Pengenalan K3 di Pertambangan

Aug 14, 2024

Pengenalan K3 Pertambangan

Pendahuluan

  • Salam dan harapan untuk kesehatan dan rutinitas yang baik.
  • Tujuan: memberikan pengenalan umum mengenai K3 pertambangan.
  • Pentingnya edukasi tentang pertambangan untuk masyarakat.

Jenis-jenis Pertambangan

  • Batu bara
  • Mineral
  • Tambang bawah tanah

Regulasi dan Undang-undang

  1. Kesehatan dan Keselamatan: UU No. 1 tahun 1970
  2. Lingkungan: UU No. 32 tahun 2009
  3. Pengawasan Pertambangan: Permen ESDM No. 26 tahun 2018
  4. Pelaksanaan K3: Kepmen 1827 tahun 2018
    • Petunjuk teknis tentang SMKP (Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan) di Cap Dirjen Minerba No. 185 tahun 2019.

Elemen SMKP

  • Elemen 1: Kebijakan
  • Elemen 2: Perencanaan
  • Elemen 3: Organisasi dan Personel
  • Elemen 4: Implementasi
  • Elemen 5: Pemantauan dan Evaluasi
  • Elemen 6: Dokumentasi
  • Elemen 7: Tinjauan Manajemen dan Peningkatan Kinerja

Fokus K3 dan Keselamatan Operasi

  • K3: Mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
  • KO: Menciptakan kegiatan operasional pertambangan yang aman.

Tugas Pokok Bagian K3

  1. Menyusun statistik kecelakaan.
  2. Mengumpulkan data area berbahaya.
  3. Memberikan penerangan dan petunjuk keselamatan.
  4. Melatih anggota tim penyelamat.
  5. Melakukan evaluasi keselamatan dan kesehatan kerja.

Tanggung Jawab Keselamatan Operasi

  1. Mengumpulkan dan mengevaluasi pemeliharaan sarana dan prasarana.
  2. Mengumpulkan rekaman hasil pengamanan instalasi.
  3. Melakukan analisis dan evaluasi keselamatan.

Pengelolaan Kesehatan Kerja

  • Fokus:
    1. Program kesehatan kerja.
    2. Higien dan sanitasi.
    3. Pengelolaan ergonomi.
    4. Pengelolaan makanan dan minuman.
    5. Diagnosa dan pemeriksaan penyakit akibat kerja.

Kunci Pokok Pengelolaan Keselamatan Kerja

  1. Manajemen risiko.
  2. Program keselamatan kerja.
  3. Pendidikan dan pelatihan K3.
  4. Penyelidikan kecelakaan.
  5. Manajemen keadaan darurat.
  6. Administrasi keselamatan.

Pengelolaan Lingkungan

  • Fokus pada aspek kesehatan untuk mencegah gangguan kesehatan.
  • Pengelolaan tebu, kebisingan, getaran, dan kualitas udara.

Komite Keselamatan SMKP

  • Rapat rutin dipimpin oleh Kepala Teknik Tambang dan melibatkan berbagai divisi.

Risiko Kecelakaan di Pertambangan

  • Contoh kecelakaan: kelongsoran material, kebakaran, cedera fisik.
  • Pentingnya kesadaran keselamatan.

Aturan dan Prosedur di Tambang

  • Izin Masuk: ID khusus, medical check-up, pelatihan K3.
  • Golden Rules: Aturan baku untuk keamanan.

Rambu-rambu dan Alat Pelindung Diri

  • Pentingnya rambu-rambu lalu lintas dan alat pelindung diri untuk mengurangi risiko.

Kewajiban Pekerja Tambang

  1. Memperhatikan keselamatan diri dan orang lain.
  2. Melaksanakan instruksi keselamatan.
  3. Menggunakan alat pelindung diri.
  4. Melaporkan keadaan yang berbahaya.
  5. Melaporkan kecelakaan.

Sumber-sumber Bahaya di Lokasi Tambang

  • Sumber bahaya: orang, cara kerja, material, mesin, lingkungan, energi.
  • Jenis-jenis bahaya: fisika, kimia, biologi, psikologi, ergonomi.

Pemantauan Kesehatan Kerja

  • Melakukan pemeriksaan kesehatan awal dan periodik.
  • Pengelolaan ergonomi untuk mencegah cedera.

Pekerjaan Kritis di Pertambangan

Pekerjaan Kritis di Ketinggian

  • Risiko jatuh dan petir.

Pekerjaan Peledakan

  • Risiko lentingan batu.

Pekerjaan di Ruang Terbatas

  • Risiko keracunan gas.

Pengangkatan dan Instalasi Listrik

  • Pengendalian untuk mencegah kecelakaan.

Kesimpulan

  • Pentingnya pemahaman K3 dalam operasional pertambangan.
  • Mendorong untuk berbagi pengetahuan dan meningkatkan keselamatan di tambang.