Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
📝
Analisis Masa Jabatan Presiden Soeharto
Apr 24, 2025
Catatan Kuliah tentang Presiden Soeharto
Pengenalan Soeharto
Presiden kedua Indonesia, menjabat selama 32 tahun (27 Maret 1968 - 21 Mei 1998).
Dijuluki Bapak Pembangunan Indonesia.
Satu-satunya presiden dengan masa jabatan terlama di Indonesia.
Faktor Ketahanan Soeharto di Jabatan
Fusi Partai Politik
Pada masa Orde Baru (Orba), terdapat 29 partai politik yang kemudian difusikan menjadi 2: P3 dan PDI.
Berdasarkan UUI nomor 3 tahun 1975, tujuan penggabungan ini adalah untuk:
Menciptakan stabilitas politik.
Mengurangi banyaknya ideologi partai.
Fusi partai lebih menguntungkan Golkar sebagai kendaraan politik.
Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
Menjelang Pemilu 2024, ASN diatur untuk netral dan tidak berpihak kepada partai mana pun.
ASN dilarang untuk:
Mengunggah, mengomentari, membagikan, menyukai, atau bergabung dengan grup pemenangan peserta pemilu.
Berbeda dengan masa Orba, di mana ASN wajib mendukung Partai Golkar.
Kebebasan Pers
Tidak ada kebebasan pers di masa Orba; pers harus menyajikan berita sesuai keinginan pemerintah.
Pers lebih menonjolkan keberhasilan program pemerintah.
Media massa disetir untuk menyiarkan program-program pemerintah secara teratur.
Peran ABRI dalam Politik
ABRI memiliki dua fungsi: keamanan negara dan jabatan sosial politik (DPR, MPR, Kepala Daerah, BUMN).
Keberadaan ABRI mempermudah koordinasi pemerintahan.
Dominasi ABRI dalam politik menimbulkan penyimpangan dalam demokrasi.
Jabatan Presiden Soeharto
Berdasarkan UUD 1945 Pasal 7, presiden bisa menjabat lebih dari dua periode jika menang pemilu.
Pasal ini baru diubah di era reformasi menjadi hanya bisa dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan setelah periode pertama.
📄
Full transcript