Fase Pasca-Embrionik Hewan

Jul 28, 2025

Overview

Materi membahas fase pasca-embrionik pada hewan, yaitu metamorfosis, metagenesis, dan regenerasi, termasuk mekanisme, contoh, dan peranan hormon.

Fase Pasca-Embrionik pada Hewan

  • Fase pasca-embrionik adalah pertumbuhan dan perkembangan hewan setelah lahir atau telur menetas.
  • Terdiri dari tiga proses utama: metamorfosis, metagenesis, dan regenerasi.

Metamorfosis

  • Metamorfosis: perubahan bentuk tubuh hewan secara bertahap selama satu siklus hidup.
  • Terjadi pada serangga dan katak.
  • Terdapat dua jenis metamorfosis pada serangga:
    • Metamorfosis sempurna (holometabola): perubahan bentuk drastis, ada tahap pupa (contoh: kupu-kupu).
    • Metamorfosis tidak sempurna (hemimetabola): perubahan tidak drastis, tidak ada pupa, ada tahap nimfa (contoh: belalang).
  • Hormon yang berperan pada serangga: Juvenile Hormone (JH) mempertahankan larva, Hormone Ecdysone (ecdysone) memicu perubahan ke pupa.
  • Pada kupu-kupu, JH tinggi menjaga larva, jika JH turun maka ecdysone memicu perubahan menjadi pupa.
  • Pada katak, hormon prolaktin menghambat perkembangan larva menjadi katak muda, sedangkan hormon tiroid mendorong transisi berudu menjadi katak muda.

Metagenesis

  • Metagenesis: pergiliran cara reproduksi dalam siklus hidup (dari seksual ke aseksual atau sebaliknya).
  • Terjadi pada ubur-ubur: fase medusa (seksual, gamet membentuk zigot), zigot menjadi planula, planula jadi polip (aseksual), polip memproduksi strobila melalui strobilasi, strobila berkembang menjadi medusa.

Regenerasi

  • Regenerasi: proses perbaikan bagian tubuh yang rusak.
  • Tipe regenerasi:
    • Membentuk individu baru (contoh: planaria, dengan sel neoblast).
    • Membentuk organ baru (contoh: salamander, dengan sel blastema).
    • Membentuk jaringan baru (contoh: manusia, penyembuhan luka kulit).
  • Kemampuan regenerasi manusia terbatas hanya membentuk jaringan baru, tidak dapat membentuk organ atau individu baru.

Key Terms & Definitions

  • Metamorfosis — perubahan bentuk tubuh hewan dari telur hingga dewasa.
  • Holometabola — metamorfosis sempurna dengan perubahan bentuk drastis dan ada fase pupa.
  • Hemimetabola — metamorfosis tidak sempurna tanpa fase pupa, perubahan tidak drastis.
  • Juvenile Hormone (JH) — hormon yang mempertahankan tahap larva pada serangga.
  • Ecdysone — hormon yang memicu perubahan larva menjadi pupa pada serangga.
  • Prolaktin — hormon yang menghambat perubahan berudu menjadi katak muda.
  • Tiroid — hormon yang mendorong perubahan berudu menjadi katak muda.
  • Metagenesis — pergiliran cara reproduksi seksual dan aseksual dalam satu siklus hidup.
  • Regenerasi — proses pembentukan kembali jaringan, organ, atau individu baru setelah rusak.

Action Items / Next Steps

  • Pelajari dan pahami contoh-contoh proses metamorfosis, metagenesis, dan regenerasi pada hewan.
  • Tonton materi lanjutan untuk memperdalam pemahaman bab ini.