Terapi Tazkia: Prinsip dan Aplikasinya

Jul 12, 2024

Terapi Tazkia

Pendahuluan

  • Acara dimulai dengan sambutan dari pembicara yang menyambut peserta dan memberikan gambaran singkat tentang topik-topik yang akan dibahas
  • Pembicara: Dr. Bagus Riyono, ahli dalam psikologi Islam
  • Tujuannya adalah mempelajari tentang terapi Tazkia, terapi yang berlandaskan pada prinsip-prinsip Islam

Sambutan Pembukaan

  • Undangan meliputi pemimpin universitas, anggota fakultas, pembicara tamu, dan mahasiswa
  • Presentasi mencakup doa pembukaan dan pembacaan Quran
  • Tujuan pertemuan: berbagi pengetahuan tentang terapi Tazkia dan aplikasinya

Konsep Inti Terapi Tazkia

Definisi

  • Tazkia dari bahasa Arab: memurnikan, tumbuh, berkembang
  • Bertujuan tidak hanya untuk 'kedamaian batin' tetapi mencapai harmoni dengan Allah dan akhirat

Kerangka Teoretis

  1. Teori Motivasi dan Perilaku Manusia: Berdasarkan fujur (kedurhakaan) dan taqwa (kesalehan)

    • Manusia memiliki kedua kecenderungan tetapi harus berusaha untuk taqwa
    • Konsep realisasi diri harus selaras dengan tujuan ilahi
  2. Diagnostik Al-Qur'an (Maqasid Tashriya): Memahami perilaku dan kondisi manusia melalui tujuan Al-Qur'an

    • Mendiagnosis kondisi kehidupan berdasarkan kebijakan ilahi
    • Mencari keseimbangan, pertumbuhan pribadi, dan kedekatan dengan Allah

Tujuan Terapi Tazkia

  • Memurnikan jiwa dari dosa dan gangguan psikologis
  • Mendorong pertumbuhan pribadi yang terus-menerus dan pemulihan diri
  • Menginspirasi pasien untuk mencari makna dan pemenuhan:
    1. Selaras dengan tujuan ilahi
    2. Mencari kedekatan dengan Allah
    3. Mempersiapkan diri untuk akhirat (akhirat)

Metodologi

  • Campuran dari intervensi perilaku, kognitif, emosional, dan spiritual
  • Pendekatan yang disesuaikan: teknik terapi yang selaras dengan kebutuhan individu klien

Aplikasi

  1. Berbasis Pengetahuan: Terapis harus memahami psikologi manusia dari sudut pandang Islam
  2. Empati dan Pemahaman: Terapis harus menggunakan empati untuk membimbing klien
  3. Memperkuat Kebebasan Berkehendak Klien: Memberdayakan klien untuk membuat pilihan
  4. Selaras dengan Makna yang Lebih Tinggi: Membimbing klien menuju tujuan hidup yang lebih besar
  5. Menanamkan Harapan: Menggunakan harapan sebagai dorongan motivasi
  6. Memperbaiki Titik Referensi (Jangkar): Memastikan nilai dan keyakinan klien selaras dengan tujuan ilahi

Poin Utama dalam Sesi Terapi Tazkia

  1. Penilaian yang Disesuaikan: Keadaan unik setiap klien menjadi panduan dalam proses terapi
  2. Komunikasi Empatik: Menggunakan empati untuk memahami perjuangan klien
  3. Integrasi dan Aplikabilitas: Menggabungkan prinsip dengan relevansi praktis sehari-hari
  4. Pendekatan Non-Otoriter: Membantu klien dalam penemuan diri dan pertumbuhan, bukan memaksakan metode
  5. Serbaguna dengan Klien Non-Muslim: Fokus pada nilai-nilai universal dan tujuan, bukan doktrin agama tertentu

Pengalaman Praktis

  • Kisah pribadi tentang sesi terapi yang berhasil
  • Tantangan dalam mempersiapkan hati dan pikiran klien untuk intervensi terapi
  • Pemenuhan emosional dan spiritual sebagai inti dari kesejahteraan psikologis

Tanggapan dari Sesi Tanya Jawab

  • Pelatihan dalam Terapi Tazkia: Tidak ada standar universal, berlaku untuk siapa saja dengan pengetahuan psikologi Islam
  • Aplikasi untuk Klien Non-Muslim: Menggunakan nilai-nilai universal (misalnya, harapan, empati) untuk membimbing tanpa paksaan agama
  • Memahami Cinta Diri: Menyelidiki asal-usul sekuler dan implikasinya sebelum mengintegrasikan ke dalam konsep Islam

Kesimpulan

  • Reflektif: Terapi adalah perjalanan penemuan diri yang terus-menerus dan penyelarasan dengan tujuan ilahi
  • Memberdayakan mahasiswa dan praktisi dengan pengetahuan dan pendekatan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip Tazkia
  • Menekankan pentingnya pembelajaran yang berkelanjutan dan aplikasi dalam kehidupan pribadi dan profesional

Ucapan Penutup dan Penutupan

  • Terima kasih kepada pembicara dan peserta
  • Dorongan untuk mengintegrasikan pembelajaran ke dalam praktik
  • Doa penutup dan ucapan selamat

Catatan: Referensi khusus untuk wawasan akademis dan pengalaman yang disediakan oleh Dr. Bagus Riyono adalah elemen pendidikan utama sepanjang kuliah.