Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
ðŸ§
Socrates dan Kebijaksanaan Sejati
Sep 2, 2024
Catatan Kuliah: Socrates dan Kebijaksanaan
Pengantar
Pertanyaan muncul karena ketidaktahuan.
Bertanya bukan tanda kebodohan; itu tanda kesadaran akan ketidaktahuan.
Kebijaksanaan sejati adalah mengetahui bahwa kita tidak tahu apa-apa.
Siapa Socrates?
Dikenal sebagai Bapak Filsafat Barat.
Menginspirasi Plato dan Aristoteles.
Memaksa orang untuk bertanya dan berpikir tentang kehidupan.
Menyatakan "Hidup yang tidak diperiksa tidak layak untuk dihidupi."
Latar Belakang Socrates
Lahir sekitar 469/470 SM di sekitar Athena.
Ayah: Sofroniskos (pematung); Ibu: Fenaret (bidang).
Awalnya menjadi pematung sebelum beralih ke filosofi.
Mempelajari berbagai aspek filsafat, matematika, dan astronomi.
Kontribusi Socrates dalam Filsafat
Socrates menyerap ajaran filsuf-filsuf sebelumnya.
Menyadari pentingnya mempertanyakan kehidupan sehari-hari.
Menghadapi kebijaksanaan palsu dari orang-orang yang mengaku bijak.
Mendapatkan pengikut dari kalangan pemuda.
Pandangan Socrates tentang Kebajikan
Kebajikan sebagai satu-satunya kebaikan sejati.
Mengklaim bahwa kejahatan terjadi karena ketidaktahuan.
Tujuan filsafat: bertanya tentang cara hidup yang benar.
Kebajikan dan kebaikan membawa kebahagiaan.
Penolakan dan Hukum Socrates
Dihukum mati karena dianggap merusak kaum muda dan tidak mematuhi dewa-dewa negara.
Menolak tawaran untuk kabur dari penjara.
Menekankan pentingnya mempertahankan integritas dan kebenaran.
Kebijaksanaan dalam Filsafat
Kebijaksanaan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tindakan dan kehidupan.
Kebajikan sebagai dasar kehidupan yang baik.
Pengenalan diri dan pengetahuan diri sangat penting.
Metode Sokratik
Menggunakan pertanyaan untuk menggali kebenaran.
Mengajarkan pentingnya berpikir kritis dan refleksi diri.
Memperkenalkan metode pertanyaan yang menjadi dasar penelitian ilmiah.
Warisan Socrates
Mendorong generasi berikutnya untuk bertanya dan mencari kebenaran.
Dikenang sebagai pemikir yang menantang norma sosial.
Meninggalkan pengaruh besar pada filsafat barat.
Kesimpulan
Socrates mengajarkan bahwa kebijaksanaan sejati datang dari pengakuan ketidaktahuan.
Proses bertanya dan berpikir kritis lebih penting daripada jawaban itu sendiri.
Filosofi Socrates menekankan pentingnya kebajikan dan keadaan jiwa dalam mencapai kebahagiaan.
📄
Full transcript