Catatan Kuliah Bahasa Indonesia Kelas 5
Bab 8: Bergerak Bersama
I. Makna Imbuhan "ter"
- Keadaan yang sedang/sudah terjadi:
- Contoh: terdiam, terkunci, terbuka
- Menyatakan paling:
- Contoh: terpandai, terindah, tertinggi
- Keadaan tiba-tiba:
- Contoh: tersungkur, tertawa, terkejut
- Perbuatan tidak sengaja:
- Contoh: terdengar, terganti, terlupa
II. Perlindungan (Perundungan)
- Definisi:
- Perbuatan mengusik, menyakiti, atau mengejek secara berulang kali.
- Dampak:
- Membuat seseorang merasa tersakiti dan tidak nyaman.
III. Jenis-Jenis Perundungan
- Perundungan Verbal:
- Melalui kata-kata.
- Contoh: mengolok-olok teman.
- Perundungan Fisik:
- Kontak fisik yang menyakiti.
- Contoh: mendorong, memukul.
- Perundungan Mental:
- Sikap menjauhi orang lain.
- Contoh: mengucilkan teman.
- Perundungan Dunia Maya:
- Melalui media sosial.
- Contoh: mengolok-olok di Instagram.
IV. Sikap terhadap Perundungan
- Bicarakan dengan orang dewasa:
- Misalnya, orang tua atau guru.
- Carilah teman untuk dukungan.
- Abaikan pelaku perundungan.
- Tingkatkan keberanian dan rasa percaya diri.
- Berikan dukungan kepada korban.
V. Kalimat Tanggapan dan Saran
- Tanggapan:
- Reaksi terhadap apa yang dilihat, didengar, atau dirasa.
- Dimulai dengan fakta dan diikuti dengan opini.
- Saran:
- Pendapat atau anjuran untuk menyelesaikan masalah.
- Dimulai dengan kata: sebaiknya, seharusnya, atau semestinya.
VI. Pantun
- Definisi:
- Karya sastra Indonesia dalam bentuk puisi lama.
- Ciri-ciri Pantun:
- Setiap bait terdiri dari 4 baris.
- Baris 1 dan 2: sampiran; 3 dan 4: isi.
- Memiliki rima yang khas (ab ab atau aaa).
- Contoh Pantun:
- "Pohon Meranti di tengah hutan, tumbuh rimbun memberi keteduhan."
VII. Kata Hubung (Konjungsi)
- Definisi:
- Menghubungkan antar kalimat.
- Jenis:
- Menyatakan kelanjutan:
- Contoh: "Ketua kelas melerai perselisihan..."
- Menyatakan sebab akibat:
- Contoh: "Mereka melanggar peraturan..."
- Pertentangan:
- Contoh: "Guru sering menasehatinya, namun ia tidak berubah."
VIII. Menulis Naskah Pidato
- Definisi Pidato:
- Kegiatan berbicara di depan orang banyak.
- Struktur Naskah Pidato:
- Paragraf Pembuka:
- Menyampaikan maksud dan topik.
- Paragraf Latar Belakang:
- Penyampaian latar belakang topik.
- Paragraf Sebab dan Akibat:
- Menyampaikan sebab dan akibat perundungan.
- Paragraf Ajakan/ Kesimpulan:
- Mengajak untuk menghentikan perundungan.
IX. Keterampilan Membaca Naskah Pidato
- Hal yang Perlu Diperhatikan:
- Suara harus terdengar oleh seluruh audiens.
- Jelas dalam laser dan intonasi.
- Ekspresi wajah untuk menjiwai isi pidato.
Catatan Akhir: Semoga materi ini bermanfaat dan tetap semangat belajar!