🧠

Teori Pemrosesan Informasi Manusia

Oct 6, 2024

Catatan Kuliah: Teori Pemrosesan Informasi Manusia (Human Information Processing Theory)

Pengenalan

  • Teori ini penting dalam ergonomika kognitif.
  • Fokus pada bagaimana manusia memproses informasi dari lingkungan sekitar.

Recalling Pertemuan Sebelumnya

  • Respon berbeda dari orang yang melihat stimulus sama (contoh: orang bertato).
    • Respon 1: Menghindar (kabur).
    • Respon 2: Mendekat (minta tanda tangan dan foto).

Teori Human Information Processing

  • Digunakan oleh engineer ergonomika kognitif.
  • Menarik dan mudah dipahami.
  • Cukup untuk menjelaskan fenomena dalam ergonomi kognitif.
  • Dapat digunakan bersamaan dengan segitiga framework ergonomi kognitif.

Proses Kognitif Menurut Teori HIP

  1. Stimulus Masuk: Informasi dari lingkungan (contoh: melihat orang bertato).
  2. Pemrosesan Kognitif:
    • Terjadi di otak.
    • Diibaratkan seperti komputer.
  3. Proses Kognitif:
    • Indera Sensor: Menangkap informasi (sensasi).
    • Memori Jangka Pendek: Menyimpan informasi sementara.
    • Atensi: Memperhatikan stimulus.
    • Memori Jangka Panjang: Menyimpan informasi untuk waktu lama.
    • Walking Memory: Memori aktif saat pengambilan keputusan.
    • Persepsi: Cara kita memahami dunia berdasarkan informasi yang diproses.
  4. Keputusan dan Respon:
    • Respon terlihat setelah proses kognitif.

Fenomena Perilaku

  • Persepsi terbentuk dari gabungan sensasi dan memori.
  • Contoh:
    • Jogger dapat merespon berbeda berdasarkan persepsi mereka terhadap orang bertato.
    • Persepsi negatif dapat menyebabkan penghindaran.
    • Atensi yang terpecah dapat mempengaruhi keputusan (contoh: jogging sambil menggunakan ponsel).

Keterkaitan dengan Ergonomi Kognitif

  • Segitiga Ergonomi Kognitif:
    • Sisi 1: Kemampuan dan keterbatasan manusia.
    • Sisi 2: Tugas (cognitive task).
    • Sisi 3: Intervensi.
  • Hubungan antara HIP dengan segitiga:
    • Memahami kemampuan dan keterbatasan pada proses sensasi.
    • Memastikan karakteristik manusia cocok dengan tugas yang diberikan.
  • Intervensi dapat dilakukan jika ada ketidaksesuaian.

Tugas untuk Mahasiswa

  • Diskusikan dalam kelompok untuk mencari studi kasus sistem sosial-teknis.
  • Gunakan teori Human Information Processing untuk menjelaskan kasus tersebut.
  • Contoh profesi yang dapat diambil: pemadam kebakaran, pilot, dokter, engineer.

Penutup

  • Teori Human Information Processing sebagai alat untuk memahami proses kognitif dan perilaku manusia dalam konteks ergonomi.