Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Mengatasi Kecanduan Gadget pada Anak
Sep 11, 2024
Kecanduan Gadget pada Anak
Pendahuluan
Kecanduan gadget menjadi persoalan serius dalam perkembangan anak.
Tidak hanya masalah gizi buruk, tetapi juga dampak negatif dari teknologi.
Kasus Viko
Viko, anak berusia 9 tahun, mengalami gejala kecanduan gadget.
Masalah kesehatan: mata iritasi, bercak merah, sulit berkomunikasi.
Waktu bermain gadget: 3-4 jam setiap hari.
Perilaku: malas, sulit fokus, lebih memilih bermain dibandingkan aktivitas lainnya.
Pandangan Ibu Viko
Ibu memberi gadget agar Viko tenang saat sibuk.
Mengakui kesulitan dalam membatasi penggunaan gadget.
Membutuhkan pendekatan orang tua dalam mengatasi kecanduan.
Kecanduan Game Menurut WHO
Kecanduan game diakui sebagai gangguan mental.
Kriteria kecanduan:
Tidak bisa mengendalikan aktivitas bermain game.
Memprioritaskan game dibandingkan aktivitas lain.
Tidak bisa berhenti meskipun dampak negatif terlihat.
Kasus Farhan
Farhan, anak usia 9 tahun, menghabiskan 20GB data internet untuk bermain PUBG.
Ibu Farhan merasa kesulitan, anak sulit disuruh mandi dan makan.
Perubahan perilaku: tidak mau belajar, menurun hasil akademik.
Pentingnya Keterlibatan Orang Tua
Terapi anak kecanduan game lebih efektif jika orang tua terlibat.
Keterlibatan orang tua dapat meningkatkan efektivitas terapi hingga 100%.
Perubahan perilaku harus didukung dengan pola yang tepat di rumah.
Solusi dan Rekomendasi
Anak perlu pengalihan dari layar gadget.
Ajak anak bermain di ruang terbuka sebagai alternatif.
Peran orang tua sangat penting untuk mengontrol penggunaan gadget.
Kesimpulan
Gadget dapat menjadi alat yang bermanfaat jika digunakan dengan bijak.
Kecanduan gadget perlu ditangani dengan pendekatan yang holistik dari orang tua dan lingkungan.
📄
Full transcript