Sejarah Senirupa Modern Indonesia

Konteks Sosial dan Politik

• Sejarah senirupa Indonesia tidak dapat dipisahkan dari konteks sosial dan politik.
• Seni rupa modern Indonesia berkembang tidak linear dengan seni tradisi.
• Seni tradisi Indonesia telah ada sejak masa prasejarah.

Pemikiran Jim Supangkat

• Pembabakan sejarah seni rupa oleh Jim Supangkat dalam seri Indonesian Heritage.
• Semangat nasionalis para seniman meningkat sejak politik etis oleh pemerintah Hindia Belanda di awal abad ke-20.
• Politik etis mendorong semangat nasionalis yang berkontribusi pada perkembangan seni rupa modern.

Raden Saleh

• Raden Saleh, pelukis pertama yang belajar di Eropa, berasal dari keluarga bangsawan.
• Ia mengadaptasi gaya natural dan romantik dari Barat.
• Dikenal karena keahliannya dalam melukis potret dan binatang.
• Karyanya dipengaruhi oleh pelukis Belgia dan Belanda, ditampilkan di Rijksmuseum, Amsterdam.

Generasi Pelukis Mooi Indie

• Awal abad ke-20 muncul pelukis yang melukiskan keindahan alam Indonesia.
• Pelukis ini dikenal sebagai "mooi indie" yang menggambarkan keindahan alam.
• Kritik dari Soedjojono yang menyebut lukisan ini dangkal dan tidak mencerminkan isu sosial di masa kolonial.
• Beberapa pelukis dari generasi ini: Mas Karyo, Abdullah Suryosubroto, Wakidi.

Taman Siswa

• Didirikan oleh Ki Hajar Dewantara, mendorong pemikiran kritis dan semangat nasionalisme.
• Menjadi tempat bagi pelukis untuk berkembang dan menampilkan karya-karya mereka.

Persagi

• Persatuan Ahli Gambar Indonesia (Persagi) lahir di Jakarta.
• Didirikan oleh Agus Jaya, Soedjojono, dan pelukis lainnya.
• Tujuan: mencari sintesis seni rupa modern dan tradisional.
• Dipengaruhi oleh dorongan kemerdekaan, kebudayaan segar, dan pendidikan kritis di Taman Siswa.

Organisasi Seni di Masa Pendudukan Jepang

• Beberapa organisasi seni dibentuk oleh pemerintah Jepang seperti PUTRA dan Kemin Bunka Shidoso.
• Seniman terlibat: Affandi, Hendra Gunawan, Mochtar Apin.
• Kelompok seni pasca-Jepang: Progesteron dan Gelanggang.

Pendidikan Seni Rupa

• Pendidikan seni rupa pertama di Indonesia berdiri tahun 1947 di Universitas Indonesia.
• Sekolah ini dikenal sebagai FSRD ITB, fokus pada teknik menggambar dan seni rupa.
• Munculnya gaya kubisme dan abstrak geometris di kalangan murid-murid.

Akademi Senirupa Indonesia (ASRI)

• Didirikan tahun 1950 dengan fokus pada identitas nasional dan seni tradisional.
• Dikepalai oleh seniman seperti Hendra Gunawan.
• Gaya figuratif realis dan ekspresionis mendominasi karya-karya.

Institut Kesenian Jakarta (IKJ)

• Didirikan tahun 1968 di Jakarta, fokus pada seni pertunjukan, seni rupa, dan perfilman.
• Model pengajaran berbasis lokakarya dengan penekanan pada kepekaan sosial.

Kesimpulan

• Perkembangan seni rupa modern Indonesia sangat dipengaruhi oleh konteks sosial, politik, dan pendidikan.
• Banyak organisasi dan sekolah seni yang berperan dalam memperkuat identitas dan tradisi seni Indonesia.