📖

Kisah Dewa Ruci dan Bima

Aug 7, 2024

Dewa Ruci

Pengantar

  • Dewa Ruci: Nama yang tidak asing, diambil dari kapal layar legendaris TNI Angkatan Laut.
  • Lambang kepatuhan seorang murid kepada gurunya.

Cerita Dewa Ruci

Awal Cerita

  • Bima: ingin mencari ilmu Sangkan paraning Dumadi.
  • Meminta kepada Resi Durna untuk mengajari, dengan syarat mencari kayu Gong angin.
  • Kayu Gong angin tumbuh di Gunung Candramuka di Gua Sigra.

Perintah Guru

  • Resi Durna ingin menjerumuskan Bima karena tekanan dari Prabu Duryudana dan Patih Sangkuni.
  • Bima berangkat ke Gua Sigra dan disambut oleh dua raksasa: Dityaru Maka (tua) dan Dityaru Makal (muda).

Pertarungan dengan Raksasa

  • Raksasa berusaha menangkap Bima untuk dimasak.
  • Bima dapat mengimbangi ketangkasan mereka dan membunuh dengan Kuku Pancanaka.
  • Raksasa hidup kembali setelah dilangkahi, tetapi akhirnya ditangkap dan dimusnahkan.

Pertemuan dengan Batara

  • Batara Bayu dan Batara Indra muncul dan berterima kasih kepada Bima.
  • Mereka menjelaskan bahwa raksasa terkena kutukan dari Batara Guru.
  • Batara Indra menjelaskan kayu Gong angin sebagai perlambang.

Tugas Selanjutnya

  • Bima diberi tugas mencari air pawitrasari di Samudra Minangkabau.
  • Merasa tugas lebih berat, Bima berpamitan kepada keluarga.
  • Keluarga mencurigai Durna bersekongkol dengan Duryudana.

Perjalanan Bima

Pertemuan dengan Anoman

  • Bima bertemu Anoman yang menyarankan untuk kembali.
  • Bima menolak dan melanjutkan perjalanan ke Samudra Minangkabau.

Mencebur ke Laut

  • Bima bimbang karena tidak pandai berenang, tetapi terinspirasi oleh burung.
  • Mencebur ke laut, dilindungi oleh cincin dari Batara Bayu.

Pertarungan dengan Ular

  • Bima diserang ular, berhasil mengalahkan ular dengan Kuku Pancanaka.
  • Menghadapi ombak besar, menyerahkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

Pertemuan dengan Dewa Ruci

  • Dihadirkan oleh Dewa Ruci, yang wujudnya mirip Bima.
  • Dewa Ruci menjelaskan perjalanan Bima dan meminta Bima masuk ke tubuhnya.
  • Menghadapi keraguan, Bima akhirnya masuk melalui telinga kiri Dewa Ruci.

Pengalaman dalam Tubuh Dewa Ruci

Penglihatan Bima

  • Bima melihat samudra tanpa tepi: perlambang luasnya kalbu manusia.
  • Melihat empat cahaya (hitam, merah, kuning, putih): perlambang empat nafsu manusia.
  • Melihat Atma sejati: pengatur alam semesta.

Kesadaran dan Pesan Terakhir

  • Bima merasa nyaman, ingin tinggal di dalam Dewa Ruci.
  • Dewa Ruci menolak, mengatakan Bima belum saatnya menyatu.
  • Bima keluar melalui telinga kanan, merasa rendah hati dengan gelung minangkara.
  • Pesan Dewa Ruci: menghormati Sang Guru (Resi Durna).
  • Dewa Ruci bertransformasi menjadi cahaya dan menyatu dengan Bima.