lindungi sepenuh hati dengan ini kami sampaikan terima kasih kepada bapak ibu yang telah hadir di webinar iniep Bagaimana kabarnya Bapak dan Ibu semoga selalu dalam kondisi sehat sehingga bisa mengikuti kegiatan webinar ini mulai pagi sampai siang hari nanti sudah hadir di tengah-tengah kita kepala Balai Besar Guru penggerak provinsi Jawa Timur yang terhormat Bapak Drs Abu kir M.Pd Selamat datang dan bergabung Bapak apa kabarnya Terima kasih mak Sinta alhamdulillah kabar baik baik Semoga selalu sehat dan tetap semangat bapak Amin amin Insyaallah yang terhormat ibu ketua tim kerja program kompetensi berkelanjutan Ibu Dr beserta koordinator Bapak dan Ibu narasumber Semoga selalu sehat dan tetap semangat mohon izin untuk mengawali acara pembukaan Bapak Abu silakan Mbak Sinta asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatull warahmatullahi wabarakatuh Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua yang terhormat kepala Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur Bapak Drs abuir M.Pd yang kami hormati kepala bagian umum Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur bapak Muhammad Nas lild ketua tim kerja program kompetensi berkelanjutan Ibu dr Retno kinios beserta koordinator Bapak dan Ibu narasumber serta seluruh peserta yang berbahagia Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa taala Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-nya kita bisa hadir mengikuti kegiatan webinar sosialisasi model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah pada pagi hari ini Selasa tanggal 2 April tahun 2024 melalui media virtual Zoom meeting Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur Dalam keadaan sehat walafiat Amin yaabbalamin untuk mengawali kegiatan pada pagi hari ini agar diberikan kelancaran dan manfaat bagi kita semua marilah kita memanjatkan doa menurut keyakinan dan kepercayaan masing-masing berdoa dimulai berdoa selesaitukaraelut hadirin dimohon duduk dengan sikap sempurna mendengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya kepala Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur yang terhormat Bapak Drs 1 hir M.Pd Selamat datang dan bergabung Bapak apa kabarnya terima kasih baik baik Semoga selalu sehat dan tetap semangat bapak Amin Insyaallah yang [Musik] terhormat mohon izin untuk mengawali acara pembukaan bapak ibu [Musik] hiduplah tanahu Bangs asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua yang terhormat Kepala bal Provinsi Jawa Timur BAP dan kami hormati kepala bagian umum besar Provinsi Jawa Timur [Musik] B ketua berelanjutanordinator Bapak dan Ibu narasumber ser seluruh peserta yang berbahagia Alhamdulillah puji syukur keadirat Allah subhanahu wa taala Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat Danar kita bisa isu model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah bapak dan ibu yang berbahagia acara berikutnya marilah kita simak bersama pengarahan dari kepala Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur dan sekaligus kami mohon perkenannya untuk membuka kegiatan secara resmi Kepada yang terhormat Bapak Drs Abu kir M.Pd kami silakan Baik terima kasih asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Selamat pagi salam sejahtera untuk kita semua Semoga kesehatan kebahagiaan kecemerlangan dan Anugerah lain yang kita tidak sanggup menyebutnya satu persatu senantiasa Allah limpahkan kepada kita semua amin Apa kabar ibu dan bapak pagi hari ini mudah-mudahan senantiasa diberikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam kita melanjutkan ikhtiar-ikhtiar kita dalam memajukan pendidikan di tanah air yang saya hormati ketua tim kerja pengembangan kompetensi berkelanjutan Ibu Dr retnoteki ee narasumber kita pada pagi hari ini yang telah bersemuka dengan kita satu layar dengan kita pak Prayogo dan kita juga akan menunggu narasumber kita dari ee Direktorat e guru dan EE kepala sekolah pengawas sekolah yang nanti juga akan bersama dengan kita Insyaallah pertama ee saya mohon maaf pada pagi hari ini kegiatan webinar yang semula terjadwal pukul 00 tepat baru dimulai ee pada pukul lebih 25 menit dan tadi mohon maaf ada suara ganda antara pembawa acara dengan dikumandangkannya lagu Indonesia Raya Sekali lagi kami atas nama penyelenggara mohon maaf yang sebesar-besarnya baik ibu dan bapak yang saya hormati ee terima kasih atas kebersamaan di pagi hari ini di ee tanggal 2 bulan April tahun 2024 Ee Kita akan terus melanjutkan ikhtiar-ikhtiar kita dalam menguatkan pembelajaran-pembelajaran yang makin berpihak pada Pa Didik ibu dan bapak sahabat ee guru kepala sekolah dan pengawas sekolah di Jawa Timur yang pada pagi hari ini telah bersama-sama ee yang akan memenuhi room ini yang EE kami siapkan 1000 ee Pak partisipan mudah-mudahan nanti bisa terpenuhi di dalam rangka kita akan sama-sama mendiskusikan sama-sama kita akan berbagi kabar terkini berkaitan dengan upaya transformasi bidang pendidikan di tanah air saya izin eh Share screen Apakah layar ibuampun terlihat Bapak sampun sampun bapak kami atas nama Kementerian Pendidikan kebudaan riset dan teknologi mengucapkan ribuan Terima kasih k sahabat guru kepala sekolah dan pengawas sekolah sejawa Timur atas kebersamaannya dalam mewujudkan pembelajaran yang makin berpihak pada peserta didik Alhamdulillah di kesempatan pagi hari ini kita akan menelaah belajar bersama berkaitan dengan satu bidang yang berkaitan dengan model kompetensi untuk guru ee kepala sekolah dan pengawas sekolah yang telah Terbit dan telah menjadi ee payung hukum kita untuk bersama-sama bertransformasi membersamai anak murid kita ee menyongsong samanya dalam rangka memajukan ee pendidikan di tanah air saya akan mengulang Share screen saya Baik Ibu dan Bapak yang saya hormati saat ini kita telah memiliki tiga regulasi berkaitan dengan model komet untuk guru kepala sekolah dan pengawas sekolah ibu dan bapak ee tentu saat ini kita akan terus mensikapi dengan terbitnya regulasi-regulasi baru yang pertama adalah peraturan Dirjen gtk nomor 2626 tahun 2023 tentang model kompetensi guru kemudian regulasi yang kedua adalah peraturan Dirjen gtk nomor 7327 tahun 2023 tentang model kompetensi kepala sekolah dan yang ketiga adalah peraturan Dirjen gtk nomor 7328 tahun 2023 tentang model kompetensi pengawas sekolah boleh di chat room ibu dan bapak boleh menuliskan Apakah ibu dan bapak sudah memiliki ketiga dokumen tersebut boleh ditulis bila sudah bila belum Iya terima kasih terima kasih bila Ibu dan Bapak sudah memiliki Dokumen tersebut Apakah sudah menelaahnya Iya terima kasih ibu dan bapak tentu ini menjadi referensi yang sangat menginspirasi bagi kita semua terkait dengan tiga model kompetensi yang pertama model kompetensi guru yang kedua model kompetensi kepala sekolah dan yang ketiga adalah model kompetensi pengawas sekolah dari ketiga model ini kita akan menelak ah dan sekaligus ini menjadi bahan inspirasi kita semua ee berkaitan dengan upaya bersama-sama mengawal pembelajaran-pembelajaran yang makin berpihak pada peserta didik nah dalam kesempatan pagi hari ini nanti kawan-kawan narasumber akan berbagi kabar dan juga sekaligus pada saatnya kita nanti akan bertemu dalam agenda-agenda setelah sosialisasi ini ada btek dan kemudian ada diskusi-diskusi lanjutan dalam rangka kita memahami substansi dari ketiga model kompetensi tersebut Sekali lagi kami atas nama Balai Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur mengucapkan ribuan Terima kasih atas kebersamaan ibu dan bapak semua kawan-kawan guru kepala sekolah dan pengawk sekolah di provinsi Jawa Timur yang bagi kami adalah sebagai mitra kerja kami di Balai Besar Guru penggerak kami ada karena ada panjenengan kami ada karena ada guru kami ada karena ada kepala sekolah kami ada karena ada pengawas sekolah maka kehadiran ibu dan bapak semua pada webinar hari ini merupakan anugerah merupakan kabar baik bagi kami untuk kita mendiskusikan memaknai sebuah perubahan karena perubahan adalah keniscayaan di dunia ini tidak ada yang abadi kecuali perubahan itu sendiri demikian beberapa hal yang bisa saya sampaikan di kesempatan pagi hari ini sebagai pengantar untuk pelaksanaan webinar berkaitan dengan sosialisasi model poensi untuk guru kepala sekolah dan pengawas sekolah di lingkungan Provinsi Jawa Timur mari kita mulai dengan sama-sama membaca basmalah Bismillahirrahmanirrahim semoga Hasanah yang kita dapatkan hari ini menjadi bagian dari bekal kita melaksanakan ibadah melaksanakan pengabdian kepada k Tuhan yang maha kuasa melalui bidang yang kita geluti yaitu bidang pendidikan selamat menunaikan ibadah puasa bagi ibu dan bapak yang menjalankannya semoga puasa dan rangkaiannya ibadah yang kita lakukan diterima oleh Allah subhanahu wa taala demikian mohon maaf atas perbatasan saya akiri asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh alaikum Waalaikumsalam kita semua dan Mari kita mengepalkan tangan kita Seraya kita berpantun sederhana air beriak Perahu Laju gtk Jawa Timur bergerak Indonesia maju Amin Insyaallah asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalikumsalam Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh Terima kasih Bapak Abu atas motivasi dan pencerahan yang diberikan semoga menambah semangat bagi Bapak Ibu peserta webinar sosialisasi model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah pada pagi hari ini sehingga dapat berperan aktif dalam mengikuti kegiatan Bapak dan Ibu yang berbahagia demikian pembukaan webinar sosialisasi model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah pada pagi hari ini Terima kasih dan mohon maaf Apabila ada kesalahan maupun kekurangan dalam penyelenggaraan kegiatan hari ini tetap semangat bekerja dan berkarya Selalu Jaga kesehatan Billahi taufik wal hidayah wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam War Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh Bapak dan Ibu yang berbahagia berikutnya memasuki acara inti yaitu pemaparan materi dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab yang akan dipandu secara langsung oleh Bapak indrianto Setyo Basori S M.Pd selaku moderator kepada bapak Basori kami silakan bismillah Terima kasih Bu Sinta Bismillahirrahmanirrahim asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullah warahmatullahi wabarakatuh Shalom salam kebajikan Om Swastiastu Rahayu ee Bapak Ibu yang sangat saya hormati ee yang terhormat Kepala bpgp Provinsi Jawa Timur Bapak Drs abuir M.Pd yang terhormat ketua tim kerja pengembangan kompetensi berkelanjutan PKB atau PKB Ibu Dr nokintei yang terhormat bapak ibu narasumber ee dalam kegiatan webinar pada pagi hari ini bapak Dr Sumarno PTP utama pusdatin kemendikuristek yang kedua Ibu Ulfa Mahmudah m.psi beliau ketua tim kerja regulasi dan tata kelola Direktorat kspstk gemendiburistek yang ketiga yang terhormat Bapak Prayogo kusumaryoko SD mhum Widya Iswara bpgp Provinsi Jawa Timur yang terhormat bapak ibu pejabat dari dinas pendidikan dan provinsi dan dinas e pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Kota capdin dan yang terhormat bapak ibu kepala sekolah bapak ibu pengawas sekolah dan bapak ibu guru ee pada peserta hari ini dan yang sangat kami hormati Bapak Ibu panitia kegiatan pada pagi hari ini Selamat pagi salam sehat salam sejahtera untuk kita semua ee perkenalkan saya indrianto Setyo Basori ee Bapak Ibu yang sangat saya hormati ee mohon izin Saya sebagai moderator izin memandu kegiatan ee pada hari ini ee dalam rangka kegiatan webinar sosialisasi model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah pada sesi webinar kali ini Bapak Ibu ee ada beberapa agenda nanti yang EE akan kita laksanakan yang pertama yaitu ee ada paparan materi yang pertama yang disampaikan oleh Bapak Prayogo Bu sumaryoko spdmhum dari widyaiswara bpgp provinsia Timur [Musik] tentang model kompetensi pengawas sekolah lalu yang kedua ee paparan materi akan disampaikan oleh ibu Ulfa Mahmudah m.psi terkait dengan model kompetensi kepala sekolah lalu sesi ketiga ee Papar materi akan disampaikan oleh Bapak Sumarno bapak Dr Sumarno ee terkait kompetensi guru ee Bapak Ibu yang sangat kami hormati ee saya mohon izin menyampaikan ee pada bapak ibu narasumber nanti waktunya antara 20 menit sampai 30 menit Nggih ee paparan dan selanjutnya 15 menit Ee kita ee manfaatkan untuk diskusi atau sesi tanya jawab ya Ee Baik bapak ibu yang sangat saya hormati ee nanti untuk sesi diskusi akan saya Pandu selanjutnya untuk mempersingkat waktu untuk sesi yang pertama terkait dengan model kompetensi pengawas sekolah yang akan disampaikan oleh Bapak prayusumaryoko spdmhum kami persilakan Monggo Bapak Baik terima kasih Pak indrianto Baik Asalamualaikum warahmatullah wabarakatuh selamat pagiikumsalam warahmatah wabarakuh sejahtera bagi kita semua Om swasti asu Nam budhaya salam kebajikan Rahayu Shalom eh baik Bapak Ibu yang saya hormati kepala bali Besar Guru penggerak Provinsi Jawa Timur Bapak Drus e Abu kir M.Pd eh ketua tim kerja PKB teman-teman panitia yang sudah bersusah payah menyiapkan kegiatan webinar ini kemudian ee ee Bapak Ibu peserta dari seluruh Jawa Timur Terima kasih sudah menyempatkan waktu meskipun suasananya suasana puasa tetapi Insyaallah mudah-mudahan kegiatan kita di pagi hari ini bisa tercatat sebagai ibadah ya amin ee puji syukur kita panjatkan kepada kehadirat Allah subhanahu wa taala yang telah memberikan kesempatan P kita untuk bertemu meskipun ee di ee di pertemuan daring ya Ya mungkin di minggu-minggu atau bulan-bulan kemarin kita juga sempat bertemu di kegiatan luring entah itu kegiatan pengawas sekolah kepala sekolah maupun guru dan Insyaallah di ee ee ke apa di di bulan-bulan berikutnya Insyaallah kita akan lebih sering bertemu ee dengan berbagai moda ya mungkin luring atau daring baik Bapak Ibu ee pertama saya ee ya karena kita masih di di bulan puasa bahkan ini adalah 10 10 hari terakhir di bulan Ramadan seharusnya kita lebih fokus iktikaf ya tapi Insyaallah kita iktikafnya di di depan laptop lah insyaallah insyaallah ini bisa bernilai ibadah ya artinya Apa artinya apa yang kita pelajari pagi ini informasi baru yang kita peroleh ee pagi ini bisa memberi dampak bagi saturan pendidikan kita bagi anak-anak kita ya dan ee mudah-mudahan ee apa yang Nanti saya sampaikan bisa memberi sedikitcerahan pada bapak ibu baik Bapak Ibu ee saya diberi amanah untuk menyampaikan materi tentang model kompetensi pengawas sekolah ya ya Sebelum saya berbagi layar dengan bapak ibu ya ya Saya ingin mengingatkan kembali bahwa ada dua regulasi penting yang tahun kemarin di launching atau diluncurkan oleh eh kemek yang pertama perdirjen 4831 tentang peran baru pengawas sekolah dalam implementasi kebijakan Merdeka belajar dan yang kedua yang tadi baru di singgung sedikit oleh pak Abu yaitu perdjen nomor 7328 tahun 2023 tentang model kompetensi pengawas sekolah ya kedua regulasi ini eh saling berkaitan karena Peren Eh 7328 ini juga merujuk pada perdisen 4831 dan sebagian dari peran baru yang sudah yang bulan-bulan kemarin sudah kami sosialisasikan ke Bapak Ibu itu juga termuat di perdijen 7328 ya Baik bapak ibu untuk mengetahui lebih rinci tentang model kompetensi pengawas sekolah Izinkan saya berbagi layar mudah-mudahan lancar baik sudah terlihat Bapak Ibu Ya sudah Pak Oke Baik terima kasih ya jadi model kompetensi peng sekolah ini per dirjennya 7328 ya nomornya cantik karena tadi nyambung dengan eh perijian e kepala sekolah kalau kepala sekolah itu 7327 yang pengawas sekolah ini 7328 kelihatannya angka-ang ya ini kelihatannya dibuat cantik supaya mudah diingat ya Ada perdjen 6565 ada 2626 nah sekarang 7327 dan 7328 mudah-mudahan dengan nomor-nomor yang cantik tadi kita bisa lebih mudah memahami mudah mengingat Ya baik Bapak Ibu ee yang akan saya paparkan ee ee meliputi yang pertama nanti saya paparkan sedikit tentang apa yang melatar belakangi munculnya atau terbitnya perdain ini kemudian ee dasar hukum apa saja yang menjadi landasan ya Selain itu ee kita juga akan memahami apa sih sebenarnya model kompetensi itu Mengapa disebut model ya Mengapa tidak cukup ee kompetensi atau bahkan standar kompetensi Kemudian untuk apa sebenarnya model kompetensi itu kemudian nanti kita akan kupas sedikit tentang isi perijan 7328 n termasuk ee isi panduan operasional model kompet karena Peren 7328 ini ini sebenarnya berpasangan dengan panduan operasional baik baik kita masuk ke latar belakang Jadi Bapak Ibu apa sebenarnya yang melatar belakangi munculnya model kompetensi pengawas sekolah jadi konteks kita adalah implementasi kebijakan Merdeka belajar jadi seperti bapak ibu ketahui di ee di era sebelum merdka belajar ini ada perdisain nomor 6565 tahun 2020 tentang model ee kompetensi atau kompetensi ee kepemimpinan pembelajaran ya yang ee nuansanya belum belum nuansa Merdeka belajar ya kemudian ee setelah 2020 atau 2021 ke sini eh merekaer itu diterapkan ya Sehingga perlu perlu ada Ini satu satu kepastian peran pengawas sekolah termasuk kualifikasi Apa kompetensi Apa yang perlu dimiliki oleh Kepala Sekolah apalagi Bapak Ibu tahu sendiri bahwa e dalam du dekade terakhir ini ya terutama sat dekade terakir ini perubahan perubahan itu sangat sangat cepat ya sangat pesat sehingga e dunia pendidikan pun perlu merespon perubahan di segala bidang itu termasuk eh juga berusaha untuk mengantisipasi atau berusaha untuk merespon perubahan-perubahan Yang yang demikian besar ya Salah satu caranya adalah dengan eh ee dengan munculnya episode-episode Merdeka belajar yang episode itu kita maknai sebagai transformasi Bapak Ibu masih ingat ada episode 5 tentang ee guru penggerak episode 7 tentang sekolah penggerak ada juga episode tentang Bos episode tentang literasi ya Eh dengan buku bacaan bermutu dan sekarang sudah sampai ke episode ke-26 nah episode itu kita pahami sebagai transformasi lalu di mana sebenarnya posisi atau peran pengawas sekolah Nah ini yang perlu perlu kita ee kuatkan atau perlu kita pahami bersama bahwa sejak perden 4831 peran pengawas sekolah adalah sebagai pendamping bukan pengendali jadi di masa-masa sebelumnya ada ada ada pemahaman bahwa seakan-akan peran pengawas sekolah itu lebih dominan peran pengendalinya peran instruksinya peran atasan ke bawahan tetapi dalam konteks e Merdeka belajar ini ee pengawas sekolah diberi posisi yang lebih lebih setara dengan kepala sekolah sehingga posisinya posisinya lebih sebagai e pendamping ya Nah untuk menguatkan posisi tadi atau peran dan kualifikasi serta kompetensi itu maka disusunlah model kompetensi pengawas sekolah dengan perjen nomor 7328 baik ya ini landasan hukum yang EE menjadi rujukan terbitnya model kompetensi pengawas sekolah dari undang-undang Sis Diknas ya sampai turunannya ke bawah dan Bapak Ibu bisa lihat di nomor 6 ini ya nomor 6 Salah satu rujukannya adalah perjin 4831 Jadi kalau B Bapak Ibu membaca nanti di di kideran eh salinan perdisen 7328 nanti akan muncul perden 4831 baik nah ee seperti saya katakan di awal bahwa perden 483 Sori perdisen 7328 tentang model kompetensi pengawas sekolah itu sebenarnya berpasangan dengan panduan operasional ya karena di diperdain atau ee penjelasan di perdain itu kan serba serba ini ya serba minimalis serba terbatas sebagai regulasi maka dia apa perjen ini tidak biasanya Tidak tidak terlalu panjang lebar ya dan EE panjang lebarnya itu atau penjelasan operasionalnya itu bisa ditemukan di panduan makanya kami sarankan Bapak Ibu selain mempelajari pen eh 7328 Bapak Ibu juga mencoba untukmati panduan operasional supaya lengkap ya lengkap dan Supaya apa ee pertanyaan-pertanyaan yang timbul ketika Bapak Ibu membaca per itu bisa terjawab di panduan operasional dan saya pikir panduan operasionalnya juga sudah cukup ya cukuplah cukup untuk memahamkan pada kita tentang sebenarnya seperti apa sih model kompetensi pengawas sekolah dan implementasinya Oke baik kita pahami dulu apa sih model kompetensi pengawah sekolah itu ya Nah Bapak Ibu model kompetensi peng sekolah itu sebenarnya deskripsi ya semacam penjelasan semacam uraian tentang eh kompetensi tentang kemampuan yang harus dimiliki oleh Kepala Sekolah pengawas sekolah saat menjalankan tugasnya dan kemampuan di sini atau kompetensi di sini adalah kompetensi teknis ya kompetensi spesifik yang bisa diamati bisa diukur bisa dikembangkan ya Sesuai dengan ee eh jabatan atau e tusi pengawas sekolah dan Kompetensi ini ee mencakup tiga hal ya atau tiga ranah pengetahuan keterampilan dan perilaku kemudian siapa sih pengawas sekolah itu pengawas sekolah itu sesuai dengan perjian 7328 adalah ee bagai negeri sipil yang diberi tugas tanggung jawab dan wewenang secarauh oleh pejabat yang berwenang ya tugasnya apa tugasnya adalah melakukan pendamping dalam peningkatan kualitas pembelajaran pada saat pendidikan jadi Peran atau posisi pengawas sekolah ini ee atau dalam konteks implementasi Merdeka belajar sebenarnya sudah sangat kuat ya jadi pengawas sebagai pendamping sebagai teman belajar kepala sekolah ya sebagai pendamping sebagai teman belajar kepala sekolah dan peran ini agak berbeda dengan peran-peran sebelumnya ya kalau peran sebelumnya mungkin tadi seperti saya katakan lebih lebih seperti atasan ke bawahan lebih banyak instruksi-instruksi dan apa ya ee apa kesetaran antara pengawas sekolah dengan ee kepala sekolah eh belum belum belum terbangun ya dengan pjen ini sekali lagi e eh peran pengawas sekolah ini berusaha dikuatkan tetapi sekaligus juga membuat peran tadi sej dengan kepala sekolah sehingga enak kalau sudah sejajar ngobrolnya enak permasalahan Apun yang di dihadapi oleh Kepala Sekolah bisa disampaikan secara secara santai secara terbuka secara jujur kepada pengawas sekolah baik berikutnya ee untuk apa sebenarnya model kompetensi pengawas sekolah itu ya jadi model kompetensi pengawah sekolah ini menjadi rujukan menjadi acuan ya Misalnya ee ketika ee mungkin bbgp atau pihak-pihak yang berkepentingan dengan pengawas sekolah ingin memetak kan sebenarnya kompetensi pengawas sekolah Indonesia atau Jawa Timur ini ee berada di di level mana saja ya atau seperti apa kompetensinya nah nah instrumen pemetaan ini disusun dengan merujuk pada model kompetensi sama seperti kemarin ya eh bulan Minggu kemarin bapak ibu ee pengawas sekolah yang berasal dari guru penggerak mungkin sudah mengisi survei pemetaan kebutuhan belajar Nah Kebetulan saya terlibat di penyusunan instrumen itu ya Eh instrumen itu disusun dengan mengacu pada model kompetensi untuk memetakan sebenarnya ee apa sih yang dibutuhkan oleh guru penggerak yang sekarang menjadi pengawas sekolah karena di tengah Rai ada kompetensi-kompetensi tertentu yang masih belum lengkap ya yang masih dibutuhkan yang masih perlu dikuatkan dalam diri ee peng sekolah yang berasal dari guru penggerak dan Insyaallah di di apa di masa-mas mendatang ya bbgb akan diberi kesempatan untuk menyiapkan bahan-bahan pelatihan untuk pengawas sekolah yang berasal dari guru penggerak itu salah satu contoh penggunaan atau pemanfaatan model kompetensi ee berikutnya model Kompetensi ini juga menjadi rujukan menjadi acuan untuk menyusun instrumen uji kompetensi uji kompetensi itu bisa uji kompetensi dari jabatan lain masuk ke jabatan fungsional pengawas sekolah bisa juga ee uji kompetensi kenaikan jenjang jabatan pengawas sekolah ya jadi jabatan pengawas sekolah ini sekarang bisa diisi dari dari berbagai JF ya ya dan dan EE dan EE sifat istilahnya perpindahan ya Misalnya guru menjadi P sekolah ini sifatnya perpindahan bukan promosi kepala sekolah menjadi pengawas sekolah itu juga Pindah jabatan ee pindah jenis jabatan fungsional saja yang itu harus dilalui dengan menempuh uji kompetensi ee kemudian ee model Kompetensi ini juga menjadi acuan untuk penilaian kinerja ee pengawas sekolah ee termasuk ketika kami dari bbkb juga ingin menyiapkan bahan pelatihan ya bahan pelatihan itu itu juga harus mengacu merujuk pada model kompetensi dan kegiatan-kegiatan lain yang berkaitan dengan pengembangan kompetensi pengawas sekolah baik eh kita masuk sedikit ke perden 7328 ya Jadi kalau Bapak Ibu membuka salinan perdijen 7328 tentang model kompetensi pengawas sekolah ya di sana ee ee sama seperti regulasi lainnya ee ee komposisinya adalah biasanya di bagian awal ada Ada konsideran Ya ada Ada pertimbangan-pertimbangan ya yang dirujuk oleh perdesain ini kemudian ada pasal-pasal nah nah ada bagian yang penting di di bagian lampiran di bagian lampiran itu ada dua dua bagian yang penting yaitu kamus kompetensi model pengawas sekolah ya kemudian model kompetensi pengawas sekolah jadi dua bagian ini kamus kompetensi dan model Kompetensi ini saling berkaitan model kompetensi pengawas sekolah disusun dengan merujuk pada kamus kompetensi eh sekolah Nah apa yang ada di dalam kamus kompetensi itu yang pertama adalah nama kompetensinya ya Ada tiga kompetensi besar ya Ada tiga kompetensi yaitu kepribadian sosial kemudian profesional kemudian ada definisinya dan eh kemudian ada levelnya ada level 1 2 3 4 5 level 1 itu level eh paham level 2 itu dasar level 3 itu level menengah dan level 4 itu mumpuni dan yang tertinggi adalah level ahli kemudian eh ada juga indikator kompetensi indikator yang menunjukkan perilaku yang eh harus dicapai oleh pengawas sekolah untuk level tertentu untuk subindikator tertentu kemudian ada level kompetensi tadi kemudian yang di model kompetensi di sana ada kompetensi sama tadi kompetensinya tig kemudian nanti dijabarkan menjadi indikator dan subindikator kemudian e di setiap indikator itu ada subindikator itu ada level komensinya juga ada deskripsinya dan ada indikator perilaku seingga sebenarnya ee cukup lengkap ya di perdesain di lampiran perdesain ini baik kita pahami dulu ee tentang kompetensi ee pengawas sekolah jadi bapak ibu ada tiga jenis kompetensi atau ada tiga kategori kompetensi yang harus dimiliki oleh pengawas sekolah yang pertama adalah kompetensi kepribadian yang kedua adalah Kompetensi sosial dan ketiga adalah Kompetensi profesional apa itu kompetensi kepribadian ya jadi kompetensi kepribadian ini menunjukkan ya kematangan atau ini ya kata kuncinya sebenarnya adalah kualitas diri ya pertama kualitas diri kualitas individu kualitas orang seorang pengawas ya berkaitan dengan ee kematangan moral berkaitan dengan kematangan emosional kemudian spiritual ya sehingga ketika ia berperilaku ya maka perilakunya tadi selalu di didasarkan dilandas kan pada ee tiga hal tadi moral emosi spiritual ya karena di lapangan ya pengawas sekolah ini menghadapi berbagai macam ee karakter karakteristik ee kepala sekolah ya ada kepala sekolah yang yang yang EE moralnya juga matang ya emosinya matang tapi ada juga yang Kepala Sekolah yang sumbuh pendek Ya gampang emosi yang mungkin ketika menghadapi masalah-masalah di sekolah dia lebih banyak emosinya daripada nalarnya n menghadapi ee 1000 macam karakter kepala sekolah itu pengawas sekolah ya harus memiliki kematangan moral dia harus dewasa secara moral sehingga dia bisa memahami permasalahan itu secara dewasa kemudian berusaha untuk mencari mencarikan sol solusinya melalui pertimbangan-pertimbangan Nalar yang yang dewasa juga yang matang pula sehingga ee apa ee dampaknya juga bisa berdampak yang secara positif ya kemudian eh peng sekolah juga e didorong untuk melakukan pengembangan diri pengembangan diri berusaha untuk meningkatkan kompetensinya kemampuannya yang itu diawali dengan refleksi refleksi sama dengan guru penggerak sama dengan di sekolah penggerak di pengawas sekolah juga refleksi menjadi satu satu hal yang sangat penting ya karena Bagaimana kita bisa mengenali kelemahan kita bagaimana kita bisa an Apa yang perlu kita kuatkan kalau kita tidak tidak pernah melakukan refleksi tidak pernah melakukan introspeksi dan EE berikutnya yang terkait dengan kompetensi kepribadian adalah berorientasi pada peserta didik ya jadi pengawas sekolah juga ee perlu mempertimbangkan kebutuhan atau memastikan bahwa ee peserta didik ini mereka tumbuh dan berkembang sesuai dengan dengan perkembangan ee sesuai dengan ee ee Irama perkembangan dan EE pertumbuhannya memastikan bahwa anak-anak ini di sekolah mereka nyaman mereka aman ya tidak ada bullying dan dan sejenisnya Kemudian yang kedua adalah Kompetensi sosial Kompetensi sosial Ini kata kuncinya adalah kolaborasi kolaborasi baik kolaborasi dengan kepala sekolah dengan dengan rekan sejawat sesama sesama pengawas sekolah bahkan dengan guru dan masyarakat serta bagaimana pengawas sekolah ini bisa melibatkan pemangku-pemangku kepentingan termasuk pengawas sekolah juga aktif di organisasi kemudian memiliki jejari yang luas yang EE semuanya itu sebenarnya tujuannya satu tujuannya untuk meningkatkan mutu layanan satuan pendidikan yang berpusat pada peserta didik jadi muaranya adalah kebutuhan peserta didik oke yang ketiga adalah Kompetensi profesional nah kompetensi profesional profesional ini yang yang sangat berkaitan sangat ngelink dengan ee presiden 4831 karena di dalamnya ada ee kompetensi pengawas sekolah untuk mendampingi melakukan pendampingan terhadap ee kepala sekolah baik ee pendampingan untuk pengembangan diri kepala sekolah e maupun pendampingan ee terhadap ee perencanaan ee perencanaan pelaksanaan dan dan implementasi kebijakan ee di satuan pendidikan ya Jadi ini tiga kompetensi yang harus dimiliki oleh pengawas sekolah kemudian ini contoh level kompetensi Bapak Ibu level kompetensi yang yang nanti akan diuraikan di setiap subindikator ya Ada level 1 level 2 level 3 level 4 dan level 5 level 1 kita sebut sebagai level paham level 2 level dasar level 3 level menengah level 4 level mempuni dan level 5 level ahli kalau kita ee bandingkan sekilas ya sebenarnya level 1 ini kalau kita kita mengacu ke taksonomi belum ya ini ini ini mirip-mirip dengan C1 ya level 2 ini seperti C C3 ya penerapan level 3 ini seperti C4 kemudian level 4 ini C5 hanya bedanya di level 5 level 5 ini ee lebih mengacu ke kemampuan untuk membimbing rekan sejawat ya dengan agensi diri ya baik nah ee seperti saya katakan tadi di bagian akhir atau di lampiran perj ini ada dua lampiran yang penting ya dua lampiran yang penting yang pertama adalah kamus kompetensi dan yang kedua adalah eh model kompetensi itu sendiri nah di kamus kompetensi itu tadi saya sampaikan ada kompetensi jenis kompetensinya ada kepribadian tadi ada sosial ada profesional kemudian ada level level kompetensinya 1 2 3 4 5 kemudian ada deskripsi levelnya ya ya di kamus Kompetensi ini eh kompetensi kepribadian ini masih masih digabung ya masih masih masih menjadi satu kalimat panjang ya Yang nanti eh di di level atau di deskripsi setiap subindikator akan dipecah pecah ya tidak lagi sepanjang ini termasuk di level ini kalau kalau di level ini ini masih masih panjang ya nanti nanti akan dipecah-pecah kemudian ini model kompetensinya Nah di sini terlihat bahwa ya Ada tiga model kompetensi kemudian ada level kompetensinya dan deskripsinya dan setiap ee model kompetensi atau setiap kompetensi itu kemudian di breakdown dijabarkan menjadi eh sejumlah indikator ya rata-rata sekitar tiga indikator ya Ada tiga indikator walaupun subindikatornya berbeda ada yang tiga ada yang dua oke misalnya kepribadian ya kemudian di sana ada tiga indikator Ya misalnya untuk level 3 kebetulan menjadi contoh adalah level 3 ya Misalnya menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kematangan moral emosi dan spiritual dalam berperilaku sesuai dengan kode etik nah level 3 ini Kebetulan e diperuntukkan bagi pengawas sekolah ahli muda jadi pengawas sekolah ahli muda ini Minimal dia berada pada level kompetensi t untuk kompetensi kepribadian sosial dan profesional nah nah ini rinciannya Bapak Ibu jadi ada tiga tiga kompetensi ya J tiga kompetensi kemudian ada sebil indikator jadi kompetensi tadi dijabarkan menjadi masing-masing tiga indikator sehingga kita jumlah menjadi B kemudian di setiap indikator itu ada subindikator jumlahnya beragam ya untuk kompetensi kepribadian ini jumlah total subindikatornya nya ada se untuk Kompetensi sosial jumlah total indikatornya ada 6 dan untuk kompetensi profesional Jumlah indikatornya ada Del ya J ee supaya kita lebih mudah mengingat ya ya rincian ini kita kita angkakan ya jadi tiga angka kita angkakanlah kita kodekan ya kita kita buat codingnya 3 9 23 3 artinya kompetensi ee pengawas sekolahnya tig 9 artinya ada 9 indikator total ya masing-masing tig untuk per kompetensi kemudian 23 ini adalah jumlah total subindikator jadi 1923 baik nah ini contoh kompetensi indikator dan subindikatornya Ya misalnya untuk kompetensi e kepribadian ya ya Ada t indikator ya Misalnya indikator 1.1 ya kematangan moral emosi dan spiritual dalam berperilaku sesuai dengan kode etik tadi kata kuncinya adalah moral emosi spiritual kode etik ya ya di sini ada ada tiga subindikator dikodekan dengan 1.1.1 Jadi kalau angkanya 3 ya berarti ini subindikator tetapi kalau angkanya cuma dua berarti ini indikator ya Misalnya kita pahami ya S Ti S Mak tujuan dan pandangan hidup berdasarkan prinsip moral dan keyakinan terhadapa dalam peran sebagai jadi peng sekolah diharapkan Dia memiliki tujuan ketika menjalankan tugas dia punya tujuan punya arah ya dan menjadikan tujuan itu sebagai panggilan sebagai panggilan kemudian eh apa eh setiap langkah eh langkah kakinya selalu didasarkan pada pandangan hidup pada keakinan moral pada keyakinan spiritual kemudian du pengelan emosi dalam peng sekolah harus harus matang emosinya tadi saya katakan harus matang harus dewasa sehingga ketika menghadapi situasi sitituasi sulit ya langkah-langkah atau solusi yang di diambilnya pun ee ee cenderung eh matang ya cenderung dewasa cenderung memilih e solusi-solusi yang tidak tidak emosional tidak tidak semata-mata didorong oleh EE apa impul impuls ya tidak tidak impulsif ya kemudian yang yang ketiga 1.1 Eh 1.1.3 ini adalah penerapan kode etik dalam menjalankan tugas dan peran sebagai pengawas sekolah ya kode etik jadi pengawas sekolah juga ee berpatukan pada kode etik Bapak Ibu kode etik untuk pengawas sekolah ini eh sejauh ini masih di masih diproses ya masih masih dalam proses eh penyiapan ya Ee tetapi sambil menunggu itu Bapak Ibu masih bisa ke kode etik e sebelumnya ya ya itu contoh kompetensi indikator dan indikator untuk kompetensi kepribadian kemudian ini contoh Kompetensi sosial ya indikatornya Misalnya kolaborasi du titi1 ya kolaborasi untuk peningkatan mutu layan satu pendidikan yang Berus pada PES Didik jadi kata kuncinya ad kolaborasi kolaborasi dengan siapa saja ya untuk berkolaborasi maka pengawas sekolah butuh untuk berkomunikasi secara efektif dengan kepala sekolah kemudian bekerja sama dengan seluruh kepala sekolah dampingan dan rekan sejawat ya jadi kemampuan komunikasi efektif ini wajib dimiliki oleh pengawas sekolah supaya diaolaborasi mustahil kolaborasi itu tidak e kolaborasi itu akan terbangun kalau peng sekolah tidak mampu berkomunikasi secara efektif kemudian kerja sama dengan seluruh kepala sekolah dampingan dan rekan sewat Bapak IB sekarang istilahnya sekolah dampingan ya bukan sekolah binaan sekolah dampingan istilah dampingan ini sebenarnya selaras dengan ee perjan 4831 yang menegaskan bahwa peran pengawas sekolah lebih sebagai pendamping bukan pengendali atau bukan Pembina baik em berikutnya kompetensi ketiga Kompetensi profesional saya ambil saja 3.1 pendampingan kepala sekolah dalam pengembangan diri ya jadi pengawal sekolah juga ee ee apa berperan mendampingi kepala sekolah dalam mengidentifikasi kebutuhan kepala sekolah ya jadi pengawas sekolah ee mendampingi kepala sekolah ya untuk meningkatkan kompetensi pengawas sekolah eh kepala sekolah sor kepala sekolah ya kemudian1.2 pendampingan kepala sekolah dalam penyusunan rencana pengembangan diri jadi e kepala sekolah didorong untuk selalu meningkatkan eh kompetensinya ya yang itu diawali dengan identifikasi kebutuhan diri kepala sekolah seperti apa Nah di situah hadir pengawas sekolah termasuk ee pada saat penyusunan rencana rencana pengembangan diri dan bagaimana hasil dari pengembangan diri itu di dilaksanakan untuk atau diimbaskan ke ke kesatuan pendidikan ya oke baik ini ringkasan dari eh kebutuhan ee kompetensi yang harus dimiliki oleh pengawas sekolah per jenjang jadi bapak ibu ada tiga tiga jenjang jabatan pengawas sekolah ya Ada pengawas sekolah muda Madya dan utama dan kompetensi minimal yang wajib dimiliki oleh pengawas sekolah itu berbeda-beda kalau kita lihat di matriks ini pengawas sekolah muda misalnya ee kompetensi kepribadiannya dia harus berada pada level 3 kemudian ee Kompetensi sosial level 3 profesional level 3 jadi semua sama levelnya ya untuk yang muda ini ya n ketiga kompetensi itu berada pada minimal level 3 Kemudian untuk pengawas sekolah Madya ee dia harus memiliki kemampuan atau kompetensi minimal level 4 untuk semua kompetensi sedangkan pengawas sekolah utama harus berada pada minimal level 5 untuk kompetensi kepribadian dan sosial dan level 4 untuk profesional jadi kebutuhan ee atau kompetensi minimalnya berbeda-beda sesuai dengan jenjang ee jabatan pengawas sekolah baik kalau tadi berkaitan dengan eh salinan perd dengan perd 7328 ya Nah sekarang kita masuk ke satu dokumen tadi yang menjadi pasangannya adalah panduan operasional Jadi Bapak Ibu di panduan operasional juga sebenarnya mirip-mirip Cuma penjelasannya lebih lebih rinci ya lebih rinci lebih lengkap dibanding eh regulasi 7328 itu ya Ya Termasuk tujuannya juga mirip-mirip ya tadi ee model komutasi itu bisa menjadi alat bantu dalam mengoperasikan eh kompetensi teknis jadi panduan operasional ini adalah penjelasan yang lebih rinci penjelasan operasional penjelasan yang lebih implementatif berkaitan dengan bagaimana melaksanakan atau mencapai model kompetensi mencapai kompetensi eh pengawas sekolah tersebut termasuk juga bagi instansi Pembina ya itu menjadi bisa menjadi ee dokumen atau rujukan misalnya tadi ketika menyusun instrumen uji kompetensi menyusun instrumen untuk pemetaan ya termasuk untuk menyusun materi untuk ee peningkatan ee pengembangan kompetensi berkelanjutan bagi pengawas sekolah dan bisa juga dimanfaat oleh oleh Mitra pembangunan ya oleh pihak pihak ketiga yang ingin meningkatkan kompetensi pengawas sekolah baik ya jadi kalau bapak ibu masuk ke panduan operasional sebenarnya di sana sudah sangat lengkap sudah sangat lengkap dari ee pendahuluan kemudian pengorganisasian model kompetensi pengah sekolah justru di sini lebih lengkap daripada di ee perdainnya ya termasuk kerangka operasional model kompetensi dan yang menarik adalah di bagian akhir ada glosarium ya di sana yang yang ada beberapa istilah yang bagi saya baru ya Bagi saya baru dan EE itu me apa ya memahamkan saya ee terhadap beberapa istilah yang muncul di subindikator misalnya istilah agensi diri agensi diri di sana dijelaskan nanti kita mudah-mudah waktuya cukup kita kita bahas di di bagian akhirnya ada ada glosariumnya baik nah ini contoh eh level-level kompetensi pengawas sekolah berdasarkan kompetensi ya kemudian ee berdasarkan indikator ya kebetulan ee saya ambil dari kompetensi kepribadian kemudian indikator 1.1 kematangan moral emosi spiritual dalam berperilaku sesuai dengan kode etik jadi ada ada lima level Ya seperti tadi yang saya jelaskan ini level paham level dasar level menengah level mumpuni dan level ahli jadi ini sudah mulai dipecah ya dipecah kemudian eh indikator tadi kemudian dibreakdown lagi menjadi subindikator menjadi subindikator ya dengan level-level yang yang sama jadi levelnya eh gradasi levelnya sebenarnya sama ya tetapi eh redaksi atau e konstruksi kalimatnya untuk setiap subindikator itu berbeda sesuai dengan indikator yang dirujuk misalnya saya ambil mana ini ya yangikator 1. pengelan emosi menjalankan per Sebai Peng sekolah ya di level 1 pengawas sekolah ya harus memiliki kemampuan memahami strategi pengololaan emosi jadi berada pada tingkat paham ya tingkat Paham bagaimana cara mengendalikan emosi bagaimana ketika menghadapi situasi yang seperti ini cara dia mengelolar emosi seperti apa kemudian satu tingkat lebih tinggi peng sekolah mampu menerapkan pengelolaran emosi Jadi kalau tadi kan baru pada tingkat paham kemudian di level 2 ini peng sekolah sudah mampu menerapkan ee level aplikasinya mu menerapkan pengah emosi dan di level yang lebih tinggi lagi ee pengaah sekolah bahkan sudah mampu menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penerapan ya mungkin di di level 2 tadi sudah diterapkan tetapi masih ada beberapa masih masih ada kegagalan atau hal-hal yang kurang efektif kemudian dianalisis apa saja yang mempengaruhi eh penerapan tadi Kemudian pada level eh ya pengawas sekolah sudah mampu mengevaluasi mana cara yang baik mana yang cara yang efek ektif ya kapan saya harus menerapkan ini kapan saya harus menerapkan itu kemudian yang terakhir level paling tinggi adalah ee pengawas sekolah mampu membimbing rekan sejawat ya E rekan sejawat ini bisa pengawas sekolah lain bisa guru kepala sekolah ya dengan menggunakan agensi diri dengan memahamkan orang lain rekan se Tadi bahwa dia punya potensi dia punya kemampuan untuk mengelola ee potensi tadi memperbaiki kelemahan dan sebagainya Oke Baik saya agak percepat tadi untuk e kepribadian ya kepribadian coba saya ke sosial Oke jadi untuk Kompetensi sosial juga sebenarnya mirip-mirip ya mirip-mirip ya dibreakdown dulu Dari kompetensi dibreakd menjadi indikator indikator Kemudian dari indikator diber menjadi subindikator Kemudian dari setiap subindikator itu dionfakit lagi yaak Oke baik Iya baik baik saya bbat ke ah ke bagian belakang Bapak Ibu bagian belakang paling akhir ya belakang ada istilah-istilah yang saya pikir menarik ya ya Misalnya ini istilah agensi diri agensi diri self agency self agency itu apa ee agensi diri itu Kemampuan kemampuan seseorang untuk mengenali ya mengenali mengelola dan mengoptimalkan potensi diri untuk mencapai tujuan pribadi ya ya nah tadi di di level 5 ya Eh agensi diri ini muncul bagaimana pengawas sekolah dia mampu membimbing rekan sejawatnya dengan agensi diri jadi mendorong Rekan sewatnya untuk mampu mengenali mengelola mengoptimalkan potensi diri terkait dengan subindikator dan indikator dari kompetensi yang yang harus dia miliki ya harus terbangun Oke kemudian nah ini kematangan moral kematangan moral J kematangan Moral ini ternyata mempengaruhi cara seorang memahami membuat keputusan etis dan mencari solusi yang eh yang berpihak pada prinsip keadilan dan etika Jadi saya pikir ini sangat penting ya E seorang pengawas itu harus matang moralnya matang emosinya dewasal dewasa dewasa dalam pengertian psikis ya bukan hanya eh fisik ya oke kemudian membimbing ya tadi membimbing membimbing itu apa mbatkan kegiatan pengarah mengarahkan memberikan umpan balik nah umpan balik ini yang yang sangat penting Bapak Ibu bukan hanya mengarahkan memberi instruksi dan sebagainya tapi memberikan umuman balik Supaya apa kepala sekolah atau oranwat bisa bisa ee memperoleh masukan positif bisa memperbaiki ee Apa yang apa yang mungkin perlu dikuatkan Perlu diperbaiki Oke kemudian yang terakhir adalah berorientasi pada peserta didik ya jadi peng sekolah juga perlu memiliki orientasi pada PES Didik yaitu ee memastikan bahwa ee pengelolaan pengelolaan satuan pendidikan di sekolah yang menjadi dampingannya itu betul-betul mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal para peserta didik baik Saya pikir itu saja e paparan dari saya mudah-mudahan nanti ada apa pertanyaan-pertanyaan yang yang kreatif ya yang bisaisa membantu kita mencerahkan wawasan kita ya ee terima kasih waktu saya kembalikan ke saudara moderator Terima kasih silakan Pak Indri ngih Terima kasih Pak Prayogo sudah terima kasih Pak Prayogo sudah Ee memberikan banyak pencerahan untuk kita semua ngih terkait model kompetensi pengawas sekolah yaitu di perdisen 7328 Gar B Gar B1 Gar HK gar03.01 [Musik] 2023 yang terkait dengan kompetensi pengawas sekolah ada kompetensi kepribadian sosial dan profesional mulai dari level 1 sampai level 5 Baik terima kasih sekali lagi P Bapak Prayogo eh selanjutnya ada sesi tanya jawab ngih ehanya jawab e kita buka tig pertanyaan eh satu dari resen mongo silakan Bapak Ibu bisa resen dan juga akan kami bacakan bagi Bapak Ibu yang menulis di Link yang telah kami sediakan ee untuk yang pertama silakan ee yang resen e mohon nanti Sebutkan nama lalu jabatan dan EE kabupatennya Nggih yang pertama pada Pak akrib Nggih Monggo Pak akrib bisa langsung mengajukan pertanyaan suaranya belum pakb I suaranya belum keluar Pak Oh I Monggo Pak asamikum Waalaikumsalam Kami dari Kabupaten lamungan bapak yang inginanyakan bahwa kompetensi pengawas ada tiga kepribadian sosial dan profesional yang kami tanyakan dari profesional yang mana dulunya pengawas sebagai pengendali mutu Mengapa sekarang Apa yang melatar belakangi bahwa peng sebagai pendamping ini yang perlu kami tanyakan Dul sebagai pendaiaiuorai pengend tapi sekarang pengawas hanya sebagai pendamping ini mohon untuk pencernya Apa yang melatar belakangi kemampuan Prof yang diubah Dar itu sehingga kitaya sebagai pendamping saja sebagai pengendaliutu itu Bapak terimaihamikalikumsalam warahmat Terima kasih P bisasung ditanggapiihak ya SM atau ee Dikmen pengawas SD Pak SD ngih Baik terima kasih Bapak ya Ee Bapak sudah pernah ikut ini Pak ya yang EE pelatihan peran baru pengawas ya belum belum yang kemarin hanya penguatan untuk pendampingan kemarin Oh Nggih Oh berarti belum belum belum terpanggil Pak ngih ng Baik bapak ya Ee terkait dengan peran ini sebenarnya ini Pak ya sebenarnya ee sebenarnya lebih lebih berkaitan dengan 4831 dengan perisen peran baru pengawah sekolah ya di sana memang di ditegaskan bahwa peran pengawas sekolah sekarang ee bukan lagi sebagai pengendali ya walaupun kata pengendali ini sebenarnya juga ee juga ini ya ini ini sebenarnya debatable ya karena ee pengendali ini sebenarnya kesan bapak bapak ibu ya jadi jadi kesan yang di yang disampaikan oleh EE oleh oleh kepala sekolah oleh guru oleh oleh para pihak yang Bapak Bapak Ibu pengal sekolah ee Bina itu ya ternyata timbul kesan bahwa di sana peran pengawas sekolah itu lebih lebih banyak seperti atasan ke bawahan ya Walaupun mungkin Bapak Ibu juga tidak merasa seperti itu ya tetapi kesan itu terbangun kuat kesan kesan itu terbangun kuat ya Sehingga kemudian perlu ada semacam ee repositioning ya perlu ada semacam ee sebenarnya posisi atau peran pengas sekolah ini ee yang paling efektif di mana dalam konteks implementasi kurikulum ee merdeka merdeka belajar Pak ya dalam konteks Merdeka belajar ya karena kalau konteksnya bukan Merdeka belajar mungkin peran pengendali tadi masih relevan bukan berarti pengendali tadi sama sekali tidak bisa tidak tidak tepat Pak Bukan bukan berarti peran pengendali itu sama sekali dihapuskan tidak peran pengendali itu sebenarnya kan peran-peran yang sifatnya direktif Pak ya peran-peran yang sifatnya ee apa ya Ee instruksi langsung dari pengawas sekolah ke kepala sekolah pengawas sekolah ke guru peran-peran direktif itu masih diperlukan selama e kepala sekolah itu ini ya Kepala Sekolah yang dia dia belum dia baru pada tahap berkembang ya belum berdaya jadi kalau kalau kesadaran refleksi sekolah itu baru pada tahap berkembang ya jadi ee peran pengendali atau peran yang sifatnya direktif itu masih perlu Pak jadi bukan berarti kemudian peran pengendali itu sama sekali hilang tetapi untuk konteks implementasi Merdeka belajar maka peran yang pengendali tadi agak digeser ke tengah supaya ada kesetaraan antara kepala sekolah dengan pengawas sekolah harapannya kalau sudah setara maka enak ya masalah apapun yang dihadapi oleh Kepala Sekolah bisa disampaikan secara terbuka secara secara bebas ke penga pengawas sekolah dan pengawas sekolah juga enak tidak ada batasan lagi tidak ada keseganan lagi yang selama ini mungkin terbangun ya kepala sekolah agak segan ke pengala sekolah karena jangan-jangan kalau terlalu akrab terlalu apa ya egaliter nanti dianggap enggak sopan dianggap apa ya ee apa ya e menyinggung perasaan dan sebagainya nah nah eh situasi seperti itu sekarang Coba dinetralisir dengan memposisikan pengawas sekolah sebagai pendamping ya artinya pendamping itu bukan berarti kemudian apa ya tidak ada lagi batas tetap batasan batasan profesional itu tetap ada ya karena karena tugas pokoknya kan berbeda kepala sekolah dan pengawas sekolah tetapi ketika pengawas sekolah menjalankan tugas profesional tadi maka ee aspek aspek kesetaraan tadi menjadi suatu yang yang di-endorse ya suatu yang diutamakan ya nanti tergantung pada Apakah kepala sekolah tadi dia berada pada tingkat refleksi yang berkembang atau sudah berdaya kemudian apa ee kepemimpinan perubahannya sudah e dia sudah pada tahap-tahap mana ya Jadi bukan berarti pengendali itu atau peran pengendali itu skali hilang Tidak bisa Bapak Ibu dan saya sendiri yakin bahwa ee peran pengawas sekolah sebagai sebagai pendamping ini tidak bisa seketika itu di dimunculkan tidak bisa se seketika itu terwujud ya butuh pelan-pelan butuh proses karena sulit sulit menghilangkan ini Bapak Ibu Bapak terutama Bapak Ibu pengawas sekolah ya Bapak Ibu pengawas sekolah yang tadinya ee diberi kewenangan ya yang begitu besar kemudian harus sedikit demi sedikit mengurangi tadi itu kan butuh proses butuh proses dan mudah-mudahan EE dalam 1 2 3 tahun ke depan eh apa proses tadi bisa berjalan dengan lancar sehingga ee posisi pengawas sekolah bisa lebih sejajar dengan kepala sekolah ya artinya Apa artinya kapan pun bapak ibu datang ke sekolah bertemu dengan kepala sekolah ya maka bisa disambut dengan dengan dengan ramah dengan terbuka dengan pokoknya asik gitu jadi suasananya Asik tidak ada lagi keseganan yang mungkin segan karena hal-hal tertentu ya tapi ee keseganan itu karena keseganan akademis karena keseganan profesional Jadi kapanpun bapak ibu datang ke sekolah kapanpun kepala sekolah butuh bantuan Bapak Ibu di sanalah hadir pengawas sekolah Nah itu itu yang sebenarnya ingin dibangun dari dari peran pengawas sekolah sebagai pendamping Jadi Bapak Ibu pengawas sekolah tidak perlu terlalu terlalu berkecil hati ya seolah-olah Ee perannya dilucuti bukan jadi bukan dilucuti Bapak Ibu tetapi Bapak Ibu ee berada pada posisi yang baru yang yang posisi yang baru itu memang butuh penyesuaian dan harapan saya posisiuh itu bisa menjadikan martabat dan Marwah pengawas sekolah ini kembali kembali muncul ya kembali terbangun ya Sehingga Bapak Ibu bisa menjalankan tugas pengawas sekolah dengan dengan bangga dengan semangat ya yang mudah-mudahan itu bisa berdampak pada ee apa ee kebutuhan peserta didik bisa berdampak pada pemenuhan kebutuhan peserta didik Pesik merasa nyaman merasa aman ya dan sebagainy demikian dari saya terima kasih terima kasih terima kasih bisa menambahkan lagi Pak eh cukup oh terim eh Monggo Pak akrib saya persilakan kalau gitu Iya untuk menanggapi ya Eh ya silakan Pak gini Pak ya jadi Alhamdulillah kalau seperti berarti kita bangun suatu nuansa baru bahwa pengawas ini sebagai kolaborasi dengan kepala sekolah dengan katakan kemampuan kolaboratif yang tinggi sehingga tidak ada kesan sekolah menakuti sebagainya gitu Pak ya Iya betul Pak dulu kan mungkin kesanya pengas itu kalau sekolah menakuti menakuti pengawas menakuti kepala sekolah seperti itu lah yang kami tanyakan gini bapaknya kami sudah tidak sebagai evaluator sebagai sebagai penilai Nah nanti kalau seperti itu seperti kemarin kan ada kinerja kepala sekolah Nah sekarang diganti dengan e kinerja lah ini sebetulnya yang tahu persis Lapangan adalah pengawas tapi kenyataannya kalau tidak diberi wenang seperti itu terus nanti padahal yang tahu sehari-hari itu Katakan pengawas nah ini kalau kinerjanya sudah dipakai untuk yang ke atasannya utama seperti kepala sekolah sekarang kan langsung ke Kepala Dinas tanpa ada intervensi dari pengawas jadi kinerjanya kan langsung di diapor dinilai oleh sana n Padahal kita yang tahu persis di dalam perkembangan di suatu lembaga ini merupakan dilematis bagi kita kalau kita hanya mendampingi seperti saya tahu bahwa kita mendampingi dari sekolah yang butuk kapasitas untuk refleksi berubahan dari dua level ada berkembang dan berdaya Untuk levelnya juga rendah sedang tinggi itu sudah kita pahami dari itu ya mungkin gresnya tapi kalau fback dariasih Bu pengaas sudah tidak punya wenang untuk seperti itu lah ini gimana nanti kalau kita di di lapangan seperti itu sekarang kerjaan langsung di oleh Kepala Din kita tidak pernah mengintervensi Bapak ini Katakan ada kep sekolah yang melo katakan nah gimana gitu kan ya yang tahu persis di lapangan kan kitaah ini m ini perlu saya hanyaemberi masukan saja baik langsung sajaakanto ya Baik bapak P menarik ini terkait dengan kinerja ya dengan dengan pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah pak ya Yang yang sekarang kan dikelola di dalam pmm Bapak Ibu ya jadi e Bapak Ibu di dalam pengol kerja atau yang Bapak Ibu kenal dengan in pmm yam itu memangwenang atauoritas untuk menilai ja guru itu adalah kepala sekolah ya jadi pengawas sekolah tidak lagi punya Unang untuk melakukan ee PK PK guru ya Bapak Ibu PK guru kalau kalau dulu kan yang pengawas sekolah muda itu dia berhak untuk melakukan PK guru Tapi tidak pkks untuk kalau sekarang e yang menilai guru adalah kepala sekolah ya Kemudian untuk kepala sekolah Memang betul ya Ee atas langsung atau pejabat penilai kinerja kepala sekolah adalah ee kepala kepala dinas atau kepala cabang dinas ya kalau yang Dikmen ya secara secara by sistem seperti itu bapak ibu tetapi ee Bapak Ibu pengawas sekolah tidak perlu berkecil hati ya karena di di pmm sendiri e tim pmm sedang mengembangkan atau sedang sedang merancang Bagaimana supaya pengawas sekolah itu punya akses ya punya akses untuk melakukan penilaian kinerja kepala sekolah karena kalau kepala dinas harus menilai semua bawahannya seluruh kepala sekolah di wilayahnya saya pikir Ee tidak logis ya apalagi Kepala Dinas kan urusannya banyak tidak hanya berkaitan dengan penilaian kinerja kepala sekola saja sehingga beliau bisa mendelegasikan bisa memberikan amanah kepada pengawas sekolah untuk menjadi penilai ya untuk melakukan observasi untuk ee apaverifik kasih bukti dukung yang dikumpulkan oleh Kepala Sekolah terkait dengan kinerja tetapi ee perlu diingat Bapak Ibu bahwa otoritas atau amanah atau delegasi yang diberikan oleh Kepala Dinas kepada bapak ibu pengawas sekolah nantinya ya walaupun sekarang belum belum ada aksesnya nantinya itu sifatnya bukan penilaian lagi bapak ibu Bukan penil tapi Bapak Ibu memberikan rekomendasi rekomendasi kepada ee ee kepada pimpinan dari kepala sekolah ya ya Jadi tidak ada lagi intervensi kalau tadi Eh Pak akrib menyebutkan kata intervensi jadi intervensi itu tidak ya tidak ada lagi bapak ibu tetapi sifatnya adalah rekomendasi Jadi Bapak Ibu pengah sekolah memberikan rekomendasi terkait dengan kinerja kepala sekolah dampingannya kepada eh Kepala Dinas atau kepala cbang dinas ya masalah nanti oleh Kepala Cabang dinas atau kepala dinas eh dinilai mungkin mungkin rekomendasinya dipakai atau rekomendasi tidak dipakai itu itu otoritas penuh Kepala Dinas karena beliau kan punya punya cara punya punya hak untuk menilai ya Jadi Bapak Ibu pengah sekolah masih masih di masih walaupun di pmm Sampai sekarang masih masih belum belum punya akses BAP ee informasi dari timmm di di bulan-bulan depan Ini kemungkinan akses itu akan diberikan ya entah bapak ibu masuk melalui akun peng sekolah atau akun Kepala Dinas tapi tapi arahnya ada ke sana Bapak Ibu masih punya punya kesempatan untuk bisa memantau bisa memastikan bahwa kinerja kepala sekolah yang berada di wilayah dampingan Bapak Ibu itu kerejanya baik atau bahkan Amar baik demikian Bapak Terima kasih Bapak gak apa mongg karena kitajakan kita sebagai pendamping tapi tetap kita mendingi sampai Bagaimana kepala sekolah itu menjadi absen ya Bu Bapak yang saya Asalamualaikum warahmatullah wabarakatuhaikumsalam War Terima kasih Pak sudah e bertanya ngih Dua pertanyaan Alhamdulillah sudah ada beberapa poin penting ee yang disampaikan oleh Pak Prayogo ya pencerahan ee mungkin Mohon maaf Bapak Ibu ee ini karena ee ada dua narasumber yang akan menyampaikan lagi terkait model kompetensi kepala sekolah dan model kompetensi guru ee agar nanti nanti lebih ee pertanyaannya lebih ee luas Bapak Ibu Ya karena saya lihat di beberapa link eh form yang diisi itu ada terkait dengan model kompetensi kepala sekolah dan guru mungkin untuk sesi ee tanya jawab ee saya buka satu tanya jawab kembali ya Ee yang Res hand setelah itu nanti ee akan kita lanjutkan dengan ee paparan dari narasumber yang kedua terkait dengan model kompetensi kepala sekolah Monggo ee saya izin ee Pak impron Nggih Monggo Pak impron bisa Sebutkan nama dan kabupatennya Pak Oke terima kasih asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmah wabarakatuh saya Imron pengawas SMP Dinas Pendidikan Kabupaten grersik saya mencermati dengan seksama apa yang sudah disampaikan oleh Bapak narasumber yaitu bapak parayo kusumaryo ada hal yang menggelitik saya yang menarik bagi saya terhadap perubahan fungsi pengawas dari pembinaan menjadi pendampingan tentu tidak mudah dilaksanakan tapi harus kita lakukan dengan membangun dan menata kehidupan kerja-kerja kita di lapangan utanya utamanya terkait dengan perubahan fungsi pengawas biasanya Top Down barangkali untuk yang pendampingan ini adalah B tetapi di lapangan faktanya adalah masih ada kepala-kepala sekolah yang kemudian e yang kami rasakan di lapangan masih belum memenuhi haran tetapi barangkali dengan eh eh per eh perden baru ini ee akan ada kesepahaman terkait dengan fungsi kita sebagai pengawas dan fungsi kepala sekolah yang akan kita nilai dalam beberapa kesempatan memang di akun pmm itu saya lihat dan beberapa pengawas sekolah di Kabupaten gresip masih belum ada rumah atau pengawas masih belum diberikan akun terkait dengan bagaimana kita menilai kinerja ini permasalahannya saya sependapat apa yang disampan Pak tadi bahwa memang e kita seolah-olah terpisahkan itu padahal pkks kita bagian terpenting Bagaimana akuntabilitas kita sebagai pengawas kemudian di kepala sekolah contoh saja Misalnya format a terkait dengan diskusi persiapan pembelajaran format B terkait dengan observasi pembelajaran format C terkait dengan tidak lanjut format D terkait dengan refleksi itu pun Nun se Mohon maaf ini ada sebagian juga yang masih belum mem dan SK yang dibuat oleh kepala sekolah itu adalah SK mendelegasikan pada guru senior yang kadang-kadang juga Non seewu ya tidak paham terkait dengan ini permasalahan-permasasan yang ada di Lapang kami sudah melakukan beberapa pemetaan terhadap ee kepala sekolah terkait dengan bagaimana ee kapasitas kepala sekolah memimpin perubahan nomor dua bagaimana kesadaran masyar ee kesadaran kepala sekolah melakukan refleksi sehingga Kemudian kami sudah melakukan pemetaan yang hasilnya adalah ada beberapa sekolah yang dipimpin oleh Kepa sekolah tentu ya termasuk ada kategori penyemai perubahan perubahan Segera penguatan perubahan pemicu perubahan dan perubahan berkelanjutan tentu metode yang kami lakukan e ee berbeda-beda tergantung pada eh strategi yang diperoleh dari hasil peman Oleh karena itu barangkali Pada kesempatan ini mumpung pada Zoom ada ee eh bapak kepala bpgb eh segeralah meluncurkan akun pengawas sebagai akunabilitas publik kami selak selaku pengas yang pertama yang nomor dua saya juga minta tanggapan dari Pak Prayoga terkait dengan skema transformasi peran pengawas sekarang ini misalnya kriteria penga sekolah masih pengendali ya kan nomor dua fokus pelayanannya adalah memastikan San pendidikan eh mencapai standar nasional kemudian asesmen awalnya adalah menganalisis kesenjangan standar nasional kemudian strateginya adalah mengevaluasi program-program dalam pemenuhan dan standar nasional kemudian keluarannya adalah laporan administrasi yang terakhir adalah ukuran keberhasilannya adalah bagaimana kepala sekolah meningkatkan nilai ujian asesmen dan pencapaian standar Nas ada beberapa hal yang ingin saya sampan mohon Kami diberikan penyerahan sehingga Kemudian kami pengawas di kabenersik ada secara harapan bahwa tidak hanya kepala sekolah e tidak pengawas sekolah dihargai tapi juga e keberadaannya di diperhitungkan Terima kasih mohon maaf asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam War wikumam Monggo Pak langsung Baik terima kasih Pak emron pakron Ya sebagian sifatnya tanggapan sebagian pertanyaan ya Luar biasa mungkin ini sisa-sisa dari kegalauan yang bapak bapak simpan ya berkaitan dengan kemarin yang pelatihan Apa peran peran baru PS baik ya baik dari apa yang Bapak sampaikan E saya sudah bisa menangkap bahwa Bapak sudah ini ya sudah mencoba untuk menempati posisi baru Pak sebagai pendamping ya tadi Bapak sudah dengan dengan jelas dengan gamblang menyampaikan bahwa untuk pendampingan ini eh lebih lebih bottom up ya lebih lebih bottom up ya jadi eh didasarkan pada eh peta komitmen kepala sekolah ee peta komitmen yang tadi Bapak juga menceritakan Bapak sudah memetakan komitmennya kemudian ketemu Oh ternyata ee KSK di wilayah Bapak Ternyata ada yang berkembang ada yang berdaya kemudian ada yang EE rendah sedang tinggi Kemudian Bapak apa memilih kira-kira strateginya apa metodenya apa berdasarkan peta komplen tadi saya pikir sudah betul Pak ya ee apa cara kerja atau langkah-langkah yang Bapak lakukan tadi sudah betul di langkah-langkah awal siklus siklus e siklus pendampingan itu sudah betul ya Dan saya pikir ini upaya yang bagus untuk mulai membangun memahamkan pada kepala sekolah bahwa eh bapak punya baru yang agak berbeda dari peran sebelumnya dan saya pikir ee pemahaman tentang peran baru ini seharusnya tidak hanya disampaikan atau dipahami oleh pengawas sekolah saja kepala sekolah juga perlu memahami ini karena boleh jadi pengawas sekolahnya sudah punya niat untuk berubah mindsetnya Sudah Sudah tumbuh tetapi kepala sekolah sih mindset yang lama masa segan masih merasa apa ya Ada jarak antara kepala sekolah dengan pengaah sekolah boleh jadi situasi seperti ini ee ada di di di di wilayah di di di sekolah-sekolah dan mungkin Bapak Ibu ya Dan ini ini saya pikir masukan yang baik Bapak Ya saya pikir masukan yang baik ee mungkin mungkin juga ee perdisen 4831 ini perlu perlu dilatihkan juga ke pengawas ke kepala sekolah bukan hanya pengawas sekolah yang paham tetapi kepala sekolah juga paham sehingga ee apa kalau dua pihak ini bisa sama-sama paham ya maka asik nanti sudah tahu apa yang harus dilakukan oleh pengawas sekolah kepala sekolah juga tahu apa yang perlu dia dia lakukan ketika peng sekolah datang termasuk kegiatan ini juga sebenarnya Bapak Ibu ini juga satu satu momen yang yang saya pikir strategis ya jadi peserta webin webinarnya kan ada guru ada kepala sekolah ada pengawas sekolah dan materinya ada tiga materieri untuk PS untuk KS dan untuk guru harapannya kalau bapak ibu mengikuti sec Bapak Ibu bisa memahami ee model kompetensi kepala sekolah itu seperti apa Guru itu seperti apa kepala sekolah seperti apa sehingga masing-masing bisa memahami Oh peran peran masing-masing itu seperti apa ini saya pikir masukan yang baik dan mudah-mudahan eh apa ini ini bisa menjadi inspirasi bagi kami ya k kira-kira model seperti apa pelatihan-pelatihan seperti apa yang bisa kami kemas untuk memahamkan kepada pihak ya pemang tentang peran baru pengawas sekolah ini kemudian Eh tadi yang eh pak juga menanyakan skema transformasi peran peng sekolah saya pikir sudah sudah terjawab secara jelas ya di di permen di perden 4831 bahwa di sana kan tadi Pak apa mendikotomikan antara peran PS sebelum perden dan peran PS setelah berdjen ya Jadi kalau kepala sekolah itu masih atau kepala sekolah yang Bapak Ibu dampingi itu masih berfokus pada standar pendidikan pencapaian e nilai ujian dan sebagainya maka itu itu berarti masih masih berada di era era sebelum berisen ya ya masih berorientasi pada pokoknya apa capaian pendidikan capaian belajar e apa nilai-nilai siswa Saya misalnya kalau saya sebagai kepala sekolah harus baik dan sebagainya berarti itu masih di di Mas masa sebelum perisen ya harapannya setelah ee perisen 4831 itu diterapkan ya kepala sekolah lebih ini ya lebih lebih sistematis dan terencana dalam menyusun program kerja dan rencana anggarannya dan dan di sinilah eh pentingnya peran pengaah sekolah jadi e penga sekolah mendampingi memastikan bahwa programprogram yang disusun oleh Kepala Sekolah ini betul-betul sesuai dengan kebutuhan siswa ya kemudian termasuk anggarannya juga alokasi anggaran dan pemanfaatan anggarannya implementasi anggarannya juga sesuai dengan program yang sudah di sudah disusun tadi program yang berbasis pada kebutuhan siswa ya Nah di sini saya pikir ee pentingnya peran peran baru pengawas sekolah itu Jadi Bapak Ibu pengawas sekolah tidak perlu tidak perlu Terlalu galau tidak perlu merasa dimarginalkan atau bagaimana ya karena peran peran ini memang peran baru peran baru yang yang yang butuh penyesuaian butuh butuh semangat baru ya peran baru semangat baru yang memang tidak mudah tapi saya yakin dengan berproses prosesnya pelan-pelanlah dengan proses yang pelan-pelan Insyaallah Bapak Ibu pengal sekolah bisalah bisa memposisikan lebih ke tengah tidak terlalu ke pinggir sehingga jarak antara bapak ibu dengan e kepala sekolah bisa lebih dekat ya komunikasinya bisa lebih cair yang selama ini sekat-sekat itu mungkin tanpa sengaja tanpa sadar kita ari itu terbangun mudah-mudahan dengan peran baru ini bisa Bapak Ibu bisa bisa lebih dekat bisa lebur bisa asik ngobrolnya omon-omonnya lebih lebih enak gitu Baik saya kira cukup saya k Kembalikan ke Pak Indri silakan Terima kasih Pak Prayogo Terima kasih Eh pakon Pak Prayogo sudah banyak menjelaskan Jadi poin pentingnya tadi e pencerahan yang telah diampaikan oleh Pako jadi bak Ibu pengawas sekolah ee perlu mempelajari terkait perdijan 4831 terkait peran pengawas sekolah dan juga model kompetensi pengawas sekolah perdijan 7328 baik Bapak Ibu yang sangat saya hormati sekali lagi terima kasih pada Pak Prayogo ee Bapak Ibu yang sangat kami hormati ee selanjutnya adalah ee sesi ee dari narasumber dua dan t jadi nanti eh oleh yang narasumber du ibahudah mpsi beliau ketua tim kerja regulasi dan tata kola Direktorat spstkek dan nanti dilanjutkan oleh Bapak Sumarno pengembang tekn pembelajaran atau PTP utama dari pusdatin terkait dengan model kompeti guruohonin meny ee Asalamualaikum bu Ulfa Waalaikumsalam Pak Oh giih enggih I Nggih baik baik Terima kasih Bu ilfa Eh kepada bu Ulfa eh terkait materi model kompetensi kepala sekolah ee untuk waktu dan tempat dipersilakan Monggo ibu baik terima kasih Pak Indri Selamat pagi asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh pak Abu selaku kepala bbgp Jawa Timur Pak Indri Pak Sumarno ada juga tim kami mbakri gtk01 lalu Pak Prayogo narasumber sebelumnya dan Bapak Ibu sekalian bapak ibu guru kepala sekolah penga sekolah ini kayaknya eh kita hajatan ya Pak luar biasa kami sangat mengapresiasi eh kepala pbgp Jawa Timur yang sudah mengumpulkan ee ekosistem pendidikan secara lengkap semua punya peran yang penting semua menjadi aktor utama yaitu guru kepala sekolah dan pengawas sekolah kenapa Karena kalau enggak ada salah satu itu enggak bisa jalan transformasi pembelajarannya transformasi pendidikannya ya Bapak dan Ibu sekalian Sehingga tadi Kalau menyambung eh peran pengawas sekolah saya juga jadi agak tergelitik ee maksudnya ee itu sangat terkait dengan Direktorat kami pak Indri ee Direktorat kepala sekolah pengawas sekolah dan tenaga pendidikan nah ee mungkin ini kesempatan yang baik juga untuk kami menyampaikan kepada bapak ibu pengawas sekolah kepolah-sekolah maupun guru sehingga bisa paham kenapa sih dari tiga ekosistem pendidikan ini ee hanya pengawas sekolah yang EE diberi peran baru nah bapak dan ibu mungkin ee sebelum masuk ke kompetensi kepala sekolah ya Pak Indri ee Saya ingin sedikit ee menguatkan bahwa pengawas sekolah itu adalah salah satu puzzel penting bapak dan ibu sehingga karena pentingnya perlu diselaraskan dengan perjalanan transformasi pembelajaran atau transformasi pendidikan yang sudah berjalan sesuai dengan kurikulum Merdeka rapor pendidikan ee pembelajaran yang berpusat pada peserta didik ini agar align atau Selaras karena kalau tidak ada peran baru ini maka ee pengawas sekolah akan menjadi penonton Kenapa Bapak dan Ibu karena di ee evaluasi ee program guru penggerak gitu ya salah satu peran yang belum ee berjalan adalah peran pengawas sekolah kenapa karena ini tahun lalu ee risetnya studinya ee Kenapa karena pengawas sekolah ee belum tahu perannya nih dalam transformasi karena selama ini informasi masuk melalui GR sekolah masuknya melalui komite pembelajaran lalu pengawas sekolah yang lain ke mana Nah inilah ada ruang kosong yang perlu diisi Nah di sini hadir per Dirjen 4831 secara historikal Bapak dan Ibu tidak mudah ee kami menyusun peran baru ini butuh 2 tahun untuk kita mengendapkan merasa-rasa dan juga ee melakukan uji publik gitu ya karena ini juga enggak sembarangan kita lakukan tahapan yang panjang sekali gitu Setiap unsur baik organisasi profesi baik pengawas sekolah itu sendiri itu sudah Ee terlibat sejak awal nah sehingga sekarang ee harapan kami ee peran baru pengawas ini bisa ee lebih diinternalisasi Pak Indri ee nanti tentunya bmbgpja tim sudah memiliki strategi-strategi yang eh sangat baik untuk diseminasi dan tentunya pasti sudah dilakukan karena beberapa kali pak direktur kepala sekolah pengawas sekolah dan tenaga kependidikan juga sudah diundang untuk menjadi narasumber untuk peran baru pengawas ini nah implementasinya seperti apa kendalanya seperti apa ini yang nanti ee menjadi dinamika di lapangan yang perlu kita solusikan bersama mungkin itu Pak Indri untuk pengantar ee peran baru pengawas sekolah lalu Bapak dan Ibu Ee Kita masuk ke diskusi terkait dengan ee kompetensi kepala sekolah ya Baik saya izin share screen jika Mbak RI nanti eh ada nanti bisa melanjutkan Apakah sudah terlihat ya Pak Indri Eh Masih proses bu ya sudah Ibu sudah terlihat Ya baik i terima kasih pakri Bapak Ibu sekalian eh tentang kompetensi kepala sekolah kenapa sih ada kompetensi kepala sekolah bapak dan ibu lagian kan kompetensi kepala sekolah sudah ada ya dalam permik berapa itu ya tahun 200728 Nah kalau saat ini kompetensi kepala sekolah yang disusun di perdirjian 7tk27 untuk eh mendefinisikan lebih ee jelas tentang eh peran kepala sekolah dalam transformasi satuan pendidikan Nah kalau kita berbicara eh kompetensi tadi ada kata Pak Indri ada guru kepala sekolah pengawas sekolah ini semuanya kompetensinya memang masih dalam balutan transformasi ee bapak dan ibu sekalian ini adalah upaya ya untuk ee merangkum memudahkan jalannya implementasi kurikulum Merdeka implementasi transformasi pembelajaran sehingga semua pihak tahu apa yang harus dilakukan ee untuk masing-masing ya Kenapa karena transformasi ini ee ee Kompetensi ini sudah mengacu kepada rapor pendidikan Kurikulum Merdeka sehingga dari ujungnya Mas harapannya seperti Apa filosofi pembelajaran berpusat pada peserta didik aktor-aktornya guru kepala sekolah pengawas sekolah harus seperti apa itu yang kita siapkan jurnya lalu di kompetensi kepala sekolah ini yang dapat mendefinisikan praktik dan oke apakah terdengar ya praktik dan kualitas peran kepala sekolah dari sudut pandang transformasi satuan pendidikan Bapak dan Ibu apa sih yang ingin kita kejar dari transformasi ini tujuan besarnya ada tiga kata Mas menteri Pak Dirjen Iwan Syahril Bu Dirjen Nunu yaitu tiga tujuan dari transformasi pembelajaran yaitu apa murid yang pertama yang kedua murid yang ketiga juga murid gitu sehingga semua tujuan kita kebijakan kami di ee Pusat eh pengambil kebijakan ee tujuannya apa menciptakan desain kompetensi yang EE berfokus pada peserta didik ini menjadi filosofi bersama ee bbgp Jatim selaku UPT di cengtk dalam melakukan pengembangan kompetensi bagi guru kepala sekolah pengawas sekolah dan tendik itu programnya mengarah ke sini semua begitu pula pengawas sekolah mendampingi kepala sekolah tujuan untuk ee murid bagaimana menciptakan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik begitu pula kepala sekolah begitu pula guru sehingga ini menjadi satu ee rel kereta api gitu ya bapak dan ibu jika rel ini tersusun maka kita jalannya itu akan bisa cepat kalau relnya yang satu belok yang satu lurus nah ini enggak akan bisa jalan transformasi ini ini pentingnya bapak dan ibu jahitan-jahitan ini kita ee kuatkan bersama sehingga relnya menjadi utuh dan jalannya kereta api transformasi ini menjadi ee cepat dan nyaman untuk peserta didik lalu apaagi yang ingin kita wujudkan dalam transformasi satuan pendidikan ini yaitu adanya lingkungan belajar yang aman nyaman menyenangkan dan inklusif datang ke sekolah bukan sebuah paksaan gitu ya namun anak Didik ee datang ke sekolah sebagai ee sebuah kebutuhan dan sebuah hal yang menyenangkan dan dia bahagia ketika datang ke sekolah kenapa Karena guru-gurunya di kelas ketika belajar seru gitu ya Bapak dan Ibu enggak cuma mencatat tetapi ada Kuis ada permainan gitu tidak hanya di indoor tetapi juga outdoor nah situasi lingkungan belajar yang EE amaman ini ee menjadi sesuatu yang EE didambakkan dan diharapkan dan menjadi kenyataan oleh peserta didik kemudian budaya sekolah baik kepala sekolah guru eh orang tua murid semuanya menjadi pembelajar sepanjang Hayat biasa melakukan refleksi ear J masih IB Ulfa Monggo dilanjut iya ee di sekolah kebiasaan belajar saling berbagi saling berkolaborasi ini menjadi sebuah kebutuhan baik dari pimpinan tertinggi di sekolah yaitu kepala sekolah guru dan juga siswa kemudian ada komite ada orang tua ini ee menjadi sebuah budaya yang menyenangkan untuk saling belajar sehingga tidak bukanlah hal yang tabuh bagi seorang kepala sekolah untuk belajar bertanya berdiskusi dengan gurunya Bagaimana ee perkembangan ee siswa didik kita di kelas gitu ya apa yang sudah baik apa yang perlu dikembangkan Apa yang perlu kita ciptakan bersama-sama nah ini menjadi ee refleksi dan budaya ee belajar ee antara warga satuan pendidikan kemudian juga di sekolah ada budaya menciptakan komunitas belajar ya Bapak dan Ibu surat Dirjen GT tentang komunitas belajar ini sudah diharapkan bahwa minimal ya satu sekolah itu ada satu komunitas belajar ini adalah e ruang untuk menumbuhkan ee budaya belajar saling berbagi bahwa Narasumber itu enggak usah kita cari jauh-jauh tetapi ada Oh Ternyata teman kita bisa loh berbagi tentang misalnya eh pengembangan teknologi pembelajaran untuk peserta didik yang menyenangkan atau bagaimana membuat quizis yang eh apa namanya menarik untuk anak didik e di sini yang ingin kita sampaikan adalah eh belajar itu dekat tidak perlu mengundang narasumber yang jauh itu yang ketiga lalu ujung-ujungnya apa Bapak dan Ibu yaitu hasil belajar murid ada peningkatan ee kualitas pembelajaran secara berkelanjutan Nah ini bisa kita lihat di mana peningkatan ini Bapak dan Ibu sudah ada ee alat yang menjadi indikator utama yaitu di rapor pendidikan oke nah ini dia tadi Mungkin ee untuk kepala sekolah sudah disampaikan ya Ee transformasi sebelum peran sebelum peran sesudah nah ini adalah untuk kepala sekolah sebelumnya kepala sekolah perangnya lebih kepada fungsi administrasi kalau sekarang lebih kepada penggerak gitu ya penggerak apa penggerak si warga satuan pendidikan ini tadi Bagaimana ee jika saya pernah bertemu ya Ee di ee salah satu ee kepala sekolah ee beberapa kepala sekolah di Sumatera bapak dan ibu di situ tidak ada apa namanya jaringan internet untuk mereka ee ujian akhir itu tidak ada jaringan internet nah yang dilakukan oleh Kepala Sekolahnya adalah berkoordinasi berkolaborasi dengan komite komite sekolah sehingga yang tadinya enggak ada internet ketika dia berkolaborasi akhirnya dia punya apa namanya itu yang ee apa ya yang Telkom itu ya Ee jaringan yang e apa namanya Pak Indri sudah punya ee jaringan internet yang ini apa sih namanya ya itu sudah tersedia dibantu oleh komite pembelajaran ini adalah upaya upaya untuk ee berkolaborasi menggerakkan ee komite pembelajaran dalam hal ini kemudian ee untukes awal ya kepala sekolah melakukan refleksi bersama warga satuan pendidikan di rapor pendidikan apa kita yang sudah baik gitu misalnya literasi numerasi karakter karakter sudah hijau literasi numerasi masih merah apa yang bisa kita lakukan bersama nah kemudian juga ada strateginya ini disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan jadi kondisinya sangat ee individual sesuai dengan kondisi satuan pendidikan kita tidak melihat perbandingan dengan sekolah lain Kenapa karena setiap sekolah punya jurninya masingmasing kenapa Karena sekolah sebelah mungkin karakternya sudah baik literasinya sudah baik di tempat kita justru numerasinya yang masih perlu kita kembangkan ini menunjukkan bahwa ini ada perbedaan kondisi satuan pendidikan kemudian yang terakhir adalah ukuran keberhasilan nah yang menariknya di ukuran keberhasilan ini semua tiga aktor ee di ekosistem pendidikan itu sama baik guru kepala sekolah maupun pengawas sekolah Sehingga tadi rel kereta api yang ingin kita susun puzz yang ingin kita susun ini menjadi lebih mudah jalannya yaitu apa adanya peningkatan lit numerasi dan karakter ee peserta didik dari tahun ke tahun dan juga meningkatkan Delta skor kualitas pembelajaran Oke kemudian kompetensi e kepala sekolah ini Bapak dan IB Eh perdirjen 7327 ini mencabut sifatnya mencabut perdirjen 6565 tahun 2020 nah sebenar nya 6565 tahun 2020 ini sudah value at atau ee nilai Merdeka belajarnya sudah kuat Namun demikian di dalam perdirjen 7327 ini lebih dikuatkan lagi selaras dengan eh regulasi yang diharapkan oleh menpan di mana Di situ ada kamus kompetensi ee atau di sana ada level kompetensi gitu ya dan di sana ee ada ee kompetensi ee Kepala Sekolah yang sudah disesuaikan dengan pp57 tahun 2021 yaitu ada Kompetensi sosial kepribadian dan juga profesional ya Nah ini mungkin bisa menjawab pertanyaan Bapak Ibu kenapa sih ee kompetensinya tidak disesuaikan dengan yang lama ini kita sudah men suaikan dengan yang baru kemudian Kenapa kompetensi kepala sekolah ini ada untuk membantu para kepala sekolah menjalankan perannya sebagai pemimpin pembelajaran bapak dan ibu saat ini kebijakan untuk menjadi kepala sekolah ee bagi yang sudah berjalan kepala sekolah ini menyelesaikan ee menyelesai tugas sampai 4 periode atau 16 tahun untuk kepala sekolah baru Kompetensi ini menjadi eh arah jalan jurni yang perlu ditempuh Kenapa karena beberapa guru penggerak yang menjadi kepala sekolah saat ini disinyalir gitu ya disinyalir oleh beberapa pihak itu eh kompetensi manajerialnya masih belum buat ya di sini eh kita menyiapkan eh definisi kompetensi manajer manajerial itu ada di mana oke itu Bapak Ibu nanti kita bisa lihat kompetensi manajerial itu ada di sebelah mana gitu di sosialkah di kepribadiankah atau di profesional nah eh untuk kompetensi kepala sekolah di sini adalah deskripsi pengetahuan keterampilan perilaku dari kompetensi teknis kemudian kepala sekolah guru yang diberi tugas tambahan ee sebagai ee pemimpin pembelajaran di sebuah sekolah dan juga ini adalah kompetensi yang kita Jelaskan adalah kompetensi teknis karena apa kepala sekolah ini adalah guru ya Bapak dan Ibu ee guru namun diberi tugas tambahan maka tugas tambahannya ini perlu memiliki sebagai pemimpin perlu memiliki tiga kompetensi ini sosial dan itu relatif sama dengan ee kompetensi guru perbedaannya adalah di kepala sekolah ee ruang lingkupnya lebih luas ya kalau guru ruang lingkupnya di kelas sementara kalau kepala sekolah ruang lingkupnya tadi satuan pendidik yang eh itu sosial kepribadian yang profesional juga ee sedikit berbeda bapak dan ibu di dibanding dengan guru kenapa di profesional lebih menunjang ee kepala sekolah melakukan tugas manajerialnya Bagaimana membangun budaya belajar membangun visi ee sekolah ee Dan juga bagaimana mengembangkan ee apa namanya ee satu lagi sumber daya sumber daya sekolah ee yang ada di sekolah Oke ini eh coba kita eh sambil ini ya Pak Indri ya Eh Bapak Ibu pasti sudah Ee membaca gitu ya Apa sih yang dimaksud dengan beberapa jenis kompetensi Nah kalau kata kuncinya kemampuan kepala sekolah untuk memberdayakan warga satuan pendidikan berkolaborasi terlibat dalam organisasi profesi itu pengertian Dari kompetensi apa nih Bapak dan Ibu bisa Di Chat bisa ya Pak Ini Pak Indri i bisa Ibu bisa ya oke kira-kira Apa di sini Bapak dan Ibu kompetensinya boleh kompetensi D sosial oke ya betul Nah berarti ini sudah pada baca ya Eh pakri para Kepala Sekolahnya Betul Bapak dan Ibu Terima kasih untuk responnya jadi kompetensi Kepala Sekolah yang terkait dengan ee apa tadi ee memberdayakan warga satuan pendidikan terlibat dalam organisasi profesi itu akan ee terkait dengan Kompetensi sosial Oke next ya kemudian kemampuan kepala sekolah untuk mengembangkan Visi dan budaya belajar satuan pendidikan tadi sempat saya sampaikan menerapkan kepemimpinan pembelajaran yang berpusat pada peserta di mengelola sumber daya kira-kira ini kompetensi apa dari seorang kepala sekolah profesional profesional Oke bu Rahmawati profesional Bu Sulastri jika profesional ada yang jawab B Oke Baik betul sekali bapak dan ibu terima kasih banyak semuanya benar ya 100 yang sudah berusaha menjawab Oke kemudian next kita masuk ke pengertian kompetensi kepala sekolah di sini ada tiga Bapak dan Ibu kata kuncinya mudah kalau kompetensi kepribadian tentang kualitas diri si kepala sekolah kualitas diri ini bisa dilihat dari apa kematangan emosi moral spiritual kemudian dan berperilaku sesuai kode etik pengembangan diri dan juga kebiasaan refleksi nah kebiasaan refleksi ada di kepribadian bapak dan ibu sehingga sebagai kepala sekolah tadi ee kalau selama ini ya mungkin ee kompetensi kepala sekolah itu lebih diarahkan ke misalnya ee profesional saja namun dalam konteks transformasi pembelajaran saat ini ee kemampuan refleksi yang ada di dalam kompetensi kepribadian ini menjadi kunci Bapak dan Ibu kenapa Karena kalau tanpa adanya refleksi kemampuan refleksi akan sulit bagi kepala sekolah dalam ee mengembangkan satuan pendidikan Kenapa karena nanti ee berbuat semaunya semena-mena menjadi diktator gitu ya kenapa karena tidak ee berkaca gitu tidak ee ingin belajar tidak ingin memperbaiki diri sehingga kebiasaan refleksi dalam kompetensi kepribadian ini menjadi kunci tadi untuk baca rapor pendidikan pun mulainya dari refleksi Ini kata kunci ee kompetensi kepribadian lalu kita masuk ke Kompetensi sosial tadi sudah dijawab dengan sangat baik oleh Bapak Ibu bahwa kata kunci di sosial adalah kolaborasi terlibat dalam organisasi profesi tapi ujung-ujungnya ke peningkatan kualitas satuan pendidikan bukan sekedar ngumpul gitu ya bukan sekedar arisan tetapi ada tujuannya begitu pula kombel kombel yang EE Bapak Ibu eh inisiasi di sekolah itu tujuannya untuk peningkatan kualitas pembelajaran bukan sekedar ngumpul-ngumpul ee Apa makna maknanya yang kita kuatkan ke kualitas pembelajaran kemudian yang ketiga kompetensi profesional kata kuncinya adalah visi sekolah budaya belajar kepemimpinan pembelajaran dan juga pengelolaan sumber daya baik sumber daya manusia sumber daya fisik yang ada di situ sumber daya sarana prasarana itu semua menjadi eh modal aset basting ing gitu ya itu semua menjadi kekuatan Bapak dan Ibu meskipun nanti tentunya ada kekurangan ada keterbatasan secara sarana prasarana namun itu menjadi tantangan bersama warga sekolah yang akan kita carikan solusinya bersama-sama oke nah bapak dan ibu ee modal kompetensi kepala sekolah ini kita gunakan untuk apa satu ee kami tim pusat akan mengembangkan instrumen pemetaan kompetensi kepala sekolah ee Kemudian yang kedua Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah jadi ini sudah align dengan penilaian kinerja kepala sekolah yang tadi sudah dibicarakan sebelumnya kemudian pengembangan materi dan instrumen pengembangan kompetensi berkelanjutan bagi kepala sekolah kemudian yang keempat adalah kegiatan lain yang berkaitan dengan angan kompetensi kepala sekolah Nah sangat strategis ee Bapak dan Ibu mengetahui ini lebih dahulu kenapa karena nanti bbgp Jatim selaku UPT dijen gtkakan melakukan program-program pengembangan kompetensi untuk kepala sekolah bapak dan ibu jadi misalnya Bapak dan Ibu nanti bisa ee berdasarkan peta pemetaan yang dilakukan oleh bbgp Jatim misalnya ee masih kurang misalnya di kompetensi kepemimpinan pembelajaran di profesional Maka nanti bpbk japtim akan memberikan penguatan misalnya webinar kah atau pelatihan luring kah gitu itu sudah spesifik temanya yang mana ya Misalnya di Kompetensi profesional di indikator yang ke berapa Jadi ini akan memudahkan arah belajar dari kepala sekolah ataupun memudahkan BGP Jatim dalam mengambil tema-tema peningkatan kompetensi kepala sekolah baik Bapak dan Ibu Nah mungkin ini yang terlihat e ee ribet gitu ya di perdirjen ini cuma sebenarnya ini kelihatan doang tapi jika kita bisa memahami di sini akan sangat mudah kenapa karena isinya ada nama kompetensi nama kompetensi tadi yang ada tiga ya sosial kepribadian profesional definisinya itu sudah ada tadi deskripsi levelnya di eh perdirjen ini juga ada level 1 2 3 4 5 ada indikator kompetensi kalau kita lihat di indikator kompetensi itu ada masing-masing ee kompetensi punya tiga indikator tidak lebih tidak kurang Kenapa Bapak dan Ibu karena memang kita diikat oleh aturan ee agar indikator ini cukup ee tiga saja sehingga Untuk itu kita mainnya di subindikator subindikator adanya di mana bapak dan ibu di panduan operasionalnya Ada sub indikator subindikatornya juga dikasih level level 1 2 3 4 dan 5 nah ee mungkin ini ya Ee yang ingin kami elaborasikan indikator Kompetensi ini ada tiga Kenapa Bapak dan Ibu karena nanti ee jika tidak ada halangan gitu ya maka per Dirjen ini akan naik ee pangkatnya gitu menjadi regulasi yang lebih tinggi ketika eh Permenpan JF guru sudah keluar gitu ya tentang integrasi empat eh jabatan fungsional eh nanti hanya ada satu JF guru jika itu sudah keluar maka ini akan menjadi naik level menjadi kepmen dibud atau kepmen P itu akan menjadi diskusi lanjutan sehingga bapak dan ibu jika bertanya kok kompetensi ee bentuk regulasinya per Dirjen ya gitu di beberapa pertemuan ini menjadi pertanyaan nah edukasi ini penting Bapak dan Ibu perdirjen ini adalah ee transisi ya transisi regulasi Kenapa karena ee transformasi pembelajaran transformasi di tingkat satuan pendidikan perlu terus berjalan ya Ee untuk berjalannya transformasi ini kita ee akan sangat sulit menunggu kondisi yang ideal nanti bentuknya Permendikbud atau ee Permenpan maka menjadi jembatan sementara ini atas arahan pimpinan bentuknya adalah perdirjen Oke kita kembali lagi ke kuis bapak dan ibu ada berapa sih level kompetensi yang ada di model kompetensi kepala sekolah dan pengawas sekolah ini ada lima Oke Betul ada lima boleh ditulis di chat juga oke Ada lima ada level 1 du 3 4 dan 5 itu masing-masing menggambarkan level kalau makici itu level kepedasannya ya level 1 itu ada J EMP memahami gitu ya level du ada menerapkan level 3 ada menganalisis ya level 4 ada mengevaluasi level 5 ada ber eh bagi praktik baik entar di bawah ada lebih rinci ya ini rincian berkompetensi tadi sudah sebenarnya kitainp di Bapak dan IB mohon Maa oke oke tentang standar nasional pendidikan kompetensi tendik itu ada tiga yaitu boleh diceat a b c atau D kompetensi tenaga kependidikan ada tiga yaitu B kita cek sosial kepribadian profesional ya betul Oke ini mah udah pada baca semua keren-keren pesertanya Oke representasi tingkat penguasaan kompetensi pada setiap indikator pengertian dari level kompetensi Iya betul pintar banget sih Pak level kompetensi yang lain boleh dijawab di chat C Oke C Pakak Lestari C semua oke wah orang Jawa Timur pintar semua ini Oke Bapak dan Ibu kepemimpinan pembelajaran dalam membudayakan lingkungan yang aman nyaman inklusif merupakan salah satu subindikator yang mana kira-kira yang mana a b c atau D lingkungan yang aman nyaman dan inklusif salah satu subindikator yang perlu dicapai oleh Kepala Sekolah dalam indikator kompetensi yang mana udah ada yang jawab di chat C Oh i b ada yang B ada yang c ini terbelah ada yang D Oke kita cari contenya ya Kembali ke yang tadi e c tadi apa deh kepemimpinan pembelajaran yang berpusat pada ta Didik t Didik itu di profesional C Oke pusat pada peserta didik Iya betul betul betul ya Pak betul di 3.2 ya ya siap oke ya oke makasih banyak bapak dan ibu oke ya oke waktunya masih berapa menit lagi pak Indri 2 menitit 3 menit Bu 3 menit masih ya miskonsepsi apa yang mungkin timbul terkait dengan model kompetensi kepala sekolah kepala sekolah harus senior harus berpengalaman kepala sekolah enggak perlu meningkatkan kompetensi model kompetensi kepala sekolah enggak perlu diperbarui yang D semua jawaban benar W ada yang terbelah ada yang e ada yang a ada yang banyakan D ada yang a juga sih ada a lagi Oke sebagian besar menjawab D yang benar adalah D ya A dan C Itu adalah miskonsepsi ya Kenapa karena a tadi kepala sekolah harus senior tidak juga kenapa Karena di Permendikbud 40 kepala sekolah bisa golongan 3B bapak dan ibu dan sekarang eranya merit system ini penting disampaikan merit system itu berdasarkan berbasis kompetensi ya jadi ee usia menjadi penting gitu ya untuk menopang pengalaman ee Namun demikian yang ee apa namanya regulasi membolehkan yang tadi ee kepala sekolah minimal 3B Namun demikian Pengalaman manajerialnya harus lengkap penilaian kinerjanya minimal baik 2 tahun berturut-turut itu juga harus dilengkapi jadi golongan 3B ini enggak berdiri sendiri ya Bapak dan Ibu ditemani dengan kriteria yang lain oke ini masih ada sebenarnya tapi enggak apa-apa untuk oleh-oleh saja nanti ya Ee sambil dibaca ee demikian Bapak dan Ibu Pak Indri ee bapak kepala bbgp Jatim bapak ibu guru yang sangat kami muliakan bapak ibu kepala sekolah dan juga pengawas sekolah ee senang sekali saya bisa bergabung dalam diskusi ini ee untuk menjadi saksi bahwa ee apa nama ya para kepala sekolah pengawas sekolah dan guru di Jawa Timur ini ee atas arahan dan pimpinan dari pak Abu memang semuanya sangat antusias untuk Bergerak bersama untuk menjalani transformasi ini ee secara ee apa namanya ya Eh secara kolaboratif dan juga ee secara bersama-sama untuk mencapai tujuan ini adalah yang sangat kuat terima kasih untuk kesempatannya Pak imri Bapak Ibu sekalian ee asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam War Waalaikumsalam warahmatullahumamabakatuh terima kasih kepada Ibu Ulfa yang telah memberikan pencerahan untuk kita semua ibu terkait Waalaikumsalam warahmatull model kompetensi Kepala Sekolah yang ada tiga yaitu sosial kepribadian lalu level sampai dengan level 5 ng Terima kasih sekali lagi kepada Ibu Ulfa yang telah memberikan pencaran untuk kita semua eh selanjutnya Bapak Ibu eh paparan materi akan disampaikan oleh narasumber tig terkait dengan ee model kompetensi guru yang akan disampaikan oleh bapak Dr Sumarno pengembang teknologi pembelajaran atau PTP utama di Direktorat Jenderal guru dan tenaga kependidikan k rek eh mohon izin menyapa Bapak Sumarno asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bapak Sumarno Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh pakarno mohon izin eh selanjutnya kepada bapakno yang akan menyampaikan materi terkait kompetensi guru untuk waktu dan tempat dipersilakan Monggo Bapak Iya sekedar ee sambut Bapak sebar ya ye siapar ini h t eh mohon izin Bapak Sumarno sambil menyiapkan eh Bapak Ibu yang sangat kami hormati ee silakan Bapak Ibu mengisi pertanyaan di kolom Link yang sudah kami kirim Bapak Ibu ya Ee terkait dengan materi kita hari ini mulai dari model kompetensi pengawas sekolah model kompetensi kepala sekolah dan EE kompetensi guru bisa di terlihat Sudah Bapak Nggih sudah terlihat bakak baik Bismillahirrahmanirrahim asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh Alhamdulillah ini saya menyimak dengan baik Tadi Mbak Ulfa Semoga sehat selalu kemudian yang kami hormati pak kepala Balai Pak Dr Abu Khair Pak Indri sebagai moderator dan Pak Prayogo yang tadi telah me bahas ya Ee dua model kompetensi baik itu pengawas sekolah maupun ee kepala sekolah tadi belum ada pantun ya boleh ya Pak ini ya boleh Bapak Monggo Bapak Iya ini Semangat ini bapak ibu di Jawa Timur ini senam pagi di bawah pohon cemara haus dan juga dahaga cakepi bapak ibu semua semoga kita selalu bahagia sudah Akak P sudah sudah engak siang ini bu ya satu lagi Tetap semangat berlayar di Sungai Musi bagian Buu banyak buaya ngeri kita belajar model kompetensi guru makin berjaya Amin Bapak Ibu semuanya semoga sehat selalu dan tetap semangat mungkin ini perlu kami sampaikan bahwa eh saya pertama apresiasi pada pbgw Jawa Timur ya telah gercep ya Arya gerak cepat ya gerak cepatatika juga gercep ya selalu yang di depan saya apa kita beri apresiasi pada bpgp Jawa Timur ya untuk merespon sosialisasi model kompetensi kepala sekolah pengawas sekolah dan juga kompetensi guru yang langsung secara webinar ya mohon di-offkan dulu kamera ee apa ee mic-nya Bapak Ibu semuanya sebagai background Bapak Ibu bahwa ini kan berjalan secara simultan ya bahwa model Kompetensi ini dipendegani kalau di Kementerian itu namanya pmu gtk01 ya dan secara ee e tpoki ada dua Direktorat yang bertugas untuk mensosialisasikan untuk Direktorat ksps kepala sekolah penga sekolah tadi Eh ibu Ulfa dari Direktorat ksps telah menyampaikan ya tentang eh model kompetensi eh kepala sekolah kemudian tadi juga Pak Prayogo ee telah menyampaikan model kompetensi tentang eh pengawas sekolah kudan kami saya Pak Sumarno dari Direktorat guru pendidikan menengah dan pendidikan khusus tadi Kalau disebut dari pusdatin Iya Sebelumnya saya di pusdatin ya bapak ibu tapi saya sekarang di Direktorat di guru pendidikan menengah dan pendidikan khusus di Direktorat Jenderal guru dan tenaga pendidikan Kantornya di lantai 12 Gedung D Kalau Mbak Ulfa tadi di Gedung D lant lantai 14 eh seluruh materi ini Ibu Bapak sekalian telah distandarisasi ya oleh tim pengembang dari gtk01 harapannya nanti Bapak Ibu pun juga dalam mensosialisasikan sudah punya satu template ya yang harapannya nanti eh Walaupun ada improvisasi ada adjustment baru tapi ee Bapak Ibu sudah punya ee Framework yang sama bagaimana kita mensosialisasikan tentang model kompetensi guru ini sama ya seperti pada apa ee tujuan sebelumnya atau capaian pembelajaran ini kalau untuk guru sebenarnya dikonversikan juga baik itu tadi kepala sekolah pengawas sekolah kan juga ada capaiannya ya untuk pemahaman model kompetensi guru ini harapannya Bapak Ibu semuanya dapat memahami dengan jelas tentang model kompetensi guru termasuk juga terampil pengetahuan sikap yang diharapkan jadi nantiapanil memang punya pengetahuan punya keterampilan dan perbaikan sikap ya Sebagai seorang guru yang kedua adalah interpretasikan karena setiap kompetensi itu ada ada interseksi ada hubungannya satu dengan yang lain ya karena di guru itu kan ada empat ya kalau ada profesional ada kepribadian ada sosial pedagogi dan saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya dan yang nomor dapat mengidenikasi tu an pengembangan pribadi tadi sudah Disinggung juga bahwa model Kompetensi ini nantinya bisa dikonversikan menyusun instrumen untuk pengembangan diri ya Bahkan untuk seleksi ee ASN atau apa eh P3K ee untuk menjadi jabatan fungsional guru gitu ya jadi ini harapannya dapat untuk selfassessment ya self check bagi bagi kita sebagai guru yang keempat dapat memberi contoh implementasi atau praktik baik mungkin Bapak Ibu perlu kita ketahui juga bahwa untuk sosialisasi atau workshop secara luring itu biasanya minimal paling tidak itu 2 hari ya ini bahkan sekarang sedang dijust baru juga ada masukan kemarin dibahas dengan tim gtk01 bahwa ada nanti ada Insert ya materi dari direktur direktur guru dikmikus yang akan disampaikan juga sehingga nanti akan ada perubahan dari sisi struktur waktu kalau kita melaksanakanasih pak dan kali ini kita melakukan secara webinar secara online memang juga tim gtk telah menyiapkan untuk yang paket 2 jam gitu ya tentunya ini Ee kita pasti ada keterbatasan Karena untuk mempraktikkan ya mensimulasikan melalui diskusi simulasi ini tidak bisa dilakukan yang selanjutnya Bapak Ibu diharapkan dapat mendisiminasikan ya kepada teman sejawat ya kepada kolega Bagaimana menginternalisasi eh atas eh apa Model kompetensi guru ini nah saya ingin tanya ini bapak ibu guru ya guru kompeten Seperti apa ya mungkin ada yang bisa bisa apa memberikan testimoni atau palingak kalau Desin itu yang ada seperti apa kalau yang seharusnya Seperti apa dengan tantangan perubahan pengetahuan dan teknologi yang ada di sekarang ini silakan dari SMS 1 ke paping silakan Pak bisa dibuka mic-nya asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh dari Ketapang Sampang ya Monggo Pak dikenalkan Terima kasih saya Sulaiman kepala sekolah Ketapang Sampang Jawa Timur tentunya Pak Baik pertama kami ingin ini mengomentari tentang guru kompeten seperti yang Bapak sarkan ini bahwa guru kompeten menurut saya adalah guru yang bisa menjalankan profesi guru itu dengan baik bisa menyusun atau mendesain perangkat pembelajaran sendiri dengan baik dan diaplikasikan di kelasnya masing-masing Kemudian yang kedua adalah guru yang bisa melakukan refleksi terhadap proses pembelajarnya di kelas bersama dengan siswanya ini saja mungkin pak dari saya terima kasih Asalamualaikum Baik Pak Sulaiman ya Jadi ada bisa menyusun desain pembelajaran bahkan itu yang kata kunci tadi bisa an refleksi untuk improvement tadi sudah Disinggung pada ee pembahasan sebelumnya terima kasih Pak Sulaiman Pak Edis Siswanto Banyuwangi silakan Terima kasih Eh Pak Sumarno bahwa guru kompeten itu simpel saja guru yang dapat mengantarkan muridnya ee untuk hidup sesuai kodrat zaman dan kodrat alamnya wahat padat ini ya ada tambah lagi satu lagi kalau ada Baik saya Pak dari silakan dari Pak suprayno suprayno silakan giih saya juga simpel saja pak guru yang kompeten itu guru yang mampu mengatur dirinya sendiri sebelum mengatur orang lain Wah Baik terima kasih tambahan dari Pulau Bawean Oh dari Bawean Iya tadi mengatur diri sendiri ya sebelum kita mengelola murid gitu Pak surait silakan dari Baan baik guru yang kompeten Menurut kami adalah guru yang menyenangkan Menyenangkan bagi dirinya menyenangkan bagi siswa menyenangkan eh pengawas dan semua pihak terbaikitu kira-kira baika kasih Pak sudah baik intinya yang menyenangkan ya sama dengan motonya kita sosialisasi itu judulnya itu Mari kita bersenang-senang gitu ya jadi tadi banyak pendapat ya guru yang menyenangkan Arya bisa membuat suasana senang dalam pembelajaran juga bisa mungkin Kepala Sekolahnya senang ya pengawasnya senang ya Sehingga karena apa Karena ee dapat melaksanakan pembelajaran dengan baik ya terima kasih ada tiga Apa tanggapan nanti mungkin dilanjut lagi untuk ee respon berikutnya Ayo kita semangat tolong dituliskan di kolom chat ya supaya tetap semangat Bapak Ibu semangat Mohon pak perhatiannya Bapak Ibu jadi seperti tadi juga sudah semuanya kita ada background-nya ya dalam kita mengembangkan apa Model kompetensi guru ini karena terjadi ada satu perubahan yang sangat drastis sekarang ini ya perubahan yang sangat drastis itu apa sekarang kita sudah memasuki namanya era digital kemudian juga peserta didik pun ada generasi Z atau gensi ada generasi Alfa yang mereka ini akan meneruskan pembangunan masa depan di negeri kita tercinta ini sebagai bonus demografi yang akan datang yang kita punya cita-cita generasi emas pada 2045 maka dari itu transformasi pendidikan sebuah keharusan karena banyak paradigma yang harus kita ubah dari versi lama dengan versi yang baru cara belajar lama dengan cara belajar baru cara mengajar lama dengan cara mengajar baru Oleh karena itu kemendikut memandang pentik Untuk membuat satu regulasi yang merupakan apa namanya ya penyempurnaan atau penyesuaian terhadap perdijen 6565 menjadi perdijen 2626 tentang model kompetensi guru jadi ini ee dengan pembahasan sebelumnya tentunya sangat sangat saling komplimen baik itu untuk kepala sekolah maupun untuk kepala sekolah bapak ibu semuanya untuk fullnya sebenarnya Bapak Ibu juga bisa search di Google ya untuk perdain model kompetensi guru itu bisa search di Google ada juga kemudian tadi juga dukungan untuk panduan operasional model kompetensi guru juga ada Tapi ini linknya ini bisa bisa nanti di-download dan bisa dicermati secara mandiri karena tidak mungkin dalam waktu yang terbatas ini kita membahas semuanya secara secara detail jadi pokok-pokok pentingnya saja yang ingin kami ee diskusikan dengan Bapak Ibu semuanya juga turunan perundang-undangan perundang-undangan menjadi hal yang sangat penting ya baik itu apa yang kita sangat terkenal undang-undang guru dan dosen ya dan juga ini yang terkait dengan kibu peraturan menteri pendidikan riset dan teknologi 2821 tentang organisasi dan tata kerja kementerianya tugas-tugas yang harusaksanakan oleh ini karena itu kan menteri menjadi pembantu Presiden akan apa harus menglasan kebijakan presiden sehinggaan juga harus membuat satu regulasi untuk menterjemahkan arahan atau kebijakan secara nasional ee yang dirancanakan oleh pemerintah gitu ya Nah ini juga ada beberapa definisi seperti tadi juga ee saya pikir dikonversikan saja gitu kalau model kompetensi guru ini ya deskripsi pengetahuan keterampilan dan perilaku dari kompetensi teknis guru yang diperlukan dalam melaksanakan tugas profesi kalau Kom Kompetensi ini teknis ini ya pengetahuan keterampilan dan sikap perilaku yang dapat diamati ini ya dapat diamati dan diukur Bapak Ibu semuanya dan dikembangkan secara spesifik berkaitan dengan berkaitan dengan bidang teknis jabatan nih dan model Kompetensi ini sebenarnya diperuntukkan untuk guru ASN guru ASN itu ada dua ya ada PNS ada P3K Terus bagaimana Kalau guru-guru swasta kan guru-guru swasta juga boleh ya untuk mempelajarinya dalam rangka untuk meningkatkan kompetensi diri meningkatkan kapasitas sebagai seorang guru silakan ya tapi diprioritaskan ee kalau ini n berkaitan dengan jenjang jabatan ya dengan perekrutan itu adalah Eh perdirjen 2626 itu Eh untuk eh aparatur sipil negara ASN baik itu PNS maupun eh ASN P3K ya Jadi guru-guru yang non PNS pun juga silakan ya untuk dalam rangka pengembangan diri masing-masing seorang guru dalam rangka meningkatkan kompetensi sebagai se seorang guru coba ini bapak ibu siapa yang bisa jawab ini model kompetensi guru dalam perjan gtk 26 termasuk jenis kompetensi ASN apa barusan teknis tepat sekali ya ini sudah sudah belajar ya Semuanya ini kata Mbak Ulfa tadi ya pintter-pintter Mang ya berikutnya ini pada model kompetensi guru terdiri dari empat kompetensi sebagai berikut yang mana yang d d d d Pak Delta I ya betul sudah ini sudah bisa sosialisasi secara mandiri ini sudah sudah menguasai semuanya Bapak Ibu ya satu lagi kemampuan penguasaan untuk menetapkan tujuan pembelajaran danorganisasi k pedagogi pedagogik Pedi coba direnungkan lagiamp searang profesional Oh iya salah profesional profesional Iya ingat ya ini berkaitan dengan konten ya dengan konten konten Profesional adalah ilmun mengajar pedagogi profesional mengajar guru profesional Iya itu ingat ya berkaitan konten itu adalah ee apa profesional kaitan dengan eh metodologi itu adalah eh oke sekarang kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan efisien sosial sosal sosialap bapak sosiar bapak s sudah selesaah ini enggak usah sosialisasi ya Cocok Pak cocok ini memang Jawa Timur mantapene gu Iya makanya ini latihan gu Pak ya jadi latihan nanti sebagai ujiom ya yang mau naik jenjang gitu ngomongus oke Kembali ke laptop lagi halo Mohon perhatiannya Kembali ke laptop lagi bapak ibu ini tadi kan kita bicara tentang transformasi pendidikan jadi bicara transformasi pendidikan itu karena memang dunia ini berubah ya teknologi begitu cepatnya kita sudah ada mengenal sekarang apalagi artificial intelligence Bapak Ibu Ya kita bisa yang dulu kita tanya sesuatu dengan Google sekarang ada artificial intelligence sehingga karena Kementerian sekarang mengimplementasikan kurikulum merdeka untuk kebijakan Merdeka belajar kita sebagai guru juga harus merubah ya Ada perubahan paradigma yang tadinya perannya sebagai pemateri sekarang menjadi pengajar yang dulunya saya juga ingat ya waktu saya jadi guru pokoknya bab 1 selesai Alhamdulillah kedua selesai Alhamdulillah sekarang tidak kita harus mengetahui bagaimana ini kompetensi peserta didik yang telah kita ee Didik itu capaiannya seperti apa ya jadi bahkan kita harus melihat satu persatu dengan keberagaman ya tidak bisa Ee Kita dengan satu cara untuk berlaku semuanya kemudian waktu assesmen pun juga yang penting kan ini sudah dibuatkan tes yang sudah diberikan atau belum sekarang juga yang sudah seperti apa yang belum dikuasai Seperti apa ini yang kita ee apa menyebabkan atau mengharuskan tentang bahwa kompetensi peserta didik itu adalah beragam tidak strategi one one strategi for all ya zaman dulu ya zaman saya dulu ya waktu saya jadi guru tapi sekarang juga harusimplasan namanya pembelajaran berdiferensiasi Bapak Ibu Apa itu pembelajaran berdiferensiasi adalah kita orientasinya kepada individual peserta didik gitu ya kadang-kadang peserta didik itu kecepatannya ber daya tangkapnya berbeda jadi pemahaman dasarnya berbeda seingga Kita juga harus ada cara tersendiri Bagaimana kita bisa merespon kebutuhan anak-anak itu supaya mereka tetap dapat layanan eh apa pembelajaran jadi tidak kalau seperti di Finland itu tidak mengenal anak bodoh ya jadi semuanya punya talenta tersendiri anak yang tidak ir matematika tapi dia mungkin bisa menari anak yang tidak bisa menari Mungkin dia bisa olahraga jadi gitu jadi cara menggali talenta anak-anak sehingga kita menghasilkan apa pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dan keluaran dari peserta didik itu Bapak Ibu Ya seperti tadi juga di kepala sekolah Pengu sekolah indikatornya kita harus ada Delta ya pada waktu s kalau di kurikulum Merdeka ada asesmen awal dalam proses dan akhir jadi Pada waktu kita assesment di di pertengahan pun kita ketahuan deltanya sehingga untuk improvisasi dalam mungkin cara mengajar kita belum benar sehingga eh apa kita dapat memperbaiki Bagaimana eh apa metodologi yang kita gunakan dalam pembelajaran supaya dapat diterima oleh EE peserta Didik kita anak-anak kita gitu ya Ini karena di kurikulum merdeka kita juga sudah setiap mapel ada CP ya Ada CP kemudian juga ada elemen dari setiap JP umum kemudian juga ada TP ada atp-nya sehingga dapat menghasilkan modul ajar ya Jadi ini ini ee ke performance Indicator ya dari seorang guru bagaimana nanti juga dapat menterjemahkan kurikulum Merdeka ini untuk dapat eh apa mengimplementasikan pembelajaran sampai dapat menurunkan kita menghasilkan modul ajar sesuai dengan CP yang yang telah ditetapkan gu ini yang kita Disan adalah perubahan paradigma lama dengan paradigma baru saya ingat dulu bapak ibu yanga ruang kelas kan sekarang di mana-mana ya kalau dulu ruangan kelas kan dibatasi empat dinding ya sekarang ruangan kelas bisa di lapangan bisa di restoran bisa di kendaraan bus kereta karena apa ruang kelas bisa bisa di ee proses pembelajaran bisa melalui Zoom bisa self learner apa self learner dengan akses internet mencari di Google mencari tutorial di YouTube ada semuanya Nah sekarang kelas itu bisa di mana-mana dan waktu belajar bisa Kapan saja jadi tidak dibatasi jam sampai jam 3 sore ya anytime metodenya juga sekarang bisa beragam modudanya juga bisa offline online atau blended Hybrid sudah bisa dengan teknologi ini dan sekarang ini pun bapak ibu ada di penjuru di Jawa Timur saya di Jakarta ya kita bisa ketemu dengan komunikasi yang Dir karena apa Karena dengan teknologi nah ini Bapak Ibu yang kita diskusikan adalah tentang ee pengertian kompetensi tadi sebenarnya kita sudah tahu ya Ee bahwa guru itu memiliki empat kompetensi kompetensi pedagogi kompetensi kepribadian Kompetensi sosial Kompetensi profesional Saya ingin ada testimoni ya Ee terutama ini dua eh kompetensi kepribadian dan Kompetensi sosial Siapa yang Rais hand pengalaman pengalaman pada waktu kita di di kelas silakan yang mau testimoni atau pilih salah satu kompetensi pedagogi ini kemampuan mengelola pembelajaran Bagaimana sih ngelola pembelajaran yang bagus sekarang sudah eranya berubahan dari apa ya teacher center menjadikan student center yang dulu berpusat pada guru sekarang harus berpusat pada peserta didik nah nek kepribadian itu terkait dengan personal silakan Eh siapa ini dari SD merjosari Monggo silakan siapa Pak Mohon dikenalkan pak Muhammad Ehsan Halo silan m-nya dibuka Pak Halo barangkali kalau gak bisa hadir saya dulu Pak oke silakan Pak Pak Imron ya Pak Imron iya oke Pak Imron dari Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Oh Nggih Monggo Pak Imron dari dinas kami sebagai pengawas pengawas SMP baik Baik Pak Imron Monggo Pak gimana menurut pengawas ini Bapak ini sebagai pendamping ya tadi dikatakan Iya seharusnya Seperti apa ini ya ee apa terserah milih yang mana Ini yang mau dikomentari oleh Pak Imron Monggo Pak ya Sebenarnya saya pengin pantun saja dulu P Oh bolehlah Bole Pak bunga mawar bunga sepatu Bung di atas kayu Mari kita wujudkan pendidikan bermutu Demi Indonesia baru yang lebih maju Alhamdulillah bagusya Pak Imong Pak saya tidak dalam konteks memilih ya tapi ada pencerahan dariakit formasi peran guru tentu harus ada konsistensi harus ada komitmen yang sangat tinggi terkait adanya perubahan paradigma karena ini menyangkut mindset guru Iya mindset kepala sekolah termasuk kami mindset kepala sekolah dan bahkan mindset kepala dinas yang ditugaskan untuk melakukan pengawasan terhadap ee pembelajaran atau pendidikan di kabupaten kota masing-masing Nah yang ingin saya pertanyakan kepada bapak Sumarno apa kiat-kiat apa trik-trik yang harus dilakukan sehingga guru ada perubahan komitmen kepala sekolah ada kesadaran untuk melakukan refleksi kemudian pengawas sekolah sudah tidak dilakukan lagi dalam bentuk pembinaan tapi pendampingan kemudian komitmen Kepala Dinas Bagaimana membangun dan Menan kehidupan pendidikan di kabupaten itu Bagaimana sebab Apun baiknya sebuah perubahan dalam hal pendidikan tapi pelakuelakunya sama ya Nun Sewu wallahuam romoar iya i harus ada harus ada komitmen dan konsistensi terhadap kita Iya Nah kalau kita melihat sejarahnya dulu ada namanya cbsh cara belajar siswa aktif itu pun bukan bukan lagi siswa sentris eh bukan lagi guru tapi siswa sentris juga he I sekarang saja Nuhun Sewu Nun Sewu ya guru-guru untuk membedakan strategi model kemudian eh metode aja kadang-kadang enggak paham di di situ oleh karena itu perlu peran serta eh sticken dan lain sebagainya sehingga ada merubah ee merubah cara berpikir kita bagaimana kemudian ke depan pendidikan Indonesia jauh lebih maju dan berkarakter gitu terima kasih Romo Asalamualaikum warahmatullah iya aduh Pak Imron ini luar biasa Ini gimana Ini pertanyaannya adalah eh apa ya tip and trik ya atau strategi ya karena ada perubahan eh fenomena yang terjadi dari masa jadul ya saya generasi Boomer BB Boomer mungkin pbak ya dengan sekarang ada generasi Z ada generasi Alfa terus gurunya harusnya Seperti apa karena itu kan kalau Tadi dilihat dari sisi bermain peran itu kita harus seperti puel Pak Ya seperti Fel itu saling saling mendukung ya dan memang siapa yang ambil peran di front line adalah di pemerintah tentunya ya karena pemerintah yang punya otoritas dari sisi kebijakan dan penganggaran sehingga harus didukung dengan regulasi yang memadai ini kan juga juga dalam itu pak ya dalam rangka ee apa ya Ee mengimplementasikan mendukung dengan regulasi sehingga terjadinya transformasi Pendidikan termasuk juga kita harus juga melakukan transformasi pembelajaran yang diampu oleh guru yang disupervisi atau dibimbing oleh pengawas sekolah dan dibimbing juga di setiap satuan pendidikan oleh kepala sekolah dan masing-masing mempunyai satu kompetensi yang yang melekat sesuai dengan peran dan fungsinya itu pak kalau dilihat dari sisi lingkungan eksternal Bapak Ibu Pak Imron Nggih ini untuk semuanya lingkungan kita itu begitu pesatnya terutama media sosial ya media sosial kita ada ee apa namanya juga bisa sebagai sumber belajar Apakah itu di gole ya yang di basis internet ya ada tutorial di YouTube ada di Facebook ada di Instagram ada di tiktok ya dan di platform yang lain yang di mana mereka itu adalah sebagai sumber belajar guru ini kalau tadi kan Gimana giatnya jadi guru ini sekarang harus meningkatkan berbagai literasi gitu Pak impron ya literasi apa Yang saya maksudkan sekarang ada era digital harus ada literasi digital dalam Basik tuntutan anak-anak Indonesia yang diukur melalui visa palingak ada literasi numerasi ya Eh dan ada th in ya tentang kebahasaan tentang numerical dan sa ini menjadi pondasi kalau pondasi ini kuat maka nanti akan dapat ditumpangi dengan pengetahuan-pengetahuan berikutnya yang lebih tinggi ini makanya penting ya Ini bukan berarti yang guru lain tidak penting tapi guru bahasa guru IPA guru matematika ini menjadi guru pondasi untuk menjadi apa ya tumpuan mendasari untuk pelajaran di atasnya Apakah nanti konsentrasi ke ekonomi ke dokteran ke pertanian ke engineering itu dibutuhkan 3n1 ini tentang sacience tentang eh numerical eh apa namanya literasi dan juga tentang ee bahasa nah bahasa pun juga tidak hanya bahasa Indonesia tapi juga bahasa Global karena kita sudah menjadi satu family di apa di tingkat dunia ini jadi tadi menyinggung Pak Imron kita harus berperan Pak walaupun sekarang ini kan sudah ada pendekatan dengan peer to peer learning sebenarnya kita sekarang itu sebenarkan pembelajaran horizontal ya kita diskusi berinteraksi itu saling artinya saya bukan yang memberi ya tapi kita sebenarnya sama-sama karena di Kementerian kita juga ada kombel pak ya ada komunitas belajar di dalam satuan pendidikan atau atau antar satuan pendidikan sehingga mereka bisa belajar kita juga sekarang ada platform Merdeka mengajar guru-guru bisa apa namanya membuat karya ya ee apa apa mengupload bukti karya karya nyata dan juga melalui komunitas belajar mereka dapat saling berinteraksi satu dengan lain sehingga kita bisa mempunyai satu kemampuan kolektif ya sebagai guru Nah untuk apa namanya Kompetensi ini supaya kita juga saling saling mendukung gitu antara kompetensi satu dengan yang lainnya gitu Pak Im ada satu lagi mohon maaf ya Mohon maaf Bapak Sumar waktunya 5 menit lagi bapak Oke berarti saya agak singkat juga ya ini seperti tadi Kalau rincian kompetensi dan indikator Bapak Ibu di apa di model kompetensi ada masing-masing ada tig dan subindikatornya ada yang du ada yang t ada yang l Jadi kalau total ada 12 indikator dan 41 subindikator ini juga Tadi sudah ini ya Ee jadi untuk instrumen seleksi dan seterusnya juga untuk pengembangan profesi guru untuk apa pemanfaatan dari model [Musik] Kompetensi ini apa ini Bapak Ibu tadi sudah tadi Bua tadi Oke ini adalah level Kompetensi ini mungkin sudah kemudian berapa indikatornya ada tiga ya masing-masing kompetensi dan ini ada sub sub indikator Bapak Ibu di masing-masing ini pedagogik ya ada eh apa tiga indikator dan masing-masing indikator ada subindikatornya nanti bisa dipelajari kemudian ada kompetensi kepribadian ada tiga juga masing-masing ada tiga subindikator kemudian ada Kompetensi sosial ada tiga indikator dan itu ada 3 2 dan dua ee untuk subindikatornya dan untuk profesional ini ada apa tiga baik itu pengetahuan konten pembelajaran dan cara mengajarkannya karakteristik dan cara belajar peserta didik ini penting ya untuk kompetensi profesional kita memahami karakter peserta didik dan memahami kurikulum yang kita gunakan sekarang ada kurikulum Merdeka jadi kita bagaimana menurunkan sampai ke menghasilkan ke modul ajar ini kapus kompetensinya nanti juga bisa dibaca ya deskripsi levelnya sama juga di guru ada lima level Ya kalau guru pertama itu level dua minimal Bapak Ibu Ya kalau muda level 3 maah level 4 dan utama level 5 ini Ini standar kemudian ada berapa level kompetensi tadi ya Ada Lima ini levelnya paham dasar menengah mumpuni dan ahli jadi caranya ini oh memahami level 1 atau paham kemudian menerapkan mengevaluasi berkolaborasi berbagai praktik baik kemudian membimbing guru lain ini untuk leveling kompetensi kemudian perilaku yang memberikan gambaran apa ini perilaku yang memberikan gambaran ini adalah merupakan indikator kompetensi model kompetensi guru digunakan sebagai acuan sebagai berikut kecuali coba ini yang mana C kecuali Pak c c c yang D yang d Charli pak Ji kompetensi pengembang teknologi pembelajaran i jadi kalau yang nomor S benar nomor du B Benar nomor D juga benar karena nomor D ini untuk kenaikan jenjang jabatan fional guru Jadi pertama ke muda muda ke Madya ini dapat dikonversikan menjadi instrumen untuk uji kompetensi ini kalau sudah ada yang buka per 2626 [Musik] sudah yang mana Halo Yang [Musik] mana betul sekali kamus kompetensi dan model Kompetensi ini juga sudah tadi sudah lengkap ya bisa di didownload dibaca kemudian juga panduan operasional juga ada ya baik itu untuk instansi Pembina untuk kepala sekolah dan mitra pembangunan ada Bapak Ibu ini contohnya panduan operasional ya nanti bisa terus ada apaq ya ini yang nanti silakan bisa dibaca ini karena waktunya sudah habis saya mohon izin ada Kuis ya boleh ya Pak indriant ya boleh Bapak Monggo bapak oke berbagi pak siapsiap ya Bapak Ibu siap-siap nanti Aduh cepat saja enggak tahu kapasitasnya terbatas Halo mohon perhatian siapkan hp-nya masing-masing Oh ya hp-nya silakan Bapak Ibu kot ya Kak coba di di hp-nya ya ketik Kahot kemudian ada pinnya 508 183 nanti yang juara dapat hadiah dari panitia ya yang juara dapat hadiah dari panitia dapat pulsa gitu Pak indrianto Ya silakan Akak Oke siap Oke Aduh cepat ya ini yang ini saya start sekarang silakan konsentrasi ini tadi sudah dibahas semuanya soalnya [Musik] siap silakan Bapak Ibu jeneng engak [Musik] di Oh [Musik] sorry [Musik] Oke Maaf bapak ibu ada trel [Musik] ini gak bisa [Musik] masuk tapi tapi Bu [Musik] Ir bisa dilihat Bapak Ibu si [Musik] gambar merahnya hilang pertanyaannya [Musik] kelihatannya muncul [Musik] aduh Maaf pak ada ini trouel trouel trouel Pak trel [Musik] maaf karena trouel pulsanya gak jadi Pak Pak Pak Pul jadi Pak Puls Pak alhamdulillah aduh Maaf Pak ya sudah ada 10 soal saya kembalikan pakant Mohon maaf Bapak Ibu nanti materinya saya share di ke panitia ya untuk bisa di ini ya saya kirim ke panitia untuk bisa di-share ke Bapak Ibu semuanya siap Makasih bapak ibu semoga sehat selalu ada kurang lebih yang semoga sehat saya akiri asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Terima kasih k bapak Dr Sumarno PTP utamaen guru dan tenaga kependidikan eh Baik bapak ibu yang sangat saya hormati eh terima kasih sekali lagi P Bapak Sumarno atas pencaran-pencaran terkait model kompetensi guru eh Bapak Ibu yang sangat saya hormati eh sudah tiga narasumber mulai dari narasumber S Bapak Prayogo narasumber du dan bapak Dr telah menyampaikan terkait eh model kompetensi Bapak Ibu mulai pengawas sekolah model kompetensi kepala sekolah dan model kompetensi eh Bapak Ibu yang sangat kami hormati kita beri applaus Bapak Ibu untuk bapak ibu narasumber dan kita semua eh Baik bapak ibu yang sangat kami hormati eh selanjutnya adalah sesi tanya jawab ee mohon izin saya izin menyampaikan ee beberapa pertanyaan yang sudah dikirimkan di link ee yang sudah disediakan oleh panitia silakan eh Mohon maaf Bapak Sumarno mungkin bisa ditutup untuk [Musik] Oke terima kasih k semua mohon Bapak Ibu untuk e suaranya bisa di-mute ya Bapak Ibu Ya pak Muhammad Toha iya pak bisa di-mute pak bisa bisa Pak Pak Lukman Hakim sudah [Musik] ng ee Baik bapak ibu yang sangat kami hormati ee selanjutnya Dar tanya jawab izin saya menyampaikan beberapa pertanyaan terkait dengan yang ditanyakan melalui Link yang sudah disediakan yang pertama adalah terkait dengan indikator apa saja seorang pengawas dikatakan berhasil dalam membina guru dan Kepa sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang berpusat pada peserta didik Monggo Pak Pak Prayogo bisaampikan Pak Oke Baik terima kasih Pak indrianto Ya baik e baik Bapak Ibu pertanyaannya adalah indikator apa ya jadi tolak ukur apa yang menunjukkan bahwa peng sekolah itu mampu e berperan mendampingi kepala sekolah dalam membangun lingkungan sekolah yang aman Naman inklusif ya jadi memang peran kepala sekolah peran pengawas sekolah ini tidak tidak langsung jadi tidak langsung ee berkaitan dengan hal-hal teknis tentang bagaimana menciptakan lingkungan sekolah yang aman nyaman inklusif tetapi kepala ee pengawas sekolah di sini dia hanya mendampingi dia hanya memberi ee atau ee atau memberi Masukan ya memberi masukan kepada kepala sekolah atau mendampingi kepala sekolah dengan strategi dan metode sesuai dengan profil komitmen perubahan yang dimiliki oleh eh kepala sekolah sehingga to ukur keberhasilannya ya Eh kembali kepada Apakah eh proses pendampingan tadi berjalan dengan lancar ya Dari dari e perencanaan pendampingan pendampingan perencanaan pelaksanaan sampai pelaporannya tadi berjalan dengan lancar yang itu bisa bisa dikembalikan kepada Apakah kepala sekolah yang didampingi tadi sudah bisa menciptakan atau membangun ee sekolah yang betul-betul berpihak pada siswa atau belum jadi memang tolok ukurnya tidak semata-mata ee dihasilkan oleh atau di ditunjukkan oleh pengawas sekolah tetapi Lebih banyak ke ee capaian-capaian yang EE berhasil diraih oleh kepala sekolah dan satuan pendidikan yang didamping oleh pengawah sekolah ya kalau di model kompetensi sebenarnya sudah tergambar di sana ya ya Misalnya ee misalnya pengawah sekolah muda misalnya pengawah seol muda di sana untuk untuk level kompetensinya di sana kan dia harus minimal memiliki atau mencapai level level kompetensi pada semua kompetensi semua jenis kompetensi terutama atau misalnya di Kompetensi profesional ya dia di sana harus mampu mendampingi P ee kepala sekolah dalam mengembangkan dirinya ketika kepala sekolah itu berhasil atau dia bisa mengenali kelemahan diri sendiri kemudian menyusun rencana pengembangan diri ee sekaligus juga upaya untuk memperbaiki diri itu itu sebenarnya salah satu tolok ukur bahwa ee pengawas sekolah tadi sudah berhasil ya Yang yang pengembangan diri kepala sekolah tadi sebenarnya ucjung-ucjungnya atau muaranya adalah ee berpihak pada peserta didik jadi ee capaian-capaian ee satuan pendidikan capaian kepala sekolah itu kalau kalau pengawas sekolahnya sudah menerapkan ee strategi dan metode pendampingan yang tepat itu sebenarnya sama dengan menggambarkan ee prestasi atau menjadi tol ukur ee dari kinerja seorang pengaw sekolah demikian Pak hri Ya terima kasih Pak PR sudah memberikan pencarahan ya Bapak Ibu untuk kita semua eh izin melanjutkan pertanyaan di kolom chat yang sudah eh kami kirim eh dari Bu admini SDN mohon maaf codo kabupaten Malang Apakah ckp dan pmm adalah hal utama untuk menjadi tolak ukur penilaian dan yang kedua terkait dari buiati dari SDN Maf pesu 1 Kabupaten Magetan Bagaimana jika seorang kepala sekolah tidak bisa mencapai batas Minal level yang sudah ditetapkan Mungkin pertanyaan ini ke Bu Ulfa eh Bu Ulfa Mohon izin Bu Ulfa apakah masih di room oh eh mungkin e masih ada kegiatan la eh izin saya lanjutkan terkait dengan pertanyaan resen ya Bapak Ibu Ya mungkin resen dulu eh kami persilakan eh yang resen dari Pak Ed Siswanto Monggo Pak Sebutkan e nama dan kabupatennya Ya Pak terima kasih eh asamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya dari kabupaten Banyuangi ada dua hal yang saya tanyakan terkait dengan model kompetensi yang baru ini tadi akan digunakan untuk ee uji kompetensi kenaikan ee jabatan ee bagi guru Nah apakah EE untuk uji kompetensi periode 1 2024 ini sudah menggunakan model kompetensi perden yang baru ini itu yang pertama Kemudian yang kedua di uji kompetensi itu hanya ada dua untuk ee untuk pengawas maksud saya yang ada di room ini ya itu hanya untuk pengawas dan untuk untuk guru tidak ada untuk ee kepala sekolah pertanyaan saya berarti Apakah kepala sekolah uji kompetensinya mengikuti ee model kompetensi ee Guru Terima kasih barangkali itu saja saya akiri wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wasih Pak eh mungkin pak Prayogo dulu Monggo Pak Prayogo bisa menjawab Pak Bentar baik yang pertanyaan Pak Edi tadi terkait dengan ujikom ya Iya betul bapak untuk ujikom ujikom yang sekarang memang sudah mengacu ke eh model kompetensi ya jadi eh kisi-kisi instrumennya dikembangkan berdasarkan model kompetensi kalau pengawas sekolah Ya Peng sekolah ya Kemudian untuk yang kepala sekolah tadi saya eh karena ini kapasitas Bu ulfas ya tapi kemungkinan kalau di situ tidak ada ujukam untuk kepala sekolah ya Ee kemungkinan karena karena launching dari model kompetensinya mungkin belum belum lama sehingga sehingga instrumennya mungkin masih mengacu ke model kompetensi yang lama tapi saya Eh mungkin bisa dicossck ke ke buulfa atau Pak Pak Pak Sumarno mungkin ya karena saya kapasitas Saya hanya di di di ujikom untuk pengawas sekolah sementara itu pak maturun pak Mungkin bapak Dr Sumarno bisa menambahkan Pak Baik terima kasih Pak Ed Santo yang kedua kalinya Ya dari Banyuwangi ya saya barusan datang dari Banyuwangi juga Pak Pak Ed ya tadi pertanyaannya tentang ini apakah sudah diberlakukan ya ini e tentunya akan disosialisasikan pak ya dari kan sekarang ini tahapannya kita kan sosialisasi ini Supaya paham baik itu model kompetensi kepala sekolah pengawas sekolah dan guru utamanya ini semuanya paham ya memahami karena eh supaya pemahaman ini seperti tadi Disinggung bahwa model kompetensi guru ini dap untuk pengembangan instrumen baik itu untuk pemetaan kompetensi guru ya ini kan sebenarnya kalau diuji itu masuk di level berapa ini Jawa Timur Katakanlah ya atau secara nasional level 4 atau berapa persen yang sampai ke level 4 misalkan itu untuk pemetaanksi berarti dari indikator dan subindikator dapat dikonversikan untuk menjadi soal untuk yang dapat untuk seleksi misalkan ASN atau PNS atau ASN P3K ya itu kemudian juga bisa digunakan untuk uji kompetensi permindahan jabatan yang tadinya mungkin JF lain ya JF lain bukan JF guru tapi pengin jadi JF guru maka dapat juga e disiapkan tes karya perpindahan antara jabatan fungsional dan yang berikutnya adalah uji kompetensi untuk kenaikan jenjang jabatan dari apa dari pertama ke Madya dari Madya ke eh utama ya dari maksudnya pertama ke muda muda ke Madya Madya ke utama tadi dikatakan bahwa untuk guru itu Eh pertama itu minimal level 2 kan gitu ya ini sudah ditetapkan Nah sekarang loh ini kapan tentunya tadi saya katakan ini kan faseasi sosialisasi eh dan nanti akan eh apa lebih lanjut akan diinformasikan ya secara eh apa regulatif ya apaakah berupa pedoman umum panduan umum sesuai dengan peruntukannya apakah untuk pemetaan kompetensi guru atau untuk apa seleksi ya tentunya akan di diberitahukan Supaya apa para guru ini antisipatif gitu Pak ya Nah kalau apa namanya kalau untuk jadi kepala sekolah Bagaimana kalau kepala sekolah itu kan kemarin sudah ada regulasi ya peraturan nomor 40 Kalau enggak salah yang dari guru penggerak kan bisa diangkat jadi kepala sekolah tapi ini kan juga keterlibatan kewenangan dari dinas pendidikan atau pemerintah ee kabupaten kota untuk jenjang digdas dan mungkin juga pemerintah proposisi untuk yang menengah gitu Pak Edi ya ini eh apa eh yang terkait dengan apa pemanfaatan eh modal kompetensi untuk pengembangan instrumen baik itu untuk seleksi ya dan juga kalau di prajabatan ya kan ada guru prajabatan itu juga dapat digunakan untuk menyusun instrumen seb sebagai program apa PPG ya PPG prajabatan ya mungkin juga ee kalau masih ada bisa juga PPG guru dalam jabatan karena PPG ada dua ya PPG prajabatan yang masih kuliah kemudian PPG dalam jabatan yang sudah menjadi guru dan juga untuk bisa ee apa pengembangan materi dan instrumen untuk eh dari model kompetensi guru bisa CPD untuking profesional development seperti sekarang ini kita ada webinar ya kita sosialisasi model kompetensi guru itu dalam rangka eh continue professional development pengembangan keprofesian berkelanjutan seorang guru dan sekarang juga karena ini guru penggerak ya menjadi satu ini nasional nasional tentunya menjadi salah satu juga konten Bagaimana mengembangkan eh apa pendidikan guru penggerak di Indonesia gitu Pak Ed ya tadi Kalau yang terkait dengan masalah kepala sekolah e mungkin nanti biar kalau saya gak bisa jawab bisa sampaikan ke Bu Ula untuk nanti bisa kami sampaikan gitu Pak Ed Kak terima kasih bapak Dr an pencerahan ng kepada kita semua eh selanjutnya satu lagi ini melanjutkan pertanyaan dari Bu admini dari kabupaten Malang Apakah cgp Dan pmm ada hal utama untuk menjadi tolak ukur penilaian guru mohon bapak Dr suarno mungkin memberikan informasi P kita semua ya sekarang dengan adanya ini ya apa Bu admin ya i i kinerja I kinerja ya jadi memang ya kita ikuti sajaalah gitu ya kalau sekarang kan eh apa namanya partisipasi di dalam keterlibatan di pmm Apakah mengunggah bukti karya atau karya nyata atau terlibat di dalam kombel Saya pikir itu hal yang ini tetap kita di di samping juga atau mengikuti apa pelatihan Mandiri Ya ini saya pikir ee apa sesuatu keniscayaan yang perlu kita beradaptasi karena ee kalau dulu waktu saya di pusdatin Bu adminian itu kan dengan rumah belajar ya rumah belajar sekarang sudah Ee sudah digantikan ya dari Kementerian ee untuk platform ee apa Merdeka mengajar yang dapat diakses oleh para guru lah dalam hal ee sekarang ada I kinerja ini saya pikir juga bisa di mananfaatkan ter masasuk juga sekarang ada guru penggerak kan berapa angkatan gitu ya ya itu ya Angkatan 1 2 dan seterusnya memang ee menurut ini menurut informasi ya mudah-mudahan juga ee saya salah gitu ee dari karena ini ini ada keluhan ya Ada masukan dari kepala sekolah bahwa guru penggerak itu masih perlu ditambahkan ya mungkin untuk kompetensi atau manajemen pembelajaran sudah okelah gitu sudah bagus tapi untuk kompetensi manajerialnya itu masih perlu ditingkatkan kalau Katakanlah sesuai dengan perlemen 40 bahwa guru penggerak itu bisa diangkat menjadi kepala sekolah gitu Jadi kalau tadi yang terkait bu admini ya ya bukan bukan satu-satunya lah silakan Tapi ikuti saja sesuai dengan apa dengan ee regulasi ee apa yang terjadi yang di merupakan kebijakan dari kembut melalui Eh Des gtk kita ikuti saja pokoknya ya dimanfaatkan aktif saya pikir ini sangat bermanfaat ya karena kan kalau dilihat dari pmm itu kan berkembang terus Bu Kami pun sekarang ini sedang juga apa namanya supaya memenuhi juga jumlah modul ajar yang di ini di pmm kami sebentar lagi akan mengundang mudah-mudahan Bu admin bisa ikut juga ya untuk penyusun modul ajar eh ada 500 yang akan kita undang ya untuk bisa menyusun modul ajar yang nantinya dikurasi tapi dibimbing dulu dibimbing dulu ee Bagaimana ee cara menurunkan dari e CP eh terus juga bagaimana menurunkan TP dari tiap elemen Bagaimana membuat ATP Bagaimana sampai ke menyusun modul ajar dan nanti ada dikurasi kemudian baru diunggah di platform Merdeka mengajar sehingga dapat digunakan acuan referens bagi guru-guru yang lain Dan kita harapkan nanti setiap jenjang baik itu guru SD atau modul ajar yang SD SMP SMA dan SMK terutama SMK masih kurang ini saya saya saya sangat perhatian juga yang SMK masih masih kurang perlu juga ditambahkan Ada tim-tim guru-guru Yang bagus-baguslah banyaklah di Indonesia guru yang bagus-bagus yang bisa dilatih di Bimtek untuk menghasilkan judul ajar diunggah di platform Merdeka mengajar dan dimanfaatkan oleh semua guru di Indonesia itu Semoga bisa membantu menjawab gitu Bu Adini ya ter Makasih Pak indrianto ng Terima kasih bapak Dr Sumarno eh baik Bapak Ibu Ee kita lanjutkan satu sesi pertanyaan lagi Nggih yang Res hand ee Setelah itu kita cukupkan ee bapak ibu mohon maaf tidak semua pertanyaan kami bisa sampaikan karena ada pertanyaan yang sama dan juga ee ada beberapa pertanyaan yang memang e perlu disampaikan di webinar ini Bapak Ibu Tetapi maaf pakakanto tadi yang paparan saya sudah tak unggah di itu ya di kolom chat ya Mohon bisa Bapak Ibu yang di laptop bisa diownload itu Terima kasih bak e baik Bapak Ibu izin melanjutkan jadi untuk pertanyaan tetapampung Bapak Ibu ya bagaimana Pak yang di HP bisa downadnya bisa pakob kalauung bisaakk ya pak sebanya menginfokan Bapak Ibu di kolom Chat Zoom ya ini ada ee panitia share daftar hadir eh mohon Bapak Ibu bisa mengisi ya daftar hadir yang sudah ada di kolom Zoom Bapak I Bapak Ibu yang ada ini bisa mengisinya Bapak iu Baik bapak ibu yang sangat kami hormati e mungkin satu lagi bapakapak eh ke Bu Sri Martini mongo Bu Sri Martini Bu Sri Martini belum menyampaikan atau Pak Budi Monggo Pak Budi tadi resen hal Halo Iya Monggo Pak Pak Terima kasih Pak mungkin hanya mengusulkan kalau bisa ini kan sosialisasi mungkin kalau kita lihat Dim itu ada ya bagaimana kalau di P ditahi juga modeletiit sehingga mungk semua guru lebih bisa mengakses tentang apa namanyaiik Guru K dan pengaw sekolah mungk itu saja terima Oke terima kasih pak Budi eh mungkin pak prayeko bisa menanggapi Pak Terima kasih mungkin yang dimaksud Pak Budi di pmm di diberi menu yang berkaitan dengan model kompetensi ya mungkin mungkin menunya atau mungkin pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan model kompetensi Pak sebenarnya di tahun kemarin Pak ya di tahun kemarin ee tapi mungkin bukan untuk PS ya untuk guru itu itu sebenarnya sudah Ee kami sudah merancang kalau bpgp sendiri Pak ya atau bahkan lingkup nasional kami sudah merancang ee namanya Eh iop Pak Illustration of practice yaitu kami berusaha untuk memvisualisasikan ya memvideokan ya Ee subindikator subindikator itu setiap subindikator divideokan divisualisasikan sehingga ee guru yang ingin meningkatkan kemampuannya atau ingin mengetahui Sebenarnya dia di posisi mana sih ya ya guru tersebut bisa melihat video tadi kemudian mencocokkan Apakah apa perilaku-perilaku kerja yang ditunjukkan di di kelas itu sudah sesuai dengan video tadi atau belum itu sebenarnya sudah dikerjakan di tahun kemarin Pak tetapi eh kami kurang tahu Eh setelah kami kerjakan kemudian di di tingkat pusat kemudian Apakah ini ditindak lanjut atau tidak kami kurang tahu tetapi memang di pmm eh sampai sampai sejauh ini memang belum ayopi tadi belum muncul Pak apa usulan Bapak tadi saya pikir menarik juga menarik dan mungkin bisa kami apa bisa menjadi inspirasi bagi kami pak ya untuk untuk paling tidak mengadakan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan model kompetensi dan Insyaallah di kami pun di bbgb Jatim e tadi Pak saya sempat berbincang dengan pak kepala Balai juga ya Insyaallah di mungk setelah setelah lebaran Pak ya setbaran kami kami akan menyiapkan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan model kompetensi sementara mungkin mungkin ke kemungkinan ke model kompetensi PS dulu Pak kemungkinan itu dan model kompetensi guru atau kepala sekolah mungkin ee menyusul setelah itu Pak demikian Pak terima kasih terima kasih ng mungkin Boleh saya menambahkan pakrianto jadi ibu siapa tadi Pak Budi Pak Budi bapakak Oh Pak Budi Pak Budi Maaf Pak Budi Pak Budi gini jadi saya juga menambahkan tadi yang Pak Prayogo sampaikan jadi Insyaallah Akhir akhir bulan April kami akan mengundang bpgp ya perwakilan bpgp PGP dan juga ada perwakilan guru ee paling enggak ada wilayah ada dua tahap nanti paling enggak ada 100 Kal 2 ya untuk kita bisa mensimulasikan bagaimana bimbingan teknis atau workshop sosialisasi model kompetensi guru ya ini kan tadi saya katakan memang ini on improvement jadi kan dalam penyempurnaan karena apa Karena nanti sebenarnya bpgp ini kan Jawa Timur sudah curi start Ya sudah gercep gerak cepat tapi yang lain-lain kan belum harapannya nanti semua bpgbbgb di Indonesia itu melakukan hal yang sama seperti yang dilaksanakan oleh bpgb Jawa Timur ini Ya baik itu melalui bluring kalau ini memang tergantung anggarannya juga tapi melalui daring pun juga cukup cukup bagus Apalagi ini hampir 1000 hari ini tadi saya lihat banyak yang enggak bisa masuk karena over capapasity ya Jadi kalau kalau kapasitya lebih 1000 mungkin juga banyak guru-guru tadi kan banyak yang chat enggak bisa masuk sudah penuh saya aja tadi juga pertama enggak bisa masuk gitu Ini harus minta izin ke host gitu Itu itu yang pertama yang kedua itu masukkan ya supaya kalau nanti bahannya sudah settle tapi kalau full tek-nya di apa namanya di apa per dirjennya kan memang sudah ada ya tinggal kalau itu ee di apa di-upload ya diunggah kalau ini bisa di di Google bisa dicari tapi mungkin yang dimaksudkan mungkin ada fitur baru gitu ya fitur baru tentang ee apa mungkin pembelajaran model kompetensi ya Ee apakah mungkin secara mandiri atau bagaimana ee itu saya pikir saran yang baik gitu Pak Budi nanti juga kami akan teruskan gitu ke tim pmm ya Eh atas usulan Budi Ini untuk apa ya bagaimana juga ada untuk apa karena ini menjadi kebijakan yang sangat penting sekarang eh bisa untuk mencakup three in one Ya baik itu model kompetensi guru kepala sekolah dan pengawas sekolah di platform Merdeka mengajar tapi yang jangka ini seperti tadi kita masih on progress untuk improvement terutama mencari pola terbaik ya gimana waktu yang sangat eh singkat tapi sebenarnya pesannya ini tersampaikan kepada ee pada pada guru gitu ya terkait dengan internalisasi setiap indikator subindikator eh dari apa Empat kompetensi guru ini Bu Pak Budi ngih gu Makasih Pak indrianto Terima kasih bapak Dr Sumarno dan Pak proyeko sudah memberikan banyak hal ngih terkait beberapa pencerahan P kita semua ee Pak Baik bapak ibu yang sangat kami hormati eh Mohon maaf ini tadi bu Ulfa ada eh terlempar dari room ya room Zoom mungkin Kean ada kepentingan lain juga eh Bapak Ibu yang sangat kami hormati Sekali lagi kami informasikan kepada bapak ibu mohon melihat di chat zoom Bapak Ibu Ya di situ ada isian untuk daftar hadir ya mohon bapak ibu yang hadir pada webinar di ruang Zoom ini monggo bisa mengisi daftar hadir dan informasi lain sudah disampaikan di kolom chat ee Baik bapak ibu yang sangat kami hormati sebelum kita cukupkan mohon izin pakanto ini Mungin ini kalau enggak ada Panton ni Enggak keren ini gih eh sebelum ditutup ya gigih ee mungkin sebelumnya Bapak memberikan penguatan Bapak Nggih ke bapakihih penguatan bada kita semua baik Bapak Ibu semuanya yang ada di ruangan Zoom eh di bbgp Jawa Timur ee baik itu bapak ibu dari dinas kemudian kepala sekolah pengawas sekolah terutamanya bapak ibu guru ya eh saya sangat senang yang kita hari ini bisa berinteraksi dalam mensosialisasikan model kompetensi guru Jadi mungkin Secara harfiah ya bahwa empat kompetensi itu kita sudah di berapa ini dulu kan kita mengenal standar kompetensi ada empat ya Ada kompetensi pedagogi ada kepribadian sosial dan profesional sudah tapi di model kompetensi kan dicii ya E di apa dideskripsikan lebih operasional sehingga nanti dapat Bagaimana eh contoh atau praktik Baiknya gitu loh di dalam pembelajaran bagaimana kita menghadapi dengan PTA Didik jadi kata kuncinya adalah we have to be a learner kita harus juga menjadi pembelajar yang baik gitu Bapak Ibu ya jadi belajar itu adalah sepanjang Hayat jadi Apun juga kita harus harus belajar itu intinya Karena sekarang era teknologi baru saya pun juga mencoba belajar juga sekarang musimnya artificial intellig Ya sudah sekarang bisa membuat video dengan ai ya kita membuat foto dengan ai kita dengan dan juga ini juga ada levelnya juga sudah banyak juga untuk artifisial intelijen mungkin itu kata kita ayo kita jadi pembelajar gitu Pak indanto mungkin sebelum tak kembalikan tak kasih pantun dulu ya Siap Bapak Bapak Ibu cakep ya dari Cikini ke Gondang dia cakep C rodanya tiga cakep sudah ikrar janji setia ternyata ditinggal merana satu lagi satu lagi burung hantu burung kelelawar bahaya matanya biru sambil menggelepar Cak Caket Bapak Ibu Mari kita belajar agar anak didik kita semakin pintar bapak ibu ada kurang lebihnya mohon maaf selamat berpuasa asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh waalaikumikumsalam warahmatullahakatabarakatuh Terima kasihsalam warahmatullahi wabatuhas belum belum belum Bapak Ibu Iya eh selanjutnya kepada bapak Prayogo Monggo memberikan penguatan pada kita semua baik baik Pak ini ini closing Pak Ya baik baik Bapak Ibu Bapak Ibu model kompetensi pengawas sekolah guru kepala sekolah itu kan suatu yang yang baru ya Nah untuk menyikkapi sesuatu yang baru itu Mari kita buka hati dan pikiran kita seluas-luasnya ya supaya hal yang baik hal yang baru itu Anggaplah itu itu satu yang baik ya itu bisa kita pahami bisa kita C dengan baik sehingga nanti implementasinya bisa lebih mudah jangan sampai sesuatu yang baik suatu yang baru ee belum apa-apa sudah kita tolak ya Jadi mari kita sikapi mari kita terima dulu kita pelajari dulu model-model Kompetensi ini kemudian kita kita coba ee betul-betul pahami ya betul-betul cmati dan diupayakan sedikit demi sedikit semuanya pasti melalui proses tidak bisa dalam satu hari dalam seketika kita bisa menampilkan perilaku seperti yang ee di apa distandarkan di model kompetensi itu tetapi semuanya Insyaallah Bik proses dan yakin bapak ibu dengan proses yang yang teratur yang pelan-pelan itu Insyaallah Ee kita bisa mencapai atau bapak ibu guru kepala sekolah pengawas sekolah bisa mencapai ee level-level yang dipersyaratkan di model kompetensi itu Terima kasih Bapak Ibu mohon maaf kalau penyampaian saya ada salah-salah kata Insyaallah kita bisa bertemu lagi di lain waktu lain acara dan semoga hari ini kita bisa menjalankan puasa dengan baik bagi yang e muslim ya sayai asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Terima kasih waalaikumsalamumam warahmatullahi wabarakatuh Terima kasih P Bapak prayo Sekali lagi kami sampaikan terima kasih kepada bapak Dr Sumarno yang telah hadir pada hari ini dan memberikan pencerahan untuk kita semua terima kasih juga k Ibu Ulf Mahmudah eh yang telah memberikan penceran P kita semua dan terima kasih kepada bapak Prayogo sebagai narasumber dalam kiatan webinar ini e bapak ibu yang sangat kami hormati terima kasih banyak k P belum ada di link ya Eh materinya Mohon dicek di chat ya Pak nanti akan dikirim secara menyusulih sudah diare tadi Iya sudah diare berkali-kali punyanya buulfah yang tidak ada yang punyanya bulfah yang tidak ada Iya nanti disusulkan bapak Nggih Nggih Pak Edi yang penting untuk D hadir go Dri Iya di ya yang materinya Bu Ulfa belum ada sudah dicek belum ada iya iya nanti disusulkan Ibu ya Nggih terima kasih giih terima kasih terima kasih pamit Uni terima kasih kepada bapak ibu semua mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekhilapan EE kami cukupkan kasukan panggilan Bu wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam Waalaikumsalam warahmatullam Warahmatullahi wabarakatuhin untuk duluih bapak ibu Tera kasih Pak Terima kasih Bapak Ibu mohon izin live Waalaikumsalam warahmatullah wabarakatuh duluik warahmatullah wabak asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhalaikumsalam War terima [Musik] kasih men