[Musik] Tu iya i banyak banget yang kayak gitu oke beray begitu saja lahu aja tapi tapi aku terus terang ee aku kita masih ada waktu aku respek sih dengan dengan beberapa ee beberapa yang dilakukan oleh guru Gembul ketika di ee di robito Alawiyah artinya ee k kalau aku ya Aku tidak memusingkan tentang masalah nasab karena ee aku ada beberapa kritik tapi nanti aja kapan-kapan coba kita untuk sampaiin ee terutama tentang masalah ilmiah itu sebenarnya sekarang sekarang aja oke kritikku sederhana sih sebenarnya karena aku melihat guru e guru Gembul ketika membahas di sana dengan yang mereka pahami ilmiah itu berbeda sebenarnya jadi guru Gembul mungkin lebih lebih membahas ilmiah itu adalah metode empiris tapi mereka memahami ilmiah itu kitab Iya tapi ee aku sebagai orang yang EE orang yang apa ya benar-benar Antum tahu tahu aku kan ya aku Semuanya harus empiris kalau menjelaskan sesuatu Nah aku sebagai ee orang yang mendalami metode empiris itu juga memahami kenapa dari e robito Alawiyah itu menggunakan eh pemahaman tentang ilmiah yang lain dan itu juga termasuk ilmiah namanya metode rasional Heeh gitu I sih itu aja sih E mau dibahas sekarang enggak sih Boleh enggak apa-apa Masih Ada Waktu kok enggak kalau kalau misalkan soal nasab itu ee soal metodologi yang yang mereka gunakan itu saya harus bilang memang ee metodologi ilmiah Versi mereka yang digunakan itu tidak sesuai denganir metode ilmiah yang saya pahami karena metode ilmiah yang saya pahami itu adalah selain rasional juga harus empiris jadi dia harus bisa diuji dan ujinya itu berkali-kali Dan hasilnya itu selalu general selalu sama gitu nah tapi yang saya berat itu adalah ketika pada era berikutnya muncul sebuah frame bahwa saya termasuk liberal Enggak apa-apa saya disebut liberal enggak apa-apa tapi saya disebut liberal karena saya menyebut bahwa ketuhanan itu tidak bisa diilmiahkan Oke saya kan saya kanan bilang masalah tauhid saya enggak akan ilmiahkan saya enggak akan pakai metodologi apapun untuk tauhid selesai di situ jadi ketika misalkan berbicara tentang Takdir Ilahi ketika berbicara wujud Ilahi ketika berbicara pembuktian Ilahi saya berhenti di situ saya enggak akan apa Saya hanya ngambil P doktrin di Quran di sunah nerima saya terima aja seperti itu selesai di situ dan saya pikir itu adalah pemahaman generasi Salaf yang saya pahami Kenapa tiba-tiba ketika saya mengatakan seperti itu saya Justru malah dihujat sebagai liberal Iya Nah aku jelasin dikit ya Jadi gini ee tadi Sebenarnya ada perbedaan tentang metode ilmiah tadi sebenarnya ee kalau kita bisa sepakati dulu metode ilmiah yang disepakati sama guru gemulu adalah seperti penelitian S1 misalnya kayak gitu kan Ya Anggaplah He nah kayak gitu kan metode ilmiah kita punya apa namanya yang pertama tuh pendahuluan Terus setelah itu ada sistematikanyati penyajian setelah hipotesis Ada apa namanya ee ada apa waktu itu ya Ee metode penelitian ee metode penelitian lalu kemudian ada ee percobaannya data-data disajikan kemudian pembahasan Nah itu kan metode ilmiah sesuatu yang tadi lewat eksperimental dan diulang-ulang nah dalam pandanganku yang aku pahami metode ilmiah itu beda dengan metode rasional dalam menentukan logika kebenaran karena kalau metode rasional itu sebenarnya lebih lebih dekat kepada deduksi sedangkan metode ilmiah empiris itu lebih dekat kepada induksi itu kan sebenarnya itu kan Ya nah sehingga contoh kayak gini ketika ketika dikatakan bahwa Akidah itu tidak ilmiah Antum pasti diprotes karena Akidah itu sangat ilmiah secara rasional enggakaku jadi ini yang pertama ya yang tadi disebutkan itu sebenarnya bukan metodologi ilmiah itu adalah sistematika sistematika penyajian dalam metodologi ilmiah itu yang pertama nah metode ilmiah yang dimaksud itu beginilah kita menyebut sesuatu sebagai ilmu e kita menyebut sesuatu sebagai ilmiah kalau sudah mengikuti kaidah ilmu he kita menyebut sesuatu itu menjadi ilmu karena ada sistem pengetahuan yang mampu diuji dan diulang replikasi dan bisa diulang pengujian itu nah baga ee karena dasarnya adalah sebuah pengetahuan maka sesuatu yang disebut ilmiah level paling dasarnya adalah pengetahuanul begitu kan Nah sekarang kita mengetahui konsepsi tentang Tuhan kita mengetahui tapi kita enggak mungkin mengetahui zat Tuhan sepakat karena kita enggak mungkin mengetahui zat Tuhan Bagaimana mungkin kita menjadikan Tuhan objek penelitian ilmiah benar jadi Tuhan dan tauhid dalam konteks itu mustahil untuk diilmi dicapai dengan metode ilmiah jadi saya akan menolak keras saya sendiri secara pribadi saya akan menolak keras upaya-upaya mendekati Tuhan menggunakan jalur-jalur ilmiah yang pertama secara ilmiah secara agama metodologi ilmiah itu selalu mewajibkan kita dari awal sampai akhir untuk ragu dan tidak boleh mengklaim terhadap kebenaranul lalu kalau misalkan kita menyebut bahwa tauhid itu harus kita ragukan selama-lamanya dari awal sampai akhir itu gimana dasar agama kita enggak mungkin enggak mungkin klop gitu dan sekali lagi dan itu sudah di sudah menjadi sikap yang umum para ulama dari zaman dulu lalu Bagaimana ceritanya pernyataan itu dianggap sebagai ee sesuatu yang menyimpang gitu Iya itu tadi ee itu tadi Pak Guru Jadi sebenarnya Ini masalah istilah aja sih Antum enggak ada yang salah ketika mengatakan itu cuma ini masalah istilah aja karena istilah yang mereka pahami ilmiah itu adalah rasional Iya itu makanya itu saya saya juga kemarin itu ada yang ngajak debat Ya udah ayo kita debat gitu ada yang ngakunya profesor ada yang ngakunya dosen dan lain sebagainya tapi tapi malah ngasih jadwalnya tuh lama gitu Iya jadi menurutku kalau lebih enak diganti istilah aja kali ya karena kan menurut guru gemul misalnya contoh kayak gini kalau aku tanya ya Misalnya contoh bagi guru Gembul Islam tu agama yang rasional enggak sih agama yang rasional Iya Nah itu maksudnya jadi maksud Kalau mereka di bilang begitu mereka sudah senang semua kok sebenarnya Tapi ini kan jadi tauhid itu hanya satu Di antara sekian banyak dimensi agama kan benar Nah yang saya bicarakan itu bukan agama yang saya bicarakan itu adalah tauhid Iya aku sepakat kalau kalau dikatakan Karena gini kalau Andaikan kita kita harus membuktikan ee iman dengan metode ilmiah tadi itu enggak mungkin S mungkin I enggak mungkin sampai aku juga bilang begitu artinya kalau kita berdebat dengan ateis kita balikin ya contoh ya kita engak usah bahas orang beriman ya kita bahas orang ateis ateis kan memaksa untuk membuktikan Tuhan dengan metode ilmiah maka ketika mereka bilang kalau ada Tuhan buktiin dengan metode ilmiah kita bilang Oke kalau tidak ada Tuhan buktiin juga berarti kan kosong-kosong kan artinya Tuhan tidak bisa dicapai dengan metode ilmiah cuman kalau menyederhanakan itu tapi bisa dicapai dengan metode rasional iya Oke rasional ya tapi sebenarnya rasional itu belum memenuhi kaidah ilmiah tapi saya juga ngomong ee jadi keberadaan Tuhan itu sama mustahilnya dengan ketiadaannya secara ilmiah benar makanya tadi kan ketika ateis bilang bahwa saya buktiin Tuhan itu ada kita bisa bilang buktiin Tuhan enggak ada Nah itu kan sama-sama mustahil kan kan kita enggak punya metodologi Untuk menjangkau sesuatu yang sudah diklaim sejak awal gaib gitu betul makanya di dalam al-qur'an Allah itu menuntut tidak dengan metode ilmiah untuk membuktikan adanya dia eksistensinya dia di dalam dengan rasionalisme nah ini yang bagi orang-orang Pesantren metode rasional ini termasuk ilmiahah ini yang mungkin yang kemarin tu aku lihat Wah ini kayaknya debatnya tidak di platform yang sama ini kayaknya satun satunya MacBook satunya e OS apa satunya Android I tapi Nantilah tunggu tunggu saya Insyaallah karena saya juga bakal nyerin itu orang yang Inah ya Yang yang katanya menggunakan pendekatan ilmiah itu bisa untuk merasionalisasikan Tuhan tapi ya sudahlah itu cuma mencurhat aja sih Iya nanti sama aku juga boleh sih Apanya ee Bagaimana metode ilmiah rasional tadi tapi ada satu lagi yang aku Aku pengin untuk ee Kalau boleh ee nitip kepada guru Gembul contoh kayak gini ya aku aku paham sih Antum Antum benar-benar orang-orang yang tidak bisa diam ketika melihat sesuatu yang dalam tanda kutip bagi Antum ini problematik ee terlepas itu benar atau terlepas itu salah tapi kita orang yang sama dalam hal itu karena orang-orang yang bergerak itu pasti karena kerisauan entah kerisauan itu benar atau kerisauan itu adalah sesuatu yang salah dan kita kan enggak bisa menjamin kerisauan kita pasti benar kan Ya nah tapi dalam dalam titik kerisauan itu aku juga ee aku juga nitip bahwasanya Antum juga harus risau sebenarnya dengan orang-orang yang dalam dalam ee dalam hal ini meragukan nasab-nasab para habaib ini karena bisa jadi alasannya bukan alasan Antum loh karena alasan mereka itu bisa jadi bukan alasan Antum engak Saya sudah bilang Git heeh Saya saya bilang di salah satu video saya bahwa ee Saya tidak kubu-kubuan betul saya tidak ikut pada kubu Kiai imad dan saya juga tidak ikut pada kubu para habaib itu saya sudah punya kriteria dasar bahwa saya menghormati seseorang Saya mencintai seseorang karena agama itu adalah berdasarkan pada iman dan ilmu udah titik di situ aja Jadi kalau misalkan terkait dengan tendensi mau itu tendensinya dari Habaib mau itu tendensinya dari kalangan yang menentangnya saya enggak ikutan dalam hal itu dan itu mungkin harus diketahui banyak orang sih supaya mereka enggak salah paham terhadap terad saya bikin video lebih dari 10 kali so itu tetap engak misalkan terkait dengan Pak Jokowi gitu He pribadinya saya enggak ikut campur urusan rumah tangganya saya enggak ikut campur fufu Fafa enggak akan pernah saya bahas yakin karena itu masalah pribadinya dia gitu kalup kelakuannya I fokusnya itu adalah perilakunya kebijakannya tindakannya kata-katanya dan itulah yang akan saya kritik gitu Jadi saya akan mengkritik habis-habisan Pak Jokowi ketika dia bikin dinasti tetapi saya akan mengapresiasi beliau ketika mencoba untuk mempersatukan ee orang-orang di Indonesia misalkan atau bikin iya misalkan ya dengan tambang jadi NU dikasih tambang misalkan biar jadi bumper ya itu saya saya akan ini jadi e jadi ada juga yang saya kritik misalkan dari Pak Armando Dulu ketika Pak Armando mengatakan bahwa saya itu adalah plural saya itu adalah liberal saya itu adalah orang yang ini dan Karena itu representasinya adalah keberpihakan pada Pak Jokowi misalnya kalau saya adalah liberal kalau saya adalah plural Saya tetap tidak akan menyimpan ideologi sesuatu itu kepada satu figur tertentu saya tetap aja akan lepas di situ betul Heeh Ya itu mungkin yang banyak disalah pahamin orang ya karena orang orang-orang melihat guru Gembul tu adalah ee apa ee berpihak gitu maksudnya itu mungkin yang mereka masih dapat selama ini dan sampai sekarang mereka itu cari-cari identitas woh guru Gembul ini satu ngomong wah guru Gembul ini sudah tersatroni oleh Wahabi sehingga anti NU W guru gumut jadi fokusnya m itu paling engak masuk akal deh kayaknya kalau Anum habis banyak di kolom komentar itu karena karena saya dulu banyak juga bikin video saya misalkan menjelas Bunya terakhir kali Antum ditahzir sama Wahabi gara-gara kasus sains Iya heeh Iya terus e itu saya itu nah sama yang kelompok NU itu saya karena saya itu menolak bermazhab Oke saya menolak bermazhab masalah masalah buat mereka kemudian saya juga mengatakan istilah ulama bersanad yang biasa dipakai sama orang NU itu itu baru muncul tahun 2000-an dan itu ada reaksi terhadap kemunculan Wahabi dan menguatnya Wahabi di Indonesia karena Wahabi di Indonesia itu sedikit-sedikit ini sanad hadisnya mana sanad hadisnya mana maka orang NU kemudian bikin tandingan sanad keilmuan nah saya tentang itu Nah itu saya diuding Wahabi itu bahkan ada videonya dari orang NU itu guru Gembul itu adalah Wahabi yang bertransformasi terus PKI PKI sudah juga aku tahu berarti Antum kan sudah dituduh Wahabi padahaltum bermasalah sama Wahabi ya kan enggak saya enggak bermasalah sama Wahabi ya orang Wahabi bermasalah sama yang kedua Antum ee ee dibermasalah sama Nu ya kan sama Muhammadiyah juga Iya heeh sama sama siapa lagi ee PKI juga dipermasalahkan cuma satu yang tersisa ini metodenya metode deduktif namanya apa itu HTI Oh enggak HTI Enggak Oh iya guru Gembul H enggak pernah diperasan sama orang HTI kan Oh pernah saya kan bikin juga ituapan saya pernah bikin video tentang Khilafah oke sama siapa E terus itu wah Antum belum ngobrol harus ngobrol sama Ustaz felixia udah gitu itu sebelum kita ketemu atau sebelum jauhjauh sebelum waktu video saya masih jelek kalau sekarang kan lebih jelek Iya benar he terus Antum yang WhatsApp itu teman eh enggak di kolom komentar ada teman juga ada Oh gitu Heeh ya berarti Antum bukan Ha terus apa Ikhwan muslimin ya saya kan juga menghujat PKS muslimin engak PKS inspirasiirasi oke Heeh jadi yang LCL LC itu kan dulunya di mesirnya kan bisa Hamas apa Hamas Oh saya kan kemarin dihujat sama Husin Gaza tuh Oh Yahudi udah nah saya sama Yahudi di dikat Yahudi atau gimana di kata Yahudi sudah pernah masalah orang Yahudi pernah enggak ee oh belum Oh berarti saya Yahudi Ya kemungkinan besar Aduh gwat tapi saya pesek Yahudi juga enggak apa-apa kan Yahudi kan enggak semuanya jahat dan Yahudi enggak mau Antum sih pasti Saya kemarin ke sinagog di Manado tuh terus e kasihan bahkan yang ngurus sinagognya pun orang-orang Kristen karena orang yahudinya hampir enggak ada berarti itu minoritas yang terpinggirkan ya minoritas di antar paling minoritas itu dan bahkan ktp-nya pun bukan Yahudi ternyata ya apa Oh ya harus memilih di antara lima agama ya karena Yahudi kan enggak ada di agama Indonesia ya Heeh aliran kepercayaan berarti atau mungkin Islam Yahudi gitu enggak tahu Islam Yahudi ee ada sih bisa bisa karena orang Yahudi itu kan umat sekaligus agama ya umat bisa Yahudi jadi kan ada orang Yahudi yang beragama Islam itu Ada kan Ada Sofiah iy ist istri Nabi Heeh betul Iya sudahlah Ken ada lagiak mau dicurhatin Ayo ap lagi apagi enggak ada itu aja sih sebenarnya artinya artinya aku melihat bahwasanya ee tadi ya aku terus terang ada banyak orang yang ngomong sama aku ee ketika Antum lagi bahas tentang masalah polemik nasab ya kenapa sih mau ngobrol sama guru Gembul aku bilang itu kan videonya sebelum dia bahas polemik nasab I kan sesudahnya jugar nah sesudahnya juga ngobrol aku bilang ya tadi balik lagi aku bilang aku Jangankan guru Gembul sama orang-orang yang benar-benar berbeda aja kayak Indah Ji aja aku ngobrol kok artinya menurutku ngobrol Kenapa ada masalah apa ngobrol gitu kan ya artinya e Allah juga masih ngobrol dengan iblis walaupun setelah ibliskatain iblis Enggak maksudnya bukan aku Allah dan Antum iblis gitu kan ya Bukan maksudnya tapi mirip Maksudnya E itu kan perbandingan yang ekstrem kayak gitu aja kita masih mau gitu maksudnya apalagi orang-orang yang cuma menurutku sih buru Gembul disalah pahami aja sih artinya sebagaimana setiap orang kayak aku juga bisa disalah pahami orang kan cuma kita beda kubu aja iyanya juga banyak ya i e followerku kan 5 juta ya 4 jutanya itu kayaknya Iya gitu tapi ya bismillah lah Insyaallah artinnya dengan ngobrol ini justru terjadi yang namanya interaksikan Nah dengan interaksi Itulah kalau memang kita Yakin atau kita mau nguji ide kita benar atau enggak Ya gimana kita bisa nguji kalau kita enggak mau ngobrol gitu Iya Iya Iya Iya sudahlah oke itu saja beray atau ada lagi mau diin Sip itu aja heeh Saya pamit ini saya pamit karena eh Ustaz felixio katanya timnya yang mau ngeditin video ini jadi videonya sayahusnya tidak usah panjang-panjang Biar mereka tidak kerepotan enggak tenang aja santai He tapi enggak tahu juga sih saya sebenarnya pengin yang ngedit sendiri tapi karena Terima kasih karena sudah menyut saya Gembul dan ini Ustaz Felix dan tim di sini yang ada di belakang layar lima orang pamit asalamualaikum umsalam warahmatullah wabarakatuh