Transcript for:
Warisan Budaya dan Inovasi Lampung Barat

2 Maret 1995, asal Mulani Pudak Kasong, sejarah untuk anak umpu Sahil bin Mahidin. Berada di dataran tinggi yang diapit oleh Gunung Pesagi dan Gunung Seminung, Lampung Barat adalah hamparan bukti sejarah tentang asal-usul masyarakat Lampung. Kerajaan Paksipaks Kalebra yang mendiami wilayah ini merupakan bukti peradaban yang terus bertahan.

Kerajaan dengan adat budaya yang terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakatnya. Atas nilai kesejarahan dan melimpahnya potensi budaya inilah, desa-desa potensia Lampung Barat dituntut berkreasi bernilai tradisi untuk mencapai kemakmuran bersama, menjadikan pekuan-pekuan Pembangunan perekonnya lebih mandiri. Usaha mikro maupun makro menjadi penggerak ekonomi pedesaan untuk ikut ambil bagian dalam memulihkan negeri. Salah satunya adalah pengolahan celugam di kecamatan Sukau, usaha yang terinspirasi dari kearifan lokal.

Tiba-tiba saja saya kok bisa tertarik dengan celugam, karena mungkin pada saat itu saya pernah diceritakan oleh kakek saya, celugam ini atau pudak kasok ini adalah pakaian-pakaian para raja yang memang secara turun-menurun harus dikembangkan. Jadi celugam ini memang adalah seni yang secara turun-menurun dari nenek moyang Yang hitungannya sudah ratusan tahun kita tidak tahu ya Yang jelas ini secara turun-menurun Dan ini wajib dipakai setiap ada acara adat contohnya untuk tempat duduk para raja atau duduk para pengantin dia harus memapa duduk di kasur yang mukanya harus bermotifkan celugam atau Pudak Kasong atau kasobu Pudak gitu saya pernah diwarisi oleh kakek saya kain celugam yang memang sudah berumur 85 tahun itu Hai pada saat itu menyambut lahirnya Putri Raja di daerah Sukau ini. Perlu adanya keberanian dalam berinovasi untuk memulai usaha yang mengangkat kearifan lokal agar tidak hanya sekedar meningkatkan nilai ekonomis, namun menyertainya dengan pemberdayaan, pelestarian, dan penghasilan. selendang bahkan kita untuk menyambut-menyambut para tamu kita yang ada di Lampung Barat kita sudah menggunakan selendang celugam saya menggeluti celugam ini bukan hanya untuk ekonomi saja melainkan saya juga ingin mengembangkan atau melestarikan budaya kita Lampung Barat atau budaya-budaya kita zaman dulu karena celugam ini adalah kain atau kain khas kain antik secara turun-menurun dari nenek moyang kita gitu awalnya dulu karena kembar perkembangan zaman ya banyak orang itu ah gimana sih kalau tapi kan orang-orang sudah memakai ada baju Oh ini apa dihiasi dengan tapi segitu gimana kalau kita itu di Lampung Barat itu dihiasi dengan cilugam jadi kita mencoba awalnya dari cardigan dulu terus itu dengan peci dulu Sehingga dengan ada satu orang yang memakai, peminatnya banyak sekali sampai orang-orang di luar daerah yang memesan.

Jadi pada saat itu awalnya ada pemesanan, pemesanan ini jauh. Justru pemesanan pertama kita dari luar negeri, dari Singapura. Karena di situ ada mahasiswa Indonesia yang memang dia itu kuliah di sana, dia akan mengikuti ujian skripsi. Dia harus menunjukkan identitas dia sebagai orang Indonesia. Indonesia dan orang Lampung jadi saya kasih selendang pada saat itu nah dari situ ternyata pemesanan untuk celugam ini lebih banyak lagi justru saya membuat membuat celugam ini karena permintaan-permintaan dari masyarakat contohnya seperti ke leluhur leluhur itu untuk pakaian para pakaian pengantin gitu kalau kita pedandangan Lampung leluhur itu sebenarnya tidak ada dulunya dengan celugam karena ini kita sudah khasnya Kampung Barat, Hak Patin kita adalah celugam, kita coba buat, kita desain sendiri, kita coba buat sendiri, Alhamdulillah pengrajin-pengrajin yang lain juga sudah mengikuti.

Awalnya dulu saya memang belum bisa benar menggeluti tentang celugam, tapi saya mempunyai karyawan yang memang sudah paham tentang celugam. Sehingga sampai saat ini karyawan untuk Tokom Ria Sukau itu sudah mencapai 13 orang. Dan itu setiap hari. hari mereka bekerja.

Celugam adalah salah satu dari banyaknya kearifan lokal Lampung Barat yang diperkenalkan dengan inovasi dan kreativitas. Jika Anda ingin mengenal daerah ini lebih dekat, maka kebudayaan Bumi Skalabra adalah pintu gerbang yang akan menyambut Anda dengan hangat. Pesan untuk generasi muda agar kita tetap melestarikan, menjaga, dan mengembangkan kain celugam sebagai upaya.

supaya menjaga tradisi luhur masyarakat Lampung Barat.