Senjata Jepang

• Ketakutan kembalinya Belanda memicu perebutan senjata Jepang.
• 19 Oktober 1945: Insiden pengibaran dan perobekan bendera Belanda di Hotel Oranje.
• 16 September 1945: Usaha pengambilan gudang senjata Don Bosco dimulai.
• Kapten Huier, seorang Kapten Angkatan Laut Belanda, berperan besar dalam penyerahan senjata Jepang.
• 3 Oktober 1945: Penyerahan ribuan senjata Jepang kepada Indonesia tanpa perlawanan.

Pertempuran 10 November

• Pertempuran ini adalah pertempuran kedua di Surabaya.
• Angkatan Inggris, Brigade ke-49, datang ke Surabaya dan mulai terlibat konflik.
• 28 Oktober 1945: TKR dan badan-badan perjuangan sepakat untuk menyerang Inggris.

Kekuatan Pasukan

• Inggris: sekitar 16.000 prajurit, didukung oleh artileri dan tank.
• Indonesia: sekitar 32.000 pejuang TKR dan rakyat Surabaya.

Kronologi Pertempuran

• 10 November 1945: Inggris melancarkan serangan ke Surabaya.
• Perlawanan Indonesia bersifat fanatis dan terorganisir.
• Korban di pihak Indonesia diperkirakan 16.000, sedangkan Inggris sekitar 600.

Dampak Pertempuran

• Kemunduran pasukan Indonesia di berbagai wilayah Surabaya.
• Interniran Belanda menderita banyak korban.
• Pertempuran ini mempengaruhi dinamika politik Inggris, Belanda, dan Indonesia.

Kesimpulan

• Pertempuran Surabaya menunjukkan perjuangan dan pengorbanan rakyat Indonesia.
• Meski ada kekejaman, peristiwa ini tetap dihormati sebagai bagian dari sejarah perjuangan kemerdekaan.

Penutup

• Penting untuk mengenang jasa pahlawan yang berperan dalam kemerdekaan Indonesia.
• Diskusi mengenai pertempuran Surabaya harus terus dilakukan untuk memahami sejarah bangsa.