Catatan Kuliah

Pengalaman Wirausaha

• Sejak SD sudah berjualan pisang.
• Di SMA menjual buku cetakan sendiri (diktat).
• Berjualan bukan karena jiwa wirausaha, tetapi terpaksa.
• Pengalaman ini membentuk disiplin untuk berusaha.

Pengalaman di Amerika

• Setelah setahun di Amerika, mulai berdagang kopi dan mengekspornya.
• Pentingnya berproduksi dan menciptakan nilai tambah untuk hidup.

Pendidikan dan Karir

• Kembali ke Amerika untuk mengambil gelar MBA (selesai dalam 1,5 tahun).
• Sebelum tamat, diterima di Union Carbide.
• Kembali ke Indonesia tahun 1969, dan menjadi direktur di usia 29 tahun (tahun 1971).
• Statistik menunjukkan bahwa jarang ada orang di bawah 30 tahun menjadi direktur di dunia.

Faktor Kesuksesan

• Selain faktor keberuntungan, dedikasi dan komitmen profesional sangat penting.
• Mengambil tanggung jawab saat Direktur Keuangan sakit.
• Membangun integritas dan kepercayaan di mata atasan.

Kesuksesan di Perusahaan

• Union Carbide adalah perusahaan afiliasi paling menguntungkan pada saat itu.
• Pindah ke Multi Bintang, juga sangat menguntungkan.
• Tiga kali dibajak oleh Heineken, Bakri, dan Pak Hartog.

Jabatan sebagai Menteri

• Ditanya Pak Harto tentang gaji sebagai Menteri yang lebih kecil.
• Merasa cukup secara finansial, jadi tidak masalah dengan gaji kecil.
• Melakukan transformasi birokrasi ke korporasi merupakan tantangan besar.

Hubungan antara Pengusaha dan Penguasa

• Penting untuk ada komunikasi antara pengusaha dan penguasa.
• Pengusaha yang menciptakan kekayaan, bukan pemerintah.
• Penguasa harus membantu pengusaha dengan cara yang positif, etik, dan moral.
• Harus dihindari kolusi yang merugikan pihak lain.

Kesimpulan

• Perlu tenaga profesional dalam pengelolaan korporasi, baik swasta maupun BUMN.
• Pengusaha dan penguasa harus bekerja sama untuk menciptakan kemakmuran.