📜

Sejarah Lahirnya Demokrasi Liberal Indonesia

Nov 6, 2024

Kelas Sejarah Indonesia Kelas 12

Pembukaan

  • Dosen: Dida
  • Materi: Lahirnya Demokrasi Liberal (1950-1959)
  • Fokus: Perkembangan sistem pemerintahan Indonesia pasca kemerdekaan.

Latar Belakang Lahirnya Demokrasi Liberal

  • Indonesia baru merdeka tahun 1945.
  • Pergantian bentuk negara dan sistem pemerintahan dari demokrasi ala barat hingga demokrasi presidensial.
  • Pembubaran Republik Indonesia Serikat (RIS) pada 1950.
  • Konferensi Meja Bundar: Indonesia diakui secara de facto.
  • Pembentukan RIS dianggap warisan kolonial Belanda dan berpotensi memecah belah bangsa.
  • Pemberontakan di Januari 1950 (APRA, Andi Ajis, RMS) memperkuat dorongan untuk membubarkan RIS.

Pertentangan dalam DPR

  • Golongan Unitaris (Muhammad Yamin) ingin negara kesatuan.
  • Golongan Federalis (Syed Tafi Engel) ingin mempertahankan RIS.
  • Golongan Unitaris menang; menghasilkan Undang-Undang Darurat No. 11/1950.

Proses Penyatuan

  • Tanggal 19 Mei 1950, Hatta mengundang dua negara bagian untuk menyepakati negara kesatuan.
  • Hasil kesepakatan:
    • Pembentukan negara kesatuan berdasarkan proklamasi 17 Agustus 1945.
    • Perubahan konstitusi RIS untuk menciptakan Undang-Undang Dasar Sementara.
    • Presiden: Soekarno.
  • UUDS 1950 diresmikan pada 14 Agustus 1950; RIS dibubarkan.

Karakteristik Masa Demokrasi Liberal

  1. Kedudukan Presiden

    • Presiden sebagai simbol negara, tidak memiliki kekuasaan eksekutif yang besar.
    • Membatasi pergerakan politik Soekarno.
  2. Sistem Multipartai

    • Meningkatnya jumlah partai politik dalam pemilu 1955 (117 partai).
    • Dampak negatif: Ketidakstabilan pemerintahan karena banyaknya kepentingan kelompok.
  3. Jatuh Bangunnya Kabinet

    • Terdapat 7 kabinet dan 6 perdana menteri dari 1950-1959.
    • Kabinet: Nasir, Sukiman, Wilopo, Alisastro Amijoyo Priyode I & II, Burhanuddin Harahap, dan Juanda.

Kesimpulan

  • Latar Belakang: Pembubaran RIS dan disetujuinya UUDS 1950.
  • Karakteristik:
    • Presiden sebagai simbol negara.
    • Sistem multipartai yang mengakibatkan ketidakstabilan.
    • Jatuh bangunnya kabinet selama 9 tahun.

Penutup

  • Diskusi dan pertanyaan bisa ditulis di kolom komentar.
  • Jangan lupa like dan subscribe.
  • Dosen mengundurkan diri, sampai jumpa di kelas selanjutnya.