Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Pada kali ini kita akan belajar membahas tentang penilaian BKN SD Pada dasarnya penilaian itu sendiri sangat diperlukan untuk dapat mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan dalam suatu pembelajaran Ya, penilaian adalah suatu kegiatan untuk membuat keputusan tentang hasil pembelajaran dari masing-masing siswa serta keberhasilan siswa dalam kelas karakter seluruh. Kerenan juga merupakan indikator keberhasilan guru dalam kelas karakter seluruh. proses pembelajaran yaitu menurut supranisi dan swarja berkenan dan pastinya seorang guru harus mampu menilai secara objektif ya jadi tidak boleh membeda-bedakan karena itu prinsip-prinsip penilaian nanti ya terus itu ada namanya prinsip adil juga seperti itu ada dalam penilaian khususnya di materi PKN ya nanti kita akan mempelajarinya satu persatu ya Tujuan penilaian itu sendiri yang pertama adalah mengetahui kedudukan siswa dalam kelompok kelasnya. Jadi ketika kita menjadi seorang guru, khususnya di sekolah dasar, kita harus mengetahui kedudukan siswa itu levelnya.
kemampuan intelektual anak kita itu sampai mana itu salah satunya pengukurannya adalah lewat penelingan itu sendiri jadi kita harus tahu apalagi guru kelas harus mampu dan mengetahui keadaan atau karakteristik karakter anak didiknya khususnya dalam kemampuan intelektual dalam kemampuan intelektual konditifnya afektifnya dan psikomotoriknya anak itu biasanya apa harus-harus tahu lah selanjutnya adalah mengetahui ketepat gunaan program dan metode mengajar yang digunakan lah ini juga salah satunya jadi program-program yang sudah direncanakan lewat Hai Rpc metode yang digunakan itu sesuai tidak pengukurannya yaitu lewat penilaian tadi ketika memakai metode ini ternyata hasil akhirnya setelah selesai pembelajaran ternyata belum sesuai karena apa mungkin belum mencapai KPM seharusnya seperti itu juga harus dimaksimalkan nanti ke depan harus mengubah metodenya salah satunya untuk mengetahui ketepat gunaan metode dan program itu sendiri selanjutnya adalah maka mengetahui kesulitan-kesulitan belajar siswa berbentuk, nah itu salah satunya jadi ketika kita membuat soal atau melakukan penelian, pastinya ada beberapa anak yang, atau beberapa soal atau anak yang mengalami kesulitan pada soal-soal tertentu atau pada bidang-bidang tertentu, pada mata pelajaran tertentu, nah seperti itu nanti guru harus tanggap dan responsif terhadap kesulitan yang dialami dalam siswa-siswa yang dalam-dalam belajar terus memperoleh informasi yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan atau membuat laporan salah satunya adalah penilaian akhir semester penilaian tengah semester begitu nanti ketika itu untuk apa namanya kenaikan kelas terus juga untuk penilaian akhir semester semester nanti kan diambil dari penilaian-penilaian harian. Sebenarnya itu untuk sebagai informasi tadi, ulangan hariannya bagaimana, penilaian yang diambil dari tema-tema itu bagaimana, terus ke penilaian tengah semesternya bagaimana, penilaian akhir semesternya bagaimana, dan hal itu untuk menentukan lanjut ke... Tingkat selanjutnya, salah satunya adalah naik kelas atau mungkin ketingkatan selanjutnya dari SD ke SMP. Hai selanjutnya fungsi penilaian ya di sini adalah sebagai diagnosis dan pengembangan saja adalah sebagai transaksi yang banyak sekali kita kalau mau apapun seleksi apapun pasti tahu tolak ukurnya ya pada penilaian itu sendiri ya Iya kan mau mengikuti bisa juga hai hai Ada yang mau mengikuti pekerjaan, mau mengikuti CPSS, maupun pasti ada namanya penelian.
atau lapornya pada suku seperti itu sebagai bahan pertimbangan kenaikan kelas terus juga selanjutnya sebagai bahan pertimbangan untuk penempatan nah itu ketika nanti biasanya ketika kalau mungkin di jenjang-jenjang berikutnya. Kalau di sekolah dasar, mungkin yang bagian penempatan mungkin tidak dirasa, kecuali memang ada sekolah-sekolah tertentu yang memang dikondisikan, contohnya anak berpengalaman. berminat pada bidang psikomotoriknya contohnya pada bidang kognitifnya saja tapi kalau di SMA itu kan ada jurusan-jurusan atau penempatan anak sesuai minat dan bagiannya Aspek-aspek yang dimiliki dalam BKN adalah aspek kognitif, donliknya, pengetahuannya, kompresensi pemahamannya, aplikasi penerapannya, analisis dalam menganalisisnya.
Dalam mengsintesisnya Selain itu juga ada dalam Evaluasinya Juga ada selanjutnya Cekat efektifnya Responnya bagaimana Itu ya Kegiatan sosialnya berorganisasi, berkelompoknya itu bagaimana sikap anak itu bisa bekerja sama atau tidak, dan seperti itu, efektif sikap yang diinginkan. Dan selanjutnya lagi adalah skomotorik ya Selanjutnya adalah syarat penilaian yang baik Itu ada dari validitasnya Kreativitas, kontraktisan Terus prinsip penilaian terfokus pada kompetensi menyeluruh hadapan komprehensif mendidik terbuka salah satunya ini banyak lagi prinsip penilaian yang baik objektif disini, jadi seorang guru harus semua memandang siswa itu memang sebagai analitiknya tidak boleh membeda-bedakan, contohnya anak ini yang rajin, anak ini yang cantik, atau yang tidak atau mungkin anak ini yang pakaiannya bagus, anak ini yang tidak, anak ini yang kaya, anak ini yang tidak tidak boleh membedakan seperti itu, semua dipandang harus objektif harus tertujuh memang pada kemampuan anaknya itu sendiri Penilaian yang berdiri, penilaian yang berdiri bagaimana? Bisa saja seorang guru penilaian berdiri itu memberikan penilaian-penilaian yang berdiri lewat penilaian harian bisa saja lewat terbuka tadi mungkin tes atau non-tes atau mungkin wawancara atau portfolio dan lain-lain hanya jawab secara langsung seperti itu Instrumen tes itu ada tes tertulis, tes lisan, tes perjuatan Nah, instrumen tes tertulis bagaimana?
Ya, seperti ulangan biasa Contohnya, tes lisan Seperti itu, tanya-jawab mengenai, oh ini bagaimana, bisa kita lagi, oh cara kerja ini bagaimana, oh cara, jadi di tes lisan ini anak harus mampu menjawab sesuai dengan apa yang dipelajarinya, mampu atau tidak. Nanti ada rubriknya atau pecariannya cara tes lisan ini penelainya bagaimana. Terus tes perbuatan juga, di sini adalah beda aspek aspektifnya.
Hai instrumen penilaian nontest ada skala sikap ya skala sikap checklist Hai posener catatan harian Porto Pogilio di skala sikap checklist Nah itu questionnaire, catatan harian. Nah disini catatan harian mungkin saja seorang guru harus mampu meluangkan waktunya. Jadi ketika setiap hari mungkin mengajar.
Pastinya mengetahui, wah anak ini rajinnya bagaimana, wah anak ini dalam sikapnya bagaimana. Pasti ada catatan-catatan dalam kegiatan mengajar, mungkin ada timbul masalah, atau mungkin anak ini dalam berkelompok bisa kerjasama, tidak menonjol. Nah itu pasti dalam keseharian, di jurnalnya itu ada namanya catatan harian seorang penan guru-guru. Kursioner, diberikan kursioner.
checklist dan skala sikap nah disini bisa dilihat contohnya skala sikap kompetensi intinya memahami, mengembayu faktual, cara mengamati memenangnya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya makhluk cipta Tuhan dan kegiatannya dan benda-benda yang dijumpai di rumah, di sekolah, dan di tempat bermain. Kompetensi dasarnya masalahnya kewajiban sebagai warga negara di rumah, sekolah, dan masyarakat. Ini contoh sekolah sikap ya.
Berilah jawaban dengan memilih menemukan tanda silang pada kolom berikut contoh sekolah-sekolah yang ada di dalam sangat setuju tidak setuju, ini seperti ini ini adalah contoh sekolah sikapnya jadi anak diberikan apa namanya seperti rubrik itu nanti bisa memilih oh ternyata anak ini bagaimana ke arah nanti di total semuanya penilainya pasti lah kalau ternyata satu itu sangat beda 174 menilai 4.473 kurang 7-5-7 katanya disini contohnya cara penilaiannya seperti ini contoh yang kedua adalah Hai seperti ini pernyataan membantu ibu mencuci piring tadi bagaimana setuju sangat setuju tidak setuju sangat ujung atau bagaimana lagi depannya ini ada skalanya lagi kan ada poin 1 bagaimana 2, 3, 4, sampai 5 bagaimana bisa dilihat kembali nah, 1 sangat tidak setuju 2 tidak setuju 3 kurang setuju 4 setuju, 5 sangat setuju disini tadi anak-anak bisa dikasih seperti ini rubriknya contohnya mengikuti per 2 Apa namanya, berkampingan yang diadakan tiap malam sesuai dengan jadwal yang dibuat. Jadi ronda malam, itu bagaimana? Kalau tidak setuju, setuju lah disini. Itu adalah contoh skala sikapnya.
Menilai tentang sikap anak tersebut di papi dengan kegiatan. seperti ini mungkin biasanya bisa dilakukan di kelas tinggi, kalau kelas rendah kelihatannya belum bisa, karena apa? dengan membaca seperti ini anak-anak harus paham apa yang harus menjawabnya bagaimana dengan poin-poin seperti ini anak harus memahami bacaannya Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab adalah contoh penanyaan seperti ini. Menunjukkan perilaku patuh, rata-rata, seperti itu. Checklist, jika keluar rumah harus meminta izin kepada orang tua nanti, biasanya bagaimana?
Sedang, baik, baik sekali. Itu kan seperti itu. Terus apabila masuk sekolah tidak boleh terlambat, itu bisa model checklist seperti ini.
ini sedang baik-baik sekali soalnya siang siaini kan satu rubrik ini untuk satu anak terus bayar sebab waktu mengikuti kegiatan yang ada di lukungan masyarakat bagaimana ini bagaimana ternyata kegiatan keluar rumahnya harus meminta izin orang rumah, baik. Sebelah masyarakat tidak boleh terlambat, baik sekali. Jika di rumah masyarakat tidak boleh membuat keributan, ternyata sedang, lalu nanti gitu tahu semua.
Seperti itu ya, checklist. Contohnya, setelah kompetensinya, hasilnya adalah memiliki perilaku jujur disiplin tanggung jawab. Kompetensi dasarnya menunjukkan perilaku jujur disiplin tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri, seperti itu. Selanjutnya adalah penilaian portfolio disini bisa kita lihat bersama berupa satu akan melakukan penilaian portfolio untuk menganggapai pelanggung penilaian yang disiapkan setelah melalui diskusi para wisat diperoleh keputusan bahwa wisat harus mengumpulkan portfolio Contohnya bagaimana? Portofoli itu kan penilaian berkelanjutan.
Contohnya seperti ini, mengumpulkan simbol-simbol dalam laporan Garuda Pancasila dan menempelkan di kertas laporannya kegiatan rakyat risetak keunungan Pancasila. Contohnya bagaimana? Gambar-gambar simbol Madhasila dalam lambang Madhasila itu sendiri.
Jadi nanti kan ada gambar Madhasila, anak-anak kan disuruh menampilkan gambar simbol dalam Madhasila itu. Cocok atau tidak? Bagaimana? kriteria yang digunakan untuk penilaian gambar simbol seperti ini contohnya memenuhi jumlah simbol tepat, nilainya 3, kurang tepat 2 tidak tepat 1 kelengkapan gambar kelampakan kelengkapan contohnya pantasilah, itu bagaimana Hai eh ekornya ada berapa kakinya contohnya berapa terus simbol yang ditempelkan ya lambang simbol ya situ ada bintang ada padanan kapal seperti itu sesuai atau tidak untuk lengkapannya hai hai Hai seperti ini ketepatan gambar yang lagi ketepatan gambarnya bagaimana pada silap menghadap kemana kepada silap itu juga harus ditelan juga terus kerapian tempel kerapian menempelnya bagaimana Atau hanya tinggal menempel tidak tepat. Dalam potensi lain itu kan tengahnya ada lampu simbol tadi yang saya katakan tadi.
Ada lampu pohon teringin, pintang, dan lain-lain. Itu harus tepat. Kalau tidak tepat nanti bagaimana temennya.
Skor maksimal 12 Nah disini ya contohnya Untuk kelas rendah khususnya di kelas 1 Nah seperti itu ya Nah nilainya nanti Skor yang diperoleh Dibagi dulu Bagi 12 12 dari mana ya ini tadi Skor maksimal Jadi skor yang diperoleh Dibagi skor maksimal Dikarikan 100 Hai kalau ini laporan karya wisata kelengkapan sistematika laporan kerabian tulisan atau biasa contohnya bagaimana bisa saja dalam bab PKM mungkin apa yang musawarah atau Atau organisasi di tingkat pemerintahan atau mungkin membahas tentang pemerintahan, desa, dan lain-lain. Itu nanti anak-anak bisa diajak ke lingkungan kantor desa. atau mungkin diajak ke tempat-tempat bersejarah contohnya di daerah sekitar sekolahan atau mungkin di desa atau mungkin di lingkup akupaten ada tempat bersejarah kalau di Madiun kan ada namanya tempat pembantaian G30 SPKE di daerah sana daerah dekat karet sana itu ada ada itu nanti mungkin bisa ada di ngawi mungkin juga ada ya mungkin di monumen-monumen apa seperti bisa Monumen Suryo contoh seperti itu anak-anak bisa diajak ke situ bisa itu salah satu contoh nanti membuat laporan kaya wisata laporannya Bagaimana historisnya kegiatan itu bagaimana historisnya sejarahnya Bagaimana tata bahasanya anak dalam menjelaskan atau mungkin dalam menulis bagaimana, itu disini perabian tulisannya, kata bahasanya sistematika laporannya kelengkapan laporannya, seperti itu biasanya ya mungkin di kelas tinggi juga kelas 5 atau kelas 6 jadi anak agar tahu juga mungkin di tempat-tempat yang berjarak sejarah atau dimana peduli museum seperti itu bisa juga itu adalah laporan karya wisata ya contohnya seperti ini nama, portfolio, penilaian nama, portfolio selanjutnya adalah berbagai alat penilaian dalam PKN Prinsip penilaian tadi yang sudah saya jelaskan seperti tadi, valid, mendidik, berorientasi pada kompetensi, adil, nah objek itu... bergandingan dengan nyata adil yang saya katakan di awal tadi bergesin lambungan, penilaian itu bisa bergesin lambungan atau mungkin bermakna menyeluruh dan penilaian berbasis kelas itu harus memuat tiga rana tadi komedia, afektif, dan psikomotor teknik mengumpulkan informasi dan pengukuran dari sini ada tes tertulis, tes perbuatan, tes lisan penilaian non-tes, penilaian non-tes itu ada beberapa reservasi, questionnaire, wawancara daftar tes kala pilihan di kasus protokolio yang beberapa tadi sudah dijelaskan di depan tadi ya yang belumnya apa? daftar ceknya, skala pilihan, dan lain-lain nanti bisa dicari sendiri ya itu adalah penilaian on test jadi penilaian itu memang ada penilaian secara tes tertulis membuatkan test dan penilaian nontest dan pada penilaian nontest biasanya anak-anak lebih diajak untuk mengedepankan keterampilan mereka contohnya dalam observasi anak-anak dia diajak untuk lebih bisa memahami apa yang dipelajari.
Nanti dalam hal berjasamanya mungkin dibentuk kelompok, studi kasus juga, portfolio itu termasuk penilaian yang juga penilaian berjumlah. Pemancara juga seperti itu juga, anak-anak dilakukan tanya-jawab tadi mengenai pembelajaran yang sudah pernah dilakukan, mengenai materi yang sudah pernah didiskusikan dan lain-lain. Nah disini mudah-mudahan Alat penilaian PKN, FD dan lainnya Langkah-langkahnya adalah Menusun spesifik tes Menentukan kompetensi dasar Yang akan diukur Menusun kesikisitasnya Pastinya ada kan kesikisitasnya menulis tesnya menulis soal tesnya menelan tes, melakukan uji coba kita pun uji coba dulu sesuai atau tidak menganalisis butir soalnya jadi soal dalam membuat soal itu juga ada namanya analis bukir soal.
Contohnya, soalnya ada 35, pilihan gandanya ada 25 contohnya. Dan pilihan ganda dan soal urayan, itu kan pastinya nanti ada tingkat validitasnya soal itu bagaimana, tingkat reabilitas soalnya itu bagaimana. Itu nanti ketika kali saudara nanti ke depan melakukan penelitian, dalam hal ini mungkin pada semester akhir ya, pada sekirusi itu nanti, seperti itu, jadi membuat soal tidak hanya membuat soal saja yang penting membuat soal ambil dari LKS, ambil dari buku tapi tingkat validitasnya dan tingkat reabilitasnya itu tidak tepat, nanti bagaimana ternyata soal nomor 1 sampai 5 mudah-mudah, atau mungkin sulit semua, atau bagaimana seperti itu harus diperhitungkan juga dalam membuat atau menganalisis soalnya ternyata dalam 1 buku 1 kelas 20 anak yang mampu menjawab soal nomor 2 ure yang termami 2 hanya 3 anak otomatis kan perlu ditanyakan analisis budir soalnya itu bagaimana yang mampu menjawab nomor 5 hanya 5 anak yang lain belum mampu, salah semua lah karena itu perlu ada namanya analisis budir soal terus juga memperbagi soal tes karena ada namanya apa tadi analisis ini kalau soal soalnya memang dirasa kurang tepat tidak tepat tidak sesuai dengan apa yang akan dijadikan tolak pura tepuk alasi pembelajaran merangkit tes, melaksanakan tes menganalisis hasil tes terus selanjutnya adalah model-model penilaian disini yang seperti itu tes dan non-tes, model penilaian catatan atletot model penilaian cocek, model penilaian skala bertingkat atau memulai tes model penilaian sosial metri model penilaian perdamaan wawancara atau interview model penilaian retar-retar guru model penilaian retar tingkat urutan nah portofolio tadi ya disini sudah ya yang berkenan dengan portofolio itu adalah hasil hakikat belajarnya fokus ke bukti nah disini kalau portofolio mungkin ketika karena perusahaan berkesinampunan Ya otomatis hasilnya itu dikumpulkan terus. Biasanya kalau di sekolah dasar khususnya itu kan pasti ada mungkin di kelas atau mungkin punya dimasukkan di meja-meja atau sendiri. Jadi itu ada namanya map yang khusus untuk menaruh bukti-bukti penilaian anak-anak.
Di akhir itu bisa dijadikan namanya foto-foto tadi, jadikan satu buku atau satu map tadi. Peran penilaiannya di sini adalah pemantauan yang balik. Terima kasih. penilaian jadi dirinya penilaian formal memonten dan media atau bukan baru hujan menelan protokol itu apa itu nah setelah ada menghargai perkembangannya terjadi pada siswa tadi sini karena penampil kesinambungan contohnya di semester 1 anak-anak ada anak ah kalau si abel mampu terus ternyata pada selanjutnya setelah tiga bulan-tiga bulan anak itu mampu di mana itu disitu kan Guru mampu melihat tingkat perkembangan anak didiknya, karena apa tadi? Ada portfolio-nya, penilaian pertama, kedua, ketiga, keempat, dan selanjutnya itu pasti ada peningkatan atau malah penurunan.
Stagnan saja, itu adalah tujuan dari penelan portofilio, bisa menghargai atau melihat perkembangan yang terjadi pada siswa. Menghargai prestasi yang terbaik yang dididikan pada siswa, karena itu walaupun penilaiannya di bawah KPM, contohnya penilaiannya di... dapat nilai paling tinggi contohnya 100 dapat nilai 30 atau 40 ya harus dimasukkan juga ke pertobo juga tidak masalah, nah disitu juga kan anak-anak berarti dihargai walaupun dapat nilai segitu nanti dalam penilaian ulangan harian atau penilaian harian ya otomatis dalam pertobo itu nanti dalam satu semester atau akhir semester nanti kan tahu oh penilaian ulang harian pertama subtema ini bagaimana selanjutnya kedua dan ketiga selanjutnya bagaimana ada peningkat atau tidak itu anak-anak pasti tahu kan sudah dinilai oleh guru hasil nilainya di portfolio kan sendiri mungkin di map individu anak itu sendiri itu kan pasti lebih mengakui daripada nanti dibuang atau bagaimana tidak dikumpulkan jadi satu nanti bisa dibaca sendiri ini dengan informasi memiliki nama pejabat ketumbuhan tersebut prinsip dalam portfolio, saling percaya berhasil bersama kepuasan, kesesuaian, dan proses dan hasil, itu prinsip dalam penilaian portfolio ini karakteristiknya multi sumber, autentik dikembangkan oleh siswa, dinamis spesifik, integrasi kepemilikan, dan beragam kewujudan itu ya, nanti bisa diperlukan sendiri yang ini ya Oke ya, jadi ya untuk kegiatan hari ini kita membahas tentang penelian tadi Nanti ya untuk hari ini kita akan diskusi nanti selanjutnya bisa saya infokan di grup, terima kasih untuk kegiatan hari ini pembelajaran hari ini dan semoga bermanfaat untuk kita semua, terima kasih dari saya Wassalamualaikum Wr Wb