Catatan Hari Spesial dan Skala Prioritas
Persiapan Wisuda
- Clara mendapatkan uang 600 ribu dari orang tua untuk persiapan wisuda.
- Total kebutuhan wisuda adalah 800 ribu, lebih dari uang yang dimiliki.
Rincian Kebutuhan Wisuda:
- Kebaya Wisuda: 200 ribu
- Sepatu Baru: 200 ribu
- Baju Wisuda dan Toga: 250 ribu
- Tas Baru: 150 ribu
Masalah:
- Kekurangan 200 ribu untuk memenuhi semua kebutuhan.
Menentukan Skala Prioritas
- Stefan Kovei mencetuskan tabel skala prioritas untuk membantu menentukan prioritas.
Pembagian Kuadran:
- Kuadran 1: Baju wisuda dan toga (wajib untuk acara wisuda).
- Kuadran 2: Kebaya wisuda (perlu menyewa karena tidak memiliki).
- Kuadran 3: Tas (bisa meminjam dari teman meskipun tas rusak).
- Kuadran 4: Sepatu (masih layak pakai dan tidak mendesak).
- Prioritas pembelian:
- Baju wisuda dan toga
- Kebaya wisuda
- Tas (ditunda)
- Sepatu (ditunda)
Hari Wisuda
- Clara diwisuda dengan predikat lulusan tercepat dan terbaik.
- Setelah wisuda, keluarga berfoto bersama di studio dan makan bersama di restoran.
Pasca Wisuda: Pilihan Karir
- Clara memiliki dua tawaran pekerjaan:
- Staff manajemen di PT Cahaya Sentosa.
- Marketing properti di PT Cahaya Gemilang.
- Memilih bekerja di PT Cahaya Sentosa sebagai staff manajemen.
Konsep Ekonomi: Biaya Peluang
- Biaya peluang adalah biaya dari kesempatan yang hilang ketika memilih suatu opsi.
- Dalam kasus Clara, biaya peluang adalah kesempatan menjadi marketing properti di PT Cahaya Gemilang.
Kesimpulan
- Pentingnya memahami skala prioritas untuk pengambilan keputusan.
- Konsep biaya peluang dalam memilih keputusan yang paling menguntungkan.
Terima kasih telah mendengarkan ceritaku tentang wisuda dan pilihan karir. Sampai jumpa di pembelajaran berikutnya!