Perjalanan Usaha Ariel Pebrian

Sep 24, 2024

Catatan Kuliah: Perjalanan Usaha Ariel Pebrian

Pendahuluan

  • Nama: Ariel Pebrian
  • Asal: Panjalu, Kabupaten Siamis, Jawa Barat
  • Pekerjaan: Penjual online di marketplace
  • Merek Usaha: K-hasil

Latar Belakang Usaha

  • Awal Mula:
    • Dimulai saat masih di bangku sekolah dengan sistem dropship.
    • Setelah lulus, merantau ke Bandung dan belajar dari teman-teman yang berjualan tas.
    • Memulai usaha di bidang tas dan dompet.

Perkembangan Usaha

  • Produksi:
    • Bermula dari produksi tas wesbag dalam jumlah kecil.
    • Mencari penjahit dan mulai produksi mandiri.
    • Berjalan dengan sistem home industry.
  • Jumlah Karyawan:
    • Pada awalnya, semua pekerjaan dilakukan sendiri.
    • Saat ini memiliki sekitar 13 karyawan, dan saat sedang ramai bisa mencapai 52 orang.

Tantangan dan Strategi

  • Modal Awal:
    • Memulai dengan modal Rp. 600.000 dari hasil menjual ponsel.
    • Mengandalkan keuangan pribadi tanpa meminjam dari pihak luar.
  • Pengalaman:
    • Belajar dari tutorial di YouTube.
    • Pentingnya doa orang tua dan dukungan keluarga.

Filosofi dan Motivasi

  • Nama Brand:
    • K-hasil berasal dari filosofi "hasil" dan "berhasil".
  • Tujuan:
    • Meningkatkan ekonomi keluarga dan mengurangi pengangguran di desa dan kota.
    • Memotivasi generasi milenial di pedesaan untuk sukses.

Pencapaian dan Harapan

  • Pencapaian:
    • Mendirikan gudang sendiri.
    • Mampu memproduksi dan menjual dengan jumlah besar.
  • Harapan:
    • K-hasil bisa terus berjaya dan mengurangi pengangguran.

Penutup

  • Pesan:
    • Bercita-citalah setinggi mungkin, dan jangan membandingkan diri dengan pencapaian orang lain.
    • Setiap orang memiliki jalannya masing-masing, fokus pada kemampuan diri sendiri.

Refleksi

  • Prinsip Hidup:
    • Jujur adalah yang utama dalam kehidupan.
    • Pentingnya rajin belajar dan tidak malu bertanya.
  • Pengaruh Pendidikan Orang Tua:
    • Didikan sejak kecil mempengaruhi pola pikir dan semangat kerja keras.

Memotivasi bahwa setiap orang, termasuk anak-anak muda di kampung, bisa sukses dengan kerja keras dan tekad yang kuat.