Penyakit Akibat Kerja dan Penanganannya

Sep 10, 2024

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

Definisi PAK

  • Penyakit akibat kerja atau PAK adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan dan/atau lingkungan kerja.
  • Umumnya timbul setelah paparan durasi jangka panjang terhadap bahaya potensial.

Jenis-jenis PAK

  1. Berdasarkan Faktor Penyebab
    • Faktor Kimia: 39 jenis faktor kimia.
    • Faktor Fisika: 7 jenis faktor fisika.
    • Faktor Biologi: 9 jenis penyakit infeksi atau parasit.
  2. Berdasarkan Sistem Target Organ
    • Penyakit pernapasan
    • Penyakit kulit
    • Gangguan otot dan kerangka
    • Gangguan mental dan perilaku
  3. Penyakit Kanker Akibat Kerja
    • Disebabkan oleh 8 zat berbahaya.
  4. Penyakit Spesifik Lainnya
    • Ada hubungan langsung antara paparan dengan penyakit, misalnya nistakmus pada penambang.

Diagnosis PAK

  • Siapa yang Berhak Mendiagnosis?
    • Dokter spesialis kesehatan kerja seperti dokter spesialis okupasi dan dokter terlatih PAK.
  • Langkah-langkah Diagnosis:
    1. Penegakan diagnosis klinis (anamnesa, pemeriksaan fisik, penunjang).
    2. Penentuan pajanan di tempat kerja (proses kerja, periode waktu, bahan, cara kerja, APD).
    3. Penentuan hubungan antara pajanan dan diagnosis klinis (merujuk pada ILO dan ICD).
    4. Penentuan besarnya pajanan (jumlah jam, besarnya pajanan, masa kerja, APD).
    5. Penentuan faktor individu (usia, jenis kelamin, kebiasaan, status gizi).
    6. Penentuan faktor lain di luar tempat kerja.
    7. Penentuan kategori diagnosis PAK (spesifik atau dugaan).

Tata Laksana PAK

  • Tata Laksana Medis:
    • Medikamentosa: Pengobatan dengan obat.
    • Non-medikamentosa: Edukasi, eksersis, fisioterapi, counseling, psikoterapi, nutrisi.
  • Tata Laksana Okupasi:
    • Pada individu: Edukasi, counseling, penilaian kembali bekerja.
    • Pada komunitas: Upaya pencegahan dan penemuan dini PAK.

Alur Rujukan PAK

  1. Pekerja datang ke FKTP untuk diagnosis klinis.
  2. Jika terindikasi PAK, lakukan 7 langkah diagnosis.
  3. Jika memenuhi kriteria, diagnosis PAK dapat ditegakkan.
  4. Jika belum ada dokter kompeten, lakukan rujukan sesuai ketentuan.

Surveillance PAK

  • Setiap dokter wajib mencatat status medis dalam rekam medis.
  • Pelaporan dilakukan secara berjenjang dari FKTP ke Dinas Kesehatan Kabupaten Kota, dilanjutkan ke Dinas Kesehatan Provinsi dan Kementerian Kesehatan.

Pentingnya Cegahan dan Surveillance

  • Semua pihak harus melakukan cegahan dan surveillance untuk memenuhi hak pekerja hidup sehat dan meningkatkan produktivitas.