halo warga siel sekalian kalau misalnya sekarang gua diminta untuk nulis Li kata yang paling gua gak sukai atau paling Gua benci maka salah satunya pasti adalahion ya gua sangat tidak suka kata ini ya karena buat gua Ini ompong kosong ya terlebih orang seringkiali menyandingkan kata passion ini dengan profesi atau pekerja seakan-akan dua hal iniing berhubungan dan pemahaman atau pikiran seperti ini yang perlu kita rekonstruksi ulang Jadi gini teman-teman gua sering kali menemukan passion dijadikan tameng atas ketidakmampuan dan kegagalan atas sesuatu yang tengah dijalani dikerjakan atau diupayakan passion seringkiali jadi pembatas untuk memahami hal yang baru mengenal hal yang baru dan berusaha untuk beradaptasi dengan sesuatu yang mungkin menurut kita dulu sangat-sangat asing yang lebih parah lagi passion itu seringkiali dijadikan patokan atau indikator seseorang untuk merasakan kebahagiaan ataupun kepuasan atas sesuatu yang sedang atau tengah dia kerjakan itulah penggunaan kata passion di era modern ini Kenapa hal ini bisa terjadi ya balik lagi karena culture hal ini tercipta karena kultur peradaban modern itu sendiri yang melakukan romantisme berlebihan pada kata passion ya Lu nonton Disney atau lu nonton eh seri-seri l TV lu nonton anime gitu ya lu tumbuh dalam tontonan seperti itu waktu kecil yang mana sebagian besar dari tontonan yang lu tonton itu sering meng-encourage orang untuk mengejar impiannya dan melakukan sesuatu yang dia sukai maka itu adalah kunci kebahagiaan yang Hakiki dan itulah yang membentuk Society sekarang dan sekarang mengejar passion atau bekerja sesuai passion atau memilih passion seringkiali diasosiasikan sebagai sesuatu yang keren dan idealis padahal ya enggak ada dasarnya juga gitu fashion itu seakan-akan menjadi sesuatu yang sudah ada dan melekat di diri kita yang merupakan profil genetik kita yang ada di dalam DNA dan enggak bisa ditawar-tawar lag begitulah masa rekap modern sekarang melihat Apa yang dinamakan sebagai passion dan ini jelas sangat kontradiktif dengan kenyataan lahiriah manusia yang merupakan makhluk yang sangat adaptif karena fundamentalnya udah kacau banget nih Wal hasil ya Fion menjadi sesuatu yang sangat sangat destruktif Jadi kenapa gua membahas ini itu semua karena gua teringat dengan cerita hidup gua 9 tahun yang lalu ya waktu itu gua baru pindah dari kantor pengadaan kantor yang sangat teknis ke kehumasan dan tugas fungsi gue waktu itu adalah mengoperasikan kamera ngedit video ngambil foto ngerekam video bikin konten dan lain sebagainya jangan bayangkan era itu seperti sekarang gitu tugas dan fungsinya berkaitan dengan kamera orang yang buat konten orang yang ditunjuk di kantor untuk jadi seorang fotografer atau videografer itu selalu dilihat dengan sebelah mata karena dianggap tidak atas sesuatu dan dianggap tidak mengerti atas sesuatu jadi Ya bisa dibilang ya tempat buangan gitu dan bahkan image itu masih ada sampai sekarang tapi ternyata pekerjaan yang selama ini gua lakukan hasil pekerjaannya dianggap outstanding dianggap eksepsional dan hasil pekerjaan itulah yang mengantarkan karir gua sangat moncer sangat Baiklah dibandingkan teman-teman sebaya atau seangkatan gue yang lain lama-kelamaan apapun apa yang gua buat dari kamera itu yang entah itu jadi foto video ataupun konten itu itu mengantarkan gua step by step untuk di notice atau dikenal oleh pejabat level tinggi tinggi dan paling tinggi nah Sampai suatu hari ada seorang pejabat di kantor menghampiri gua ngajak gua ngobrol terus ngomong gitu Wah ini nih kalau pegawai bekerja sesuai dengan passionnya pasti hasilnya sangat optimal ya karena waktu itu gua buat satu konten dan ternyata itu diapresiasi banyak orang biasanya orang menerima komplimen seperti itu kan senang ya puas gitu terus bahagia terus Oh iya makasih Pak bla bla bla nah di momen itu gua bingung sebenarnya karena bingung bapak itu nanya lu lalu fashion kamu apa follow air Pak gua bilang ya emang itu kenyataannya gua baru kenal dunia sininematografi dan editing itu waktu umur gua udah menyentuh 27 tahun dari sejak kecil sampai kuliah gua sama sekali enggak pernah tertarik sama bidang ini alasan gua Belajar buat mengoperasikan kamera dan bikin motion grafic adalah karena pekerjaan menuntut gua untuk itu nah kebetulan pas gua coba pelajari itu terasa menyenangkan dan gue tekunin baik-ba di masa itu gua udah punya kesadaran untuk tidak menjadikan passion sebagai landasan pekerjaan gua ataupun menjadikan passion sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan apapun kalau misalnya waktu itu di kepala gua masih ada kata passion nih Mungkin kalian gak akan nonton konten YouTube gua sekarang mungkin kalian engak akan pernah kenal siapa Feri irw dan mungkin Gua juga gak akan pernah kenal dunia content making gua ggak akan pernah tahu dunia PR dan gua gak akan pernah tahu dunia sininematografi karena waktu itu kalau ditanya sebenar-benarnya ya passion gua di era 2013 2014 tu ya jadi tingtank jadi Policy Maker jadi konseptor atau jadi organisator jauh banget dari dunia sinematografi ataupun videografi ataupun fotografi dan ketika Fion itu masih melekat di kepala gua Gua akan merasa di luar bidang-bidangnya tadi maka semua potensi dari gua sebagai manusia itu enggak akan pernah keluar syukurnya Waktu itu gua enggak punya lagi pemahaman soal fashion dan hal-hal yang berkaitan dengan itu Dan kalau itu gua terusin gua akan tumbuh menjadi seorang pria tua pegurutu yang sangat mudah dan sangat jago dalam menentukan kesalahan orang lain dalam menyalahkan keadaan Dalam menemukan masalah di sekitar tapi enggak pernah sadar untuk berkaca ke diri sendiri dan ya Gua yakin jadi pria seperti itu syukurnya saat itu juga gua sudah tahu pekerjaan adalah pekerjaan misalnya pekerjaan dan minat itu berhubungan ya itu hal yang bagus tapi kalaupun tidak berhubungan itu bukan suatu masalah dan tidak harusnya dipusingkan gitu Sayangnya kita seringki terjebak di pemahaman bahwa minat dan pekerjaan itu harus sejalan dan garis lurus dan jika itu tidak terjadi maka semuanya sudah tamat dan kita tidak akan bahagia lagi dan lebih miris lagi adalah pemahaman ini tidak hanya merusak diri sendiri tapi juga orang-orang yang terhubung dengan kita Berapa banyak orang tua yang harus menghabiskan uang dalam jumlah yang besar hanya karena si anak ingin mengejar passionnya Berapa banyak keluarga yang hidup dalam kemiskinan dan kesulitan karena kepala keluarganya menghendaki pekerjaan yang sesuai dengan passionnya berapa banyak hal buruk yang terjadi cuma karena kita mengagungkan kata passion ini perlu teman-teman ketahui passion itu bukan panggilan hidup passion itu bukan Suratan Takdir passion itu bukan kodrat bukan profil genetik tidak melekat di DNA karena passion adalah sesuatu yang lu buat-buat sendiri lu ciptakan sendiri dan bisa lu buang kapanpun sesuka hati lu dan yang paling buruk di antara itu semua adalah keistimewaan manusia sebagai makhluk paling adaptif itu jadi terhalang dan terbatas karena romantisme berlebihan atas kata passion ini dan kalaupun hari ini lu berhasil berkarir sesuai dengan passion lu bukan berarti Masalah lu selesai tekanan lu akan terus ada ketidaknyamanan lu akan terus mengancam Masalah lu akan terus datang rasa kosong dan hampa yang lu pikir bisa hilang itu akan terus menjadi lubang selama lu melihat jika passion dan pekerjaan harus selalu berkaitan jadi ya Berhentilah melakukan pekerjaan lu sebagai impian Pak Nah kenapa gua bisa punya pemikiran seperti itu gini ada ceritanya waktu gua muda ya gua salah kayak se anak-anak muda yang yang lain di zaman gua ataupun di zaman sekarang yang sangat mendewakan fashion ini kan yang sangat meromantisme fashion ini kan enggak ada bedanya gitu Gua juga gitu Wah gua harus sesuai dengan passion gua jadi seorang yang bisa memberikan perubahan yang besar bagi sosial dan masyarakat dan lain sebagainya gitu Sampai suatu hari kalau enggak salah di gold.com gitu gua baca sebuah artikel yang lagi ngebahas dan mewawancarai seorang legenda besar sepak bola Argentina namanya Gabriel Omar Batistuta kalau orang yang di usia gua pasti tahu beliau siapa tapi mungkin di Genzi atau yang lebih muda itu agak-agak wah siapa ya gitu tapi ya Dia seorang legenda besar sepak bola lah saking besarnya gua bisa bilang kalau lima legenda terbesar sepak bola Argentina dia pasti salah satunya gitu Yang pasti bisa di atas dia ya Messi dan Maradona Nama yang lain mungkin sangat bisa diperdebatkan Kenapa Bati tutani begitu istimewa karena banyak sekali rekor yang dia pecahkan dia hidup dan bermain di sepak bola itu di era yang paling keras paling banyak bintang dan paling kompetitif dan batiuta selalu muncul sebagai pembawa perubahan gitu loh Ya dia pindah ke Roma Roma sekudeto dia nyelamati Fiorentina berkali-kali dan dia sempat jadi top scor sepany masa Argentina juga dan menjadi tulang punggunglah atau senjata andalan di setiap klub yang dia perkuat gitu nah Nah setelah itu ada satu wartawan nih bisa wawancari batisutta kan ketemulah dia sama Batita ini Real loh cerita real gitu Dan salah satu pertanyaan yang dia keluarkan waktu itu itu adalah Kenapa sih lu enggak nongol lagi di sepak bola kenapa enggak jadi pundit atau jadi pelatih atau berkecipung di dunia sepak bola setelah pensiun ya berarti su saya cuma menjawab Ya karena saya tidak suka sepak bola katanya itu kan bikin orang kaget ya seorang legenda besar sepak bola Argentina negara yang sama besarnya juga berkarir di Seri A gitu Liga terbaik waktu itu dianggap sebagai salah satu ikcon sepak bola bilang kalau dia tidak suka sepak bola tentu itu menimbulkan pertanyaan lanjutan dari si wartawan inilah loh kalau Lu enggak suka sepak bola Kenapa lu bisa jadi legenda nyetak banyak gol dan lain sebagainya ya karena gua jago aja gitu Itu cuma profesi enggak lebih dan gua melakukan pekerjaan gua dengan baik gila dari situlah cara gua Berpikir itu berubah dan melihat Oh Bagaimana apa yang namanya passion apa namanya pekerjaan apa yang namanya profesionalitas jadi gua tidak lagi Terkesima tuh dengan narasi-narasi Filosofi Kopi era 2015-an ya tentang mimpi cita-cita idealisme jadi batiuta gua itulah sedikit yang bisa gua sampaikan ke teman-teman semua sharing dan sangat besar kemungkinannya untuk salah dan keliru ya dan sangat bisa kalian bantah juga ya Ini bukan bukan bukan riset scientific gitu yang punya kesimpulan yang pasti dan lain sebagainya nak nak enggak kalau kalian enggak merasa seperti itu juga enggak apa-apa gitu Jadi jangan pernah takut untuk berpendapat dan beropini silakan tulis di kolom komentar itu aja Dari Gua semoga konten ini bermanfaat sampai jumpa di konten selanjutnya sia