Ragam Permainan Tradisional Bali

Sep 9, 2024

Permainan Tradisional Bali

Pendahuluan

  • Masing-masing daerah di Indonesia memiliki ragam permainan sendiri.
  • Permainan tradisional Bali sebagian besar dilakukan secara berkelompok.
  • Manfaat permainan: melatih kerja sama tim dan mengelola emosi.

Jenis-jenis Permainan

1. Sepit-sepitan

  • Alat yang dibutuhkan: 3 pipa atau botol berwarna-warni, bola pingpong, dan kelereng.
  • Aturan permainan:
    • Pemain harus mengambil bola dan kelereng dengan sepit.
    • Tangan kiri untuk kelereng, tangan kanan untuk bola pingpong.
    • Memasukkan kelereng dan bola pingpong ke dalam botol yang sesuai ukuran dan warnanya.
  • Pemenang: Regu yang lebih dulu memasukkan semua kelereng dan bola pingpong.

2. Cak-cak

  • Alat tambahan: Batang bambu.
  • Cara bermain:
    • Melewati 4 batang bambu yang diregangkan.
    • Jika salah langkah, kaki akan terjepit.
    • Pemain menyanyikan lagu "Cak-cak" selama permainan.

3. Meong-meong

  • Peserta: Sekelompok anak.
  • Peran:
    • Satu orang berperan sebagai kucing (di luar lingkaran).
    • Satu orang berperan sebagai tikus (di dalam lingkaran).
  • Aktivitas: Anak-anak menyanyikan lagu "Meo-Meo".

4. Curik-curik

  • Cara bermain:
    • Dua pemain menyentuhkan kedua tangannya sebagai pintu.
    • Pemain lainnya berbaris untuk melewati pintu tersebut.
    • Selama melewati, semua pemain menyanyikan lagu "Curik-Curik".
    • Pintu akan tertutup untuk menangkap pemain yang melewati.

5. Menggoa-goakan

  • Peserta minimal: 7 orang.
  • Peran:
    • Satu anak sebagai goa atau burung gagak.
    • 6 anak lainnya membentuk barisan dan saling berpegangan.
  • Aturan:
    • Goa harus menangkap pemain di barisan paling akhir.
    • Pemain paling depan melindungi anggota di barisan belakang.