Update Katalog Elektronik Konstruksi

Aug 22, 2025

Summary

  • Webinar ini membahas update penerapan katalog elektronik sektor konstruksi, khususnya transisi dari versi 5 ke versi 6, dengan narasumber dari Kementerian PUPR.
  • Pembahasan utama meliputi perbedaan sistem, mekanisme pengelolaan, dan fitur baru pada katalog versi 6, serta kesiapan operasional dan pelaksanaan e-purchasing di sektor konstruksi.
  • Diskusi juga mencakup tantangan operasional, kriteria pemilihan penyedia, mekanisme mini kompetisi, serta integrasi dengan sistem internal PU (Sipasti dan Simpan).
  • Saat ini, katalog versi 6 untuk pekerjaan konstruksi belum tayang, sehingga versi 5 masih digunakan untuk masa transisi, sementara proses kurasi dan penyusunan dokumen standar masih berlangsung.

Action Items

  • Segera – Ibu Hilda/Kementerian PU: Share Model Dokumen Kompetisi (MDK) ke peserta melalui Pak Muji/group sebagai referensi penyusunan dokumen pengadaan daerah.
  • Sebelum Mini Kompetisi – Seluruh PPK/Pejabat Pengadaan: Lakukan pengecekan ketersediaan dan kelengkapan produk serta penyedia di sistem sebelum pelaksanaan mini kompetisi.
  • Sebelum Implementasi Versi 6 – Kementerian PUPR & LKPP: Finalisasi kurasi produk konstruksi, koordinasi kesiapan sistem dengan Telkom/LKPP, serta sosialisasi ke instansi daerah.
  • Sebelum Pembaruan Item di Katalog – Instansi Daerah: Jika ada kebutuhan produk/pekerjaan yang belum tersedia di katalog, segera ajukan usulan ke Kementerian PU untuk proses kurasi dan penayangan.

Update Katalog Elektronik Konstruksi Versi 6

  • Versi 6 (Government Marketplace) menggantikan versi 5 dengan sistem yang lebih terpusat, pengelolaan kategori produk oleh LKPP & Telkom, serta penguatan proses kurasi.
  • Fitur baru: standardisasi penamaan produk, kurasi wajib pada produk tertentu (misal: TKDN, SNI), mekanisme pembayaran dan transaksi dilakukan penuh di aplikasi, serta pelibatan lebih banyak pihak dalam sistem (Inspektorat, Bendahara, KPA, Auditor).
  • Dashboard monitoring dan fitur komunikasi lebih interaktif, walau masih perlu kajian lanjutan sebelum dimanfaatkan secara penuh.
  • Penayangan produk dan koleksi hanya bisa diusulkan, tidak langsung tayang oleh instansi pengguna; membutuhkan proses kurasi terlebih dahulu.

Mekanisme dan Standar Dokumen

  • Mini kompetisi konstruksi di versi 6 mewajibkan penyedia menawarkan seluruh item pekerjaan dalam paket, berbeda dari mini kompetisi itemized (barang/jasa non-konstruksi).
  • Model Dokumen Kompetisi (MDK) sudah disiapkan oleh Kementerian PU untuk referensi, namun LKPP belum menstandarkan dokumen ini secara nasional.
  • Kementerian PU membuka akses referensi MDK untuk dipergunakan daerah, namun peserta tetap dapat menyusun dokumen sendiri sesuai kebutuhan.

Kriteria & Proses Pengadaan Konstruksi via E-Katalog

  • Pekerjaan konstruksi yang dikatalogkan di versi 6 umumnya pekerjaan rutin, sederhana, berulang, dengan risiko dan kebutuhan metode yang tidak tinggi.
  • Proses pengadaan melalui e-purchasing via mini kompetisi disarankan untuk pekerjaan non-spesifik, sehingga pekerjaan dengan risiko/metode khusus tetap direkomendasikan melalui tender.
  • Penayangan harga produk tidak bersifat satu harga nasional, tetapi disesuaikan per kota/kabupaten, dengan acuan koefisien kerja sebagai referensi, bukan penentu otomatis harga.

Integrasi dengan Sistem Internal PU

  • Aplikasi Sipasti (untuk referensi harga dan koefisien) sudah terintegrasi secara API dengan katalog versi 6, namun hanya sebagai referensi, bukan penentu mutlak harga per wilayah.
  • Aplikasi Simpan (riwayat pengalaman penyedia) saat ini hanya berlaku di lingkungan internal Kementerian PU, belum terintegrasi untuk akses instansi lain.

Transisi dan Kesiapan Operasional

  • Katalog elektronik sektor konstruksi versi 6 belum operasional penuh; sementara ini versi 5 masih digunakan untuk etalase yang belum siap di versi 6, berdasarkan Surat Edaran LKPP.
  • Diperlukan koordinasi intens antara Kementerian PU, LKPP, Telkom, serta sosialisasi ke instansi daerah untuk mempercepat proses kurasi, penayangan, dan integrasi produk.
  • Pembayaran multi termin (termin pembayaran) untuk konstruksi masih dalam tahap pembahasan, sementara ini baru diberlakukan untuk pemerintah daerah secara bertahap.

Sesi Tanya Jawab – Sorotan Isu & Penjelasan

  • Penjelasan tentang pentingnya pengecekan ketersediaan penyedia sebelum mini kompetisi; saran pelaksanaan market sounding atau sosialisasi kepada penyedia untuk melengkapi produk.
  • Proses usulan produk baru melalui koleksi instansi daerah memerlukan waktu kurasi (disarankan ada antisipasi waktu agar tidak menghambat pengadaan).
  • Penjelasan bahwa saat ini kompetitif katalog belum dikembangkan untuk sektor konstruksi, hanya tersedia mekanisme mini kompetisi dan negosiasi harga.
  • Kriteria penetapan pekerjaan konstruksi yang layak dikatalogkan mengacu pada SE Kementerian PU dan tetap memperhatikan risiko/metode pekerjaan.

Decisions

  • Pekerjaan konstruksi di versi 6 hanya dapat dilakukan melalui mini kompetisi non-itemized — Untuk memastikan penyedia menawarkan seluruh item pekerjaan dalam paket, sehingga kualitas dan tanggung jawab menjadi satu kesatuan.
  • Versi 5 masih digunakan hingga versi 6 siap operasional untuk konstruksi — Menghindari kekosongan layanan dan kebutuhan pengadaan selama masa transisi.
  • Dokumen Model Kompetisi (MDK) akan dishare ke peserta sebagai referensi — Untuk membantu penyusunan standar dokumen kompetisi di daerah.
  • Harga produk dalam katalog konstruksi ditetapkan per kota/kabupaten — Menyesuaikan disparitas dan kondisi harga di masing-masing wilayah.

Open Questions / Follow-Ups

  • Kapan tanggal pasti operasional penuh katalog elektronik sektor konstruksi versi 6?
  • Apakah fitur pembayaran termin untuk konstruksi akan segera tersedia dan terbuka untuk instansi pusat?
  • Apakah ke depannya aplikasi Sipasti dan Simpan dapat diakses atau diintegrasikan untuk instansi di luar Kementerian PU?
  • Apakah LKPP akan segera menstandarkan Model Dokumen Kompetisi (MDK) secara nasional?