Konsep Inner Game dalam Kehidupan

Aug 16, 2024

Inner Game Podcast

Konsep Inner Game

  • Inner Game adalah masalah yang ada di pikiran, bukan di luar atau dalam tindakan.
  • Fokus pada bagaimana memaknai keadaan untuk mengubah perasaan dan emosi.
  • Emosi berasal dari cara kita berpikir atau memberi makna.

Pendekatan Pak Prasetyaya Brata

  • Menggunakan konsep Neurosemantics untuk self-leadership.
  • Fokus pada memahami manusia secara mendalam.
  • Menyebut pentingnya menata pikiran, mengolah perasaan, dan mengasah kolbu.

Pemaknaan Peristiwa dan Tantangan

  • Mengubah cara pandang terhadap peristiwa sulit menjadi pembelajaran atau ujian.
  • Menghindari memberi label "sulit" atau "berat" pada situasi.
  • Pendekatan untuk mengatasi situasi sulit adalah dengan mengubah makna yang kita beri.

Memahami Pikiran dan Emosi

  • Definisi masalah sebagai gap antara kenyataan dan harapan.
  • Ketika menghadapi masa sulit, menamakan peristiwa dengan makna positif.
  • Perasaan tidak pernah salah, yang salah adalah cara berpikir yang mengakibatkan perasaan tersebut.

Tanggung Jawab dan Take Responsibility

  • Mengambil tanggung jawab atas perasaan dan tindakan kita.
  • Menyadari bahwa kita adalah bagian dari sebab atas keadaan kita.

Krisis Spiritual dan Iman

  • Memisahkan antara krisis spiritual dan iman.
  • Spiritual adalah pertanyaan eksistensial yang dijawab oleh agama.
  • Iman adalah mempercayai dan meyakini jawaban tersebut.

Menghadapi Penilaian dan Kritik Orang

  • Memisahkan antara self-being dan self-doing.
  • Menyadari bahwa kritik atau pujian adalah perspektif orang lain.
  • Fokus pada perilaku dan kemampuan, bukan diri sebagai identitas.

Kesadaran Diri dan Pemaknaan Situasi

  • Kesadaran diri membantu memaknai situasi dengan lebih baik.
  • Menghindari mempermanenkan waktu, menyegalakan tempat, dan mengakukan situasi.

Program Inti Magna

  • Berfokus pada self-leadership dan transformasi diri.
  • Didasarkan pada neurosemantics untuk mengolah potensi diri menjadi lebih baik.

Penyelesaian dan Transformasi

  • Setelah memahami dan menerima masa lalu, barulah fokus pada transformasi.
  • Menggunakan peristiwa sebagai pembelajaran untuk masa depan.
  • Mengambil tindakan nyata untuk mengubah keadaan dan mencapai tujuan.