Metode Sedona

Pengantar

• Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
• Pemberi materi: Reni Wulan dari Abidin.
• Tujuan: Belajar teknik untuk melepaskan emosi negatif.

Apa itu Metode Sedona?

• Metode untuk merilis emosi negatif yang terperangkap dalam tubuh, perasaan, pikiran, jiwa, dan batin.
• Banyak orang masih merasa jengkel, dendam, marah, atau ketakutan.
• Ditemukan oleh Lester Levinson dan dipopulerkan oleh Heldo Skin.
• Merangsang pikiran bawah sadar untuk mengambil keputusan dan solusi terhadap gejolak emosi.

Manfaat Metode Sedona

1. Melatih Kepekaan:

   • Membantu kita menyadari kondisi pikiran dan perasaan sendiri.
   • Sering kali orang tidak sadar bahwa mereka stres.

2. Proses Mandiri:

   • Tidak perlu curhat pada orang lain.
   • Menciptakan rasa nyaman dalam menyelesaikan emosi dan luka batin.
   • Mengurangi ketergantungan pada psikolog atau psikiater, terutama jika ada kendala biaya.

3. Melatih Sikap Ikhlas:

   • Menumbuhkan sikap ridho melalui teknik yang diajarkan.

Cara Mempraktikkan Metode Sedona

Tahap Persiapan

• Kesiapan tubuh dan jiwa:
  • Menyentuh lantai dan menjaga posisi tubuh nyaman.
  • Hilangkan hal-hal yang menyebabkan ketegangan fisik (seperti jam tangan atau kancing).

Proses Hening

• Pentingnya Hening:
  • Memudahkan komunikasi dan dialog dengan diri sendiri.
  • Tidak mengontrol pikiran yang muncul, biarkan saja.

Teknik Hening

• Duduk dengan posisi tegak.
• Melakukan selama 3-5 menit di tempat yang kondusif.
• Memasuki zona hening untuk berdialog dengan diri sendiri.

Dialog dengan Diri Sendiri

1. Kenali perasaan yang muncul.
2. Tanyakan:
   • "Bagaimana perasaanku sekarang?"
   • "Skala berapa kemarahan saya?"
   • "Apakah saya nyaman dengan perasaan ini?"
   • "Kenapa saya marah?"
   • "Apakah saya bisa melepaskan kemarahan ini?"
   • "Kapan saya bisa ikhlas untuk melepaskan?"
3. Jawab dengan tegas dan jelas, fokus pada "sekarang juga".

Doa untuk Melepaskan Emosi

• Doa bisa disesuaikan dengan kepercayaan masing-masing.
• Contoh doa untuk Muslim: "Astagfirullahaladzim la ilaha illallah..."

Kesimpulan

• Jika metode tidak berhasil, tanyakan pada diri sendiri berapa kali sudah mencoba.
• Penting untuk menggantungkan harapan dan usaha pada diri sendiri.
• Dialog dengan diri sendiri dan pertolongan Tuhan adalah kunci.

Penutup

• Semoga bermanfaat.
• Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.